Contoh Bahan Silabus
Contoh Bahan Silabus
Tema Semester 1
Tema
Diri Sendiri
Lingkunganku
Kebutuhanku
Binatang
Tanaman
JUMLAH
Perkiraan
Waktu*
3 minggu
4 minggu
4 minggu
3 minggu
3 minggu
17 minggu
Tema Semester 2
No.
1
2
Tema
Rekreasi
Pekerjaan
Alokasi Waktu
4 minggu
3 minggu
24
2
3
4
5
6
2 minggu
2 minggu
3 minggu
3 minggu
17 minggu
Catatan:
Antara minggu ke-8 dan ke-9 pada semester I dan II diadakan kegiatan tengah
semester selama 4 hari, misalnya kegiatan pekan olah raga dan seni (Porseni),
karyawisata/rekreasi, lomba kreatifitas, bazaar, dan kegiatan lainnya.
Kegiatan tengah semester ini dimaksudkan untuk mengembangkan bakat, kepribadian,
prestasi dan kreatifitas peserta didik dalam rangka pengembangan pendidikan anak
seutuhnya.
Contoh perencanaan semester dapat dilihat pada lampiran 1a dan 1b.
B. Perencanaan Mingguan
Perencanaan mingguan disusun dalam bentuk satuan kegiatan mingguan (SKM).
SKM merupakan penjabaran dari perencanaan semester yang berisi kegiatankegiatan dalam rangka mencapai indikator yang telah direncanakan dalam satu
minggu sesuai dengan keluasan pembahasan tema dan subtema.
Perencanaan mingguan dapat disusun dalam bentuk, antara lain satuan kegiatan
mingguan (SKM) model pembelajaran kelompok dan satuan kegiatan mingguan
(SKM) model pembelajaran berdasar minat.
1. SKM model pembelajaran kelompok
a.
b.
3
Contoh SKM model pembelajaran kelompok dapat dilihat pada lampiran 2a dan
2b.
2. SKM model pembelajaran dengan sudut kegiatan
a.
b.
3.
Contoh SKM model pembelajaran dengan sudut kegiatan dapat dilihat pada
lampiran 3a dan 3b.
SKM model pembelajaran dengan area
a. Komponen SKM model pembelajaran dengan area adalah sebagai berikut:
Tema dan sub tema.
Alokasi waktu.
Aspek pengembangan.
Kegiatan per aspek pengembangan.
b. Langkah-langkah pengembangan SKM model pembelajaran dengan area adalah
sebagai berikut:
menjabarkan tema dan merinci subtema.
membuat matrik hubungan antara tema, subtema dengan kegiatan.
menjabarkan indikator menjadi kegiatan-kegiatan dan dimasukkan dalam
area
Contoh SKM model pembelajaran dengan area dapat dilihat pada lampiran 4a
dan 4b.
B. Perencanaan Harian
Perencanaan harian disusun dalam bentuk satuan kegiatan harian (SKH). SKH
merupakan penjabaran dari satuan kegiatan mingguan (SKM). SKH memuat kegiatankegiatan pembelajaran, baik yang dilaksanakan secara individual, kelompok, maupun
klasikal dalam satu hari. SKH terdiri atas kegiatan awal, kegiatan inti,
istirahat/makan, dan kegiatan akhir.
Masukan/lGagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Formal 2007
4
Kegiatan awal merupakan kegiatan untuk pemanasan dan dilaksanakan secara
klasikal. Kegiatan yang dapat dilakukan antara lain, misalnya berdoa/mengucap salam,
membicarakan tema atau subtema, dan sebagainya.
Kegiatan inti merupakan kegiatan yang dapat mengaktifkan perhatian, kemampuan,
sosial dan emosional anak. Kegiatan ini dapat dicapai melalui kegiatan yang memberi
kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi dan bereksperimen sehingga dapat
memunculkan inisiatif, kemandirian dan kreativitas anak, serta kegiatan yang dapat
meningkatkan pengertian-pengertian, konsentrasi dan mengembangkan kebiasaan
bekerja yang baik. Kegiatan inti merupakan kegiatan yang dilaksanakan secara
individual/ kelompok.
