Anda di halaman 1dari 7

GEJALA MODERNISASI

DAN GLOBALISASI
Posted on November 3, 2011 by romyadibi
1.
A.
MODERNISASI
Arti kata modernisasi dengan kata dasar modern berasal dari bahasa Latin modernus yang dibentuk dari kata
modo dan ernus. Modo berarti cara dan ernus menunjuk pada adanya periode waktu masa
kini. Modernisasi berarti proses menuju masa kini atau proses menuju masyarakat yang modern. Modernisasi
dapat pula berarti perubahan dari masyarakat tradisional menuju masyarakat yang modern. Jadi, modernisasi
merupakan suatu proses perubahan di mana masyarakat yang sedang memperbaharui dirinya berusaha
mendapatkan ciri-ciri atau karakteristik yang dimiliki masyarakat modern.

1.

B.

GLOBALISASI

Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan antarbangsa dan
antarmanusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya popular, dan bentuk-bentuk
interaksi yang lain. Cochrane dan Pain berpendapat bahwa sebuah globalisasi, yakni munculnya sebuah sistem
ekonomi dan budaya global yang membuat manusia di seluruh dunia menjadi sebuah masyarakat tunggal yang
global. Sedangkan Cohen dan Kennedy berpendapat bahawa globalisasi adalah seperangkat transformasi yang
saling memperkuat dunia,

1.

C.
A.

GEJALA MODERNISASI DAN GLOBALISASI DI INDONESIA


Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)

Kemajuan ilmu pengetahuan selalu diikuti dengan kemajuan teknologi. Hal ini terbukti dengan banyaknya
penemuan dalam bidang teknologi guna memenuhi kebutuhan hidup manusia dalam melakukan berbagai
aktivitas sehari-hari.
Contohnya :
1) Penemuan telepon sebagai alat telekomunikasi
2) Penemuan alat transportasi
3) Penemuan peralatan kantor
Contoh-contoh diatas hanya sebagian kecil dari hasil kemajuan ilmu pengetahuan.
Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia melibatkan Negara-negara lain. Dalam
banyak proyek pengembangan ilmu pengetahuan seperti penelitian-penelitian, beasiswa, dan institusi
pendidikan, Negara-negara lain banyak terlibat baik dari segi pembiayaan maupun segi pengadaan fasilitas.
1.
Bidang Ekonomi
Upaya-upaya agar kehidupan ekonomi dapat mendukung modernisasi antara lain adalah sebagai berikut.
1) Mengembangkan persaingan
2) Memberdayakan pengusaha kecil

3) Mengembangkan hubungan kemitraan


Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam modernisasi ekonomi adalah sebagai berikut.
1) Meningkatnya taraf hidup.
2) Terlepas dari ketergantungan terhadap orang lain.
3) Peningkatan produksi barang-barang industri dan jasa
1.

Bidang Politik

Di Indonesia, modernisasi politik mengalami perkembangan pasang surut. Perkembangan itu dimulai dengan
bentuk Demokrasi Liberal, Demokrasi Terpimpin, dan Demokrasi Pancasila. Keberhasilan pembangunan politik
semakin memantapkan tatanan kehidupan politik dan kenegaraan yang berdasarkan demokrasi Pancasila,
memantapkan perkembangan organisasi sosial kesadaran berpolitik rakyat. Namun, pendidikan politik pun
harus lebih ditingkatkan agar rakyat makin sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga Negara.
1.

Bidang Agama

Masyarakat Indonesia sering dikatakan sebagai masyarakat yang religius karena warga masyarakatnya hidup
dengan berpedoman pada kaidah-kaidah agama yang dijamin dan dikuatkan dalam UUD 1945 pasal 29 ayat 2
(Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadat
menurut agama dan kepercayaannya). Sebagai masyarakat yang religius, modernisasi dalam kehidupan
beragama sangat perlu. Modernisasi itu mencakup modernisasi secara fisik dan non-fisik, sehingga akan terdapat
keseimbangan dalam membangun kehidupan di dunia dan di akhirat.

1.

D.
A.

DAMPAK / PENGARUH MODERNISASI DAN GLOBALISASI DI INDONESIA


Urbanisasi

Modernisasi dan globalisasi melahirkan kembali industrialisasi dalam bentuk yang lebih maju dalam hampir
seluruh aspek kehidupan manusia. Urbanisasi adalah proses perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari
pekerjaan pertanian di desa ke pekerjaan industri di kota.
Beberapa penyebab terjadinya urbanisasi adalah adanya daya tarik tertentu di kota seperti :
1) Daya tarik ekonomi
2) Daya tarik sosial
3) Daya tarik pendidikan
4) Daya tarik budaya
Dengan adanya urbanisasi, penduduk kota semakin bertambah. Dengan begitu, timbullah permasalahan baru
baik di kota maupun di desa, antara lain sebagai berikut.
1) Semakin berkurangnya penduduk desa
2) Banyak sawah yang terbengkalai

3) Hasil panen menurun


4) Tingkat kesejahteraan masyarakat menurun
5) Muncul pengangguran di kota
6) Kriminalitas dan perilaku menyimpang lainnya meningkat di kota.
1.

