PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dewasa ini, kesadaran seseorang pada pangan adalah memberikan perhatian
terhadap nilai gizi dan keamanan pangan yang dikonsumsi. Faktor keamanan pangan
berkaitan dengan tercemar tidaknya pangan oleh cemaran mikrobiologis, logam berat, dan
bahan kimia yang membahayakan kesehatan. Masalah keamanan pangan jika dikaitkan
dengan masalah gizi berdampak pada perkembangan sumberdaya manusia dalam jangka
panjang.
Keamanan pangan tidak hanya pada makanan utama saja tetapi juga penting untuk
makanan jajanan. Jajanan atau makanan ringan ini memang banyak digemari oleh orang
dewasa maupun anak-anak. Tetapi sebagian besar anak-anak lebih banyak menyukai
makanan ini karena mereka merasa tertarik dengan bentuknya yang menarik, beraneka
ragam, dan rasanya yang enak. Namun tahukah anda, bahwa jajanan ini tidak sepenuhnya
makanan yang bergizi. Zat-zat yang terkandung dalam makanan ringan ini banyak yang
berbahaya bagi kesehatan.
Oleh karena itu, peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat tentang
keamanan pangan menjadi suatu keharusan untuk meningkatkan keamanan pangan bagi
masyarakat.
1.2 Tujuan Praktikum
1.2.1 Tujuan Umum
Memberikan informasi mengenai kemananan pangan dan jajanan sehat agar
terhindar dari berbagai penyakit.
1.2.2 Tujuan Khusus
1. Peserta mampu memahami apa itu keamanan pangan
2. Peserta mampu memilih atau mebedakan apa itu jajanan sehat dan jajanan
tidak sehat
1.3 Manfaat Pelatihan
1.3.1 Manfaat Untuk Mahasiswa
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan pelatihan gizi
1.3.2 Manfaat Untuk Sasaran
Sasaran dapat mengembangkan pengetahuan, keahlian, dan sikap dalam
kehidupan sehari-hari.
BAB II
1
METODE PELATIHAN
2.1 Tempat dan Waktu Pelatihan
Hari
: Sabtu, 30 Mei 2015
Waktu : 09.00-10.15
Tempat : Kantor Keacamtan Lowokwaru
2.2 Peserta
Ibu-Ibu PKK Kecamatan Lowokwaru
2.3 Narasumber
1. Bapak I Dewa Nyoman Supariasa
2. Ibu Sulistiastutik
2.4 Metode Pelaksanaan
Ceramah, diskusi dan demonstrasi
2.5 Matriks Acara
Waktu
Acara
08.00-08.30
Pembukaan
Sambutan
08.30-09..00
09.00-09.45
09.45-10.00
10.00-10.45
10.45-11.15
11,15-11.30
Penutupan
Pengisi Acara
Pembawa Acara
1. Kepala Kecamatan
Lowokwaru
2. Ketua PKK Kecamatan
Lowokwaru
Pembawa Acara
Bapak I Dewa Nyoman S
Ibu Suliastutik
Ibu Suliastutik dan dibantu
peserta
2.6.2
Satuan Penyuluhan 2
SATUAN PENYULUHAN
Judul Penyuluhan
Pokok Bahasan
Sub Pokok Bahasan
I.
TUJUAN
IV.
SUMBER PUSTAKA
Maz-unchan2014syaratsehatjajanansekolah.(online).(dinkes.probolinggokota.go.id) Dinkes pada tanggal 20 Mei 2015
http:/bumbusehat..wordpress.com
m.detik.com/health/read/2013/07/27/155212/2316340/1301/ini-akibatnya-bilaanak-jajanan-tak-sehat
2.7 Materi
2.7.1 Materi Satuan Penyuluhan 1
Keamanan Pangan
1.
2.
3.
4.
5.
Jajanan tidak sehat adalah jajanan yang mengandung zat-zat berbahaya bagi
tubuh manusia.
Ciri ciri jajanan sehat
1. Bebas dari lalat, semut, kecoa, dan binatang lain yang dapat membawa
penyakit
2. Bebas dari kotoran dan debu lain
3. Makanan yang dikukus, direbus, atau digoreng menggunakan panas yang
cukup artinya tidak setengah matang
4. Disajikan dengan menggunakan alas yang bersih dan sudah di cuci terlebih
dahulu sengan air berrsih
5. Makanan yang terbuka hendaknya diambil menggunakan sendok, garpu
atau alat lain yang bersih. Jangan diambil dengan tangan
6. Lap kain yang digunakan untuk mengeringkan alat-alat selalu bersih
Manfaat mengkonsumsi jajanan sehat
1. Mengurangi rasa lapar
2. Memenuhi kebutuhan zat gizi
3. Pengganti makan utama
4. Untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal
5. Terhindar dari berbagai penyakit.
6. Sehat, dapat melakukan aktifitas sehari-hari tanpa gangguan
Dampak buruk jajanan tidak sehat
Terjadi keracunan makanan
Muntah
Diare
Sakit perut
Kanker
2.7.3
Lampiran 1. Pretest
Materi 1 :
1. Apakah keamanan pangan itu?
- Keamanan pangan adalah pangan yang aman dikonsumsi, bebas dari bahan kimia
bebahaya, bebas dari kuman dan kotoran.
