Anda di halaman 1dari 163

DAFTAR ISI

Judul Modul
Kata pengantar.............................................................................................i
Struktur profil kompetensi tamatan..............................................................ii
Daftar isi.......................................................................................................iii
Pendahuluan................................................................................................iv
Tujuan Umum Pembelajaran.......................................................................v
Petunjuk penggunaan modul.......................................................................vi
Kegiatan Belajar 1 Motor Diesel...............................................................1
Kegiatan Belajar 2 Sistem Bahan Bakar Diesel........................................28
Kegiatan Belajar 3 Perawatan Sistem Bahan Bakar Diesel.....................89
Kegiatan Belajar 4 Memeriksa dan memperbaiki pompa pengalir...........98
Kegiatan Belajar 5 Pemeriksaan Sistem Pemanas Mula.........................104
Kegiatan Belajar 6 Pelepasan/pemasangan injektor dan tes
tekanan
Kompresi
...............................................................................
110
Kegiatan Belajar 7 Pemeriksaan dan penyetelan injektor jenis Satu
Lubang
.................................................................................
119
Kegiatan Belajar 8 Penyetelan putaran idle motor diesel.........................124
Kegiatan Belajar 9 Mengetes Gas Buang Motor Diesel...........................127
Kegiatan Belajar 10 Melepas dan Memasang Pompa Injeksi Diesel
Serta
penyetelan
saat
penyemprotan
...........................................................................
132
Kegiatan Belajar 11 Menyetel Pompa Injeksi Pada Tesbench....................139
Kegiatan Belajar 12 Memperbaiki Gangguan-gangguan Sistem Bahan
Bakar
Diesel
.................................................................................
146
Lembar Evaluasi...........................................................................................149
Lembar Jawaban..........................................................................................154
Umpan Balik.................................................................................................158
Daftar Pustaka..............................................................................................159

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

PENDAHULUAN
Modul ini dibuat untuk menambah wawasan bagi para pembaca serta
khasanah ilmu pengetahuan khususnya bidang Otomotif.
Perkembangan industri otomotif yang ada di Indonesia khususnya akhir
akhir ini berkembang dengan pesat, apalagi ditambah dengan masuknya mobil
mobil secara CBU (Complete Build Up) ke Indonesia akan menambah
ramainya persaingan industri otomotif di Indonesia.
Kendaraan keluarga dan niaga yang menjadi alat transportasi yang paling
banyak digunakan di Indonesia juga mendorong tumbuhnya industri jasa
perbengkelan di Indonesia, apalagi kendaraan yang berbahan bakar solar selain
hemat dalam pemakaian bahan bakarnya juga harga perliternya relatif murah.
Oleh sebab itu kendaraan bermesin diesel menjadi pilihan utama.
Sejalan dengan itu maka kebutuhan tenaga mekanik otomotif semakin
bertambah pula baik dari segia kuantitas maupun kualitas supaya didapat
mekanik yang berkualitas tentu dituntut pengetahuan dan ketrampilan yang
handal.
Modul

ini

dibuat

untuk

menambah

wawasan

pengetahuan

serta

ketrampilan bagi para pembaca khususnya yang berhubungan dengan


perawatan dan perbaikan sistem bahan bakar diesel.
Modul ini berisi mengenai informasi umum bahan bakar diesel, petunjuk
pemeriksaan serta perbaikannya sehingga dengan mempelajari modul ini
diharapkan dapat memeriksa/mengontrol sistem bahan bakar diesel serta
memperbaikinya.
Namun demikian isi modul ini jauh dari sempurna sehingga, kritik atau
saran untuk perbaikan modul ini akan selalu diterima dengan senang hati.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

ii

PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL


Modul memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel ini terdiri
dari beberapa kegiatan belajar, yang masing masing kegiatan belajar berisi
tujuan pembelajaran, lembar informasi, alat yang digunakan serta bahannya,
waktu yang diperlukan, pada hal-hal tertentu terdapat keselamatan kerja yang
memberi petunjuk cara untuk menghindari kecelakaan selama belajar, latihan
atau melakukan percobaan.
Modul ini khususnya untuk mengkonsumsi SMK, mengingat modul
modul tentang pengetahuan dan ketrampilan pada SMK relatif belum memadai.
Diharapkan dengan banyaknya modul-modul tentang pengetahuan dan
ketrampilan yang mengacu pada kompetensi berdasarkan kurikulum edisi 1999
dapat mempersiapkan anak didik memiliki ketrampilan dasar sedini mungkin.
Jika ditemui kesulitan kesulitan atau salah dalam menafsirkan suatu
kegiatan belajar, pembaca dipersilahkan juga untuk membuka buku pedoman
perbaikan (manual) suatu kendaraan sehingga muncul satu kesamaan.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

iii

TUJUAN UMUM PEMBELAJARAN


Setelah mempelajari modul ini peserta diharapkan dapat:
-

Mengerti prinsip kerja motor diesel

Mengerti perbedaan pembentukan campuran, cara penyalaan, proses


pembakaran, perbandingan campuran dan daya serta momen putar motor
diesel dibanding motor otto

Mengerti perbedaan motor injeksi langsung (Direct Injection) dan injeksi


tak langsung (Indirect Injection)

Mengerti sistem bahan bakar motor diesel

Mengerti perlengkapan sistem bahan bakar diesel

Mengerti jenis jenis pompa bahan bakar diesel dan cara kerjanya

Mengerti jenis jenis sistem pemanas mula serta rangkaiannya

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

iv

KEGIATAN BELAJAR 1
MOTOR DIESEL
1. Tujuan Khusus Pembelajaran
Peserta belajar dapat:
-

Mengerti sejarah motor diesel

Menerangkan prinsip kerja motor diesel

Menyebutkan perlengkapan sistem bahan bakar diesel

Membedakan 2 cara penyemprotan pada motor diesel

Menerangkan proses kerja motor diesel 4 tak dan 2 tak

Menyebutkan 2 sistem pengisapan / pengisian pada motor diesel

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

2. Uraian Materi

Pendahuluan Motor Diesel


Penemu motor diesel adalah seorang ahli dari Jerman, bernama Rudolf Diesel
(1858 1913). Ia mendapat hak paten untuk mesin diesel pada tahun 1892,
tetapi mesin diesel tersebut baru dapat dioperasikan dengan baik pada tahun
1897.
Tujuan Rudolf Diesel
Menaikkan rendemen motor (rendemen motor bensin = 30%, rendemen motor
diesel = 40 51%)
Mengganti sistem pengapian dengan sistem penyalaan sendiri, karena sistem
pengapian motor bensin pada waktu itu kurang baik
Mengembangkan sebuah mobil yang dapat dioperasikan dengan bahan bakar
lebih murah daripada bensin
Kesulitan Rudolf Diesel
Belum ada pompa injeksi yang dapat menyemprotkan bahan bakar dengan
tekanan tinggi, karena untuk menyemprotkan bahan bakar pada silinder yang
bertekanan tinggi diperlukan konstruksi pompa yang khusus.
Di akhir tahun 1922, Robert Bosch mulai mengadakan penelitian, percobaan,
dan pengembangan sistem penyemprotan bahan bakar pada motor diesel.
Akhirnya usaha itu berhasil dengan diproduksinya seri pertama pompa injeksi
pada tahun 1927.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Perlengkapan Sistem Bahan Bakar Diesel

Nama bagian:
1. Tangki bahan bakar

Bahan bakar kotor

2. Saringan kasa pada pompa mengalir

Bahan bakar bersih

3. Advans saat penyemprotan

Bahan bakar bertekanan tinggi

4. Saringan halus

Saluran pengembali

5. Pompa injeksi
6. Governor
7. Nosel
8. Busi Pemanas

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Penggolongan motor diesel


Cara penyemprotan dan pembentukan campuran
1. Injeksi langsung (contoh: bentuk bak)
Bagian bagian:
1. Injektor ( jenis lubang banyak)
2. Ruang bakar
Bentuk ruang bakar:
Ruang bakar ada di dalam silinder
biasanya di dalam torak
Macam macamnya:

Bentuk bak

Bentuk setengah bola

Bentuk hati

Bentuk bola

Cara kerja:
Bahan bakar disemprotkan langsung ke dalam silinder. Nosel injeksi biasanya
mempunyai beberapa lubang
Penggunaan:
Kebanyakan motor motor besar
Keuntungan:
-

Efisiensi dan daya tinggi

Dapat dihidupkan tanpa pemanas mula

Kerugian:
-

Suara keras

Pompa injeksi dan injektor lebih mahal, karena tekanan penyemprotan


tinggi

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Injeksi tak langsung (contoh: kamar pusar)


Bagian bagian
1. Injektor
2. Busi pijar
3. Ruang bakar
4. Saluran penghubung
Bentuk ruang bakar:
Ruang bakar berada diluar silinder
Macam macamnya:
Kamar pusar
Kamar muka
Cara kerja
Udara dikompresikan ke dalam ruang bakar. Karena saluran penghubung
menuju ke ruang bakar berkonstruksi miring / tangensial, maka udara menerima
olakan yang mempermudah pembentukan campuran pada saat bahan bakar
disemprotkan. Oleh karena itu tekanan injektor bisa lebih rendah dan nosel
cukup dengan satu lubang.
Penggunaan:
Pada motor motor kecil dan sedang
Keuntungan:

Suara lebih halus daripada motor dengan injeksi langsung


Perlengkapan injeksi lebih murah, karena tekanan penyemprotan lebih
rendah
Kerugian:

Efisiensi dan daya kurang daripada injeksi langsung

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Memerlukan sistem pemanas mula


Proses kerja
Motor diesel 4 tak
Kebanyakan motor diesel adalah motor 4 tak
Prinsip 2 tak hanya digunakan pada motor besar, misalnya pada kereta api,
kapal laut, Genset, dst.
Motor diesel 2 tak
Perbedaan dengan motor bensin 2 tak adalah:
-

Pembilasan memanjang yang memerlukan katup buang

Pengisapan dan pembilasan dijalankan dengan kompresor yang langsung


menekan udara ke dalam silinder.
Keterangan:
1. Injektor / nozel
2. Katup buang
3. Kompresor
4. Piston
5. Poros engkol

Keuntungan:
Daya motor besar, motor dilengkapi sistem pelumasan tekan seperti pada motor
4 tak
Kerugian:
Kompresor mahal, berisik dan sensitif terhadap udara kotor

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Sistem Pengisian / Pengisapan


Isapan biasa (Naturaly aspirated)

Pengisapan dengan turbocarjer


Bagian bagian utama:
1. Rumah Kompresor
2. Roda Kompresor
3. Poros penghubung
4. Rumah turbin
5. Roda turbin
a. Udara dari saringan
b. Udara ditekan ke silinder
c. Gas

buang

menggerakkan

turbin
d. Ke knalpot
Keuntungan:
Daya motor lebih besar untuk
berat / ukuran motor yang sama

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Proses kerja motor diesel dibandingkan dengan motor Otto 4 tak


1. Langkah isap

Motor Diesel
-

Yang

dihisap

Motor Otto
hanya

silinder akan terisi penuh

udara, -

Yang dihisap adalah campuran


bahan bakar dan udara, silinder
akan terisi sesuai dengan posisi
katup gas

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

2. Langkah kompresi

Motor diesel

Motor Otto

Perbandingan kompresi () = 15-23

Perbandingan kompresi () =

Udara dikompresi sampai

7-12

1,5 4

Mpa (15 40 bar)

Campuran udara dan bahan


bakar

Temperatur menjadi 700-900oC


Penyemprotan bahan bakar dimulai
30O 10O Sebelum TMA

dikompresi

sampai

0,8 1,3 Mpa (8 13 bar)

Temperatur menjadi 300


600oC

Saat pengapian 30O 5O


sebelum TMA

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

3. Langkah Usaha
Motor Diesel
Bahan bakar terbakar dengan
sendirinya akibat temperatur
udara yang panas.
Tekanan pembakaran 4 12
Mpa (40 120 bar)
Motor Otto
Bahan bakar terbakar akibat
Loncatan bunga api pada busi
Tekanan pembakaran

3-6 Mpa

(30 60 bar)
4. Langkah buang
Motor diesel
T
Temperatur gas buang 500 600oC
Motor Otto
T
Temperatur gas buang 700 1000oC

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

10

Diagram indikator tekanan motor Otto 4 tak


A
A = Saat pengapian
B
B = Tekanan maksimum
C
C = Akhir pembakaran
D
D = Katup buang membuka

Diagram indikator tekanan motor Diesel 4 tak

A= Mulai penyemprotan
B= Mulai penyalaan
C= Tekanan maksimum
D= Akhir penyemprotan
E= Akhir pembakaran
F= Katup buang membuka

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

11

Kesimpulan:
1. Perbedaan pembentukan campuran

Motor Diesel

Motor Otto

Pembentukan campuran bahan bakar Pembentukan campuran bahan bakar


dan udara berada di dalam ruang dan udara beradadi luar silinder
baker

(karburator, manifold isap)

2. Perbedaan cara penyalaan

Motor Diesel

Motor Otto

akibat Terjadi akibat dari loncatan bunga


temperatur akhir kompresi yang tinggi api pada busi
Terjadi

dengan

sendirinya

dan titik penyalaan bahan bakar yang


relatif rendah

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

12

3. Perbedaan proses pembakaran


A = Mulai penyemprotan
B = Mulai penyalaan
B= Saat pengapian
C = Tekanan Maksimum
C= Tekanan maksimum
D = Akhir penyemprotan
E = Akhir pembakaran
E= Akhir pembakaran
F = Katup buang membuka
F= Katup buang membuka

Motor Diesel

Motor Otto

- Tekanan pembakaran maksimum

- Tekanan

jauh lebih tinggi daripada motor


Otto
- Proses

pembakaran

maksimum

lebih rendah daripada motor Diesel


- Proses pembakaran tidak dapat

pembakaran

dapat

dikendalikan

dikendalikan oleh sistem injeksi


(misalnya: lama penyemprotan
menentukan lama pembakaran)

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

13

4. Perbedaan perbandingan campuran


Otto

Diesel

Putaran idle

Beban menengah

Beban penuh

Kaya

Sedikit kurus

Sedikit kaya

1:10

1:17

1:12

Kurus sekali

Kurus

Sedikit kurus

1:300

1:30

1:17

1. Perbedaan momen putar, putaran, daya & efisiensi (motor isapan biasa)

Otto

Momen putar/ dm3 Putaran

Daya/

dm3 Efisiensi

volume silinder

maksimum

volume silinder

70-90 Nm/dm3

5000-6000

25 40 kw/dm3

20-30%

20 30km/dm3

30-50%

Rpm
Diesel

80-90 Nm/dm3

2000-5000
Rpm

Pemakaian bahan bakar motor diesel lebih hemat daripada motor Otto karena:

Perbandingan kompresi yang tinggi


Perbandingan campuran selalu kurus
Daya motor diesel lebih rendah daripada motor Otto, karena:

Putarannya lebih rendah

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

14

Injeksi langsung dan tak langsung


Injeksi langsung

Cara kerja:
Pada akhir langkah kompresi, torak mendekati kepala silinder, udara akan
tertekan kedalam ruang bakar dan menerima pusaran yang cepat. Kemudian
bahan bakar disemprotkan melalui lubang lubang nosel injeksi dan akan
dibagikan dalam ruang bakar. Akibat temperatur tinggi dan pusaran bahan bakar
cepat menguap dan menyala dengan sendirinya.
Catatan

Kebanyakan motor besar menggunakan sistem ini


Memerlukan injektor jenis lubang banyak dengan tekanan pembukaan yang
tinggi

Tidak memerlukan sistem pemanas mula, pada saat motor dingin


temperatur akhir langkah kompresi masih cukup tinggi untuk penyalaan diri

Perbandingan kompresi tinggi

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

15

Macam macam bentuk ruang bakar

Bentuk bak

Bentuk bola

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Bentuk setengah bola

Bentuk hati

16

Cara memperoleh pusaran


Contoh: ruang bakar bentuk hati
Selama langkah isap
Saluran

isap

dikonstruksi

sedemikian rupa, supaya terjadi


pusaran radial

Selama langkah kompresi


Sewaktu torak mendekati TMA
udara ditekan kedalam ruang
bakar, sehingga terjadi putaran
arah aksial

Hasil pada saat penyemprotan


Udara yang berputar (pusaran
radial dalam ruang bakar, dalam
waktu yang bersamaan terjadi
pusaran aksial)

Injeksi tak langsung


1. Kamar muka
Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

17

Cara kerja
Pada langkah kompresi, sebagian besar udara ditekan kedalam kamar muka,
kemudian bahan bakar disemprotkan terhadap bola penyala. Bagian tersebut
terikat dengan jembatan yang relatif tipis, maka menjadi sangat panas selama
motor hidup. Oleh karena itu, dengan cepat akibat pembakaran, sebagian
bahan bakar ditiup keluar dari kamar muka dan ikut terbakar dengan udara yang
masih didalam silinder.
Catatan

Saat ini sistem tersebut hanya digunakan Mercedes Benz


Memerlukan injektor jenis Nozel pasak dengan bentuk penyemprotan
khusus, tekanan pembukaan Nozel 110 150 bar / 11 15 Mpa

Memerlukan sistem pemanas mula untuk menghidupkan motor, bila suhunya


lebih rendah dari 50oC

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

18

2. Kamar Pusar

Cara kerja
Pada langkah kompresi, sebagian besar udara ditekan kedalam kamar pusar.
Udara menerima pusaran yang sangat cepat, karena saluran penghubung yang
menuju secara kedalam kamar pusar dikonstruksi miring / tangensial.
Akibatnya bahan bakar yang disemprotkan cepat menguap dan menyalakan
diri. Dari hasil pembakaran sebagian bahan bakar ditiup keluar dari kamar pusar
dan ikut terbakar dengan sisa udara yang masih didalam silinder.
Catatan

Kebanyakan motor kecil sedang menggunakan sistem ini


Menggunakan injektor nozel pasak dengan tekanan pembukaan nozel 110
150 bar / 11 15 Mpa

Jika kondisi motor baik, sistem pemanas mula hanya perlu pada temperatur
dibawah 25oC

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

19

Sistem pemanas mula (Busi pijar)


Fungsi
Untuk memanasi ruang bakar kamar muka / pusar dengan aliran listrik untuk
memungkinkan bahan bakar mudah menyala terbakar, sehingga motor bisa
hidup pada saat dingin.
Macam macam busi pijar:
Busi pijar bentuk kawat
1. Pol luar
2. Isolator
3. Pol dalam
4. Kawat pemanas

Pemasangan busi pijar bentuk kawat


dirangkai seri

Busi pijar bentuk batang


1. Rumah
2. Keramik
3. Koil pemanas
4. Tabung pemanas

Pemasangan

busi

pijar

bentuk

batang dirangkai paralel

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

20

Rangkaian sistem pemanas mula


Beri warna jalannya arus saat kunci kontak pada posisi G!

Kunci kontak posisi G


Busi pijar dinyalakan 2 10 detik, setelah kawat pijar membaramotor dapat
distarter
Kunci kontak posisi ST
Selama motor distarter sistem pemanas tetap berfungsi

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

21

Bagian bagian khusus motor diesel


Persyaratan dan tuntutan
Persyaratan
1. Perbandingan kompresi tinggi

Tuntutan
Ruang bakar harus kecil

2. Campuran harus dibentuk dengan Ruang bakar dikonstruksi supaya


cepat

terjadi pusaran

3. Tekanan pembakaran tinggi

Mekanisme engkol harus kuat

4. Pembebanan panas tinggi

Pendingin harus merata

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

22

Kepala silinder
Motor motor dengan injeksi tak langsung dilengkapi dengan kamar muka atau
kamar pusar, yang terbuat dari baja atau keramik.
Kamar pusar
Kamar

ini

selalu

dipres

waktu

pemasangan supaya tidak bergeser


posisinya,
dijamin dengan alur dan pasak /
peluru.

Kamar muka
Kamar

ini

menggunakan

ditahan

dengan

cincin

sekrup.

Posisinya juga dijamin


dengan alur / pasak
1. Kamar muka
2. Dudukan injektor
3. Dudukan busi pijar
4. Cincin sekrup
5. Cincin perapat

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

23

Hal hal yang perlu diperhatikan pada reparasi kepala silinder


Tebal paking kepala silinder
Penggantian paking kepala silinder selalu dengan ketebalan asli, juga untuk
permukaan kepala silinder baru digerinda (karena kepala silinder motor diesel
rata, oleh karena itu penggerindanya tak mempengaruhi pada volume ruang
bakar)
Jarak antara katup, mulut kamar muka dan bagian atas torak
Pada kepala silinder yang digerinda, jarak tersebut berkurang. Untuk
menghindari tumbukan antara torak dan katup (atua kamar muka), maka jarak
asli harus disesuaikan

Jarak standar disesuaikan dengan


penggerindaan dudukan katup

Jarak standar disesuaikan dengan


menambah ketebalan paking perapat

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

24

Kepala silinder sendiri sendiri

Gesekan pada paking kepala


silinder,

perbedaan

pemuaian

panas antara blok motor dan


kepala silinder menjadi kecil

Jika salah satu retak, penggantian


mudah dan relatif murah

Konstruksi lebih ringan dan murah

Blok motor & mekanisme engkol


Batang torak dibagi miring

Karena

tekanan

pembakaran

pada motor diesel tinggi, diameter


bantalan harus besar

Supaya
dibongkar

dapat

dipasang

melalui

diameter

sislinder, maka pangkal batang


torak dibuat miring

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

25

Tabung silinder basah


Supaya pendinginan merata dan overhoul dapat dilaksanakan dengan mudah,
pada motor diesel sering digunakan tabung silinder basah

Jarak A, B penting sebab supaya paking kepala silinder rapat


Lubang pelepas yang menuju ke udara luar berfungsi untuk menghindari air
pendingin masuk ke ruang engkol pada waktu cincin perapat / oring bocor

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

26

Konstruksi torak (contoh: Injeksi langsung)

Fungsi cincin baja / keramik:


a). Mengatasi pemuaian panas
b). Mengatasi keausan alur cincin torak paling atas

Pendingin torak

Digunakan pada motor diesel yang memakai turbo (kadang juga dipakai
pada motor diesel tanpa turbo)

Pendinginan dengan semprotan oli menahan torak menjadi lunak, cincin


atau pena torak macet

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

27

KEGIATAN BELAJAR 2
SISTEM BAHAN BAKAR DIESEL
1. Tujuan Khusus Pembelajaran
Peserta belajar dapat:
-

Menyebutkan nama dan kegunaan masing masing komponen sistem


bahan bakar diesel

Mengerti sistem aliran bahan bakar

Mengerti elemen pompa dan pengatur volume

Menyebutkan fungsi dan nama bagian dari macam macam nosel dan
katup penyalur

Mengerti fungsi dari pengatur putaran (Gavernor)

Mengerti fungsi, konstruksi dan cara kerja Gavernor Sentrifugal

Mengerti fungsi, konstruksi dan cara kerja Gavernor Pneumatik

Mengerti fungsi, konstruksi dan cara kerja sistem pemanas mula

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

28

2. Uraian Materi
Komponen komponen sistem bahan bakar diesel

Tangki bahan bakar


Fungsi: sebagai tempat penampung
bahan bakar

Pompa Pengalir
Fungsi: mengalirkan solar dari tangki
ke pompa injeksi

Advans saat penyemprotan


Fungsi:

Memajukan

saat

penyemprotan ketika putaran motor


naik

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

29

Saringan
Fungsi:

Membersihkan solar dari kotoran


Memisahkan air yang terbawa
dalam aliran solar

Pompa Injeksi
Fungsi: Memberikan tekanan pada
solar

yang

akan

diinjeksikan / disemprotkan
oleh nozel

Jenis jenis:
Pompa Inline / sebaris
Keterangan: Setiap silinder motor
dilayani oleh satu elemen pompa

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

30

Pompa Distributor / Rotary


Keterangan:
Satu elemen pompa melayani semua
silinder motor

Pompa injeksi tanpa poros nok


Keterangan:
Gerakan pompa diperoleh langsung
dari

poros

nok

motor

biasanya

digunakan pada motor diesel tunggal


(kecil) dan motor diesel besar (kapal
laut, PLTD)

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

31

Governor
Fungsi:
Mengatur putaran motor dengan cara
mengatur volume bahan bakar yang
disemprotkan

Jenis jenis:
Governor Sentrifugal / Mekanis
Keterangan:
Informasi putaran diperoleh secara
langsung

dari

sentrifugal

yang

dipasang

Governor Pneumatis / vakum


Keterangan:
Informasi putaran diperoleh secara
tidak langsung dari trotel dan vakum

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

32

Nozel
Fungsi:
Mengabutkan solar ke dalam ruang
bakar
Keterangan:
Bentuk semprotan tergantung dari
bentuk ruang bakar

Busi pemanas / Busi Pijar


Fungsi:
Memanaskan udara didalam ruang
bakar waktu start dingin

Keterangan:
Pada waktu start dingin temperatur
akhir kompresi masih kurang untuk
pembakaran sendiri

Busi pijar

Busi pijar

Bentuk kawat

bentuk batang

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

33

Pompa pengalir dan saringan solar

a. Pompa pengalir sistem torak

Nama nama bagian:


1. Pompa tangan
2. Katup hisap
3. Katup tekan
4. Penumbuk rol
5. Rumah pompa
6. Torak / piston
7. Pegas
8. Saringan kasa
9. Tabung gelas
10. Nipel Isap
11. Nipel Tekan

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

34

b. Pompa pengalir kerja tunggal


a). Langkah antara

Cara kerja:
Penumbuk rol ditekan kebawah oleh
eksentrik,

volume

dibawah

torak

menjadi kecil, katup tekan membuka


Solar mengalir keruang diatas torak
karena, volume diatas torak menjadi
lebih besar
Pada

langkah

ini

tidak

terjadi

pengisapan dan penekanan solar

b). Langkah isap dan tekan


Cara kerja:
Eksentrik tidak menekan penumbuk
rol, torak ditekan keatas oleh pegas,
Volume dibawah torak menjadi besar
katup hisap membuka
Solar

dihisap

dari

tangki

lewat

saringan kasa, volume diatas torak


menjadi lebih kecil, katup tekan
menutup, solar ditekan kesaringan
halus

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

35

c. Pompa pengalir kerja ganda


a). Langkah melawan pegas
Cara kerja:
Penumbuk rol ditekan oleh eksentrik
volume dibawah orak menjadi lebih
kecil, solar mengalir keluar melalui
KT1 volume diatas torak menjadi lebih
besar
Solar mengalir melalui KI2 kedalam
ruang atas torak

KT = katup tekan
KI = katup hisap

b). Langkah pengembali


Cara kerja:
Torak

bergerak

keatas

karena

tekanan pegas, volume diatas torak


menjadi lebih kecil, solar mengalir
keluar melalui KT2 volume dibawah
torak menjadi

lebih

mengalir

tangki

dari

besar, solar
melalui

KI1

keruang dibawah torak


Pompa ini digunakan untuk motor
diesel besar

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

36

d). Pompa pengalir sistem membran


1. Tuas
2. Pegas
3. Katup masuk / hisap
4. Katup buang / tekan
5. Membran

Langkah hisap

Cara kerja:
Tuas

ditekan

oleh

eksentrik,

membran turun ke bawah, volume


diatas membran menjadi besar, katup
hisap membuka, solar masuk
keruang diatas membran

Langkah tekan

Cara kerja:
Membran bergerak keatas karena
tekanan

pegas,

volume

diatas

membran menjadi kecil, katup tekan


akan membuka, solar ditekan keluar
melalui katup tekan

Saringan solar

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

37

a). Saringan kasa dalam tangki


Saringan kasa langsung dipasang
pada pipa isap
Saringan ini perlu dibersihkan setiap
tahun bersama-sama mengeluarkan
kotoran

dan

air

yang

terdapat

didalam tangki solar

b. Saringan kasa dalam pompa pengalir


Saringan ini menyaring kotoran dan
air yang mempengaruhi fungsi dari
pompa injeksi dan pompa pengalir
Saringan ini dibersihkan pada setiap
servis mobil

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

38

c). Saringan halus


Saringan ini adalah saringan yang dipasang antara pompa pengalir dan
pompa injeksi, pada pompa injeksi model distributor digunakan saringan yang
mempunyai pori pori sebesar 0,004 0,005 mm. Untuk pompa jenis lain
sebesar 0,008 0.010 mm. Saringan halus ini harus diganti apabila
kendaraan sudah berjalan 30.000 km, atau sekitar 300 00 jam kerja.
Interval penggantian tergantung besar filter, kwalitas solar dan jumlah solar
yang disaring.

1. Rumah saringan
2. Saringan halus
3. Tutup saringan
4. Katup pengalir
5. Nipel keluar
6. Nipel masuk
7. Sekrup pembuang udara

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

39

Macam macam saringan halus


a). Saringan kertas model bintang
Solar kotor masuk dari bagian luar,
karena bentuk sudut saringan model
V (model bintang) sehingga bagian
luar

lebih

besar

dan

mampu

menampung banyak kotoran.