Kesenjangan Sosial Ekonomi

Faktor-faktor yang menyebabkan kesenjangan ekonomi antara lain sebagai berikut;


1) Menurunnya pendapatan per kapita
2) Ketidakmerataan pembangunan antardaerah
3) Rendahnya mobilitas sosial
1.

Pencemaran Lingkungan Alam

Pencemaran lingkungan hidup memiliki andil yang besar terhadap rusaknya lingkungan, seperti tanah, udara,
air, lingkungan tumbuh-tumbuhan, dan binatang. Keadaan demikian akan menimbulkan bencana seperti banjir,
tanah longsor, kekeringan, kebakaran hutan, erosi/abrasi pantai, hujan asam, polusi udara, dan pemanasan
global.
1.

Kriminalitas
Salah satu dampak modernisasi dan pembangunan adalah meningkatnya kriminalitas atau
tindak kejahatan, baik secara kualitas maupun kuantitas. Pembangunan atau modernisasi
yang dilakukan Negara sedang berkembang, seperti Indonesia ini seringkali memunculkan
masalah-masalah sosial seperti berikut.

1) Menipisnya rasa kekeluargaan


2) Meningkatnya sikap individualistis
3) Meningkatnya tingkat persaingan
4) Meningkatnya pola hidup konsumtif
Globalisasi juga menghadirkan kesempatan untuk melakukan kejahatan lintas wilayah yang diperkirakan
mencapai 500 milliar dollar per tahun. Kegiatan kejahatan internasional mencakup perdagangan manusia,
pemalsuan komputer, perdagangan senjata secara illegal, penyelundupan, pembajakan hak cipta, dan
perdagangan obat-obatan.
1.

Lunturnya Eksistensi Jati Diri Bangsa

Globalisasi yang ditandai dengan semakin kaburnya sekat-sekat antarnegara tentu berdampak pada eksistensi
jati diri bangsa itu sendiri. Kita ambil beberapa contoh.
1) Berkembangnya internet menyebabkan arus informasi dapat dinikmati oleh seluruh warga dunia dengan
mudah tanpa dapat dikontrol oleh negaranya.

2) Di bidang ekonomi, masuknya perusahaan-perusahaan multinasional telah mematikan perusahaan dan usahausaha masyarakat.

Pengertian Modernisasi
Berikut ini adalah beberapa pengertian modernisasi dari beberapa pakar :

Wilbert E Moore, modernisasi adalah suatu transformasi total kehidupan bersama yang tradisional atau

pra modern dalam arti teknologi serta organisasi sosial kearah pola-pola ekonomis dan politis yang
menjadi ciri negara barat yang stabil.
J W School, modernisasi adalah suatu transformasi, suatu perubahan masyarakat dalam segala aspek-

aspeknya.
Berdasarkan dua pendapat diatas, secara sederhana modernisasi dapat diartikan sebagai perubahan
masyarakat dari masyarakat tradisional ke masyarakat modern dalam seluruh aspeknya. Bentuk perubahan
dalam pengertian modernisasi adalah perubahan yang terarah yang didasarkan pada suatu perencanaan yang
biasa disebut dengan social planning.
Modernisasi secara sosiologis :

Proses menuju masa kini / menuju masyarakat modern.


Perubahan masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern.
Perubahan sosial dimana masyarakat sedang memperbaharui diri mendapatkan ciri-ciri/karakter

masyarakat modern.
Ciri-ciri Masyarakat/Manusia modern menurut Alex Inkeles :

Sikap terbuka menerima hal-hal baru,

Memiliki keberanian,

Menghargai waktu,

Punya/memiliki planning (perencanaan),

Percaya diri,

Menghargai harkat manusia,

Menjunjung sikap imbalan yang diterima sesuai prestasi.


Syaratnya Masyarakat/Manusia modern :

Berpikir ilmiah,

Administrasi baik,

Pengumpulan data berpusat pada lembaga,

Penciptaan iklim menyenangkan,

Disiplin diri,

Social planning.
Sikap mental manusia modern :

Rajin,

Tepat waktu,

Berani mengambil resiko.


Gejala modernisasi :

Bidang Budaya

Bidang Politik

Bidang Ekonomi

Bidang Sosial

Bidang IPTEK
Dampak dari modernisasi dan Globalisasi
Dampak positif : Masyarakat menjadi sejahtera.
Dampak negatif , diantaranya :
1. Terjadinya urbanisasi
Faktor penyebab urbanisasi :

Adanya daya tarik ekonomi di kota, masyarakat berpikir bahwa di kota banyak lapangan pekerjaan.
Adanya daya tarik sosial, ingin mengubah status sosial (karena menurut pandangan orang desa, orang
kota lebih mapan/baik).

