Anda di halaman 1dari 7

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama

: Sella Mentari

Tempat Tanggal Lahir

: Tangerang, 25 Mei 1992

Agama

: Islam

Alamat

: Dadap RT 001/002 , Kel. Pangadegan kecamatan


Pasarkemis Kabupaten Tangerang

Handphone

: 085694553383

Email

: shella.mentari92@gmail.com

Riwayat Pendidikan :
1. 1998-2004 : SDN Doyong 3 Tangerang
2. 2004-2007 : SMPN 1 Pasar kemis Tangerang
3. 2007-2010 : SMAN 13 kab. Tangerang
4. 2010-2014 : Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes BANTEN

SURAT PERNYATAAN

Dengan Hormat

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama

: Sella mentari

NPM

: 100210193

Mahasiswi Ilmu Keperawatan Angkatan 2010

Menyatakan bahwa saya tidak melakukan plagiat dalam penulisan yang berjudul
EFEKTIVITAS
TERHADAP

TERAPI

USAPAN

PENINGKATAN

PADA

BERAT

BAYI

BADAN

PREMATUR
DI

RUANG

PERINATOLOGI ATAS INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT


UMUM KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014.

Apabila suatu saat nanti terbukti saya melakukan plagiat, maka saya akan
menerima sanksi yang telah ditetapkan. Demikian surat pernyataan ini saya buat
sebenar-benarnya.

Tangerang Selatan,

Oktober 2014

(Sella Mentari)

ii

LEMBAR PERSETUJUAN
SELLA MENTARI
100 210 193

EFEKTIVITAS TERAPI USAPAN PADA BAYI PREMATUR


TERHADAP PENINGKATAN BERAT BADAN DI RUANG
PERINATOLOGI ATAS INSTALASI RAWAT INAP RUMAH
SAKIT UMUM KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014
Skripsi ini telah disetujui untuk diujikan di hadapan sidang penguji skripsi
Program Studi Ilmu Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten

Tangerang Selatan,

Oktober 2014

Pembimbing Materi

(Feny Kusumadewi S.Kp, M.Kep)

Pembimbing Metodologi Penelitian

(Kamaluddin Latief, SKM, M.Epid)

Pembimbing Lapangan

( Ns. Ining Suprihatini S.kep)


iii

LEMBAR PENGESAHAN
SELLA MENTARI
100 210 193

EFEKTIVITAS TERAPI USAPAN


PADA BAYI PREMATUR TERHADAP PENINGKATAN
BERAT BADAN DI RUANG PERINATOLOGI ATAS
INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM
KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014
Skripsi ini telah disetujui untuk diujikan di hadapan sidang penguji skripsi
Program Studi Ilmu Keperawatan
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banten
Tangerang Selatan,

Penguji I

2014

Penguji II

(Herry Novrinda, SKG, M.Kes)

(Feny Kusumadewi S.Kp, M.Kep)

Penguji III

Penguji IV

(Kamaluddin Latief, SKM, M.Epid)

(Ns. Ining Suprihatini S.Kep)

iv

KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga telah tersusunnya skripsi ini
dengan judul EFEKTIVITAS TERAPI USAPAN PADA BAYI PREMATUR
TERHADAP

PENINGKATAN

BERAT

BADAN

DI

RUANG

PERINATOLOGI ATAS INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT


UMUM KABUPATEN TANGERANG TAHUN 2014. Skripsi ini adalah salah
satu persyaratan akademik yang harus dipenuhi untuk menyelesaikan dan
mendapatkan gelar dalam Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Banten.
Banyak pihak yang telah memberikan bantuan serta dukungan dalam
penyusunan skripsi ini, untuk itu penyusun mengucapkan banyak terimakasih atas
bantuan dan dukungan yang sebesar-besarnya kepada:

1. Dr. Resna A. Soerawidjadja. MScPH, C. Ht. Serlaku ketua Stikes Banten


2. Riksa Wibawa Resna, SKp. MARS. Selaku wakil ketua StiKes Banten
3. Feny Kusumadewi S.Kp, M.Kep selaku pembimbing.
4. Kamaluddin Latief, SKM, M.Epid selaku pembimbing.
5. Ns. Ining Suprihatini S.Kep selaku pembimbing lapangan
6. dr. Pudjo Rahasto, SpJP. FIHA, selaku kepala instalasi rawat inap RSU
Kabupaten Tangerang
7. Kedua orang tua, adik, kekasih, serta teman-teman seperjuangan.