Istirahat/Makan merupakan kegiatan yang digunakan untuk mengisi kemampuan
anak yang berkaitan dengan makan, misalnya mengenalkan kesehatan, makanan yang
bergizi, tata tertib makan yang diawali dengan cuci tangan kemudian makan dan
berdoa sebelum dan sesudah makan. Setelah kegiatan makan selesai, anak melakukan
kegiatan bermain dengan alat permainan di luar kelas dengan maksud untuk
mengembangkan motorik kasar anak dan bersosialisasi. Kegiatan ini disesuaikan
dengan kemauan anak, anak makan kemudian bermain atau sebaliknya anak bermain
terlebih dahulu kemudian makan.
Kegiatan akhir merupakan kegiatan penenangan yang dilaksanakan secara klasikal.
Kegiatan yang dapat diberikan pada kegiatan akhir, misalnya membacakan cerita dari
buku, mendramatisasikan suatu cerita, mendiskusikan tentang kegiatan satu hari atau
menginformasikan kegiatan esok hari, menyanyi, berdoa, dan sebagainya.
Satuan kegiatan harian (SKH) dapat disusun dalam bentuk, antara lain SKH model
pembelajaran kelompok, SKH pembelajaran berdasarkan minat dengan sudut kegiatan,
dan SKH pembelajaran berdasarkan minat dengan area.
1. SKH model pembelajaran kelompok
a.Komponen SKH model pembelajaran kelompok sebagai berikut:
Hari, tanggal, waktu.
Indikator.
Kegiatan pembelajaran.
Alat/sumber belajar.
Penilaian perkembangan peserta didik.
b. Langkah-langkah penyusunan SKH model pembelajaran kelompok adalah
sebagai berikut:
Memilih kegiatan yang sesuai dalam SKM untuk dimasukkan ke dalam
SKH. Penulisan indikator dalam SKH diberi keterangan bidang
pengembangan.
Merumuskan kegiatan yang sesuai untuk mencapai indikator yang dipilih
dalam SKH.
Contoh SKH model pembelajaran kelompok dapat dilihat pada lampiran 5a dan
5b.
2. SKH model pembelajaran dengan sudut kegiatan
a. Komponen SKH model pembelajaran dengan sudut kegiatan sebagai berikut:
Hari, tanggal, waktu.
Indikator.
Kegiatan pembelajaran.
Alat/sumber belajar.
Alat dan hasil penilaian perkembangan anak didik.
b. Langkah-langkah penyusunan SKH dengan sudut sebagai berikut:
Memilih dan menata kegiatan ke dalam SKH.
Memilah kegiatan ke dalam kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan
akhir.
Pada kegiatan inti, kegiatan pembelajarn disesuaikan dengan minat (area)
yang akan dilaksanakan.
Memilih metode yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih.
Memilih alat/sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan.
Memilih dan menyusun alat penilaian yang dapat mengukur ketercapaian
hasil belajar atau indikator.
Contoh SKH model pembelajaran dengan sudut dapat dilihat pada lampiran 6a
dan 6b.
3. SKH model pembelajaran dengan area
a. Komponen SKH model pembelajaran dengan area sebagai berikut:
Hari, tanggal, waktu.
Indikator.
Kegiatan pembelajaran.
Alat/sumber belajar.
Alat dan hasil penilaian perkembangan anak didik.
Masukan/lGagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Formal 2007
6
b. Langkah-langkah penyusunan SKH dengan area sebagai berikut:
Memilih kegiatan yang sesuai dengan SKM untuk dimasukkan ke dalam
SKH. Penulisan Indikator dalam SKH diberi keterangan bidang
pengembangan.
Merumuskan kegiatan yang sesuai untuk mencapai indikator yang dipilih
dalam SKH.
Pada kegiatan inti, kegiatan pembelajarn disesuaikan dengan minat (area)
yang akan dilaksanakan.
Memilih kegiatan dalam kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir.