Adanya daya tarik pendidikan, masyarakat berpikir pendidikan di kota lebih maju dari pada pendidikan di

kota.

Adanya daya tarik budaya, ada banyak tempat-tempat wisata dan lain-lain.
2. Kesenjangan sosial ekonomi
Tidak seimbangnya bidang sosial dan ekonomi dalam masyarakatnya. Akibatnya, tidak meratanya
pembangunan. Maka, timbulah kecemburuan sosial. Akibatnya, lahirlah kelompok-kelompok sosial tertentu,
timbul masalah keluarga, terjadi perubahan sosial budaya. Disamping itu, majunya pendidikan dan muncullah
kelas-kelas sosial tinggi.
3. Pencemaran lingkungan alam
Pencemaran lingkungan alam meliputi polusi udara, pencemaran air, pengembaran tanah, dll.
4. Kriminalitas meningkat
Kriminalitas yang meliputi kenakalan remaja, dll.
5. Lunturnya jati diri bangsa
Dampak modernisasi dan globalisasi terhadap eksistensi jati diri bangsa (tantangan)

Adanya goncangan budaya (Cultural shoch)

Ketidaksesuaian unsur-unsur yang saling berbeda karena pola kehidupan sosial yang tidak serasi fungsinya
dalam masyarakat yang disebabkan oleh ada unsur yang berubah dan ada unsur yang tidak berubah.

Ketertinggalan budaya (Cultural lag)

Ketidakseimbangan perubahan kebudayaan material dan kebudayaan imaterial. Artinya perkembangan teknologi
tidak seirama dengan alam pikiran manusia.

Rasa kegotong-royongan menipis

Dengan teknologi yang canggih, akhirnya kerja sama / gotong royong tidak ada lagi. Oleh karena itu, timbullah
sikap individualis.

Bergesernya nilai-nilai dan norma bangsa Indonesia karena berkembangnya / masuknya budaya luar.
Hubungan kekeluargaan menurun

Adanya teknologi yang berkembang/canggih. Contoh: karena ada telepon, jadi tidak perlu bertatap muka untuk
bersilaturahmi.

Kurangnya pemakaian produksi dalam negeri

Lebih senang berpakai produksi luar negeri sehingga produksi dalam negeri tidak laku.

Kesenian tradisional kurang diminati

Lebih senang gaya/budaya luar.

Kurangnya sopan santun/etika (berpakaian/bergaulan)

Meniru budaya luar yang kurang sopan sehingga merusak jati diri bangsa Indonesia.
Cara mengatasi lunturnya jati diri bangsa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Mempertebal ideologi dan rasa nasionalisme bangsa. Contohnya: melalui upacara bendera.
Ilmu pengetahuan diimbangi dengan imtaq yang tinggi. Ilmu tinggi = iman dan taqwa juga tinggi.
Membudayakan jam-jam belajar bagi anak usia sekolah mewajibkan semua anak usia sekolah untuk
bersekolah hingga 9 tahun.
Pemerintah atau masyarakat mencegah beredarnya obat-obatan terlarang, gambar-gambar porno, dan
minum-minuman keras.
Berusaha mencintai produk dalam negeri.
Orang tua dirumah harus aktif mempersiapkan SDM yang handal.
Menyaring budaya asing yang masuk.

8.
9.

10.

2) Bidang Ekonomi
Kemajuan bidang ekonomi mendorong kemajuan bidang industri menggunakan
tenaga modern untuk meningkatkan ekspor dan menarik tenaga kerja. Bidang
ekonomi yang menyangkut pola produksi, distribusi, dan konsumsi melibatkan
seluruh komponen masyarakat. Oleh karena itu, gejala modernisasi yang muncul juga
sangat mudah diamati oleh berbagai kalangan masyarakat, baik yang bersikap
terbuka, maupun tertutup terhadap gejala modernisasi.
Read more: http://texbuk.blogspot.com/2012/02/gejala-gejalamodernisasi.html#ixzz27IzwONdR

2. Kesenjangan Sosial Ekonomi


Kesenjangan sosial adalah tingkat pertumbuhan sosial ekonomi yang tidak sama yang terjadi pada
masyarakat yang melaksanakan pembangunan/ modernisasi. Kesenjangan sosial terjadi karena kurang
mendapat kesempatan memperoleh sumber pendapatan, kesempatan kerja, serta yang lainnya semakin
besar perbedaan untuk mendapat kesempatan tersebut, maka semakin besar pula kesenjangan sosial
ekonomi yang terjadi.
Faktor penyebab kesenjangan ekonomi :
1) Menurunnya pendapatan per kapita.
2) Ketidakmerataan pembangunan antar daerah.
3) Rendahnya mobilitas sosial.

Anda mungkin juga menyukai