Untuk stabilitas diberi pembungkus
berlubang-lubang yang ada diluar
dan didalam yang terbuat dari besi
plat.

b). Saringan kertas model gulung

Solar yang kotor masuk dari atas,


kertas digulung dan dilem pada
akhirnya

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

40

c. Saringan kain
Saringan ini diisi dengan benangbenang yang dipres
Kalau

ada

saringan

dua

kain

saringan

berfungsi

halus,
sebagai

saringan kasar

Pemisah air
Air mempunyai berat jenis yang lebih
besar dari solar
Setelah solar disaring, solar bersih
naik lagi. Air yang lebih berat turun ke
lantai saringan. Bagian bawah dari
rumah saringan terbuat dari bahan
gelas
Untuk membuang air, bagian bawah
dilengkapi dengan sekrup pembuang
air

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

41

Sistem dengan dua saringan


a). Sistem seri
Sistem ini digunakan pada motor
diesel ukuran besar
Bahan kedua saringan ini biasanya
berbeda yang satu dari kain sebagai
saringan pertama dan yang lain dari
bahan kertas sebagai saringan kedua

b). Sistem paralel


Pada sistem paralel kedua saringan
terbuat dari bahan yang sama
Keuntungan:
Interval penggantian saringan lebih
panjang karena menggunakan dua
saringan

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

42

Sistem aliran solar

7
4

Bahan bakar
tekanan tinggi /
bahan bakar
bersih

Bahan bakar
kotor

Bahan bakar
kembali

Keterangan gambar:
1. Tangki solar

3. Pompa tangan

5. Pompa injeksi

2. Saringan pada pompa

4. Saringan halus

6. Pipa tekanan tinggi

pengalir

7. Nozel

A. Sistem aliran tanpa pompa pengalir


Keterangan:
Tangki solar terletak diatas pompa
injeksi. Solar masuk ke ruang pompa
injeksi karena pengaruh gravitasi.
Tekanan

solar

tergantung

tinggi

tangki dan besar saluran solar.


Sistem ini digunakan pada motor
diesel ukuran kecil dengan tangki
diatas.
Keuntungan:
Konstruksi sederhana
Biaya perawatan lebih murah

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

43

B. Sistem aliran solar dengan pompa pengalir

Pompa injeksi dengan satu lubang saluran


Keterangan:
Kelebihan solar yang mengandung
udara keluar melalui katup pengalir
pada saringan menuju ke tangki
Sistem

ini

pompa

injeksi

tidak

didinginkan.
Temperatur pompa injeksi tidak boleh
lebih dari 80oC
Karena dapat berakibat:
1. Spuyer

Pembentukan gas

2. Katup pengalir

Penyemprotan tidak teratur

Pompa injeksi dengan sistem bilas


Keterangan:
Katup pengalir dipasang pada pompa
injeksi dengan tujuan:
Menghindari pembentukan gas atau
gelembung udara
Sebagai pendingin pompa injeksi
Sirkulasi solar dapat lebih lancar
Tekanan solar dapat stabil

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

44

Dengan spuyer pada saringan solar


Keterangn:
Pada

tutup

saringan

dipasang

sebuah spuyer dengan tujuan:

Menghindari tekanan uap yang


ditimbulkan dari pompa pengalir

Membuang

udara

secara

otomatis

Mengalirkan gas atau semprotan


uap ke tangki
Untuk

menghindari

adanya

pembentukan gas yang terjadi di


dalam pompa injeksi, maka dipasang
katup pengalir.
Pompa selalu mendapat pendinginan
karena adanya sirkulasi solar

Sistem aliran dengan satu saringan


Keterangan:
Sistem ini digunakan pada motor
diesel

ukuran

kecil

dan

sedang

karena volume bahan bakar yang


disalurkan tidak terlalu banyak.
Saringan yang digunakan biasanya
model filter box. Saringan terbuat dari
kertas yang digulung atau dibentuk
model bintang

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

45

Sistem aliran dengan dua saringan


Keterangan:
Sistem ini digunakan pada motor
diesel ukuran besar.
Saringan

ini

dipasang

dengan

hubungan seri atau paralel.


Pada

hubungan

paralel,

kedua

saringan adalah jenis halus.


Pada hubungan seri, satu saringan
jenis kasar dan satu lagi saringan
jenis halus.

Peredam getaran solar


Keterangan:
Peredam

getaran

solar

dipasang

pada pompa injeksi jenis P dan pada


pompa distributor CAV.
Alat ini berfungsi untuk:

Menahan getaran solar yang


terjadi

didalam

ruang

pompa

injeksi

Menghindari

terjadinya

gelembung solar yang dapat


menimbulkan gelembung udara.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

46

Katup pengalir
Keterangan gambar:
1. rumah
2. Katup
3. Pegas katup
4. Penahan pegas katup

Fungsi dari katup pengalir

Membatasi tekanan pengisian solar ke dalam ruang pompa injeksi


Mengatur pengeluaran udara pada sistem aliran solar katup pengalir bekerja
atas dasar tekanan pegas yang melawan tekanan pengisian solar. Tekanan
solar di dalam ruang pompa injeksi 1 - 1,5 bar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

47

Nozel untuk injeksi tidak langsung


Pada motor injeksi tidak langsung digunakan 2 macam nozel.
Nozel dan katup penyalur
Nozel dan kelengkapannya
Keterangan:
1. Mur pengunci
2. Saluran balik
3. Wasier
4. Rumah nozel
5. Plat penyetel
6. Pegas
7. Pasak penekan
8. Plat antar
9. Nozel
10. Rumah penahan nozel

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

48

Nozel untuk injeksi tidak langsung


Pada motor injeksi tidak langsung digunakan 2 macam nozel
a). Nozel jenis pintel
1. Batang penekan
2. Badan nozel
3. Jarum nozel
4. Lubang penyemprot
5. Pasak penyemprot
6. Saluran masuk
7. Konis penekan
8. Langkah pasak

Bentuk penyemprotan

Bentuk penyemprotan harus sesuai


dengan bentuk kamar / ruang bakar.
Tekanan pembukaan jarum nozel 100
150 bar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

49

Nozel jenis throttel


Bentuk penyemprotan

Pada nozel jenis throttel, jarum nozel mempunyai bentuk khusus. Dengan
bentuk itu terjadi penyemprotan awal (gambar b). Kalau jarum nozel membuka
penuh, terjadi penyemprotan utama (gambar c).
Dengan bentuk khusus ini kenaikan tekanan pembakaran dapat dibuat lebih
halus dengan demikian mesin juga bersuara lebih halus.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

50

Nozel untuk injeksi langsung

Bentuk penyemprotan
Ujung jarum nozel berbentuk kerucut
sebagai perapat dudukan nozel, jenis
ini mempunyai satu atau banyak
lubang,

pada

umumnya

banyak

lubang / multiple hole. Besar dan


panjang

lubang

mempengaruhi

bentuk penyemprotan.
Diameter lubang

0,2 mm. Taken

pembukaan jarum nozel

150 250

bar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

51

Pelindung panas untuk nozel


Pelindung panas untuk nozel jenis pintel dan throttel
Untuk menghindari terjadinya temperatur yang tinggi pada dasar nozel dan
supaya nozel bisa tahan lama, maka diantara kepala silinder dan mur penahan
nozel dipasang pelindung panas.
Fungsi: Dengan pelindung panas permukaan nozel yang menerima panas lebih
kecil / sedikit
1. Nozel
2. Mur penahan
3. Plat pelindung panas
4. Kepala silinder

Pelindung panas ini digunakan pada


nozel

jenis

langsung

lubang

dipasang

banyak
pada

dan

badan

nozel.
Dengan

pemasangan

pelindung

panas ini, temperatur pada dasar


nozel dapat berkurang sampai 40oC.
Pelindung panas ini dbuat dari bahan
baja bebas karat atau dari tembaga.
1. Nozel lubang banyak
2. Mur penahan nozel
3. Ring / perapat
4. Pelindung panas
5. Kepala silinder

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

52

Katup penyalur
Bagian bagian:
1. Pemegang katup
2. Pegas katup
3. Konis katup
4. Torak pembebas
5. Celah ring
6. Batang pengantar
7. Celah panjang
8. Penyangga katup

Fungsi katup penyalur:

Memisahkan hubungan solar antara pipa tekanan tinggi dengan ruang tekan
pada pompa injeksi pada waktu alur pengontrol membuka lubang pemberi.

Menurunkan tekanan solar setelah torak pembebas menutup saluran solar


sehingga

dapat

mencegah

tetesan

solar

pada

nozel

(pada

akhir

penyemprotan)

Mempertahankan supaya di dalam pipa tekanan tinggi selalu terisi solar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

53

Spuyer pembalik aliran


Bagian bagian
1. Pemegang katup
2. Pegas spuyer
3. Pelat katup / spuyer
4. Penyangga spuyer

Spuyer peredam aliran dipasang pada bagian atas kautp penyalur yang
berfungsi:

Menghindari terjadinya kelapukan / keausan pada sistem tekanan yang


tinggi yang disebabkan oleh kecepatan aliran solar.

Kelapukan / keausan dapat terjadi pada elemen pompa dan nozel pada saat
langkah efektif berakhir yang disebabkan oleh getaran solar yang masih
mempunyai tekanan tinggi.

Tidak semua motor diesel mempunyai spuyer peredam aliran seperti ini
(hanya dipakai pada motor diesel ukuran besar)

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

54

MOTOR BAKAR
SISTEM BAHAN BAKAR DIESEL STEP I
Pengaruh putaran (Governor)
Pada motor diesel yang dihisap hanya udara saja, isi silinder selalu dalam
keadaan maksimum. Putaran mesin dan gaya mesin hanya diregulasi dengan
volume bahanbakar yang diinjeksi.
Dengan pengatur putaran biasanya diregulasi putaran idle dan putaran
maksimum.
Pengatur putaran (Governor) yang bekerja tergantung dari putaran mesin
disebut Governor Sentrifugal atau Governor Mekanis sedangkan yang bekerja
berdasarkan

kevakuman

dinamakan

Governor

vakum

atau

Governor

Pneumatic.

MOTOR DIESEL

POMPA
INJEKSI

PENGATUR
PUTARAN

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

55

Input

Putaran mesin
Posisi putaran gas
Tekanan saluran hisap
Tekanan atmosfir
Tekanan Turbocharger /
supercharger

Unit Kontrol (Governor)

Besaran
dibandingkan
data seharusnya

input
dengan

Data seharusnya:
Putaran idle

Putaran maksimum
Volume maksimum
Volume start
Penyesuaian volume

Output
Posisi batang pengatur
(volume penyemprotan)

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

56

Mengapa pada motor diesel putaran idel harus diregulasi

Apa yang terjadi kalau diberi beban?(AC-ON, lampu hidup, mesin dingin)
Motor Diesel
Putaran

mesin

Motor Bensin
menurun

dengan Putaran

mesin

menurun, volume

demikian jumlah injeksi lebih sedikit isapan lebih sedikit kevakuman turun
maka selanjutnya mesin akan mati.

Isi silinder menjadi lebih banyak


putaran

mesin

stabil

kembali

(walaupun ada penurunan sedikit)

Apa yang terjadi kalau beban dikurangi? (AC_OFF, lampu mati, mesin
panas)
Motor diesel

Motor Bensin

Putaran mesin naik, jumlah injeksi Putaran naik, volume isapan menjadi
menjadi lebih banyak

lebih besar

Maka putaran akan terus naik sampai Kevakuman naik, isi silinder sedikit,
terjadi campuran yang sesuai

putaran mesin stabil kembali

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

57

Mengapa motor diesel putaran maksimum harus dibatasi?


Motor diesel

Motor bensin

Pada saat putaran lebih, daya mesin Pada

motor

terus naik karena isi silinder masih maksimum


baik.

bensin

putaran

tidak dibatasi, karena

sebelum putaran maksimum daya

Kenaikan daya dan putaran dapat mesin akan turun, karena isi silinder
mempercepat kerusakan mesin.

menjadi lebih sedikit / berkurang

Supaya hal ini tidak terjadi, motor


diesel dilengkapi dengan governor
yang membatasi putaran dan daya
maksimum

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

58

Mengapa volume injeksi harus disesuaikan


a). Dengan tekanan atmosfer
Di

daerah

pegunungan

tekanan

udara lebih rendah dan persediaan


oksigen juga lebih sedikit.
Pada motor diesel yang digunakan di
daerah pegunungan , volume injeksi
harus disesuaikan dengan tekanan
turbo charger / super charger

b). Dengan tekanan turbo charger / super charger


Dengan turbo charger / super charger
tekanan pemasukan udara dapat
lebih tinggi. Isi silinder dapat lebih
banyak.
Volume

yang

diinjeksikan

disesuaikan dengan tekanan turbo


charger / super charger

c). Dengan kurva momen putar


Penyesuaian ini tergantung dari putaran mesin. Pada saat momen putar
maksimum, volume injeksi juga harus maksimum. Dengan putaran yang lebih
tinggi, volume penyemprotan harus diperkecil, karena isi silinder menjadi
lebih sedikit. Tanpa penyesuaian pada putaran tinggi gas buang akan
menjadi hitam.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

59

Governor Sentrifugal /. Mekanis


Governor sentrifugal digunakan terutama pada motor diesel ukuran besar.
Governor ini dipasang pada pompa injeksi jenis inline.
Di dalam pelaksanaan, governor sentrifugal dibagi dalam dua jenis:
a. Governor sentrifugal jenis RQ
Governor jenis RQ hanya dapat meregulasi putaran idle dan putaran
maksimum.
1. Nama bagian bagian utama

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

60

2. Cara kerja Governor Sentrifugal jenis RQ


a). Posisi start
Batang pengatur ditekan lebih dari
maksimum (posisi start).
Plunyer diputar maksimum, langkah
efektif paling besar.
Dengan

demikian

penyemprotan

volume

menjadi

paling

banyak.
Bobot sentrifugal membuka karena
pedal gas pada posisi maksimum.
b). Posisi putaran idle
Setelah

mesin

hidup

pedal

gas

dilepas, batang pengatur kembali ke


posisi putaran idle.
Plunyer

diputar

sedikit,

volume

penyemprotan juga sedikit.


Bobot

sentrifugal

membuka

tergantung pada putaran mesin.