Pada kegiatan inti, kegiatan pembeajaran dibagi ke dalam kelompok sesuai
program yang direncanakan.
Memilih metode yang sesuai dengan kegiatan yang dipilih.
Memiih alat/sumber belajar yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan.
Memilih dan menyusun alat penilaian yang dapat mengukur ketercapaian
hasil belajar atau indikator.
Contoh SKH model pembelajaran dengan area dapat dilihat pada lampiran 7a
dan 7b.
Selain ketiga model pembelajaran di atas, guru dapat mengembangkan model
SKM dan SKH lain sesuai dengan kemampuan TK masing-masing.
Lampiran 1a
Pembiasaan
Mengucapkan doa sebelum dan
sesudah makan
Menyanyi lagu Doa
Menyanyi lagu Aku Punya
Tangan dan Kaki
Menyanyi lagu Tuhan Maha
Esa
Mencuci tangan sebelum dan
sesudah kegiatan
Seni
Diri Sendiri
3 Minggu
Mengenal
diriku
Mengenal
tubuhku
Fisik/Motorik
Menyisir rambut
Mencuci dan melap tangan
Memakai sepatu sendiri
Membentuk mainan yang disenangi dengan plastisin
Membentuk dengan adonan tepung
Membentuk dengan pasir
Membuat garis lengkung
Membuat garis tegak
Menggunting garis lurus
Menggunting garis lengkung
Mencocok dan menempel gambar orang
Mencocok dan menempel gambar mainan
Menyusun 12 kubus menjadi bentuk menara
Berjalan pada garis lurus
Berjalan pada garis lurus dengan membawa beban
Meloncat dari ketinggian 30 cm
Memanjat, bergantung, berayun
Menendang bola ke depan
Menendang bola ke belakang
Merayap membentuk lingkaran
Merangkak menerobos simpai
Bahasa
Bermain tebak suara
Menirukan 4 urutan kata
Melakukan 3 perintah secara berurutan
Menyebutkan nama diri
Menyebutkan jenis kelamin
Bercerita tentang pengalaman
Bermain tebak gerakan duduk, jongkok, dll.
Bermain tepuk tangan menurut posisi
Kognitif
2
Lampiran 1b
CONTOH SKH MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK
UNTUK KELOMPOK B
INDIKATOR
Mentaati peraturan yang ada (P)
KELOMPOK
:B
SEMESTER/MINGGU
: I/1
TEMA/SUB TEMA
HARI, TANGGAL
WAKTU
: 07.30 10.15
KEGIATAN
ALAT/SUMBER
PEMBELAJARAN
BELAJAR
PENILAIAN
PERKEMBANGAN ANAK
Alat
Hasil
Observasi
bendera
I. KEGIATAN AWAL 30
MENIT
( KLASIKAL )
Observasi
Percakapan
( INDIVIDUAL/KELOMPOK
observasi
sendok
Hasil karya
)
Eksperimen membuat teh
Hasil Karya
manis
Menggambar bebas dengan
krayon
lingkaran (FM)
Air, serbet, bekal anak,
Penugasan
Unjuk kerja
Bermain
Membilang/menyebut urutan
bilangan dari 1 sampai 20 (K)
Bertepuk tangan dengan 3 pola (S)
Observasi
Jakarta, .....................................
Mengetahui Kepala TK,
Guru Kelas,
-------------------------------------
----------------------------------------------
6
Lampiran 1c
Contoh penataan ruang kelas model pembelajaran kelompok dengan kegiatan pengaman
PINTU
MASUK
PAPAN TULIS
K
E
L
O
M
P
O
K
I
K
E
L
OM
P
O
K
III
KELOMPOK II
KEGIATAN
PENGAMA
N
6
L
O
K
ER
28
:B
: I/1
: Diri Sendiri/Mengenal Diriku
: Senin, 26 Juli 2007
: 07.30 10.15
Indikator:
29
3. ISTIRAHAT 30 MENIT
Cuci tangan, makan (berdoa sebelum dan sesudah makan) dan bermain.
