Merupakan strategi promosi yang menggunakan tanaga penjual dan promosi
perdagangan untuk mendorong produk lewat saluran distribusi. Produsen mempromosikan produk kepada pedagang besar, pedagang besar kepada pengecer, dan pengecer mempromosikan kepada konsumen. Meliputi kegiatan pemasaran (terutama sales force dan promosi penjualan) yang diarahkan pada saluran perantara (intermediari) untuk membujuk mereka agar mau memesan dan membawa produk untuk dipromosikan kepada end users. Contoh perusahaan yang menggunakan system push strategy :
perusahaan suzuki menawarkan berbagia insentif bonus untuk karyawan
atau sales dalam melakukan penjualan. Advertising dan consumer promotional yang mengarahkan konsumen untuk membeli produk kapur barus bagus saat itu juga, biasanya menggunakan bahasa buy now atau buy 1 get 2. Pull Strategy Merupakan strategi promosi yang menggunakan banyak biaya untuk periklanan dan promosi konsumen demi memupuk permintaan konsumen. Apabila strategi tarik berhasil konsumen akan mencari produk dari pengecer, pengecer akan mencari dari pedagang besar dan pedagang besar akan mencari dari produsen. Meliputi kegiatan pemasaran (terutama iklan dan promosi untuk konsumen) yang diarahkan pada end users untuk membujuk mereka agar meminta produk tersebut pada perantara sehingga perantara kemudian memesan produk tersebut ke perusahaan. Contoh perusahaan yang menggunakan system pull strategy : -
Lippo Life Insurance, misalnya, semula melakukan strategi Push
System yaitu dengan mengutus sales person mereka mengunjungi rumah atau kantor prospek. Sekarang mereka merubah strategi menjadi Pull System yakni dengan mengusahakan mengundang prospek untuk mendatangi counter-counter Lippo Life. suatu iklan pakaian yang ada di dalam majalah Gadis yang menarik minat konsumen sehingga mendorong mereka untuk membelinya. Selanjutnya konsumen mencari produk tersebut ke distributor dan distributor akan membelinya dari produsen.
Beberapa perusahaan IT seperti Intel, Apple dan Microsoft sangat fokus
kepada pull marketing,perusahaan-perusahaan ini mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk beriklan di setiap negara yang terdapat jaringan penjualan mereka. Ketiga contoh perusahaan diatas menawarkan produk yang tidak bisa ditawarkan produsen lain,
sehingga memaksa banyak retailers untuk menyediakan
mereka disebabkan banyaknya demand dari customers.