a
l
O
T
K
P
(TEMPAT KEJADIAN
PERKARA)
ASPEK MEDIK
Oleh:
Dr.Ratna Relawati , SpF
Menurut KASUS
Penanganan TKP
SEGITIGA BUKTI
SEGITIGA
BUKTI
BARANG
BUKTI
T.K.P
KORBAN
PELAKU
Penanganan TKP
1.
2.
Pengolahan TKP
1.
2.
Korban mati
Pengolahan TKP
Serangkaian proses penyelidikan /
penyidikan untuk mendapatkan bukti
bukti ilmiah pada peristiwa
tindak pidana.
Penyelidikan
Penyelidikan ( 2 )
Penyidikan
Tindak Pidana
PAMAPTA / KAPOLSEK
TP TKP
OLAH TKP
1.
A.
B.
C.
2.
A.
B.
C.
Catat lokasi
Buat foto dan sket TKP & posisi korban secara
umum
Catat hal hal yg penting
A.
B.
C.
D.
Periksa korban
Cari dan kumpulkan barang bukti
Dokumentasi
Analisa hasil pemeriksaan
Pemeriksaan korban
KORBAN HIDUP :
Identifikasi umum : nama, umur /
perkiraan umur, alamat tempat tinggal
korban
Lakukan pemeriksaan kedokteran : vital
sign, status generalis, status lokalis
Beri pertolongan PPPK
Rujuk ke RS terdekat
Pemeriksaan Korban
KORBAN MATI :
Catat ciri ciri khas korban
Nilai tanda tanda post mortal : lebam
mayat, kaku mayat, suhu rektal, tanda
pembusukan dan tanda lain disekitar
korban
Periksa perlukaan
Periksa Barang Bukti yg ditemukan
disekitar korban.
Pemeriksaan Kedokteran
Forensik, khusus mayat
Menentukan secara pasti kematian
korban
Memperkirakan saat kematian
Menetukan identitas
Memperkirakan sebab kematian
Memperkirakan cara kematian
Visum et Repertum
Menentukan identitas
METODE PENCARIAN
BARANG BUKTI
METODE SPIRAL
baik untuk daerah lapang, bersemak,
hutan
METODE Z ONA :
Baik untuk tempat tertutup, misal rumah
B1
B2
A1
B3
A2
A3
TKP
METODE GRID :
Sama dengan metode Zona
A1
A2
A3
A4
A5
TKP
A36
METODE GARIS :
Baik untuk tempat berlereng
PINTU
MEJA
JENDELA
dipan
dinding
a
n
dinding
dinding
meja
dinding
jam
Bercak Darah
BENTUK BERCAK :
Arah vertikal
Jarak sampai 60 cm
Vertikal, 60 1 2 0 cm
Vertikal, diatas 1 2 0 cm
Dokumentasi Foto
RUMUS
1.
2.
3.
4.
Ketentuan Umum
1.
2.
3.
4.
5.