4. KEGIATAN AKHIR 30 MENIT (KLASIKAL)
Menyebutkan urutan bilangan 1-10 (Kognitif)
Bertepuk tangan dengan 3 pola (Seni)
Diskusi tentang kegiatan satu hari
Menyanyi, berdoa, pulang
ALAT/SUMBER BELAJAR
Alat/sumber belajar yang digunakan pada hari itu disesuaikan dengan kegiatan
yang diprogramkan guru.
PENILAIAN PERKEMBANGAN ANAK
Penilaian dilaksanakan dengan observasi, percakapan, penugasan, hasil karya, dan
unjuk kerja serta percakapan guru dengan anak di sudut sudut kegiatan secara
individu. Guru harus menilai dan mencatat kegiatan yang dilakukan anak didik di
sudutsudut kegiatan sesuai dengan kegiatan yang disukai anak.
Catatan:
Contoh langkah-langkah menyusun kegiatan, satuan kegiatan mingguan (SKM),
satuan kegiatan harian (SKH), dan penataan ruang kelas model pembelajaran
kelompok dengan kegiatan pengaman untuk kelompok A sama dengan kelompok
B, dan perbedaannya pada indikator yang dikembangkan.
29
35
Model Pembelajaran berdasarkan Minat
Model pembelajaran berdasarkan minat adalah model pembelajaran yang memberi
kesempatan kepada anak didik untuk memilih/melakukan kegiatan sendiri sesuai
dengan minatnya.
Pembelajaran berdasarkan minat dirancang untuk memenuhi kebutuhankebutuhan spesifik anak dan menghormati keberagaman budaya yang
menekankan pada prinsip (1) Individualisasi pengalaman pembelajaran bagi setiap
anak, (2) membantu anak untuk membuat pilihan-pilihan melalui kegiatan dan
pusat-pusat kegiatan, dan (3) peran serta keluarga.
Dalam proses pembelajaran, pembelajaran berdasarkan minat dapat melibatkan
anggota keluarga dengan cara sebagai berikut:
Anggota keluarga dilibatkan secara sukarela dalam kegiatan pembelajaran.
Anggota keluarga bermitra dengan TK dalam membuat keputusan tentang anak.
Anggota keluarga dapat berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan di TK.
Pembelajaran berdasarkan minat menggunakan 10 area, yaitu: area agama, balok,
bahasa, drama, berhitung/matematika, IPA, musik, seni/motorik, pasir dan air,
membaca dan menulis. Dalam satu hari dapat dibuka minimal 4 area.
Di bawah ini diuraikan contoh model pembelajaran berdasarkan minat, SKM,
SKH, dan penataan ruang kelas.
35
36
Langkah-Langkah Menyusun Kegiatan Model Pembelajaran Berdasarkan
Minat
KELOMPOK
SEMESTER/MINGGU
TEMA/SUB TEMA
HARI, TANGGAL
WAKTU
:B
: I/1
: DIRI SENDIRI/MENGENAL DIRIKU
: SENIN, 26 JULI 2007
: 07.30 10.15
Indikator :
Menyebutkan nama diri, nama orang tua, jenis kelamin, alamat rumah
dengan lengkap (B)
Berjalan maju pada garis lurus, berjalan di atas titian, berjalan dengan
berjinjit, berjalan dengan tumit sambil membawa beban (F)
36
37
2. KEGIATAN INTI 60 MENIT (INDIVIDUAL DI AREA)
Sebelum melaksanakan kegiatan inti, guru membicarakan tugas-tugas di
area yang diprogramkan pada hari itu
Area yang dibuka setiap hari minimal 4-5 sesuai indikator yang
dikembangkan
Guru menjelaskan kegiatan-kegiatan di dalam area yang diprogramkan
Kegiatan pembelajaran sebagai berikut:
Area Berhitung/Matematika
Pemberian tugas membilang dan menyebut urutan bilangan 1-5