Putaran mesin naik, bobot sentrifugal
membuka

dan

volume

injeksi

turun,

bobot

dan

volume

diperkecil.
Putaran
sentrifugal

mesin
menutup

injeksi diperbesar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

61

c). Posisi putaran menengah


Pada

putaran

menengah

posisi

batang pengatur hanya ditentukan


oleh sopir.
Pedal gas sedikit ditekan, putaran
mesin naik diatas putaran idle, bobot
sentrifugal

membuka

bebas

dari

pegas pengatur putaran idle dan


terletak

pada

pegas

putaran

maksimum.
Dengan

demikian

pada

posisi

putaran menengah governor tidak


bekerja.
d). Pembatasan putaran maksimum
Batang

pengatur

maksimum,

putaran

maksimum.

Bobot

pada

posisi

mesin

juga

sentrifugal

membuka sesuai dengan putaran


maksimum.
Apabila putaran mesin lebih tinggi
dari

putaran

maksimum,

bobot

sentrifugal membuka penuh maka


batang pengatur tertarik ke arah stop
sedikit dengan demikian governor
dapat

membatasi

putaran

maksimum.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

62

e). Pegas pengatur governor jenis RQ

Pada governor jenis RQ pegas pengatur dipasang menjadi satu dengan bobot
sentrifugal.
Pegas pengatur terdiri dari 3 buah pegas yang berfungsi untuk mengatur
putaran idle dan putaran maks.
Pada putaran idle, pengaturan dilakukan oleh pegas bagian luar (pegas idle).
Bobot sentrifugal membuka tergantung dari putaran idle dan dapat membuka
tergantung dari putaran idle dan dapat membuka maksimum

6 mm.

Pada pembatasan putaran maksimum, diatur oleh semua pegas pengatur bobot
sentrifugal membuka maksimum

5 mm dari posisi gambar B (lihat gambar).

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

63

C. Governor sentrifugal jenis RSV


D. Governor sentrifugal jenis RSV adalah satu governor yang dapat meregulasi
setiap putaran mesin (putaran idle sampai putaran maksimum).
Huruf V (Verstell) berarti penyetel / pemindah.
Pada governor sentrifugal jenis RSV hanya terdapat satu pegas tarik sebagai
pengatur yang terpasang diluar bobot sentrifugal.
1. Nama bagian bagian utama

1. Pegas start

7. Tuas pengatur

2. Tuas penyetel

8. Bantalan antar

3. Tuas tarik

9. Bobot sentrifugal

4. Tuas antar

10. Tuas ayun

5. Pegas pengatur

11. Batang pengatur

6. Pegas tambahan (idle)

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

64

a. Posisi start
Pada

saat

mesin

belum

hidup,

batang pengatur selalu pada posisi


start karena tarikan dari pegas start.
Dengan demikian mesin dapat lebih
mudah dihidupkan walaupun tuas
penyetel pada posisi idle.

b. Posisi idle
Tuas penyetel pada posisi putaran
idle. Pegas pengatur tertarik sedikit
bobot

sentrifugal

membuka

tergantung putaran idle dan kekuatan


pegas pengatur.
Putaran mesin naik, bobot sentrifugal
membuka, volume injeksi diperkecil.
Putaran

mesin

turun,

bobot

sentrifugal menutup volume injeksi


diperbesar

Supaya putaran idle dapat stabil, maka untuk meregulasi putaran dipasang
pegas tambahan untuk putaran idle.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

65

c. Regulasi pada putaran menengah


Tuas penyetel pada posisi putaran
menengah, pegas pengatur tertarik
kuat, batang pengatur bergerak ke
arah maksimum, bobot sentrifugal
masih

sedikit

demikian

terbuka.

volume

Dengan

injeksi

menjadi

besar / banyak, putaran mesin naik.


Bobot sentrifugal membuka. Apabila
gaya sentrifugal lebih besar dari
kekuatan pegas.
Dengan demikian pengatur tertarik ke arah volume injeksi yang kecil / sedikit
sampai terjadi keseimbangan antara gaya sentrifugal dengan kekuatan pegas
pengatur.
d. Posisi putaran maksimum dan pembatasan
Tuas penyetel pada posisi maksimum
pegas

pengatur

tertarik

penuh.

Volume injeksi banyak putaran mesin


tinggi

dan

bobot

sentrifugal

membuka.
Putaran maksimum dapat tercapai
apabila gaya sentrifugal sebanding
dengan kekuatan pegas pengatur.
Putaran mesin bertambah naik bobot
sentrifugal membuka tambah kuat
batang pengatur tertarik kearah stop /
sedikit.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

66

2. Cara kerja governor pneumatik


a. Posisi start
Governor pneumatik
Governor pneumatik bekerja tergantung kevakuman didalam venturi
Kevakuman yang ditimbulkan untuk meregulasi putaran mesin 40 80 milli
bar
Governor pneumatik dapat meregulasi setiap putaran (putaran idle putaran
maksimum) dan digunakan pada motor diesel ukuran kecil yang mempunyai
putaran tinggi.
Governor pneumatik dibagi dalam dua bagian utama:
a. Bagian venturi yang dipasang pada saluran isap mesin
b. Bagian blok membran yang dipasang pada pompa injeksi
1. Nama bagian bagian utama

1. Saringan udara
2. Venturi (utama dan tambahan)
3. Throttel Valve
4. Tuas penyetel
5. Saluran vakum
6. Pegas pengatur
7. Ruang vakum
8. Membran
9. Ruang atmosfer
10. Ventilasi ruang atmosfer
11. Batang pengatur

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

67

2. Cara kerja governor pneumatik


a. Posisi start

Mesin mati, throttel dibuka penuh,


kevakuman nol. Batang pengatur
pada posisi maksimum.

b. Posisi idle
Throttel pada penahan putaran idle
kecepatan udara tinggi kevakuman
besar dan batang pengatur tertarik
kearah stop / sedikit. Putaran mesin
menurun

kevakuman

menurun

batang pengatur terdorong kearah


maksimum.
Putaran mesin, naik kevakuman naik,
dst.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

68

Posisi putaran maksimum dan pembatasan


Throttel

pada

penahan

putaran

maksimum, kevakuman kecil batang


pengatur terdorong kearah volume
maksimum.
Putaran maksimum
kekuatan

kevakuman

tercapai, bila
dan

pegas

pengatur sebanding.
Jika putaran mesin naik lagi, maka
kecepatan udara bertambah naik
kevakuman naik, batang pengatur
tertarik ke arah stop / sedikit, ada
pengurangan

jumlah

injeksi

putaran maksimum diregulasi.


c. Cara mematikan motor

1. Secara mekanis

2. Secara pneumatis

Batang pengatur ditarik kearah

Dengan

throttel

tambahan,

stop secara mekanis

kevakuman pada throttel regulasi

(lihat gambar)

menjadi

besar sekali,

batang

pengatur tertarik ke arah stop.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

69

3. Venturi Tambahan
Fungsi utama:

Mengatur kevakuman pada ruang vakum pompa injeksi berdasarkan aliran


udara.

Mencegah putaran balik motor


Cara kerja:
Pada saat mesin berputar membalik,
saluran isap menjadi saluran buang.
Kecepatan gas buang pada venturi
tambahan besar, kevakuman pada
ruang vakum juga besar, batang
pengatur tertarik ke arah stop
mesin mati.
4. Perlengkapan tambahan
Pada putaran idle, siklus regulasi kurang cepat, gerakan batang pengatur dari
maksimum ke minimum terlalu panjang sehingga putaran mesin tidak dapat
stabil.
Untuk mencegah hal ini dipasang perlengkapan tambahan.
a. Pegas tambahan putaran idle dengan sekrup penyetel
Fungsi:
Meredam siklus regulasi yang terlalu
besar sehingga putaran idle dapat
stabil
Ruang

atmosfer

dihubungkan

dengan saringan udara supaya aliran


udara tidak mempengaruhi proses
regulasi
Contoh: Isuzu
b. Pegas tambahan putaran idle dengan saklar nok
Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

70

Pada

putaran

idle

saklar

nok,

penekan pegas tambahan putaran


idle sehingga siklus regulasi yang
terlalu besar dapat diperkecil.
Saat

throttel

terlepas

dibuka,

pegas

saklar

tambahan

nok
tidak

berfungsi lagi.

c. Peredam getaran
Dengan spuyer

Dengan karet peredam

Fungsi : Meredam getaran vakum Celah berfungsi untuk menghindari


didalam

blok

membran

yang getaran

batang

pengatur

yang

ditimbulkan oleh kecepatan udara ditimbulkan oleh tuas membran.


didalam venturi

Karet peredam berfungsi meredam

Spuyer ini digunakan pada motor suara benturan yang ditimbulkan oleh
diesel dengan jumlah silinder 6 dan 8 gerakan aksial dari tuas membran,
silinder

dengan tuas sistem idle.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

71

Sistem pemanas mula 1


Pendahuluan
Pada waktu start, kerugian tekanan kompresi diatas torak sangat besar. Saat
start dingin keadaan tersebut tidak menguntungkan karena temperatur
pembakaran tidak tercapai. Hal ini disebabkan torak, blok motor dan bagian
motor lainnya yang masih dingin menyerap panas hasil kompresi yang belum
sempurna itu.
Agar temperatur pembakaran bisa tercapai maka diperlukan panas tambahan,
yaitu dengan menggunakan pemanas mula / glow plug.
Pada motor diesel injeksi tidak langsung (kamr depan dan kamar pusar)
digunakan busi pijar, sedangkan pada motor diesel injeksi langsung digunakan
kawat pemanas atau penyala yang dipasang pada saluran isap.
Sistem pemanas mula 1 hanya membahas sistem pemanas mula pada motor
diesel injeksi tidak langsung.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

72

Motor diesel dengan kamar depan

Tanpa pemanas mula motor dapat


distart pada temperatur 50oC

Temperatur
disebabkan

yang
bidang

tinggi

ini

permukaan

kamar depan luas.

Motor diesel dengan kamar pusar

Tanpa pemanas mula motor dapat


distart pada temperatur 20oC

Hal ini mungkin, karena bidang


permukaan kamar pusar tidak
begitu luas

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

73

Busi pijar batang

Mur pengikat
Kutub dalam
Penyekat
Kumparan pemanas
Batang pemanas

Dipasang dalam rangkaian paralel


Tegangan kerja yang seiring digunakan 9,5V, 10,5V, 18V, dan 22,5V dengan
daya antara 110W 120 W.

Permukaan

batang

pemanas

luas,

memungkinkan

waktu

untuk

memanaskan udara dalam ruang bakar menjadi lebih cepat.

Untuk busi pijar tipe super RSK waktu pemanasan hanya 4 10 detik dan
temperatur yang dicapai 750oC 1000oC.

Tahan terhadap goncangan dan tekanan tinggi (beban mekanis).


Apabila salah satu busi putus, motor masih bisa distarter dan dihidupkan.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

74

Hubungan paralel

UB

U1

U2

It

I1

I2

I3

I4

Contoh perhitungan:
Rangkaian seperti gambar diatas
P

= 110 Watt

= 9,5 Volt

Rt

= ..?
110

= 11,5A
9,5
9,5

=U=

= 0,82 Ohm
11,5

R
Rt

0,82
=

= 0,20 Ohm
4

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

75

Busi pijar kawat


Mur pengikat
Kutub dalam
Rumah
Penyekat
Kutub luar

Dipasang dalam rangkaian seri


Tegangan kerja tergantung dari jumlah silinder biasanya 0,9V, 1,2V, atau
1,7V dengan daya 60 70 W

Waktu pemanasan 15 20 detik dan temperatur yang dapat dicapai 800oC


900oC

Kurang tahan terhadap goncangan dan tekanan yang tinggi sehingga jenis
busi pijar ini jarang digunakan

Apabila salah satu busi pijar putus, sistem pemanas tidak berfungsi

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

76

Hubungan seri

UB

U1

U2

U3

U4

U5

It

I1

I2

I3

I4

I5

66,6 A

0,01 Ohm

Contoh perhitungan:
Rangkaian seperti diatas
P

60 Watt

0,9 Volt
P

60
=

0,9

0,9

=
I

Rt

4xR

66,6
=

4x0,01

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

0,04 Ohm

77

Contoh contoh rangkaian pemanas mula


1. TOYOTA
1. Amperemeter
2. Kunci kontak
3. Relai busi pijar
4. Busi kontrol
5. Busi pijar
6. Motor starter

Kunci kontak posisi glow, arus pengendali mengalir dari baterai kunci kontak
terminal 8 terminal G masa
Kumparan (8 E) menarik kontak, arus utama mengalir dari baterai terminal B
terminal G Busi kontrol Busi pijar masa
Kunci kontak posisi start, arus pengendali mengalir dari:

Baterai kunci kontak terminal ST terminal E masa


Kumparan menarik kontak, arus utama langsung mengalir dari baterai
terminal B terminal S busi pijar masa

Baterai kunci kontak terminal 50 kumparan selenoid masa


Selenoid menghubung, motor stater mendapat arus utama langsung dari
baterai
Selama start berlangsung arus utama tidak melalui busi kontrol. Tegangan pada
busi pijar tetap, karena tegangan baterai akan turun waktu motor stater bekerja.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

78

2. Volkswagen, Opel
1. Kunci kontak
2. Motor starter
3. Kontrol unit
4. Relay daya
5. Busi pijar
6. NTC diair pendingin
7. Lampu kontrol

Kontrol unit elektronik berfungsi untuk mengatur waktu pemanasan


berdasarkan temperatur air pendingin dan memberi informasi pada lampu
kontrol apabila motor siap distart

Kunci kontak pada posisi glow, arus pengendali mengalir dari baterai
terminal 30 15 kontrol unit Relai menghubung dan busi pijar langsung
mendapat arus utama dari baterai.

Motor siap distart bila lampu kontrol padam.


