Anda di halaman 1dari 4

1.

2.
3.
4.

Hewan yang cocok hidup di daerah dingin


Hewan yang cocok hidup di daerah panas
Hewan yang cocok hidup di keduanya
Alasan Pengembangan

1. Beruang Kutub, Pinguin, Anjing laut, Singa Laut


- Beruang kutub juga dikenal dengan nama "Nanook," "Nanuq," "beruang es,"
"beruang laut" dan "isbj," menurut US Fish and Wildlife Service. Ini beruang
putih megah yang terdaftar sebagai "terancam" dan dilindungi oleh UndangUndang Endangered Species AS.
- Penguin adalah hewan yang hidup di daerah dingin. Meskipun demikian, penguin
tidak akan menggigil kedinginan. Penguin memiliki bulu tebal dan di bawah
kulitnya terdapat banyak lemak. Tumpukan lemak ini membuat penguin seperti
memakai baju yang berlapis-lapis. Akibatnya penguin tidak merasa dingin meski
hidup di daerah dingin. Penguin juga mempunyai selaput pada sayap dan kakinya
- Anjing laut adalah mamalia besar dari ordo karnivora yang hidup di daerah sejuk.
Pada awalnya, anjing laut termasuk ke dalam subordo Pinnipedia, namun sekarang
kategori subordo ini telah bergeser menjadi kategori superfamilia. Saat ini, anjing
laut
dimasukkan
ke
dalam
subordo Caniformia bersama
famili Odobenidae (beruang laut /walrus), Otariidae (singa laut), dan Phocidae.
Analisis molekular terkini telah membuktikan bahwa anjing laut merupakan
kerabat terdekat beruang. Hipotesis lainnya mengatakan bahwa anjing laut
merupakan polifiletik dengan anjing laut sejati berasal dari nenek moyang berupa
hewan seperti berang-berang sedangkan jenis anjing laut lainnya berasal dari
nenek moyang berupa hewan seperti beruang, namun studi molekular terkini yang
telah disebutkan sebelumnya meyakinkan bahwa semua jenis anjing laut
adalah monofiletik, yaitu berasal dari satu nenek moyang yang sama.
- Singa laut adalah spesies pada enam genera pinnipedia modern. Habitat mereka
meliputi perairan subarktik hingga tropis baik pada belahan bumi utara maupun
belahan bumiutara dengan pengecualian di samudra Atlantik.
2. Ular Gurun, Tikus Gurun, Unta, Kalajengking
- Ular Gurun : Ular Gurun merupakan ular berbisa yang mempunyai ciri-ciri:
setiap kali berganti kulit setiap tahun, segmen pada kulit deriknya bertambah
gigi yang kuat di setiap rahang
spesies yang besar panjangnya lebih dari 2,5 m
- Heterocephalus glabe atau yang lebih dikenal dengan tikus gurun adalah hewan
Penggali asli Afrika Timur. Binatang ini terkenal karena gaya hidupnya yang
eusocial. Tikus gurun ini tergolong hewan mamalia, namun mamalia yang satu
ini sangat unik di antara mamalia, ciri ciri fisiknya yang sangat tidak biasa ini
memungkinkan ia untuk berkembang di lingkungan bawah tanah yang keras dan
padat.
-

Unta atau Onta adalah


dua spesies hewan
berkuku
belah dari genus Camelus (satu berpunuk tunggal - Camelus dromedarius, satu

lagi berpunuk ganda - Camelus bactrianus) yang hidup ditemukan di wilayah


kering dan gurun di Asia dan Afrika Utara. Rata-rata umur harapan hidup unta
adalah antara 30 sampai 50 tahun.
Domestikasi unta oleh manusia telah dimulai sejak kurang lebih 5.000 tahun yang
lalu. Pemanfaatan unta antara lain untuk diambil susu (yang memiliki nilai nutrisi
lebih tinggi dari pada susu sapi) serta dagingnya, dan juga digunakan
sebagai hewan pekerja.
-

Kalajengking adalah sekelompok hewan beruas dengan delapan kaki (oktopoda)


yang termasuk dalam ordo Scorpiones dalam kelas Arachnida. Kalajengking
masih berkerabat dengan ketonggeng, laba-laba, tungau, dan caplak. Ada sekitar
2000 jenis kalajengking. Mereka banyak ditemukan selatan dari 49 U,
kecuali Selandia Barudan Antarktika.

