Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA PASURUAN

DINAS KESEHATAN

UPT. PUSKESMAS KARANGKETUG


JalanGatotSubrotoNomor383Pasuruan

Telepon. (0343) 424481Email :karangketugpuskesmas@gmail.com

Notulen Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja ( KRR )

Hari / Tanggal : Sabtu / 22 Febuari 2020


Tempat : Ruang kelas VIII F
Jam : 08.30 – 10.30 WIB

 Ringkasan Materi

Kesehatan reproduksi meliputi kesehatan fisik, kesehatan psikis, kesehatan biologis. Dan sosial.
Masa pubertas adalah suatu misi dari kehidupan kita yang dimulai saat kita berumur 9 – 10 tahun dan
berakhir kurang lebih kita berumur 15-16 tahun. Sikap positif terhadap seksualitas pada remaja :

 Menempatkan seks sesuai dengan fungsi dan tujuan


 Tidak menganggap seks itu jijik, tabu dan jorok
 Tidak dijadikan candaan
 Mengikuti norma dan aturannya
 Membicarakan dalam konteks ilmiah atau belajar untuk memahami diri dan orang lain
serta memanfaatkannya dengan baik.
 Perubahan fisik remaja putri:
- Tumbuh rambut di ketiak dan kemaluan
- Payudara membesar
- Pinggul membesar
- Haid
- Pertumbuhan Rahim dan vagina
- Pertumbuhan lemak dan keringat terutama jerawat
- Pertumbuhan BB dan TB
 Perubahan fisik remaja pria:
- Tumbuh rambut di ketiak, kemaluan, dada, kumis, jambang
- Jakun membesar
- Suara membesar
- Pertumbuhan lemak dan keringat terutama jerawat
- Mengalami mimpi basah (keluarnya cairan sperma ketika tidur)
- Otot dada, bahu, dan lengan membesar
- Kening menonjol, rahang, dan dagu melebar
- Pertumbuhan penis
- Pertumbuhan BB dan TB

Pada wanita ovarium akan mulai bekerja ketika wanita mulai mesntruasi/haid, sekitar umur
10-12 tahun, dan akan berakhir ketika masa menopause. Pada pria testis akan mulai bekerja
ketika pria masuk akhil baligh yaitu ditandai oleh mimpi basah sekitar usia 11-14 tahun.

Proses menstruasi terjadi sebagai berikut : penebalan dinding rahimpelepasan sel telur yang
telah matang dan siap dibuahibila sel telur tidak dibuahi, dinding rahim dan sel telur akan
luruhkeluar dari tubuh melalui vaginamenstruasi

Sedangkan proses mimpi basah adalah sebagai berikut : testis memproduksi sperma
setiap harisperma ditampungsaat penuh terjadi ejakulasijika tidak sadar (mimpi basah)

Pada dasarnya ada beberapa hal yang menjadi motif remaja melakukan hubungan
seksual:

 Dorongan hormon.
 Dorongan afeksi.
 Dorongan agresif.
 Terpaksa.
 Dorongan untuk mendapatkan fasilitas atau materi.
 Dorongan untuk diakui oleh teman2.
 Dorongan ingin mencoba atau membuktikan fungsi organ seks
 Resiko-resiko jika melakukan hubungan seksual sebelum menikah adalah :

1. Terjadi infertilitas/kemandulan
Suatu pasangan yang keduanya mampu menghasilkan sel telur bagi wanita, dan
sperma bagi prianya, tapi baik sel telur maupun sperma yang dihasilkan mengalami
gangguan sehingga tidak dapat bekerja sesuai fungsinya.
2. Terkena kanker serviks/kanker leher rahim

Salah satu faktor resiko kanker serviks adalah melakukan hubungan seksual di
bawah usia 21 tahun

3. Tertular IMS
PEMERINTAH KOTA PASURUAN

DINAS KESEHATAN

UPT. PUSKESMAS KARANGKETUG


JalanGatotSubrotoNomor383Pasuruan

Telepon. (0343) 424481Email :karangketugpuskesmas@gmail.com

Macam-macam penyakit: Infeksi Menular Seksual dan Infeksi Saluran


Reproduksi antara lain :
1) Herpes genitalis
2) Syphillis/raja singa
3) Gonorrhea/kencing nanah
4) Vaginitis
 Terinfeksi HIV-AIDS
Cara pemeliharaan untuk laki-laki dan perempuan
 Kenali organ reproduksi dan fungsinya
 Memelihara kebersihan diri dan kebersihan hubungan
 Mengganti celana dalam
 Membersihkan kotoran yang keluar dari alat kelamin dan anus dengan air
bersih
 Usahakan agar daerah kemaluan dan selangkang selalu kering
 Dianjurkan mencukur/ merapikan rambut kemaluan karena rambut
kemaluan bisa dirumbuhi jamur atau kutu sehingga menimbulkan rasa tidak
nyaman dan rasa gatal

Mengetahui Pasuruan, 15 Febuari 2020


Plt Kepala UPT Puskesmas Karangketug Pelapor

drg.Andrijani Rifka dr.Roro Sriwahjuni


NIP.196600625 199203 2 006 NIP. 19670205 200604 2 006

Anda mungkin juga menyukai