Kunci kontak pada posisi start, busi pijar masih tetap hidup. Pemutusan
aliran ke busi pijar dikendalikan oleh kontrol unit melalui informasi dari
terminal 50.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

79

3. Mitsubishi, Chevrolet (Big Horn, Trooper)


a.
b.
c.
d.
e.
f.

kunci kontak
Lampu kontrol
Kontrol unit
NTC
Tahanan depan
Busi pijar

Kunci kontak posisi glow, arus mengalir dari baterai kunci kontak terminal
6 (juga lampu kontrol) kontrol unit. Relai 2 menghubung, arus utama dari
baterai melalui relai 2 tahanan depan busi pijar masa

Waktu pemesanan ditentukan oleh kontrol unit berkat informasi yang


diberikan oleh NTC di air pendingin

Lampu padam motor siap distart


Kunci kontak posisi start, relai 1 menghubung
Arus utama tidak lagi melalui tahanan, tapi langsung ke busi pijar. Tegangan
pada busi pijar tetap, akibat turunnya tegangan baterai waktu motor stater
bekerja.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

80

4. Mercedes
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Kontrol unit
Relay
Reed kontak
Lampu kontrol
Busi pijar
NTC

Waktu kontak pada posisi glow, arus pengendali mengalir dari baterai
(terminal 15) rangkaian elektronik relai

Relai bekerja, arus utama dari baterai terminal 30 sekering busi pijar
Apabila salah satu busi pijar tidak berfungsi, reed kontak akan berhubungan
dan kontrol unit akan memberi arus pada lampu kontrol

NTC memberi informasi temperatur awal pada kontrol unit untuk


menentukan lamannya pemanasan

Kontak pada posisi start, relay masih tetap menghubung dan pemutusannya
diatur oleh terminal

Apabila kontak pada posisi glow dan motor tidak distart maka kontrol unit
akan memutuskan aliran (safety)

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

81

Advans saat penyetelan dan penyesuaian volume maksimum


Kenapa diperlukan advans saat penyemprotan?
Karena waktu mulai saat penyemprotan sampai mulai saat pembakaran tetap
sama ( 1 mili detik) supaya tekanan pembakaran tetap dekat sesudah TMA,
maka saat penyemprotan harus disesuaikan dengan putaran mesin.
Contoh:

Putaran rendah

Putaran tinggi

Sudut putar poros engkol selama 1 Sudut putar p.e selama 1 ms besar
ms kecil
Kesimpulan
Putaran mesin semakin tinggi saat penyemprotan semakin awal

Keterangan
Advans saat penyemprotan digunakan pada motor motor diesel yang
mempunyai batas Rpm besar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

82

Konstruksi advans sentrifugal

Nama nama bagian


1. Poros advans

5. Roda gigi penggerak

2. Poros eksentrik

6. Jurnal

3. Bobot sentrifugal

7. Plat penyetel

4. Pegas advans

8. Snap ring

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

83

Cara kerja advans sentrifugal


Putaran rendah

0 sudut antara poros eksentrik dengan jurnal kecil


Putaran mesin rendah, gaya sentrifugal masih kecil bobot sentrifugal menutup
dan poros eksentrik belum bergerak saat penyemprotan belum dimajukan
Putaran tinggi

Putaran mesin tinggi, gaya sentrifugal besar dan bobot sentrifugal mengembang
menekan pegas advans, poros eksentrik bergerak searah dengan putaran,
sebesar sudut Q2 dengan demikian poros advans dan poros injeksi merubah
posisi putarannya sesuai dengan sudut Q2. Menurut buku data besar sudut
pengajuan 10 70

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

84

Penyesuaian volume maksimum


Kenapa diperlukan penyesuaian volume maksimum?
Isi silinder

Pada putaran rendah, terjadi kerugian isi silinder, karena terjadi kebocoran pada
cincin torak, karena terjadi penyemprotan sedikitmomen putar juga rendah
Pada putaran menengah, isi silinder maksimum, volume penyemprotan
maksimum, maka momen putar juga maksimum.
Pada putaran tinggi, isi silinder menjadi jelek, karena waktu untuk langkah hisap
menjadi pendek, sedangkan volume penyemprotan maksimummaka gas
buang berwarna hitam.
Kesimpulan

Pada putaran tinggi, volume penyemprotan harus


disesuaikan

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

85

Penyesuaian positif
Diagram isis silinder pada putaran
rendah sampai putaran tinggi

Volume penyemprotan pada saat


posisi batang pengatur tetap

a. Isi silinder
b. Volume penyemprotan pada saat
posisi batang pengatur tetap
c. Volume penyemprotan yang
disesuaikan

Keterangan
Penyesuaian posistif dapat dipasang pada katup penyalur, Governor dan
dengan sistem tekanan atmosfir

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

86

Penyesuaian positif terhadap tekanan atmosfir

Cara kerja
Pada saat tekanan atmosfir tinggi, oksigen didalam udara banyak tekanan
didalam ruang atmosfir tinggi. Dos barometer tertekan jarum dan plat kurva
terangkat oleh pegas batang pengatur terdorong kearah penyemprotan banyak
Pada saat tekanan atmosfer rendah, oksigen di dalam udara sedikit tekanan
didalam ruang atmosfer rendah, Dos barometer mengembang dan menekan
jarum dan plat kurva, batang pengatur tertarik kearah penyemprotan sedikit
(sesuai isi silinder)
Kegunaan
Sistem penyesuaian ini digunakan pada kendaraan yang beroperasi di daerah
rendah dan pegunungan Contoh: kendaraan pariwisata, dll

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

87

Penyesuaian negatif
a. Isi silinder tanpa tekanan turbo
b. Isi silinder dengan tekanan turbo
c. Volume penyemprotan tidak
disesuaikan
d. Volume penyemprotan yang
disesuaikan

Penyesuaian volume maksimum terhadap tekanan turbo charger


(penyesuaian negatif)
Cara kerja
Pada saat turbo charger belum
bekerja. Tekanan diatas membran
kecil, membran terangkat oleh pegas.
Tuas sudut mendorong batang
pengatur ke arah penyemprotan lebih
sedikit
Pada saat turbo charger bekerja
Tekanan diatas membran besar, isi
silinder membran tertekan ke bawah
tuas sudut terlepas. Batang pengatur
bergerak ke arah volume
penyemprotan yang lebih banyak

1. Sekrup penyetel

5. Tuas sudut

2. Membran

6. Batang penghubung

3. Pegas

7. Batang pengatur

4. Bushing pengantar

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

88

Kegiatan Belajar 1
PERAWATAN SISTEM BAHAN BAKAR DIESEL
1. Tujuan khusus Pembelajaran.
TUJUAN PEMBELAJARAN.

Membuang air dan kotoran pada tangki.

Membuang air pada pemisah air.

Memberihkan saringan bahan bakar kasar.

Mengganti saringan bahan bakar halus.

Mengontrol dan melumasi pompa injeksi.

Membuang udara pada sistem pengaliran solar.

ALAT
Kotak alat.

BAHAN
Mobil.

WAKTU
Intruksi ; 2 jam.

Pistol udara.

Saringan solar.

Bak cuci.

Solar cuci.

Bak oli bekas.

Kain lap.

Set kunci sok.

Lampu kerja.

Latihan : 3 JAM.

KESELAMATAN KERJA.

Hindarkan tumpahan solar ! gunakan bak untuk mencegah solar tumpah


kelantai. Tumpahan harap dibersihkan dengan segera, supaya tidak ada
orang yang terpeleset jatuh.

Untuk semua pekerjaan pada sistem bahan bakar diesel berlaku Utamakan
kebersihan. Maka setiap bagian yang perlu dirawat akan dibersihkan dari
luar sebelum dibongkar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

89

Langkah kerja.
Bagian-bagian sistem pengaliran bahan bakar akan dirawat berurutan sesuai
dengan arah aliran solar, misal seperti pada contoh dibawah ini :

1 Tangki solar.
2 Pemisah air.
3 Pompa pengalir.

4 Saringan halus.
5 Pompa injeksi.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

90

Tangki bahan bakar.


Buka baut tap dan buang air / kotoran pada tangki. Tutup dan keraskan baut
tap dari semua tangkin sudah dikeluarkan.

Tangki yang kotor sekali harus dilepas pada kendaraan untuk pembersihannya.
Pemisah air.(sedimenter)
Buang air dengan membuka kran.
Untuk melancarkan pembuangan,
gerakan pompa tangan Jika tidak
ada pompa tangan, kendorkan salah
satu sambungan slang pada pemisah
air, supaya terjadi ventilasi udara.
Apabila

pemisah

air

kotor

sekali,

bongkarlah untuk dibersihkan.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

91

Pompa bahan bakar.

Bila

pada

sambungan

isap

pompa bahan bakar terdapat


saringan kasar lepas dan
bersihkan dalam solar.
Pada waktu pemasangan, perhatikan
dudukan paking perapat dan oring

Saringan solar halus.


Saringanm solar halus ada 2 macam, satu dalam bentuk cartridge (saringan dan
rumahnya berada dalam satu unit) dan yang lain dalam bentuk elemen
saringan.

Gantilah

cartridge.

jangan Sewaktu

mengeraskan dengan tenaga besar !

bersihkan

elemen

saringan

rumahnya.

diganti,

Perhatikan

dudukan pegas dan paking paking


selama pemasangan !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

92

Pompa Injeksi.

Bila pompa injeksi tidak dilumasi melalui sirkuit pelumasan motor, kontroll
permukaan oli pada pompa injeksi.

Jika pompa injeksi dilengkapi dengan governor pneumatik (vakum), berii


beberapa tetesan oli kedalam governor.

Kontrol kondisi slang-slang vakum governor pneumatik. Apabila keras, retak


atau longgar pada sambungannya, ganti dengan yang baru.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

93

Pembuangan udara.
Setelah semua komponen sistem pengaliran bahan bakar dipasang kembali,
udara didalam sistem tersebut perlu dibuang, supaya motor dapat dihidupkan.

Kendorkan baut-baut pembuang udara yang terletak pada rumah /


sambungan saringan halus dan juga pada ujung belakang pompa injeksi,
bila pompa tidak dilengkapi dengan saluran pengembali.

Gerakkan pompa tangan sampai solar bersih keluar, kemudian keeaskan


baut pembuang udara. Macam-macam jenis pompa tangan lihat halaman
petunjuk

Bila pompa injeksi dilengkapi dengan saluran pengembali A, gerakkan


tangan lagi sampai katub pelepas pada pompa injeksi bersuara gemertak.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

94

Kotrol akhir.
Hidupkan motor. Tidak menjadi masalah apabila motor pada saat pertama tidak
hidup pada keseluruhan silindernya.
Keringkan saluran dan sambungan sistem pengaliran solar dengan pistol udara,
kemudian periksa kebocoran. Perhatika khusus pada sambungan-sambungan
yang telah dilepas !
Setelah pekerjaan..

..bersihkan alat dan tempat kerja !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

95

Petunjuk.
Saringan solar halus perlu diganti setiap 20.000 km. Jika tersumbat, daya
motor berkurang !
Bermacam jenis pompa tangan :
a) Pada pemisah air (sedimeter).

A. Saklar kontrol tinggi permukaan air (mengaktifkan lampu kontrol, kalau


permukaan air terlalu tinggi).

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

96

c) Penggerak tangan pada pompa pengalir jenis torak.

Sebelum dapat memompakan, tombol tangan harus diskrup keluar (lihat tanda
panah). Jangan lupa mengeraskan kembali setelah pembuangan udara !
c) Penggerak tangan pada pompa pengalir jenis membran.

Bagaimana, kalau hasil pemompaan pompa tangan pada pompa jenis membran
kurang ?
Pompa ini digerakkan oleh sebuah eksenter pada poros kam. Garak bebas
besar pada tuas tangan berarti posisi eksenter pada akhir langkah tekan
untuk mendapatkan hasil pemompaan, poros engkol motor harus diputar 1
putaran supaya eksenter tersebut menerima posisi yang lebih baik.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

97

Kegiatan Belajar 2.
Memeriksa dan Memperbaiki Pompa Pengalir.
Tujuan pembelajaran.
Mengetes kemampuan kerja pompa pengalir.
Membongkar, merakit dan memeriksa kondisi pompa pengalir.
Memperbaiki pompa pengalir.
Alat
Kotak alat.

Bahan
Pompa pengalir.

Waktu
Intruksi : 1 jam.

Gelas ukur.

Solar.

Latihan : 3 jam.

Manometer (0-8 bar).


Karan.
Langkar kerja.
A. Mengetes kemampuan kerja pompa pengalir.
1 Memeriksa dan mengetes pompa tangan.
Tes kemampuan pompa tangan
seperti pada gambar.
Perhatikan : pompa, slang harus
kosong. Lakukan pemompaan pada
pompa tangan dengan penuh 80
langkah per menit.
Perhatikan saluran, bahan bakar
harus mengalir dalam 30 langkah.
Apabila hasil tidak sesuai, periksa katup masuk dan katup buang.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

98

2 Mengetes kemampuan pompa dengan manometer.


Pasang

manometer

tekanan

dan

kran pada saluran tekan pompa


pengalir. Hidupkan motor dengan
putaran 1.200 rpm, buka kran !
Perhatikan tekanan pengaliran solar
pada manometer. Tekanan harus
pada 1,8 2,2 bar.
Apabila tekanan tidak sesuai ganti
katup pengalir.
Perhatikan tekanan sekali lagi, pada
saat kran ditutup. Tekanan harus 6
bar matikan motor.
Apabila tekanan sesuai dengan data, perisa kondisi torak, oli sil dan katubkatub.
3 Mengetes kebocoran pompa pengalir.
Tutup

nipel

keluar

dari

pompa

pengalir beri tekanan dengan udara


tekan 2 bar pada nipel masuk.
Masukkan pompa pengalir kedalam
yang berisis minyak Diesel / solar.
Perhatikan

pada

sambungan-

sambungan slang dari kebocoran.

Apabila udara keluar melalui rumah pompa atau hubungan tuas penekan, maka
kesalahan terjadi pada oli sil (0 ring).

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

99

B. Membongkar pompa pengalir.


Nama-nama bagian pompa pengalir.

1 Nipel masuk dengan saringan kasar.

7 Snap ring.

2 Nipel keluar.

8 Penumbuk rol.

3 Rumah pompa.

9 Baut penutup ruang torak

4 Pompa tangan.

dan pegas torak.

5 Katup masuk dan pegas.

10 Torak.

6 Katup buang dan pegas.

11 Tuas penekan.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

100

Ikat pompa pengalirpada ragum atau


alat khusus, gunakan plat alumunium
sebagai landasan.

Buka

tutup

katup

buang

dengan

menggunakan kunci ring atau kunci


sok.

Lepaskan pompa tangan dudukannya.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

101

Lepaskan katup buang dan katup


masuk beserta pegas-pegas katup.

Putar posisi pompa pengalir pada


ragum.
Buka tutup torak dan pegas torak.

Lepaskan pegas dan torak dari dudukanya.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

102

Lepaskan snap ring kemudian keluarkan penumbuk rol.

Pemeriksaan.
Lakukan pemeriksaan terhadap torak, katup-katup, oli sil dan tuas penekan.
Apabila terjadi gangguan, lakukan perbaikan atau diganti dengan yang baru.
Merakit kembali.

