Anda di halaman 1dari 5

POLITIK LUAR

NEGERI
INDONESIA
Kelompok:

A. Rafi e Parlos (01)


Aisyah Awalina (02)
Aprilia Permata Sanny (05)
Ismatul Ihza Ramadhani (13)
Nabila Indah Puspitasari (17)
Rohid Bimantara Mitarta (19)

Pengertian Politik Luar Negeri


Politik Luar Negeri adalah strategi/cara yang di buat suatu Negara untuk melalukan
hubungan interaksi demi memenuhi kepentingan nasional.
Politik Luar Negeri Indonesia adalah hasil perkembangan sejarah ketatanegaraan
selama kurun waktu yang panjang.

Sifat Politik Luar Negeri


Indonesia

1. Bebas dan Aktif

Politik luar negeri yang diartikan Bebas artinya bahwa Indonesia memiliki kebebasan
untuk menentukan sikap dan pandangan terhadap masalah internasional. Siakp ini
mendorong Indonesia untuk terlepas dari ikatan kekuatan Negara adidaya dunia yang
secara ideologis bertentangan.
Aktif yang artinya Indonesia aktif memperjuangkan terwujudnya perdamaian dan
ketertiban dunia. Indonesia juga aktif memperjuangkan terwujudnya keadilan,
kebebasan,dan kemerdekaan bagi bangsa bangsa di seluruh dunia.
2. Antikolonialisme
Politik Luar Negeri selain bebas aktif, juga mengenalkan sifat anti kolonialisme. Hal itu
sesuai dengan pembukaan UUD 1945 alinea pertama: Bahwa sesungguhnya
kemerdekaan itu ialah hak segala dan oleh sebab itu maka penjajahan di atas dunia
harus di hapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

3. Mengabdi kepada Kepentingan Nasional


Politik Luar Negeri Indonesia secara keseluruhan mengabdikan diri pada kepentingan
nasional. Kepentingan nasional itu di titikberatkan pada pembangunan nasional,
kemakmuran rakyat, serta penegasan kebenaran dan keadilan, sebagai pencerminan
dari kehendak hati nurani rakyat.
4. Demokratis
Politik Luar Negeri Indonesia menjunjung tinggi nilai nilai demokrasi. Politik Luar
Negeri Indonesia mengedepankan demokratisasi dalam menyelesaikan suatu
masalah. Indonesia mengutamakan musyawarah atau jalur diplomasi dalam
menyelesaikan masalah Internasional.

Anda mungkin juga menyukai