Anda di halaman 1dari 11

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

FAKULTAS TEKNIK
Jawaban UAS Teknik Pondasi (Waktu 120 menit)
Tanggal : 18 Juni 2012

Soal no 1.
P=1050kN

= 19,8 kN / m3

3m
Pasir
1,5 m

B=3m

= 36

sat = 20,8 kN / m 3
a. Kontrol daya dukung.
TERZAGHI
Faktor daya dukung dapat dihitung dengan rumus atau melihat tabel/grafik
Nq = tan2(45+/2)etan = tan2(45+36/2)etan 36 = 37,752
N =2 Nq+1) tan

= 2( 37,752+1) tan 36

Nc = (Nq-1) cot

= (37,752-1) cot 36

= 56,311
= 50,585

= sat - w =20,8 10 = 10,8 kN/m3


= + d/B ( - ) = 10,8 + 1,5/3 (1
(19,8 10,8) = 15,3 kN/m3
qu = 1,3.c Nc + q. Nq + 0,4. .B.N
= 1,3. 0. 50,585 + 19,8x3 . 37,752 + 0,4.15,3.3.56,311
= 3219,71 KN/m2
qijin net =

qu - .D
3219,71 19,8 3
=
= 1053,44 KN/m2
SF
3

Pijin = qijin net x A = 1053,44


10
x (3x3) = 9480,96 KN > Beban P = 1050 kN

pondasi kuat.

b. Penurunan
Menggunakan cara Schmertmann et.al (1978)

s = C1 C 2 C 3 q'

IzH
Es


19,8 3
C1 = 1 0.5 zD = 1 0,5
= 0,75
1050 : (3 3)
q'
30
t
C 2 = 1 + 0.2 log
= 1,50
= 1 + 0,2 log
0,1
0.1
3
C 3 = 1.03 0.03L / B 0.73 = 1,03 0,03 = 1,00
3
q'
Izp = 0,5 +0,1
' vp
= 0,5 + 0,1

1050 /(3 3)
19,8 (3 + 1,5)

= 0,61

Bila pasir dianggap normallyconsolidated umur < 100 tahun, Es = 2,5.qc


Lapisan

H (mm)

qc (kN/m2)

Es (kN/m2)

Iz

Iz.H/Es

1
2
3
4

1500
900
900
2700

6500
6500
5900
11000

16250
16250
14750
27500

(0,1+0,61)/2=0,355
(0,61+0,49)/2=0,55
(0,49+0,37)/2=0,43
0,37/2=0,185

0,033
0,030
0,026
0,018

I H
1050
s = C1 C 2 C 3 q ' z = 0,75 1,50 1,00
0,107 = 14,04 mm
Es
3 3

IzH
= 0,107
Es

Penurunan pondasi 30 tahun setelah pelaksanaan konstruksi adalah 14,04 mm

Soal no 2.

a. Kontrol daya dukung.


Daya dukung ujung .
Ujung tiang bertumpu pada lapisan pasir (sand) dengan = 35
Cara Meyerhof
Daya dukung ujung (end bearing capacity) Qbu
Untuk =35, Nq=120.
Jadi q= .D=17 x 10=
10 170 kPa
Qbu = Ab.q.Nq
.q.Nq = x x (0,80)2x 170x120 = 10254,16 kN
atau
ql = 50.Nq tan = 50x120xtan 35 = 4201,25
Qp = Ap ql = x x (0,
(0,80)2x 4201,25 = 2111,78 kN
Karena dengan cara kedua nilainya lebih kecil maka digunakan
digunakan cara yang kedua. Jadi
Qbu = 2111,78 kN
Daya dukung geser (skin friction capacity) Qsu
Tanah sekitar tiang adalah tanah lempung lunak (soft clay)
qsu = Cu
cara API untuk cu = 25 kPa
= 1,0
sehingga qsu = 1,0 x 25 = 25 kPa

cara

Qsu = qsu x As = 25 x x 0,8 x 10 = 628,32 kN


Daya dukung ijin

Kelompok tiang
Sekeliling tiang tanah lempung

= 1

Efisiensi

913,37

efisiensi < 1

(m 1)n + (n 1)m

90

m.n

= tan-1(d/s) = tan-1(0,8/2,0) = 21,80o

= 1

21,80 (3 1)4 + (4 1)3


= 0,657
90
3.4

Daya dukung ijin kelompok Qg = x juml. tiangxQijin = 0,657 x 3 x 4 x 913,37 = 7201,01 kN


Qg = 7201,01 kN > beban 5000kN

pondasi kuat memikul beban.