Sebelum

dirakit

kembali

bersihkan saringan kasa apabila


pompa pengalir terdapat saringan
kasa.

Rakitlah
dengan

komponen-komponen
erutan

kebalikan

dari

pembongkaran.

Ganti ring-ring tembaga.

Apabila selesai dirakit lakukan pengetesan sekali lagi seperti halaman 1 dan 2.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

103

Kegiatan belajar 3.
Pemeriksaan sistem pemanas mula.
TUJUAN PEMBELAJARAN.
Melakukan macam-macam cara pemeriksaan sistem pemanas mula :

Didalam kendaraan.

Diruang mesin.
a) Dengan lampu kontrol.
b) Dengan Ampermeter.
c) Dengan melihat pada lubang injektor.

Tes busi pijar yang terlepas.


Alat
Ampermeter

Kotak alat.

Lampu kerja.

Kabel-kabel.

Bahan

Waktu
Intruksi : 1 jam.

Latihan : 3 jam.

Persyaratan pemeriksaan.
Baterai kendaraan yang akan diperiksa harus dalam keadaan kondisi baik ! jika
baterai kosong / lemah / sambungan kabelnya jelek, terjadi hasil pemeriksaan
yang salah.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

104

Pemeriksaan didalam kendaraan.

Putar kunci kontak pada posisi GLOW. Bila tidak ada, hidupkan sistem
pemanas dengan saklarnya yang tersendiri. Kalau lampu kontrol mulai
menyala sesudah 6 15 detik (lihat spesifikasi !) berarti pemanas mula
bekerja dengan baik.
Bila lampu kontrol mulai menyala
lebih lambat dari waktu spesifikasi,
maka kemungkinan salah satu atau
lebih busi pijar tidak berfungsi.

Lampu menyala lebih cepat dari


waktu yang ditentukan menunjukkan
hubungan singkat ke massa setelah
lampu kontrol.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

105

Pemeriksaan diruang mesin.

Dengan lampu kontrol.

Putar kunci kontak pada posisi GLOW dan kontrol apakah setiap terminal
busi pijar menerima tegangan listrik.

Dengan Ampermeter.

Pertama-tama ukurlah arus total yang mengalir (Atot) dan bandingkan


dengan besar arus yang tidak sesuai harus diganti. Besar arus harus 5 10
A pada setiap busi.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

106

Pemeriksaan visual melalui lubang injektor.

Hidupkan sistem pemanas dan


lihat pada lubang injektor apakah
kesemua busi pijar mulai menyala
sama cepat.

Lakukan tes ini setiap kali injektor


dilepas, misal: pada pengetesan
tekanan kompresi.

Pemeriksaan busi pijar pada saat terlepas.

Periksa

apakah

ujung

batang

pemanas terbakar.

Hubungkan

busi

pijar

pada

baterai 12 V. Busi harus menyala


merah setelah 6 16 detik. Lihat
spesifikasi !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

107

Sistem pemanas mula perlu diperhatikan setiap 40.000 km, atau waktu motor
agak sulit dihidupkan berhubungan dengan asap hitam dan putaran tersendatsendat waktu pertama setelah motor hidup.

Bentuk penyemprotan nosel yang


tidak baik akan merusakkan busi
pijar dengan cepat. Olehkarena itu :

Kalau busi pijar rusak selalu perisa


bentuk penyemprotan nosel.

Busi pijar model batang biasanya


dirangkai paralel. Ada dua macam :
Biasa (waktu sampai nyala 15
s).
Cepat (waktu sampai nyala 6s).
Busi pijar tipe filamen (kawat)
biasanya dalam rangkaian seri
dan dipakai pada motor yang
agak lama.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

108

Rangkaian Seri.
Rangkaian seri digunakan pada kendaraan yang lama. Perhatikan : jika
rangkaian terputus pada salah satu tempat, keseluruhan sistem pemanas tidak
bekerja !

Cara mengontrol :

Hidupkan sistem dan ukurlah besar tegangan yang mengalir. Bila tidak
sesuai dengan spesifikasi, periksa rugi tegangan pada tiap komponen
sistem.

Rangkaian pemanas akan terputus jika salah satu busi pijar terbakar !

Perhatikan : Busi pijar untuk rangkaian seri tidak boleh dites dengan cara
menghubungkan ke baterai 12 V.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

109

Kegiatan belajar 4.
Pelepasan / pemasangan injektor dan Tes Tekanan Kompresi.
Tujuan pembelajaran.

Melepas / memasang saluran injeksi dan saluran pengembali kebocoran.

Melepas/ memasang injektor.

Mengukur tekanan kompresi.


Alat
Kotak Alat.

Bahan
Motor Diesel.

Waktu
Intruksi : 2 jam.

Sikat baja.

Kain lap.

Pistol udara.

Solar cuci.

Alat cuci.

Cincin perapat untuk

Set kunci sok.

Kunci nipel saluran.

Kunci moment.

Pengetes

Latihan : 1 jam.

injektor.

kompresi.

Keselamatan kerja.
Perhatikan : Jangan menstater motor sewaktu injektor kendor, karena ulir
injektor dapat rusak / injektor tertiup keluar oleh tekanan kompresi.
Untuk mendapat hasil tes tekanan kompresi yang benar, baterai harus dalam
kondisi yang baik, dan motor harus pada temperatur kerja.
Pekerjaan ini berkaitan dengan pekerjaan mengetes injektor dan dengan
pengontrolan sistem pemanas mula. Bila hanya harus mengontrol tekanan
kompresi, pelaksanaannya lebih mudah melalui lubang busi pijar dari pada
lubang injektor. Lihat penjelasan pada petunjuk !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

110

Langkah kerja.
Pelepasan injektor.

Bersihkan injektor-injektor dan


kelilingnya pada motor. Gunakan
alat semprot uap, atau solar dan
sikat.

Setelah

pembersihan,

tiup

dengan angin.

Jika

tekanan

kompresi

akan

dikontrol, hidupkan motor sampai


temperatur kerja tercapai.

Hasil

tes

tekanan

kompresi

sangat dipengaruhi oleh suhu


motor. Tes kompresi hanya pada
saat motor panas !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

111

Lepas saluran-saluran pnyemprot dan saluran pengembali kebocoran pada


injektor. Gunakan selalu dua kunci paling sesuai dengan memakai kunci
nipel saluran.

Tutuplah sambungan-sambungan pada saluran penyemprot dan pada


injektor dengan penyumbat karet / plastik.

Lepas injektor-injektor, dan tempatkan berurutan. Pakai kain lap untuk


mencegah kerusakan. Perhatikan khusus pada ujung nosel !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

112

Keluarkan cincin perapat (pelindung panas nozel) yang dapat menempel pada
dudukan injektor. Bila pekerjaan tidak langsung diteruskan, tutup lubang injektor
dengan kain lap.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

113

Tes Tekanan Kompresi Melalui Lubang Injektor.


Cara pengetesan tersebut akan menguntungkan jika injektor harus dilepas
untuk pekerjaan lain. Jika hanya harus mengontrol tekanan kompresi,
pelakasanaannya lebih mudah melalui lubang busi pijar. Untuk ini, lihat
penjelasan pada petunjuk.

Tentukan adaptor yang sesuai dan pasang pengetes pada silinder No. 1
(pengetes tidak dapat dipegang dengan tangan seperti pada motor bensin,
karena tekanan kompresi motor diesel jauh lebih tinggi).

Perhatikan buku manual bila menggunakan pengetes yang dilengkapi


penulis diagram !.

Apabila pompa injeksi dilengkapi governor pneumatik, tekan pedal gas


penuh selama tekanan kompresi, supaya katup gas akan terbuka.

Lakukan tes kompresi. Jangan mengosongkan baterai dengan menstarter


terlalu lama ! Ukur dan catat tekanan kompresi pada setiap silinder.
Penilaian hasil pengukuran, lihat buku manual dan pada petunjuk.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

114

Pemasangan injektor.

Bersihkan lubang injektor pada


motor,

beri

Perhatikan

oli
arah

pada

ulirnya.

pemasangan

cincin ! cincin yang bernoda-noda


harus diganti.

Keraskan injektor perhatikan bahwa momen pengerasan tepat sesuai


dengan data pada buku manual !
Momen pengerasan yang salah mengakibatkan kerusakan pada kepala
silinder dan kamar pusar / muka.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

115

Bersihkan sambungan-sambungan pipa penyemprot. Pengerasannya harus


dilakukan dengan dua kunci : salah satu untuk mengeraskan nipel, yang lain
untuk memegang pada rumah injektor.

Keringkan sambungans sambungan pipa penyemprot dengan angin.


Kemudian hidupkan motor dan periksa apakah terdapat kebocoran.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

116

Petunjuk.
Kerugian tekanan kompresi sangat mempengaruhi kerjanya motor Diesel.
1 Motor agak sulit dihidupkan, karena temperatur akhir langkah kompresi
terlalu rendah untuk penyalaan diri.
2 Akibat kebocoran udara selama kompresi, daya motor berkurang, dan
knalpot berasap hitam karena jumlah penyemprotan tetap sesuai untuk
pengisian silinder yang normal.

Oleh karna itu tas tekanan dilakukan setiap 40.000 km. Tekanan kompresi
harus mencapai 2-3 Mpa (20-3-bar), perbedaan antara masing-masing silinder
tidak boleh melewati 10%. Untuk data yang tepat, lihat buku manual.

Tekanan kompresi yang kurang menunjukkan kebocoran, yang dapat berasl dari
ketidak rapatan pada cincin-cincin torak atau katup-katup. Untuk mendiaknosa,
lakukan tes kebocoran tekanan kompresi. Perhatikan : pada silinder dengan
kekurangan tekanan kompresi, injektornya juga harus diperiksa, karena
kemungkinan katup / torak dirusakkan oleh bentuk penyemprotan yang tidak
sesuai.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

117

Tes kompresi melalui lubang busi pijar.

Bersihkan keliling busi pijanr dengan alt semprot uap atau kuas dan solar.
Tiup dengan pistol udara.

Hidupkan mor sampai temperatur kerjanya tercapai.

Pastikan bahwa selama tes kompresi tidak terjadi penyemprotan bahan bakar.
Padamotor yang dilengkapi kabel stop,
tarik tombolnya selama tes kompresi !

Pada motor dengan mekanisme stop listrik, lepas stekernya sewaktu kunci
kontak dalam posisi LOCK / OFF.

Lakukan tes kompresi seperti dijelaskan pada hal 5

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

118

Kegiatan belajar 5.
Pemeriksaan dan Penyetelan Injektor Jenis Satu Lubang.
Tujuan Pembelajaran.
Mengetes injektor.
Membongkar dan memasang injektor.
Menyetel tekanan penyemprotan.
Alat
Nosel tester.

Bahan
Injektor.

Waktu
Intruksi : 2 jam.

Kontak alat.

Solar.

Latihan : 3 jam.

Ragum.

Kain lap.

Bak cuci.
Kuas.
KESELAMATAN KERJA.
Waktu bekerja dengan nosel tester,
jangan

mengarahkan

kebagian
nosel

dapat

sehingga
pada

tubuh

semprotan

anda.

masuk

aliran

menimbulkan

darah.

Semprotan

Tampung

darah

keracunan
semprotan

dengan baik !
-

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

119

Langkah kerja.
Lakukan

pemeriksaan

bentuk

penyemprotan,

kebocoran

dan

tekanan

penyemprotan, sebelum pembongkaran dilakukan.

Pasang

injektor

pada

dengan

tester
longgar

saja.melonggarkan tuas sampai


solar keluar pada sambungan
pipa.

Tutup kran saluran tekan ke


manometer, lakukan pengetesan
bentuk

penyemprotan

menggerakkan

tuas

dengan
dalam

langkah penuh dengan kuat dan


cepat.

Pemeriksaan bentuk penyemprotan.


A, B, C = Bentuk jelek.
D

= Bentuk baik

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

120

Sudut

penyemprotan

yang

baik

adalah 4o. Lihat pada manual.

Tes kebocoran.
Buka

kran

saluran

tekan

ke

manometer. Gerakan tuas tester


sampai

manometer

menunjukkan

tekanan 80 bar, pertahankan


posisi tekanan ini selama 20 detik,
lihat dan amati kebocoran pada
ujung nosel.
Amati dan rasakan ujung bodi nosel
dengan

jari

tetesan

atau

anda,
ujung

apakah
bodi

ada
nosel

menjadi basah.
A : ada kebocoran
B : tidak ada
Tes tekanan penyemprotan.
Gerakkan

tuas

tester

dalam

langkah penuh dengan kuat dan


cepat,

baca

tekanan

pada

manometer, catat hasilnya.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

121

Pembongkaran & penyetelan.


Bila salah satu tes yang dilakukan hasilnya tidak memuaskan, lepas injektor
pada tester, jepit pada ragum dengan alat penjepit alumunium, bongkar sesuai
dengan urutan pada gambar.

1 Baut pemegang.
2 Shim.
3 Pegas.
4 Batang pendorong.
5 Pembatas jarum.
6 Jarum dan bodi nosel.
7 Mur pemegang.

Bersihkan

semua

komponen

dengan solar. Lakukan tes luncur


jarum

pada

harus

bodinya.

meluncur

Jarum

pelan-pelan

dengan sendiri.

Stel

tekanan

penyemprotan

dengan cara merubah tebal shim


(2) perbedaan tebal 0,04 mm
merubah tekanan penyemprotan
4 bar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

122

Perakitan.

Rakitlah injektor setelah semua komponennya terendam dalam solar, untuk


mencegah karatan. Perhatikan kebersihan ! jangan samapi benang kain dan
seterusnya berada didalam injektor.

Kontrol

kembali

bentuk

penyemprotan,

tekanan

penyemprotan

dan

kebocoran nozel.

Petunjuk.
Tekanan penyemprotan injektor satu lubang adalah 100-130 bar (10-13 Mpa).
Data yang tepat, lihat buku manual.
Servis injektor dilakukan setiap 80.000 km, atau waktu timbul kesulitan pada
pembakaran.
Perhatikan : Keausan jarum, lubang bodinya dan kotoran yang menempel
sangat mempengaruhi bentuk penyemprotan.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

123

Kegiatan belajar 6.
Penyetelan putaran Idle Motor Diesel.
Tujuan Pembelajaran.

Menentukan bagian penyetelan putaran idle pada macam jenis pompa


injeksi.

Meyetel putaran idle.

Alat
Kotak alat.

Bahan
Mobil / motor.

Waktu
Intruksi : 1 jam.

Lampu kerja.

Takhometer Diesel

Solar.