3. Kambing Gunung,Unta,Burung Laut,Tikus,Kecoa, Beruang Air,Beruang Kutup,katak


-

Kambing Gunung (Oreamnos americanus) adalah mamalia berkuku yang


mempunyai tanduk pendek, bengkok, dan berwarna hitam. pinggiran kukunya
tajam, melingkupi telapak yang lunak di bagian dalam. Dengan kukunya ini ia
mencengkeram batu karang. Binatang ini lebih tepat dinamakan kambing Rocky
Mountain.

Unta atau Onta adalah


dua spesies hewan
berkuku
belah dari genus Camelus (satu berpunuk tunggal - Camelus dromedarius, satu
lagi berpunuk ganda - Camelus bactrianus) yang hidup ditemukan di wilayah
kering dan gurun di Asia dan Afrika Utara. Rata-rata umur harapan hidup unta
adalah antara 30 sampai 50 tahun.

Burung laut adalah burung yang telah beradaptasi dengan kehidupan lingkungan
laut. Meskipun burung laut sangat beragam dalam gaya hidup, perilaku dan
fisiologi, mereka sering memperlihatkan evolusi konvergen yang mencolok,
karena permasalahan lingkungan dan ladang makanan yang sama telah
mengakibatkan adaptasi yang sama. Para burung laut pertama kali berevolusi pada
periode Cretaceous, dan keluarga burung laut modern muncul pada
masa Paleogen.
Secara umum, burung laut hidup lebih lama, lebih lambat berkembang biak, dan
memiliki jumlah anak lebih sedikit dibanding jenis burung lain.
Kebanyakan spesies membuat sarang dalam koloni mereka. Beberapa koloni ada
yang hanya terdiri dari belasan burung, namun ada juga yang sampai jutaan
burung. Banyak spesies yang melakukanmigrasi tahunan.

Tikus adalah mamalia yang termasuk dalam suku Muridae. Spesies tikus yang
paling dikenal adalah mencit (Mus spp.) serta tikus got (Rattus norvegicus) yang
ditemukan hampir di semua negara dan merupakan suatu organisme model yang
penting dalam biologi; juga merupakan hewan peliharaan yang populer.

Kecoa, lipas, atau coro adalah serangga (kelas Insecta) dari ordo Blattodea yang
kurang lebih terdiri dari 3.500 spesies dalam 6 familia. Kecoa terdapat hampir di
seluruh belahan bumi, kecuali di wilayah kutub.
Di antara spesies yang paling terkenal adalah kecoa amerika, Periplaneta
americana, yang memiliki panjang 3 cm, kecoa jerman, Blattella germanica,
dengan panjang 1 cm, dan kecoa asia, Blattella asahinai, juga dengan panjang
sekitar 1 cm. Kecoa sering dianggap sebagai hama dalam bangunan, walaupun
hanya sedikit dari ribuan spesies kecoa yang termasuk dalam kategori ini.

Beruang air (Tardigrada)... adalah beruang yang hidup di air. Oke oke, serius!
Hewan ini sama sekali BUKAN beruang yang berbulu & bertulang belakang,
namun semacam hewan kecil yang tidak bertulang belakang. Ukurannya
bervariasi; yang terkecil ukurannya kurang dari 0,1 mm, sementara yang terbesar
hanya sekitar 1,5 mm. Mereka bisa dilihat dengan mudah di bawah mikroskop,
namun prosedur persiapannya agak rumit karena mereka tidak bisa ditaruh di
bawah kaca penutup seperti saat mengamati bakteri atau bangkai serangga bila
ingin melihat mereka hidup-hidup karena tekanan dari kaca penutup akan
menekan tubuh mereka & menghancurkannya.

