Uji Kepekaan Terhadap Antibiotik
Uji Kepekaan Terhadap Antibiotik
Tujuan :
Untuk mengetahui apakah suatu jenis bakteri resisten, intermedit atau sensitif
terhadap antibiotik.
Dasar Teori :
Cawan petri
Inkubator
Bakteri uji
Cakram antibiotik
Nacl fisiologis
Cara kerja
Membuat inokulum bakteri, dengan cara mengambil 3-5 koloni bakteri yang akan di uji
Koloni yang diambil tadi , lalu dimasukan pada sebuah tabung reaksi yang berisi Nacl
fisiologis steril, sehingga terbentuk suspensi bakteri yang akan di uji.
Suspensi bakteri tersebut diambil dengan menggunakan lidi kapas steril. Supaya tidak
terlalu banyak suspensi yang diambil, setelah dicelupkan lidi kapas tersebut di tekantekan pada dinding tabung reaksi, di atas permukaan suspensi bakteri.
Lidi kapas tersebut, lalu diapuskan pada semua permukaan media. Inokulum dibiarkan
mengering elama 3-5 menit pada temperatur kamar dengan tertutup.
Cakram antibiotik diletakan pada inokulum diatas permukaan Mueller Hinton agar
dengan menggunakan pinset steril.
Menentukan apakah bakteri tersebut resisten, intermedit, atau sensitif terhadap antibiotik
tertentu, dengan cara mebandingkan zona hambat hasil pengukuran dengan tabel yang
tersedia.
Hasil Penelitian :
Kelompok
Antibiotik
AML
TE
AZM
Ket :
20,04 (S)
20,06 (I)
30,05 (S)
3,05 (R)
25,10 (S)
8 (R)
34 (S)
6,20 (R)
21,00 (S)
8 (R)
30,50 (S)
6,00 (R)
21 (S)
9 (R)
29mm (S)
6 (R)
23mm (S)
11 mm (R)
30mm (S)
7mm (R)
AML 19
20
TE 18
19-22
23
C 20
21
AZM 13
14-17
18
= Tetrasiklin
= Chloramfenikol
AZM = Azitromycin
Pembahasan
Pertanyaan :
Apa materi genetik di luar kromosom yang dapat bereplikasi secara autonom, yang
membawa sifat-sifat khusu bakteri ?
Apa makna yang bisa saudara simpulkan mengenai terbentuknya zona hambat (
daerah bening di sekitar cakram antibiotik ) ?
Jawaban :
Kesimpulan
Daftar Pustaka