Area Seni/ Motorik
Menggambar bebas dengan krayon
Area IPA
Eksperimen membuat teh manis
Area Balok
Menciptakan satu bangunan dari balok
Anak dibebaskan memilih area mana yang disukai, walaupun area itu tidak
dibuka sesuai program guru
Anak dapat berpindah sesuai dengan minatnya tanpa ditentukan oleh guru
Apabila anak tidak mau melakukan kegiatan di 4-5 area yang
diprogramkan, guru diharuskan memotivasi anak tersebut agar mau
melakukan kegiatan
Guru dapat melayani anak dengan membawakan tugasnya ke area yang
sedang diminatinya
Guru dapat memberikan penilaian dengan memakai alat penilaian yang
telah ditentukan. Di samping itu guru juga dapat menilai ke mana saja
minat anak pada hari itu dengan mengadakan ceklist (v) di setiap area
(nama anak dan nama 10 area)
Guru membagi jumlah anak di kelas ke masing-masing area yang
diprogramkan (misalnya 4/5 area)
Bagi kegiatan yang memerlukan pemahaman atau yang membahayakan
jumlah anak dibatasi agar guru dapat memperhatikan lebih mendalam
proses dan hasil yang dicapai dapat lebih maksimal, tanpa mengabaikan
anak-anak yang berada di area yang lain
Orangtua/keluarga dapat dilibatkan untuk berpartisipasi membantu guru
pada waktu kegiatan pembelajaran
Orangtua/keluarga dapat memberikan sesuatu yang bermanfaat untuk
menambah wawasan dan pengetahuan anak.
3. ISTIRAHAT/MAKAN 30 MENIT
Cuci tangan, makan (berdoa sebelum dan sesudah makan) dan bermain.
4. KEGIATAN AKHIR 30 MENIT (KLASIKAL)
Bertepuk tangan dengan 2 pola (Seni)
Diskusi tentang kegiatan satu hari dan menginformasikan tentang kegiatan
esok hari
Masukan/Gagasan untuk Model Pengembangan Model KTSP PAUD Formal 2007
37
38
ALAT/SUMBER BELAJAR
Alat/sumber belajar yang ada di masing-masing area dapat digunakan dan ditambah
dengan alat yang sesuai program.
PENILAIAN PERKEMBANGAN ANAK
Penilaian dilaksanakan dengan observasi, penugasan, hasil karya, dan unjuk kerja.
38
Lampiran
3a MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MINAT
CONTOH
SKM
UNTUK KELOMPOK B
8
AREA BAHASA
Menirukan 4 urutan kata (B)
Melakukan 3 perintah secara berurutan (B)
Menyebutkan nama diri (B)
Menyebutkan jenis kelamin (B)
Bercerita tentang pengalaman (B)
Bermain tepuk tangan menurut posisi (B)
Bermain tebak gerakan (B)
Menceritakan kegiatan waktu makan pagi, siang,
malam(K)
AREA MUSIK
Menyanyi: Doa (P)
Menyanyi: Aku punya tangan dan kaki (P)
Menyanyi: Tuhan Maha Esa (P)
Menyanyi: Panca Indera (P)
Membedakan macam-macam suara alat perkusi (K)
AREA IPA
AREA PASIR/AIR
Diri Sendiri
3 Minggu
Mengenal diriku
Mengenal tubuhku
Kesukaanku
AREA AGAMA
Doa sebelum belajar (P)
Doa sebelum dan sesudah makan (P)
AREA SENI/MOTORIK
Menggambar bebas dengan krayon (S)
Menggambar bebas dengan pensil berwarna (S)
Menggambar bebas dengan kapur tulis (S)
Menggambar bebas dari bentuk dasar titik (S)
Menggambar bebas dari bentuk dasar lingkaran (S)
Menggambar bebas dari bentuk dasar segitiga (S)
Mewarnai gambar orang (S)
Mewarnai gambar buah (S)
Mewarnai gambar mainan (S)
Bermain warna dengan krayon (S)
Meronce 2 pola dengan manik-manik (S)
