BAB I
PROFIL
POSYANDU KEMANGI DESA KARANG INDAH
KECAMATAN ANGSANA KABUPATEN TANAH BUMBU
Dalam pergerakannya, Posyandu dimotori oleh kader terpilih dari wilayah sendiri yang
terlatih dan terampil untuk melaksanakan kegiatan rutin di Posyandu maupun di luar hari
buka Posyandu.
1.6 Tujuan
Tujuan dari penyelenggaraan Posyandu Kemangi ini adalah meningkatkan derajat
kesehatan, memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat
dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar, terutama untuk mempercepat penurunan
angka kematian bayi dan ibu.
2.
Nama : NURMIATI
3.
Nama : SLAMET RIANI
TTL : Jogjakarta, 10-10-1979
Ds. Karang Indah Rt. 005
Alamat :
Rw 002 Kec. Angsana
Jabatan : BENDAHARA
Pengalaman Bendahara BKB, Anggota
Organisasi : PPKBD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
4.
Nama : SUNARNI
TTL : Klaten, 15-01-1981
Ds. Karang Indah Rt. 011
Alamat :
Rw 003 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
Ketua TP.PKK
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
5.
Nama : WATINI
TTL : Jogjakarta, 18-03-1974
Ds. Karang Indah Rt. 005
Alamat :
Rw 002 Kec. Angsana
Jabatan : BENDAHARA
Pengalaman
Anggota PKK
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
6.
Nama : SUSIYANTI
Pesan : -
7.
Nama : SUHARTI
TTL : Karang Indah, 27-02-1987
Ds. Karang Indah Rt. 008
Alamat :
Rw 002 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
Anggota PKK
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
8.
Nama : SITI ROHANI
TTL : Sebamban II, 15-09-1995
Ds. Karang Indah Rt. 005
Alamat :
Rw 002 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
-
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
9.
Nama : SUMARSIAH
TTL : Sebamban II, 23-04-1982
Ds. Karang Indah Rt. 012
Alamat :
Rw 003 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
Anggota PKK
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
10.
Nama : PARWATI
TTL : Ponorogo, 21-08-1970
Ds. Karang Indah Rt. 004
Alamat :
Rw 002 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
Anggota PKK
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
11.
Nama : RASITI
TTL : Pekalongan, 05-09-1968
Ds. Karang Indah Rt. 003
Alamat :
Rw 001 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
-
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
12.
Nama : SUPIYEM
TTL : Ponorogo, 08-10-1958
Ds. Karang Indah Rt. 003
Alamat :
Rw 001 Kec. Angsana
Jabatan : ANGGOTA
Pengalaman
-
Organisasi :
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga : PTT PLKB
Pesan : -
BAB II
KEGIATAN POSYANDU
balita dengan berat badan kurang. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, berat
badan balita bisa berangsur-angsur naik dan sesuai dengan grafik pertumbuhan.
e. Melakukan Kampanye/Promosi/Penyuluhan ASI Eksklusif
ASI Eksklusif adalah hanya memberikan ASI saja pada bayi usia 0-6 bulan tanpa
memberikan makanan tambahan lain. Kampanye/Promosi/Penyuluhan ASI Eksklusif
biasanya dilaksanakan pada saat kegiatan kelas ibu balita serta pada saat kelas ibu
hamil. Dalam kegiatan tersebut disampaikan tentang pengerttian ASI Eksklusif secara
umum kepada ibu, apa manfaat memberikan ASI serta kerugian yang ditimbulkan
apabila tidak memberikan ASI secara eksklusif kepada balita serta memberikan
penjelasan mengenai cara menyusui yang benar kepada ibu dan tips-tips sukses
menyusui. Dalam pelaksanaan kegiatan ini, kader bekerjasama dengan petugas
kesehatan, terutama ahli gizi dan bidan.
f. Melakukan Penyuluhan Vitamin A
Kegiatan penyuluhan Vitamin A dilaksanakan satu bulan sebelumnya dan terus di
informasikan kepada masyarakat secara kontinu dan berkelanjutan agar masyarakat
tidak lupa untuk membawa anaknya ke Posyandu. Pemberian Vitamin A
menyesuaikan umur balita, dimana Vitamin warna biru diberikan kepada bayi umur
6-12 bulan, sedangkan Vitamin warna merah diberikan kepada balita dengan umur
13-59 bulan.
g. Kegiatan yang menyangkut Kesehatan Ibu dan Anak yang dilaksanakan oleh petugas
kesehatan dan Kader Posyandu adalah:
1) Kelas Ibu Hamil
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat banyak sekali jenisnya, salah satunya di bidang
gizi yaitu makan beraneka ragam, minum tabet tambah darah, mengonsumsi garam
beryodium, memberikan balita kapsul Vitamin A, dan sebagainya.