Beruang Kutub (Inggris: polar bear) atau beruang es atau dalam nama
ilmiahnya Ursus maritimus adalah mamalia besar dalam aturan marga keluarga
biologi Ursidae.[3] Dia termasuk spesies circumpolar yang terdapat di sekitar
benua paling utara bumi, yaitu benua Artik dan termasuk beruang
paling karnivora di antara keluarga beruang lainnya[4]. Beruang kutub kadangkadang juga diklasifikasi sebagai mamalia laut.[5]
Beruang kutub jantan memiliki berat antara 400 - 600 kilogram dan kadangkadang dapat mencapai lebih dari 800 kg dengan tinggi mencapai lebih dari 2,5
meter.[3] Sedangkan Beruang kutub betina hanya separuh dari berat beruang jantan
dengan berat antara 200 300 kg dan tinggi sekitar 2 meter.[3] Beruang kutub
memiliki indera penciuman yang sangat tajam. [6] mereka dapat mencium bau
bangkai ikan paus atau anjing laut dari jarak 20 mil.[7]
Beruang kutub adalah perenang yang handal karena dapat berenang sejauh 60 mil
tanpa berhenti.[5] Mereka menggunakan tungkai depannya untuk berenang dan
tungkai belakang sebagai kemudi.[8] Kelenjar minyak pada kulitnya dapat
meminyaki bulunya dengan baik sehingga tahan air dan membuat tubuhnya tetap
kering selama berenang.[8]
Pada musim panas di Kutub Utara terutama pada bulan Mei - Juni, bulu - bulu
beruang yang tebal mulai rontok untuk menjaga suhu tubuh tetap stabil

Katak (bahasa Inggris: frog) dan Kodok alias bangkong (b. Inggris: toad) adalah
hewan amfibia yang paling dikenal orang di Indonesia. Anak-anak biasanya
menyukai kodok dan katak karena bentuknya yang lucu, kerap melompat-lompat,

tidak pernah menggigit dan tidak membahayakan. Hanya orang dewasa yang
kerap merasa jijik atau takut yang tidak beralasan terhadap kodok.
Kedua macam hewan ini bentuknya mirip. Katak bertubuh pendek, gempal atau
kurus, berpunggung agak bungkuk, berkaki empat dan tak berekor
(anura: a tidak, ura ekor). Katak umumnya berkulit halus, lembap, dengan kaki
belakang yang panjang. Sebaliknya Kodok atau bangkong berkulit kasar berbintilbintil sampai berbingkul-bingkul, kerapkali kering, dan kaki belakangnya sering
pendek saja, sehingga kebanyakan kurang pandai melompat jauh. Namun kedua
istilah ini sering pula dipertukarkan penggunaannya.
4. 1. Hewan tersebut memiliki sel lemak khusus yang dapat menghangatkan tubuh
mereka ketika dingin. Sel lemak tersebut berfungsi mengubah energi dari lemak yang
dipecah menjadi panas dalam bentuk ATP. Panas yang dihasilkan tersebut berfungsi
menghangatkan tubuh penguin. Dalam tubuh penguin terjadi reaksi metabolisme
eksoterm untuk mengatur suhu tubuh.
2. Hewan-hewan kecil di daerah gurun panas hidup dalam lubang. Hewan-hewan itu
akan keluar untuk mencari mangsa pada pagi atau malam hari. Hewan-hewan gurun
beradaptasi terhadap lingkungan yang panas dan gersang. Mamalia besar jarang yang
bisa hidup di daerah gurun. Hewan besar sukar menyesuaikan diri terhadap suhu
tinggi dan ketiadaan air. Satu diantara jenis hewan besar yang mampu bertahan hidup
dengan baik di daerah panas adalah unta. Jenis hewan yang banyak terdapat di gurun
adalah ular, rodentia, dan kadal.
3.Hewan di daerah panas-dingin: Hewan yg bisa menjaga tubuhnya dan bisa bertahan
hidup saat suhu lingkungannya berbeda dengan suhu tubuhnya.

Anda mungkin juga menyukai