Membentuk mainan yang disenangi dengan plastisin S)
Menggunting garis lurus (S)
Menggunting garis lengkung (S)
Mencocok dan menempel gambar orang (S)
Menarik garis lengkung (S)
Membentuk orang dengan adonan tepung (FM)
AREA DRAMA
Menggosok gigi (P)
Makan bersama (P)
Menyisir rambut (P)
Memakai sepatu (FM)
AREA BALOK
Menciptakan satu bentuk bangunan dari balok (S)
Menyusun menara lebih dari 12 kubus (FM)
Menciptakan satu bentuk dari kepingan geometri (S)
Menyusun puzle (K)
AREA BERHITUNG/MATEMATIKA
Mengelompokkan gambar anak yang gemuk dan yang kurus (K)
Mengelompokkan gambar anak yang berambut keriting dan
berambut lurus (K)
Mengelompokkan gambar buah yang besar dan yang kecil (K)
Berlomba mencari warna (K)
Berlomba mencari gambar anak laki-laki dan perempuan (K)
Mencari dan menempel gambar buah yang disukai anak (K)
Menyebut urutan bilangan 1-4 (K)
Menyebut urutan bilangan 1-5 (K)
Membilang dengan benda-benda 1-4 (K)
Membilang dengan benda-benda 1-5 (K)
Membuat urutan bilangan 1-4 (K)
Membuat urutan bilangan 1-5 (K)
Lampiran 3b
9
SATUAN KEGIATAN HARIAN
KELOMPOK
:B
SEMESTER/MINGGU
TEMA/SUB TEMA
HARI, TANGGAL
WAKTU
: 07.30 10.15
INDIKATOR
Mentaati peraturan yang ada (P)
: I/1
KEGIATAN
ALAT/SUMBER
PEMBELAJARAN
BELAJAR
PENILAIAN
PERKEMBANGAN ANAK
Alat
Hasil
Observasi
bendera
I.
KEGIATAN AWAL
30 MENIT (KLASIKAL)
Bernyanyi, berdoa, salam
Menceritakan pengalaman/kejadian
Unjuk kerja
Observasi
Pemberian tugas
lurus
Unjuk kerja
Tali rafia
10
II. KEGIATAN INTI 60
MENIT (INDIVIDUAL DI
Membilang/menyebut urutan
bilangan 1-20 (K)
AREA)
Area Berhitung/Matematika
Penugasan
Lambang bilangan 1-10
bilangan 1-10
Penugasan dan
Area IPA
cangkir, sendok.
observasi
manis
Hasil karya
Balok-balok berbagai
ukuran.
Observasi
dari balok
III. ISTIRAHAT/MAKAN 30
10
11
MENIT
Mencuci tangan sebelum dan
sesudah makan
Bertepuk tangan dengan 3 pola (S)
Unjuk kerja
Bermain
IV. KEGIATAN AKHIR 30
Peraga langsung
Penugasan
MENIT (KLASIKAL)
Pemberian tugas bertepuk
tangan dengan 3 pola
Berdiskusi dengan anak
tentang kegiatan sehari dan
Observasi
Buku cerita
Guru Kelas,
--------------------------------------
--------------------------------
11
12
Lampiran 3c
Area
Bahasa
Area
Drama
Tempat
Orang tua
Piket
Area Pasir
dan Air
Pintu
masu
k
Area
Membaca
dan
Menulis
Area
IPA
Area
Seni, Motorik
12
Berhitung
/Matemati
ka
Catatan:
Area
Area
Balok
Area
Agama
Area Musik
13
1.
Area pasir dan air diletakkan di dekat pintu agar kalau air tumpah atau pasir tercecer mudah dibersihkan dan tidak tercecer ke
seluruh ruang.
2.
Area balok dan area matematika diletakkan berdekatan agar peralatan di area balok dapat dipinjam dan dimanfaatkan oleh
anak didik di area matematika.
3.
Tempat pertemuan pagi bisa diletakkan di tengah jika ruang kelas sedang (tidak luas). Jika ruang kelas cukup luas area pagi
sebaiknya diletakkan di tepi agar anak tidak terlalu aktif dan merusak konsentrasi anak.
4.
Area seni, motorik diberi ruang yang cukup luas agar anak bisa beraktivitas cukup leluasa dalam mengembangkan motorik
halusnya.
13