Materi 2 :
1. Apa yang dimaksud dengan jajanan sehat?
- Jajanan sehat adalah jajanan yang bergizi dan tidak mengandung zat- zat berbahaya.
Lampiran 2. Postest
Materi 1 :
Pertanyaan :
1. Apa pengertian dari jajanan sehat dan jajanan tidak sehat ?
2. Sebutkan salah satu manfaat dari jajanan sehat !
3. Sebutkan salah satu ciri-ciri jajanan sehat !
Jawaban :
1. Jajanan sehat adalah jajanan atau kue dalam porsi kecil yang mengandung energy dan
zat gizi serta tidak mengandung zat-zat berbahaya bagi tubuh.
Jajanan tidak sehat adalah jajanan yang mengandung zat-zat berbahaya bagi tubuh
manusia.
2. Manfaat mengkonsumsi jajanan sehat :
Untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
Terhindar dari berbagai penyakit.
Sehat, dapat melakukan aktifitas sehari-hari tanpa gangguan.
3. Ciri-ciri jajanan sehat :
Bebas dari lalat, semut, kecoa dan binatang lain yang dapat membawa kuman
penyakit.
Bebas dari kotoran dan debu lain.
8
Makanan yang dikukus, direbus, atau digoreng menggunakan panas yang cukup
artinya tidak setengah matang.
Disajikan dengan menggunakan alas yang bersih dan sudah dicuci lebih dahulu
dengan air bersih.
Kecuali makanan jajanan yang dibungkus plastic atau daun, maka pengambilan
makanan lain yang terbuka hendaklah di lakukan dengan menggunakan sendok,
garpu atau alat lain yang bersih, jangan mengambil makanan dengan tangan.
Menggunakan makanan yang bersih, demikian pula lap kain yang digunakan
untuk mengeringkan alat-alat agar selalu bersih.
Materi 2 :
Pertanyaan :
1 Apakah yang kamu ketahui tentang makanan yang aman dikonsumsi?
2 Sebutkan minimal satu ciri-ciri makanan yang tidak aman dikonsumsi!
3 Sebutkan minimal satu dampak mengkonsumsi makanan yang tidak aman dikosumsi!
4 Bagaimana cara penyimpanan makanan yang aman?
Jawaban :
1 Makanan yang aman dikonsumsi adalah makanan yang terbebas dari cemaran
biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, membahayakan
kesehatan manusia.
2 Ciri-ciri makanan yang tidak aman dikonsumsi :
Makanan yang berwarna mencolok, terasa sedikit pahit dan gatal
ditenggorokan setelah mencicipinya.
Minuman kemasan dan buah yang sudah rusak atau penyok (berubah
bentuk)
roti dan kue yang berjamur serta makanan dan minuman yang telah berubah
warna, aroma dan rasa pertanda berisiko tidak aman.
Saos cabe atau saos tomat warnanya membekas di tangan.
Buah potong yang sudah berubah warna, bentuk dan aroma berisiko tidak
aman.
3 Mengonsumsi pangan yang tidak aman akan menimbulkan gangguan kesehatan.
Gangguan kesehatan ini berupa gejala ringan seperti pusing dan mual, atau yang
serius seperti mual-muntah, keram perut, keram otot, lumpuh otot, diare, cacat dan
meninggal dunia.
4 Cara penyimpanan makanan :
Tindakan pencegahan ini dilakukan pada setiap rantai perjalanan pangan
(pengolahan, penyajian dan konsumsi pangan). Tindakan pencegahan pada
saat pengolahan dan penyajian pangan meliputi:
a Kebersihan dan kesehatan diri penjamah
b Pemilihan bahan yang aman
c Penyimpanan bahan yang baik
d Cara pengolahan yang baik
e Kebersihan peralatan
f Air dan lingkungan yang bersih
g Pengemasan dan penyajian yang aman
Lampiran 3 : Kuesioner
N
O
1.
2.
3.
4.
5.
INDIKATOR
YA
10
TIDAK
KETERANGAN
Lampiran 4 :
Silabus
No
1.
2.
Pokok
Bahasan
Pengertian
keamanan
pangan
Penyebab
makanan
tidak aman
dikonsumsi
Ciri-ciri
makanan
yang tidak
aman
dikonsumsi
Dampak
mengkonsum
si makanan
yang tidak
aman
Cara
menyimpan
makanan
Pengertian
jajanan sehat
Manfaat
mengkonsum
si jajanan
Tujuan Pelatihan
Sasaran dapat memahami
pengertian keamanan makanan
Sasaran dapat mencegah agar
makanan selalu aman dikonsumsi
Materi
Terlampir
Proses Pelatihan
Waktu
Metode
Pemateri mengajukan
pertanyaan kepada peserta
5 menit
Ceramah
Tanya
Pemateri mengajukan
pertanyaan pada peserta
10 menit
jawab
Diskusi
10 menit
10 menit
10 menit
Pemateri mengajukan
pertanyaan kepada peserta
10 menit
10 menit
11
Ceramah
Tanya
jawab
Diskusi
Media
Laptop
LCD
Poster
Sound
system
Papan tulis
Spidol
Laptop
LCD
Poster
Sound
sehat
Ciri-ciri
jajanan sehat
Dampak
negatif
mengkonsum
si jajanan
sehat
Pemateri mengajukan
pertanyaan pada peserta
12
15 menit
10 menit
system
Papan tulis
Spidol
13