Kami menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena
itu kritik dan saran membangun sangatlah diharapkan dari berbagai pihak.
Semoga skripsi ini bermanfaat dan berguna bagi yang membaca dan
mempelajarinya.
Tangerang Selatan ,

2014

Penulis
v

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANTEN


PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
SKRIPSI, 2014
SELLA MENTARI
NPM : 100210193
EFEKTIVITAS TERAPI USAPAN PADA BAYI PREMATUR TERHADAP
PENINGKATAN BERAT BADAN DI RUANG PERINATOLOGI ATAS
INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM KABUPATEN
TANGERANG TAHUN 2014

Abstrak
Pendahuluan. Indonesia merupakan Negara urutan ke 5 dari 10 negara yang
beresiko kelahiran bayi prematur. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya
kelahiran prematur. Bayi yang lahir dengan prematur memiliki berat badan yang
rendah yaitu kurang dari 2500 kg, dan mengalami banyak resiko komplikasi.
Tindakan yang dilakukan pada bayi prematur untuk meningkatkan berat badan
yaitu dengan terapi komplimenter. Salah satunya adalah terapi usapan. Penelitian
ini bertujuan untuk melihat peningkatan berat badan pada bayi prematur sebelum
dan sesudah diberikan terapi usapan pada kelompok intervensi dan
membandingkan membandingkannya dengan kelompok kontrol. Penelitian ini
dilakukan diruang perinatologi atas Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum
Kabupaten Tangerang Metode penelitian, desain penelitian ini adalah quasieksperimental, dengan pendekatan nonequivalent kontrol group design dengan pre
dan post test dengan jumlah sampel 58 bayi prematu, metode pengambilan sample
yang digunakan adalah purposive sampling, untuk mengetahui perbedaan berat
badan sebelum dan setelah perlakuan digunakan uji Wilcoxon Match Pair dan
untuk mengetahui perbedaan berat badan bayi prematur pada kelompok kontrol
dan intervensi menggunakan Mann-whitney test. Hasil Penelitian, nilai p value
(2-tailed) = 0,000 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang
signifikan berat badan bayi prematur sebelum dan sesudah diberikan terapi
usapan. Nilai p value (2tailed) = 0,000 sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan
berat badan bayi prematur sesudah diberikan terapi usapan pada kelompok
intervensi dengan kontrol. Simpulan, terdapat perbedaan berat badan bayi
prematur sebelum dan sesudah diberikan terapi usapan di ruang perinatologi atas
instalasi rawat inap Rumah Sakit Umum Tangerang, dan ada perbedaan berat
badanbayi prematur sesudah diberikan terapi usapan pada kelompok intervensi
dan kontrol di ruang perinatologi atas instalasi rawat inap Rumah Sakit Umum
Tangerang. Saran, terapi usapan ini dapat dijadikan sebagai alternative tindakan
keperawatan dalam meningkatkan berat badan.

Kata kunci : Berat badan , Bayi prematur, terapi usapan, di ruang perinatologi
atas instalasi rawat inap Rumah Sakit Umum Tangerang.
vi

BANTEN SCHOOL HEALTH OF SCIENCE


NURSING SCIENCE PROGRAM
SCRIPT, 2014
SELLA MENTARI
NPM : 100210193
THERAPY EFFECTIVENESS OF PREMATURE INFANTS SWEEP IN
IMPROVEMENT IN THE WEIGHT ROOM INSTALLATION OF INFANT
OBSERVATION WARD GENERAL HOSPITAL DISTRICT TANGERANG 2014

Abstract
Introduction. Indonesia is a state sequence to 5 of the 10 countries at risk of preterm
birth. Many factors that cause premature birth. Babies born prematurely have low weight
of less than 2500 kg, and had a lot of the risk of complications. Actions performed on
premature babies to gain weight is by komplimenter therapy. One is therapeutic sweep.
This study aims to look at weight gain in preterm infants before and after the therapy
sweep in the intervention group and the control group to compare to compare with. This
research was conducted diruang Infant Observation Installation Inpatient Hospital
Tangerang Regency Research method, this research design is quasi-experimental, with a
nonequivalent control group design approach with pre and post test with a sample size of
58 infants prematu, sampling method used was purposive sampling, to determine the
difference in weight before and after treatment used Wilcoxon Match Pair and to know
the difference in weight of premature infants in the control group and the intervention
using the Mann-Whitney test. Research results, p value (2-tailed) = 0.000 so it can be
concluded that there are significant differences weight preterm infants before and after
the therapy sweep. P value (2tailed) = 0.000 can be concluded that there are differences in
weight premature infants given therapy after a sweep in the intervention group with the
control. In conclusion, there are differences in weight preterm infants before and after
therapy in the observation room sweep baby inpatient Tangerang General Hospital, and
there are severe differences weight gain therapy prematurely after a sweep in the
intervention and control groups in the observation room baby inpatient hospital General
Tangerang. Advice, therapy swabs can be used as an alternative to nursing actions in
improving body weight.

Keyword : weight gain, preterm infant, swap intervention, RSU kab. Tangerang

vii

Anda mungkin juga menyukai