Anggota Kelompok
Farid Nur Arifin
Riko Ardi Saputra
Hangga Yoga
Mhd Fidhel
Pertangggungjawaban
Manajerial
Pengawasan
AA
UKK
TUU
NN
MKTT
NUAA
ENN
EASS
DIMI
EKA
AEN
UA
AE
NM
GE
AN
N
K
N
E
M
NI
AA
G
I
J
R
H
J
Basis Kas, yakni pendapatan diakui saat dibukukan pada kas daerah
dan belanja diakui pada saat dikeluarkan dari kas daerah.
Asas Universalitas, yakni semua pengeluaran harus tercantum dalam
anggaran.
Asas Bruto, yakni tidak ada kompensasi antara penerimaan dan
pengeluaran. Artinya setiap penerimaan dicatat seluruhnya dalam pos
penerimaan dengan jumlah kotor, tidak dikurangkan dari pengeluaran,
sehingga informasi total penerimaan dan total pengeluaran akan selalu
tersedia.
Dana umum, yakni unit pengelola APBD merupakan entitas fiskal dan
akuntansi yang mempertanggungjawabkan keseluruhan penerimaan
dan pengeluaran daerah, termasuk aset, hutang dan ekuitas dana.
Setiap dana yang digunakan untuk membiayai kegitan khusus dan
dipertanggungjawabkan secara khusus merupakan bagian tak
terpisahkan dari Dana Umum atau APBD.
Sumber : https://bambangkesit.files.wordpress.com/2012/03/09-bab-7-akuntansi-pemerintahdaerah.pdf
Lingkungan Akuntansi Keuangan Daerah
Salah satu tujuan akuntansi keuangan daerah adalah menyediakan
informasi keuangan yang lengkap,cermat dan akurat sehingga dapat
menyajikan laporan keuangan yang handal, dapat dipertanggungjawabkan,
dan digunakan sebagai dasar untuk mengevaluasi pelaksanaan keuangan
masa lalu dalam rangka mengambil keputusan ekonomi yang diperlukan oleh
pihak eksternal pemda untuk masa yang akan datang. Laporan keuangan
yang dihasilkan oleh akuntansi keuangan daerah akan digunakan oleh
berbagai pihak eksternal tersebut. Pihak-pihak eksternal yang
berkepentingan terhadap pemda (disebut sebagai stakeholders), baik secara
langsung maupun tidak langsung, meliputi :