Anda di halaman 1dari 3

Tokoh tokoh pantomim Page 1

Marcel Mangel (Strasbourg,


Perancis, 22 Maret 1923 Cahors, 22
September 2007), atau dikenal dengan nama
panggung Marcel Marceau atau Mime
Marceau, adalah satu dari sedikit seniman
pantomim
seniman pantomim Indonesia, seperti
Septian Dwi Cahyo, mendapat banyak
inspirasi darinya. dunia yang paling
terkenal.
Ia memopulerkan seni pantomim ke
berbagai pelosok dunia dan ciptaannya
banyak memberi pengaruh pada
perkembangan seni modern. Teknik
moonwalking yang dipopulerkan oleh
Michael Jackson, misalnya, terinspirasi dari salah satu nomor karyanya. Marcel
Marceau pernah melakukan pentas di Indonesia. Sejumlah
Didik Hadiprayitno, SST (dengan
nama lahir Kwee Tjoen Lian, lalu Kwee Tjoen
An) yang lebih dikenal sebagai Didik Nini
Thowok (lahir di Temanggung, Jawa Tengah,
13 November 1954; umur 59 tahun) adalah
penari, koreografer, komedian, pemain
pantomim, penyanyi, dan pengajar.





Tokoh tokoh pantomim Page 2

Septian Dwi Cahyo (lahir di Jakarta, 4
September 1968; umur 46 tahun) adalah
pemeran dan seniman pantomim Indonesia. Ia
dikenal luas setelah bermain dalam sinetron
Rumah Masa Depan pada dekade tahun
1980an.








Didi Widiatmoko (lahir di Surabaya,
Indonesia, 12 Juli 1956; umur 58 tahun)
atau lebih dikenal sebagai Didi Petet adalah
seorang pemeran Indonesia. Ia telah
membintangi banyak film dan teater,
memerankan berbagai tokoh mulai dari
Emon dalam Catatan si Boy, Kabayan
dalam Kabayan Saba Kota, sampai Suwito
dalam Pasir Berbisik.
Ketika dunia sinetron merebak
seiring dengan tumbuh maraknya stasiun
televisi di tanah air, Didi pun terjun ke sana.
Film iklan tak ketinggalan dirambahnya
pula. Bahkan ia kemudian mendirikan
sebuah production house. Di samping itu, ia
aktif pula dalam sejumlah pementasan
teater, seminar tentang seni peran dan tentu
Tokoh tokoh pantomim Page 3

saja mengajar di IKJ. Sekarang aktif sebagai juri di program Akhirnya Datang Juga Trans
TV.

I Ketut Suanda, seorang seniman
tari dan karawitan yang juga pelawak Bali
(Cedil), adalah pimpinan dari Sanggar
Gamelan Cendana. Ia berasal dari Br.
Batur, Desa Batubulan, Gianyar. Sudah
sejak masa anak anak Suanda menekuni
dunia seni. Hal ini tidak terlepas dari
pengaruh lingkungan keluarga dan
desanya, Batubulan, sebuah desa yang
masyarakatnya sangat aktif berkecimpung
di dunia seni.

Anda mungkin juga menyukai