Setiap rumah tangga dianjurkan untuk melaksanakan semua perilaku kesehatan,
dimana dalam kegiatannya juga melibatkan anggota SBH. Berikut adalah 10 indikator
PHBS Rumah tangga yang harus di penuhi, antara lain :
a. Persalinan di tolong oleh tenaga kesehatan;
b. Memberikan ASI Eksklusif pada bayi usia 0-6 bulan;
c. Menimbang bayi dan balita;
d. Menggunakan air bersih;
e. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun;
f. Menggunakan jamban sehat;
g. Memberantas jentik;
h. Makan buah dan sayur setiap hari;
i. Melakukan aktivitas fisik;
j. Tidak merokok didalam rumah.
alam dan sentra balok. Sentra seni adalah kegiatan belajar anak dengan menggunakan
alat-alat musik, seperti rebana, belajar menari dengan menggunakan irama lagu yang
bertujuan untuk merangsang sistem saraf motorik anak. Sentra persiapan adalah kegiatan
belajar anak dengan menggunakan alat main berupa puzzle, lego dan lain-lain. Sentra
bahan alam yaitu kegiatan belajar dengan menggunakan bahan-bahan alam seperti
bermain air, pasir, biji-bijian. Sentra balok yaitu kegiatan belajar dengan menggunakan
balok natural. Kegiatan lain berupa upacara tiap hari seninserta kegiatan keagamaan
setiap hari rabu. Selain itu, ada juga kegiatan makan bersama di PAUD yang
dimaksudkan untuk lebih mengenal satu sama lain.
BAB III
PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH
1.1 Permasalahan
1. Pada saat pelaksanaan pemberian vitamin A, masih ada orangtua yang tidak membawa
balitanya ke Posyandu dengan alasan ada acara mendadak, tidak ada yang mengantar ke
Posyandu, sibuk karena kerja dan keluar kota.
2. Ketika kader maupun petugas kesehatan melakukan penyuluhan pada hari buka
Posyandu, masih ada ibu yang tidak fokus untuk mendengarkan penyuluhan yang
diberikan.
3. Sebagian ibu ingin pulang cepat setelah bayinya ditimbang.
4. Kurangnya alat permainan anak.
BAB IV
INOVASI POSYANDU
Kegiatan yang dilaksanakan di Posyandu tidak hanya seputar kesehatan saja, melainkan
mengenai masalah ekonomi keluarga serta informasi umum lainnya yang bisa ditanyakan kepada
petugas di masing-masing meja Posyandu yang telah disediakan. Oleh karena itu, kader
Posyandu bersama PKK Desa dan Petugas Kesehatan setempat berupaya untuk membuat
terobosan-terobosan guna menarik minat masyarakat untuk datang ke Posyandu.
Berikut adalah beberapa terobosan yang telah dilaksanakan oleh Posyandu Kemangi :
1. Menghias tiang timbangan Posyandu semenarik dan semeriah mungkin agar balita yang
ditimbang tidak menangis.
2. Pemberitahuan pelaksanaan posyandu melalui media sosial.
3. Kerjasama dengan perusahaan PT. BUMA untuk pemberian makanan tambahan balita.
4. CSR dari PT. SIS berupa uang tiap bulan.
BAB V
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan Posyandu dilaksanakan dari hari sebelum buka Posyandu, hari
buka Posyandu dan hari setelah buka Posyandu.
Pelaksanaan Posyandu yang terintegrasi dengan kegiatan-kegiatan lain seperti BKB,
PAUD .
Penyelenggaraan Posyandu Terintegrasi dimaksudkan sebagai wadah untuk menunjang
kelancaran pelaksanaan kegiatan kesehatan bersumber daya masyarakat guna
memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam
memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu
dan bayi.
Pembinaan yang dilakukan oleh Pokjanal Tingkat Kabupaten, pokjanal Tingkat
Kecamatan dan Pokja Tingkat Desa cukup memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi
kader Posyandu dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
1.2 Saran
1. Perlu adanya pelatihan dan bimbingan bagi para kader posyandu dari instansi terkait
dalam memberikan pelayanan, baik kesehatan maupun umum, sehingga pelayanan yang
diberikan dapat memuaskan masyarakat sekitar;
2. Perlunya diadakan study banding ke Posyandu percontohan;
3. Perlu adanya bantuan dana intensif bagi para kader Posyandu, sehingga kinerja kader
Posyandu lebih optimal lagi.
Demikian Profil Posyandu Kemangi ini dibuat sebagai bahan evaluasi bagi Semua Pihak
terkait kegiatan yang dilaksanakan di Posyandu, terutama dalam Pembinaan Posyandu dan
sebagai persyaratan untuk mengikuti Lomba Posyandu Tingkat Kabupaten. Mengingat dalam
penyajian profil ini masih jauh dari kata sempurna, diharapkan kritik dan saran yang membangun
untuk kesempurnaan penulisan profil ini.
DAFTAR PUSTAKA
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2013. Buku Panduan Kader Posyandu Menuju
Keluarga Sadar Gizi. Gramedia: 2013. Jakarta
LAMPIRAN