Latihan : 1 jam

Persyaratan penyetelan .

Motor harus pada temperatur kerja.

Perhatikan data-data penyetelan dari pabrik, khususnya pada kendaraan


dengan sistem-sistem tambahan seperti AC, kemudi servo dan sebagainya.

Jika mobil dilengkapi dengan kabel gas tangan tombol kabel tersebut distel
supaya putaran motor paling rendah / kabel kendor.

Langkah penyetelan.

Pasang Takhometer, bandingkar putaran idle dengan data pabrik.

Tentukan skrup penyetel idle (lihat petunjuk).

Perhatikan : Putaran idle selalu distel diluar regulator, pada tuas pengatur
putaran atau pada mekanisme penggeraknya, skrup-skrup penyetel yang
disegel jangan jangan dirubah, skrup itubukan skrup penyetel idle.

Stel putaran idle sesuai dengan spesifikasi.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

124

Petunjuk : Skrup penyetel idle pada macam jenis pompa injeksi.


Pompa distributor.

Pompa sebaris dengan governor pneumatis.


Idle di stel pada katup gas. Jangan merubah penyetelan pada governor.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

125

Pompa sebaris dengan governor mekanis, dengan tuas stop terpisah dari
mekanisme pengatur putaran.
Idle distel pada pembatas tuas pengatur.

Pompa sebaris dengan governor mekanis, tanpa tuas stop khusus.


Jika baut pembatas tuas pengatur
berpegas, stel disini.
Apabila baut pembatas kaku, stel
pada mekanisme

penggerak tuas

pengatur putaran.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

126

Kegiatan belajar 7.
Mengetes Gas Buang Motor Diesel.
Tujuan pembelajaran.

Mnegetes gang buang motor Diesel.

Menentukan tingkat kekotoran gas buang motor Diesel.

Menginterprestsikan kesalahan yang terjadi pada motor Diesel dengan


melihat ke kotoran gas buang.
Alat
Pengetes asap.

Daftar evaluasi.

Tester

Bahan
Mobil / motor hidup.

Waktu
Intruksi : 1 jam.

Latihan : 1 jam.

evaluasi

elektronik.

MOTOR DIESEL JUJGA BISA DIBUAT TIDAK BERASAP !


Langkah kerja.
Sebelum pengetesan dilakukan perhatikan hal-hal sebagai berikut.
1 Motor harus dijalankan dengan beban sampai mencapai temperatur kerja
mesin.
2 Elemen saringan udara telah di servis.
3 Gesekan maksimum pedal gas harus menghasilkan gerak maksimum pada
rak kontrol pompa injeksi.
4 Sebelum tes, tekan 3 kali pedal gas sampai motor mancapai putaran
maksimum.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

127

Pasangkan pengetes gas buang, ujung salang diklem pada ujung knalpot
seperti gambar dibawah :

Hidupkan motor.

Tekan bola karet sampai tuas pompa bergerak ke ata sambil menekan pedal
gas maksimum (penekanan pedal gas dihentikan bila tuas pompa tidak naik
lagi).

Tekan tuas pompa kembali ke bawah sampai tuas tidak bergerak lagi.

Keluarkan kertas bekas penekanan gas buang dari pompa. Lakukan


pengetesan dua kali lagi, agar diperoleh hasi ke kotoran gas buang yang
rata-rata pada kertas.

Cocokan hasil ke kotoran gas buang pada kertas dengan daftar evaluasi ke
kotoran gas buang.

Supaya tingkat kekotoran gas buang pada kertas dapat dinyatakan dalam
angka yang pasti, gunakan tester evaluasi elektronik.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

128

Langakh tes dengan tster evaluasi elektronik.


Kenalilah bagian-bagian tester sebagai berikut.

Ambil minimal 5 kertas filter diatas meja kerja, tekan pemegang tes tegak
lurus terhadap kertas filter.

Tekan tombol penyetel angka nol sampai sigital menunjukkan angka 0,0.

Elemen foto sel sekarang dipindahkan ke kertas hasil pengukuran kekotoran


gas buang, posisikan juga tegak lurus terhadap kertas itu sambil ditekan.

Tekan tombol (c) sampai keluar angka tingkat kekotoran gas buang pada
digital.

Petunjuk.

Tester evaluasi elektronik sebaiknya dipakai untuk membedakan tingkat


kekotoran gas buang antara 1 sampai 4.

Bila kekotoran gas buang mempunyai nilai 5 sampai 9, maka untuk


menentukan tingkat kekotorannya cukup memakai kertas daftar evaluasi
saja, karena tingkat kekotoran 5 samapi 9 sudah tidak diperbolehkan lagi.

Lakukan perbaikan bila tingkat kekotoran gas buangsudah menunjukkan


angka 5 sampai 9.

Kemungkinan penyebab kekotoran gas buang adalah sebagai berikut.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

129

A. Gas buang berwarna hitam.


1 Saringan udara kotor.
Meskipun volume penyemprotan pada pompa injeksi sudah sesuai, tapi
karena saringan udara kotor, maka udara yang masuk ke dalam silinder
tidak sebanding dengan solar yang disemprotkan (udara selalu sedikit).
Soalr tidak terbakar dengan sempurna, akibatnya asap hitam.
Ganti atau bersihkan saringan udara !
2 Bentuk penyemprotan nosel injeksi tidak bagus / ada tetesan.
Bentuk penyemprotan atau ada tetesan pada nosel injeksi akan
menyebabkan solar tidak tercampur dengan udara secara sempurna.
Sebagian solar idak terbakar, asap akan hitam.
Periksa tahanan injeksi, bentuk penyemprotan dan tetesan pada injektor!
3 Saat penyemprotan terlambat.
Solar juga tidak akan terbakar dengan sempurna .
Stel saat penyemprotan !
4 Tekanan turbo carjer kurang.
Pada motor-motor yang dilengkapi dengan sistem pengisian udara tekan
pengisian silinder akan berkurang bila tekanan pengisian kurang. Hal ini
disebabkan kerusakan pada turbocarjer itu sendiri atau kebocorankebocoran pada salurannya.
Periksa tekanan pengisian !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

130

5 Knalpot / saluran gas buang tersumbat.


Pada motor dengan turbocarjer, knalpot yang tersumbat akan menyebabkan
asap hitam. Apabila gas buang tidak keluar silinder dengan lancar, maka
udara bersih yang masuk kesilinder berkurang, tetapi jumlah penyemprotan
bahan bakar tetap sesuai untuk pengisian udara yang normal.
Periksa dan bersihkan knalpot atau ganti bila perlu !
6 Volume penyemprotan tidak sesuai (terlalu banyak).
Sampai

batas

tertentu,

penambahan

volume

penyemprotan

akan

menambah daya motor, tapi penambahan volume yang terlalu banyak tidak
akan menaikkan lagi daya motor dan akan mengakibatkan asap hitam
karena solar tidak terbakar denga sempurna.
Stel volume penyemprotan pada pmpa injeksi !
B. Gas buang berwarna putih.

C. Gas buang berwarna biru.


Oli ikut terbakar (kebocoran oli pada cincin Torak atau pada sil katup

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

131

Kegiatan balajar 8.
Melepas dan Memsang Pompa Injeksi Diesel serta Penyetelan saat
Tujuan Pembelajaran.

Melepas dan memasang kembali pompa injeksi.

Menyetel saat penyemprotan dengan metode popa kapiler dan pipa


lengkung.

Menyetel saat penyemprotan pada pompa distributaor.

Alat
Kotak alat.

Kunci sok.

Pipa kapilar.

Pipa lengkung.

Dial indikator.

Bahan
Motor Diesel.

Waktu
Intruksi : 2 jam.

Latihan : 8 jam.

Keselamatan kerja.
Jangan lupa melepas kembali kunci
sok

dari

puli

setelah

saat

penyemprotan selasai !

Langkah kerja.
Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

132

A. Melepas dan memasang kembali pompa injeksi.


Sebelum melepas pompa injeksi, putar poros engkol pada posisi saat
penyemprotan silinder 1. Perhatikan tanda pada puli atau roda gila.

Lepaskan saluran bahan bakar dan pipa


tekanan tinggi.

Tutup

lubang-lubang

saluran

bahan

bakar pada pompa injeksi dan pada


nozel.

Lepaskan saluran vakum pada pompa


injeksi apabila menggunakan governor
vakum.

Lepaskan hubungan pedal gas dengan


tuas penyetel pada pompa injeksi.

Lepaskan baut-baut pengikat pompa


injeksi.

Lepaskan

pompa

injeksi

dari

dudukannya.

Bersihkan bagian luar dari pompa injeksi


dan ganti minyak pelumas pompa.

Stel

pompa

injeksi

pada

saat

penyemprotan silinder 1.

Pasang kembali pompa injeksi pada


mesin.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

133

Lakukan pembuangan udara sesuai


dengan jobsheet no.60 45 10 90.

B. Penyetelan saat penyemprotan dengan popa kapiler.


Lepaskan pipa tekanan tinggi pada
pemegang katup penyelur silinder.

Pasang pipa kapiler pada pemegang


katup penyelur silinder 1.
Tutup kran !

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

134

Isi pipa kapiler sampai penuh dengan jalan


menstater mesin tampa pemanas mula,
sambil

menekan

tuas

penyetel

ke

maksimum.

Turunkan

permukaan

bahan

bakar

pada pipa dengan membuka kran


supaya permukaan bahan bakar mudah
dilihat.

Tutup kran.

Putar poros engkol sesuai dengan putaran


mesin

sampai

mendekati

saat

penyemprotan silinder 1, kemudian putar


lagi

dengan

pelan-pelan

(pukul-pukul)

sampai permukaan bahan bakar dalam


pipa mulai naik.

Saat penyemprotan benar-benar tepat


apabila permukaan bahan bakar mulai
bergerak keatas dan tanda penunjuk
segaris

dengan

derajat

saat

penyemprotan pada puli atau roda gila

(contoh : 22o sebelum TMA)


Apabila saat penyemprotan tidak tepat,
longgarkan baut-baut pengikat pompa.

Putar

pompa

berlawanan

dengan

putaran poros nok pompa apabila saat


penyemprotan terlambat atau putar
pompa searah dengan putaran poros
nok pompa apabila saat penyemprotan
terlalu awal.

Lakukan penyetelan sekali lagi.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

135

C. Penyetelan saat penyemprotan dengan metode pipa lengkung.

Keluarkan

katup

penyalur

beserta

pegasnya pada elemen injeksi silinder


1.

Pasang

kembali

pemegang

katup

penyalur momen putar pengencangan


30 35 Nm.

Pasang pipa tes lengkung pada


pemegang katup penyalur silinder
1.

Tekan tuas penyetel pada posisi


maksimum.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

136

Pompakan
dengan

bahan

bakar

bantuan

pompa

bensin listrik sampai bahan


bakar mengalir melalui pipa
lengkung putar poros engkol
sesuai

dengan

mesin

sampai

putaran
mendekati

saat

penyemprotan.

tidak

ada

gunakan

pompa
pompa

dengan

Bila
listrik
tangan

mengoprasikan

secara cepat.
Saat penyemprotan akan tepat apabila
aliran solar yang melalui pipa lengkung
mulai berhenti dan tanda petunjuk
segaris dengan tanda derajat saat
penyemprotan.

Apabila saat penyemprotan tudak tepat, lakukan penyetelan seperti hal 4.


D. Menyetel saat pnyemprotan pada pompa distributor.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

137

Putaran poros engkol dalam arah


putaran sampai 30o sebelum TMA
silinder 1.

Stel dial indikator pada skala 0.

Putar kembali poros engkol sampai


tanda pada puli menunjukkan 70 o
sesudah TMA silinder 1.
Saat penyemprotan akan tepat apabila
pembacaan pada dial indikator harus
menunjukkan 1 0,03 mm (contoh :
Mitsubishi 4 D 55).

Apabila hasil penyetelan tidak tepat, lakukan pekerjaan seperti halaman 4.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

138

Kegiatan belajar.9.
Menyetel Pompa Injeksi Pada Tesbench.
Tujuan Pembelajaran.

Mengoprasikan tesbench pompa injeksi.

Menyetel langkah pendahuluan (pre stroke).

Memeriksa dan menyetel sinkronisasi antara masing-masing silinder.

Menyetel batas putaran maksimum.

Alat
Tes

bench

Bahan
dan Pompa

peralatannya.

Kotak alat.

Kereta alat khusus.

Waktu
injeksi Intruksi : 2 jam.

sebaris.

Latihan : 2 jam.

KESELAMATAN KERJA.

Gunakan tutup telinga pada waktu


mengetes pompa injeksi besar.

Hindarkan lengan baju yang terlalu


longgar.

Hindarkan tumpahan solar kelantai.

Jangan

mengerem

flywheel

tesbench dengan tangan pada saat


putaran dihentikan.

Jangan lupa melepas alat pemutar


flywheel.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

139

Langkah kerja.
Nama-nama bagian dari test bench pompa injeksi.

1 Dudukan

pengukur

jumlah 9 Tutup panel listrik.

penyemprotan.
2 Rak

ayun

dengan

10 Penunjuk
pemegang

pompa.
3 Landasan untuk pompa injeksi.
4 Katup pengatur tekanan minyak
tes.

dan

langkah

penyemprotan.
11 Penunjuk temperatur untuk minyak.
12 Penunjuk tekanan untuk minyak
tes.
13 Tuas pemindah gigi transmisi.

5 Katup pengontrol untuk vakum dan 14 Flywheel


pemanas.

Rpm

dengan

penggerak

kopling.

6 Stop kontak untuk lampu.

15 Tuas transmisi hidrostatik.

7 Tombol ON OFF.

16 Tempat minyak tes.

8 Saklar utama.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

140

Pasang pompa injeksi pada test


bench.

Pasang slang bahan bakar dan


tekanan tinggi.

Tutup lubang saluran pengembali pada


pompa yang menggunakan saluran
balik.

Beri minyak pelumas pada pompa


injeksi 50 cc apabila pompa baru
dibongkar.

Hidupkan test bench dan lakukan


pembuangan udara.

Lakukan

penyetelan

langkah

pendahuluan

(prestroke) dengan jalan :

Buka kran-kran pada semua injektor tes.

Naikkan tekanan minyak tes dengan katup


pengontrol no 4.

Putar poros nok sampai elemen injeksi no.1


pada posisi TMB.

Pasang dial indikator dan pemegangnya


dan stel dial indikator pada posisi nol.

Putar poros nok searah putaran pompa


sampai aliran bahan bakar pada injektor tes
mulai berhenti.

Baca skala pada dial indikator.

