Mengganti font North Default ArcGIS dengan font Utara.

Dalam ArcGIS simbol default untuk penunjuk arah utara adalah 'N',
sedangkan di Indonesia kita menggunakan simbol dengan huruf U sebagai
penunjuk arah utara. Untuk itu kita harus mengganti font tersebut dengan font
yang telah di modifikasi.
Font yang akan kita ganti adalah esri_40.ttf di dalam folder
\windows\fonts\ , sebaiknya font tersebut kita backup terlebih dahulu sebelum di
timpa dengan font yang telah dimodifikasi.

- Double klik/klik kanan font utara yang telah dimodifikasi

- Kemudian klik Install

- akan ada peringatan bahwa font telah terinstall dan apakah kita akan
menimpanya? silahkan klik yes untuk menimpa file yang telah ada. Klik Yes

Font Utara telah terinstall.

Tahapan menyusun Atlas menggunakan arcgis 10.1 dan Driven Page.

Untuk menyusun Atlas menggunakan ArcGIS 10.1, kita memanfaatkan
Data Driven Page untuk mengotomasi sebagian langkah penyusunan layout
Atlas, langkah-langkah nya tidak berbeda jauh dengan langkah pembuatan
metadata (lihat : Manual Pembuatan Metadata).
Tambahan Tahapan dalam pembuatan Atlas ada dalam penyusunan
Legenda, Otomasi feature yang akan dimunculkan di kabupaten yang dimaksud
(clipping, query builder menggunakan driven page).
Untuk itu, ada beberapa file yang perlu disiapkan, pertama yaitu file
basemap.gdb disini berisi feature class - feature class yang akan digunakan
sebagai penyusun Atlas. Kedua yaitu file MXD yang merupakan template Layout
yang telah disusun sesuai dengan Layout Atlas yang telah disepakati.
1. Klik ganda pada file MXD, tampilan akan langsung masuk pada Layout View
dengan tampilan kira-kira seperti di bawah ini.

Yang perlu di perhatikan pertama kali dalam pembuatan Layout Atlas

adalah penentuan Index layer yang akan kita gunakan. Index Layer yang akan
kita gunakan adalah Layer Kabupaten yang telah diseleksi sesuai dengan
pembagian tugas masing-masing.
Sebaiknya dalam memilih Kabupaten yang akan kita jadikan index layer
dilakukan per-Provinsi yang sama, agar mudah dalam pemberian judul peta.

2. Untuk itu kita perlu membatasi index layer yang akan kita gunakan sesuai
dengan Provinsi dari Kabupaten yang akan kita buat layout nya. Pada jendela
ArcMap pilih 'Selection' kemudian klik 'Select By Attribute'.

3. Pada jendela Select By Attributes, silahkan

pilih provinsi yang akan kita kerjakan terlebih
dahulu menggunakan query seperti pada
gambar dibawah disamping.
Kemudian klik lak OK

Kabupaten di dalam Provinsi NAD telah terpilih

4. Klik kanan pada layer kabupaten, kemudian klik selection, kemudian klik
Create Layer From Selected Features. Agar feature yang telah terpilih menjadi
layer baru.

Layer baru yang merupakan seleksi kabupate yang akan kita kerjakan pada data
driven page.

Klik pada data driven page

Pada jendela Set Up Data Driven Page, lakukan setup seperti pada gambar
dibawah, kemudian klik OK.

Anda bisa menonaktifkan layer kabupaten selection

Pada tab Data Driven Page, telah muncul halaman pertama dari data driven page

Untuk menampilkan hanya kabupaten yang dimaksud, dan menampilkan data

yang hanya ada di dalam kabupaten termaksud, kita bisa menggunakan fasilitas
clipping view.

Mengganti dengan data yang lain