Komputer
1.
2.
3.
4.
5.
CRAFT
INPUT CRAFT
BIAYA PERPINDAHAN MATERIAL
Biaya per satuan perpindahan per
satuan jarak (Ongkos Material
Handling per satuan jarak/ OMH per
satuanjarak/ OMH per satuan jarak.
ASUMSI BIAYA PERMINDAHAN
1.Biaya perpindahan tidak tergantung
(bebas) terhadap utilisasi peralatan
2.Biaya perpindahan adalah linier
terhadap panjang perpindahan
Departemen DUMMY
Departemen yang tidak memiliki aliran
terhadap departemen lain tetapi meliputi
sebuah area spesifik.
Departemen Dummy digunakan antara lain:
10
To
12
12
12
From
11
12
13
14
15
To
105
40
65
105
65
40
40
65
95
65
40
95
From
16
To
From
630
480
780
1890
195
360
870
570
1005
315
240
195
780
120
TOTAL
1335 945
0
675
TOTAL
900
1710
4665
17
kemudian
dilakukan
perhitungan total biaya sampai
diperoleh biaya yang paling kecil.
Tataletak Fasilitas dengan Bantuan
Komputer
18
CONTOH:
Perubahan yang pertama, pertukaran departemen C dan
D (batas dekat)
- Perubahan tata letak akan mengubah koordinat sentral
masing-masing departemen
- Untuk Dept D (bentuknya bukan persegi), maka
koordinat sentral dihitung menggunakan titik berat
dengan rumus
TB = M/ L
M = momen
L = luas
- Koordinat x
M x X i Li
TB
Lx
20 x 1600 80 x 4000
63
5600
M y y Yi Li
60 x 1600 25 x 4000
- Koordinat
TB
35
Ly
5600
19
20
To
25
80
47
25
65
72
80
65
79
47
72
79
From
21
To
From
A
B
C
D
TOTAL
A
75
480
564
1119
TOTAL
1674
918
1149
780
4521
22
23
Luas
Jumlah
Departemen
Area
Kisi
11.200
28
9.600
24
9.600
24
19.2
48
4.800
12
11.200
28
10.000
25
10.800
27
6.000
15
3.600
Aliran
A
C
80
40
30
15
20
10
10
15
60
50
30
20
15
15
10
20
20
20
120
45
70
60
35
50
10
50
65
24
TAHAPAN
Memasukkan spesifikasi:
Jumlah departemen yang akan dibuat
Baris dan kolom yang akan dibuat
25
BLOCPLAN
Dikembangkan oleh Donoghey dan Pire
pada
departemen
Teknik
industri
Universitas Houston
Membuat dan mengevaluasi tipe-tipe tata
letak dalam merespon data masukan
Memiliki kemiripan dengan CRAFT dalam
penyusunan departemen
26
BLOCPLAN
27
28
INPUT DATA :
1. Jumlah departemen
2. Nama-nama departemen
3. Luas area masing-masing departemen
4. Data keterkaitan masing-masing
departemen
29
ALGORITMA BLOCPLAN
(Contoh penggunaan BLOCPLAN, dengan data masukan Peta
keterkaitan dan Luas masing-masing Departemen)
30
SIMULATED ANNEALING
4 Parameter :
a)
b)
c)
d)
Tetangga
Gain
Temperatur
Pembankit bilangan random
31
ALGORITMA
Evaluasi keadaan awal jika keadaan awal
merupakan tujuan, maka pencarian berhasil dan
KELUAR.
Jika
tidak,
lanjutkan
dengan
menetapkan keadaan awal sebagai kondisi
sekarang.
Inisialisasi
BEST_SO_FAR
untuk
keadaan
sekarang
Inisialisasi T sesuai dengan annealing schedule
Kerjakan hingga solusi ditemukan atau sudah
tidak ada operator baru lagi kan diaplikasikan
ke kondisi sekarang.
a) Gunakan
operator yang belum pernah
digunakan
untuk
menghasilkan
kondisi baru
Tataletak
Fasilitas
dengan Bantuan
Komputer
32
33
34
35
DepanBaru = Depan
TengahBaru = Tengah dengan urutan dibalik
BelakangBaru = Belakang
Lbaru
= (DepanBaru, TengahBaru, BelakangBaru)
36