Data yang tepat lihat buku manua.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

141

Apabila hasil pengetesan tidak sesuai


dengan
kontra

spesifikasi,
dan

baut

kendorkan
penyetel

mur
pada

penumbuk rol kekiri atau ke kanan.

Kencangkan kembali mur kontra.

Lakukan pengetesan sekali lagi.

Pemeriksaan / penyetelan sinkronisasi saat penyemprotan masing-masing


silinder.

Gunakan silinder no 1 sebagai


basis.

Sesuaikan penunjuk dengan skala


derajat flywheel pada posisi nol.

Periksa sinkronisasi dimulainya saat


penyemprotan untuk semua silinder
sesuai dengan penyemprotan.
Contoh urutan penyemprotan :
4 silinder : 1-3-4-2 interval.
90o 30.
6 silinder : 1-5-3-6-2-4 interval
60o 30
Apabila hasil pemeriksaan tidak sesuai, lakukan penyetelan seperti langkah
pendahuluan.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

142

Penyetelan volume bahan bakar yang disemprotkan.


Pasang saluran pengembali dengan
katup pengalir pada pompa sistem
bilas.

Lepas tutup batang pengatur dan


pasang indikator.

Tarik batang pengatur pada posisi


stop dan stel dial indikator pada
skala nol.
Lakukan

pengetesan

jumlah

penyemprotan bahan bakar pada


bermacam-macam posisi batang
pengatur dan putaran pompa.
Jumlah penyemprotan, yang dihasilkan harus disesuaikan tabel data.
Contoh tabel data hasil penyemprotan
Posisi batang
pengatur
12 mm
12 mm
9 mm
9 mm
6 mm

Rpm pompa
1000
6000
1000
6000
2000

Langkah

Volume

Toleransi

200
200
200
200
500

penyemprotan
15-16 cc
14-15 cc
10-11 cc
8-9 cc
8-9 cc

0,8 cc
0,8 cc
0,8 cc
0,8 cc
1,5 cc

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

143

Apabila volume penyemprotan tidak sesuai dengan spesifikasi, lakukan


penyetelan sebagai berikut :
Kendorkan skrup klem plunyer.

Putar plunyer kontrol sleve ke kiri atau


ke kanan.
Catatan :

Plunyer kontrol sleve diputar kekiri,


jumlah penyemprotan bertambah
banyak
kekanan

dan

apabila

jumlah

diputar

penyemprotan

berkurang.
Keraskan kembali skrup klem plunyer
kemudian lakukan pengetesan sekali
lagi.
Menyetel batas putaran maksimum.

Longgarkan mur kontra panahan


putaran maksimum
Putar

skrup

panahan

putaran

maksimum ke ke kiri.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

144

Keterangan.
Angka 250. 1400 berarti putaran pompa yang diijinkan untuk putaran idle
250 Rpm dan putaran maksimum 1400.
Cara penyetelan.

Putar pompa pada putaran maksimum ( contoh : 1400 Rpm).

Tekan tuas penyetel sampai batang pengatur pada posisi batas maksimum
yang di ijinkan (contoh : 12 mm, dapat dibaca pada dial indikator).

Stel skrup panahan putaran maksimum sampai menahan tuas penyetel.

Kencangkan kembali mur kontra.

Penyetelan batas asap hitam.


Apabila jumlah penyemprotan pada
beban penuh tidak sesuai dengah
tabel data. Dapat mengakibatkan asap
tebal.

Kendorkan mur kontra.

Putar skrup penyetel pembatas


asap

ke

kiri

apabila

jumlah

penyemprotan terlalu banyak dan


ke kanan apabila terlalu sedikit.

Kencangkan kembali kontra.

Lakukan penyetel sekali lagi.

Kontrol kondisi gas buang.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

145

Kegiatan belajar 10.


Memperbaiki Gangguan-gangguan Sistem Bahan Bakar Diesel.
Tujuan pembelajaran.

Menentukan letak gangguan sesuai dengan flow chart.

Mencatat gangguan-gangguan yang ditemukan.

Memperbaiki gangguan yang ditemukan menurut petunjuk job sheet.

Alat
Kotak alat.

Bahan
Engine stand Diesel.

Waktu
Intruksi : 2 jam.

Volt meter.

Mobil Diesel.

Amper meter 100 A.

Solar.

Kondisi tester.

Pipa kapiler.

Latihan : 6 jam

Langkah kerja.

Lakukan pemeriksaan awal.

Lakukan pemeriksaan gangguan pada sistem aliran bahan bakar sesuai


dengan petunjuk flow chart.

Jika menemukan letak gangguan, lekukan perbaikan dengan petunjuk job


sheet yang sesuai.

Catat gangguan yang ditemukan.

Setelah dilakukan perbaikan, lakukan pemeriksaan sekali lagi hingga sistem


aliran bahan bakar berfungsi dengan baik.

Hidupkan motor.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

146

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

147

Tegangan dan arus


tidak ada.

Periksa rangkaian glow


(63 15 50 20)

Periksa busi pemanas

Periksa aliran bahan


bakar Diesedl

Periksa keadaan mekanis dari motor.


Timming 60 45 10 18.
Kompresi 60 45 10 92.
Saat penyemprotan 63 15 50 25.

Solar naik

Lepas salah satu pipa tekanan tinggi pada


pompa injeksi
Sambil starter lihat apakah solar naik
.petunjuk :pedal gas diinjak penuh.

Bila motor dengan injeksi langsung (tidak


ada sistem glow) periksa sistem bahan
bakar.

Solar tidak naik

Tegangan dan
arus ada.

Langkah pemeriksaan

Tegangan ada, arus tidak


ada atau kurang besar.

Bila ada sistem glow periksa


tegangan dan arus pada busi
glow (60 45 10 91)

Pompa injeksi dalam keadaan baik

Starter berputar dengan baik.

Syarat pemeriksaan :

Motor Diesel tidak bisa dihidupkan (pemeriksaan awal)

Tangki bahan bakar

Periksa bahan bakar di dalam tangki


Tangki kosong Tangki terisi solar

IIsi tangki

Operasikan pompa tangan.

Buka skrup pembuang


udara pada saringan halus.

Pompa tangan terasa berat

Pompa tangan terasa ringan

tetapi solar tidak keluar

solar tidak keluar pada

pada saringan.

saringan.

Periksa saringan halus

periksa kondisi katup


tekan.

Periksa udara palsu antara


tangki sampai pompa
pengalir.
Periksa kondisi katup isap.
Periksa saringan kasa antara
tangki dengan pompa
pengalir.

Pompa tangan terasa berat


dan solar mengalir melalui
sekrup pembuang udara.

Untuk pompa injeksi VE


periksa selenoed pemutus
aliran bahan bakar.

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

Hidupkan motor

148

LEMBAR EVALUASI
A Beri tanda silang pada jawaban yang anda anggap betul
1. Motor Diesel pada langkah isap menghisap
a. Hanya udara saja
b. Campuran solar dan udara
c. Campuran bensin dari udara
2. Sistem aliran bahan bakar Diesel yang betul adalah dari
a. Tangki - pompa pengalir - pompa injeksi saringan halus - nozel
b. Tangki - pompa pengalir - saringan halus pompa injeksi - nozel
c. Tangki - pompa injeksi - saringan halus pompa pengalir - nozel
3. Saringan halus yang digunakan pada sistem aliran solar dengan pompa
injeksi jenis in-line mempunyai pori-pori sebesar
a. 0,008 - 0,010

mm

b. 0,08

mm

- 0,10

c. 0,004 - 0,005

mm

d. 0,04

mm

- 0,05

4. Pompa pengalir berfungsi mengalirkan solar


a. Ke ruang isap pompa injeksi
b. Ke dalam ruang bakar
c. Ke ruang isap pompa injeksi dan ke dalam ruang bakar
5. Pada saat lubang pemberi tertutup oleh alur pada bagian atas plunyer,
langkah ini disebut
a. Langkah lepas
b. Langkah produktrif
c. Langkah awal
d. Langkah sisa

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

149

6. Jumlah penyemprotan solar dapat berubah melalui


a. Perubahan langkah efektif plunyer
b. Perubahab langkah awal plunyer
c. Perubahan langkah total plunyer
d. Perubahan langkah torak
7. Pada motor Diesel dengan injeksi langsung digunakan nozel jenis
a. Satu lubang type pintel
b. Satu lubang type throtel
c. Jenis lubang banyak
8. Salah satu fungsi dari katup penyalur adalah
a. Membatasi tekanan pengisian solar ke dalam ruang isap pompa
b. Menurunkan tekanan solar setelah torak pembebas menutup saluran
solar, sehingga dapat mencegah tetesan solar pada nozel
c. Menghindari terjadinya keausan pada sistem tekanan tinggi yang
disebabkan oleh kecepatan aliran solar
9. Pada motor Diesel tanpa governor,jika diberi beban maka :
a. Putaran mesin menjadi tinggi
b. Putaran mesin menurun dan kemudian mati
c. Putaran mesin stabil kembali
10. Setiap governor harus dapat
a. Meregulasi putaran idel
b. Meregulasi putaran menengah
c. Meregulasi putaran idel dan maksimum
11. Governor jenis RQ dapat meregulasi
a. Putaran idel
b. Putaran maksimun
c. Putaran idel dan maksimum

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

150

12. Pada governor sentrifugal putaran maksimum dapat tercapai apabila,


a. Gaya sentrifugal lebih besar dari kekuatan pegas pengatur
b. Gaya sentrifugal sebanding dengan kekuatan pegas pengatur
c. Gaya sentrifugal lebih kecil dari kekuatan pegas pengatur
13. Governor jenis RSV dapat meregulasi
a. Putaran idel
b. Putaran maksimum
c. Setiap putaran
14. Pada motor Diesel dengan governor pneumatik, kevakuman tertinggi.
Apabila,
a. Pada saat mobil berjalan naik
b. Pada saat mobil berjalan menurun,throtal tertutup
c. Pada saat mobil berjalan normal
15. Kevakuman yang ditimbulkan untuk meregulasi putaran pada governor
pneumatik sebasar :
a. 0,004 - 0,008

bar

b. 0,4

- 0,8

bar

c. 0,04

- 0,08

bar

B Jawablah- peritanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas


1. Sebutkan fungsi utama dari busi pemanas / Glow Plug.
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

151

2. Sebutkan 3 keuntungan dari katup pengalir / spuyer


............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
3. Sebutkan 3 fungsi dari katup penyalur./ Delivery Valve
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
4. Beri nama komponen motor Diesel dibawah ini serta beri warna yang
berbeda pada sistem aliran bahan bakarnya.

Nama bagian:
1. ...........................................

Bahan bakar- kotor

2. ...........................................

Bahan bakar bersih

3. ...........................................

Bahan bakar tekanan tinggi

4. ...........................................

Bahan bakar kembali ke tangki

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

152

5. Mengapa pada motor diesel, putaran maksimum harus dibatasi ?


............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
............................................................................................................
6. Sebutkan nama komponen pada gambar dibawah ini dan lengkapi rangkaian
aliran kelistrikannya

Nama komponen :
1. .................................................
2. .................................................
3. .................................................
4. .................................................
5. .................................................
6. .................................................

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

153

LEMBAR JAWABAN
A Pilihan ganda.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

A
C
A
A
C
A
C
B

9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.

B
C
C
B
C
B
C

B URAIAN
1. Fungsi utama dari busi pemanas/Glow-plug adalah untuk memanaskan
ruang bakar (pada motor diesel Injeksi Tidak Langsung) pada saat start
dingin, sehingga motor diesel dapat segera hidup
2. 3 fungsi dari katup pengalir/spuyer adalah untuk :
a. Membuang udara secara otomatis yang ada pada sistem bahan bakar
tekanan rendah
b. Sebagai pendinginan solar, karena adanya solar yang kembali ke
tangki (sirkulasi solar)
c. Mengalirkan uap atau semprotan gas ke tangki
3. 3 Fungsi dari katup penyalur/Delivery-valve adalah
a. Mencegah terjadi tetesan solar pada nozel pada saat langkah injeksi
berakhir
b. Memisahkan bahan bakar tekanan rendah dengan tekanan tinggi
c. Untuk menjaga agar pada pipa tekanan tinggi selalu terisi bahan bakar
yang bertekanan konstan
4. Nama komponen :

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

154

1. Saringan solar

6. Governor

2. Advance saat penyemprotan

7. Injektor

3. Pompa injeksi

8. Busi pemanas

4. Pompa tangan
5. Saringan kasa/kasar

Bahan bakar kotor


Bahan bakar bersih
Bahan bakar tekanan tinggi
Bahan bakar kembali ke tangki

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

155

Putaran motor diesel harus dibatasi karena berkenaan dengan kekuatan


bahan, sebab pada motor diesel putaran diperbesar/dipertinggi maka daya
dan momen putar juga bertambah, untuk menjaga agar motor tidak cepat
rusak akibat momen putar dan daya motor yang terlalu besar, maka putaran
motor diesel harus dibatasi.

Contoh rangkaian pemanas mula


( Kijang )

Amper meter

Busi kontrol

Kunci kontak

Busi pijar

Relai busi pijar

Motor Stater

Cara kerja :
Kunci kontak posisi Glow, arus pengendali mengalir dari batterai Kunci
kontak Terminal G erminal E masa
Kumparan (G-E) menarik kontak, arus utama mengalir dari batterai
Terminal B Terminal G Busi kontrol Busi pijar masa

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

156

Kunci kontak posisi start, arus pengendali mengalir dari :

Baterai Kunci kontak Terminal ST Terminal E masa


Kumparan menarik kontak, arus utama langsung mengalir dari baterai
terminal B terminal S busi pijar masa

Baterai kunci kontak terminal 50 kumparan solenoit masa


Solenoit menghubung, motor stater mendapat arus utama langsung dari
baterai

Selama start berlangsung arus utama tidak melalui busi kontrol. Tegangan
pada busi pijar tetap, karena tegangan baterai akan turun waktu motor
stater bekerja

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

157

UMPAN BALIK

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

158

DAFTAR PUSTAKA
1. H. Gersshler, Fachkunde Kraftfahrzeugtechnik, Stuttgart Europa Lehrmittel,
1998
2. Josenhans & Holland Fachkunde Kraftfahr zeugtechnik, Stuttgart, 1989
3. Ulrich, Bsa Gatot, Sistem Bahan Bakar Diesel, P3GT VEDC Malang
4. PT Toyota Astra Motor Diesel Engine Training Manual, 1990

Memperbaiki kerusakan pada sistem bahan bakar diesel

159

Anda mungkin juga menyukai