b. Penurunan
Ujung tiang bertumpu pada lapisan pasir (sand) maka anggapan penyebaran beban
melalui ujung tiang dengan distribusi 2V : 1H.
Penurunan konsolidasi
. .
= kenaikan tegangan di tengah lapisan lempung =

!"!#$

.///

%&#' !()#$* +"$,"!#-#$

0 12

B = B + z = 6,8 + z
L = L + z = 4,8 + z
z = dari ujung tiang ke tengah lapisan lempung.
H = 3 m = 3000 mm
= 0,0001
Lapisan
1
2

z
(m)
4,5
7,5

B = B + z
(m)
6,8 + 4,5 = 11,3
6,8 + 7,5 = 14,3

L = L + z
(m)
4,8 + 4,5 = 9,3
4,8 + 7,5 = 12,3

(kN/m2)
47,58
28,43

Penurunan pondasi akibat konsolidasi tanah lempung adalah 22,80mm.

(mm)
14,27
8,53
Sc = 22,80

Soal no 3.

= 17 kN / m3

sat = 19 kN / m3

Dengan menggunakan hubungan - N SPT ( Peck et.al 1974)


maka didapatkan seperti di
atas. Dengan menganggap ujung tiang bertumpu pada tanah pasir N = 25
= 35 ,
sedangkan tanah pasir di sekitar tiang diambil rerata rerata = ( . tebal)/tebal
rerata = (29x1 + 29x3 + 31x4 + 33x3 + 34x4)/15 = 31,67 ~ 32

Daya dukung tiang tunggal


Cara Coyle dan Castello :
Daya dukung ujung (end bearing capacity) Qbu

Untuk = 35
D/B = 15/0,4 = 37,5
dari grafik Coyle dan Castello didapatkan qbu = 7500 kPa
Qbu = qbu x Ab = 7500 x .0,42 = 942,48 kN.
Daya dukung geser (skin friction capacity) Qsu
Untuk = 32
z/B = 7,5/0,4 = 18,75
dari grafik Coyle dan Castello didapatkan qsu = 28 kPa
Qsu = qsu x As = 28 x .0,4 x 15 = 527,79 kN
Daya dukung ijin

34 ,4

, 3

490,09

Cara Meyerhof
Daya dukung ujung (end bearing capacity) Qbu
Untuk =35, Nq=120.
Jadi q= .D=(17 x 2 + (19-10)x13) = 151 kPa
Qbu = Ab.q.Nq = x x (0,40)2x 151x120 = 2277,03 kN
atau
ql = 50.Nq tan = 50x120xtan 35 = 4201,25
Qp = Ap ql = x x (0,40)2x 4201,25 = 527,94 kN
Karena dengan cara kedua nilainya lebih kecil maka digunakan cara yang kedua. Jadi Qbu =
527,94 kN
Daya dukung geser (skin friction capacity) Qsu
qsu

k v ' tan

Qsu

=
=
=

1,5 (untuk medium dense sand tiang beton)


. (untuk medium dense sand tiang beton)
qsu As

qsu
Qsu

= 1,5 x 70 x tan (3/4 x 32) = 46,75 kPa


= 46,75 x x 0,4 x 15 = 881,22 kN

Daya dukung ijin

,34

469,72

v ' = 34+ 36= 70

Dari dua cara di atas daya dukung ijin tiang tunggal diambil

= 469,72 kN

Kelompok tiang.
Efek pemancangan kelompok tiang pada tanah pasir menyebabkan pemadatan sehingga kuat
geser tanah meningkat sehingga efisiensi > 1 dan diambil = 1.
Beban yang dipikul oleh masing-masing tiang adalah

Pij =

V max
V
.e . x
+ max
mn
m x2

Pada kelompok tiang di atas, ting yang paling besar memikul beban adalah 3 tiang paling
kanan yaitu P31 = P32 = P33, sehingga

P 31 =

V max
V max . 0 , 25 . 1 , 50
+
3 3
3 ( 1 , 50 2 + 1 , 50

469 ,72 = 0,111 .V max + 0,028 .Vmax


0,139 Vmax = 469,72

Vmax = 3379,28 kN.

Jadi beban maksimum yang dapat dipikul kelompok tiang adalah Vmax = 3379,28 kN.
Penurunan .
Dengan imaginary footing method
untuk kelompok tiang yang bertumpu pada tanah pasir
maka penyebaran beban melalui ujung tiang. Akibat beban eksentris maka sebenarnya tidak
disebarkan secara merata, untuk memudahkan perhitungan maka dianggap disebarkan merata
melalui ujung tiang dan beban merata tersebut dapat didekati dengan:

:;<=
010

3,
,41 ,4

292,33 >?

Modified Meyerhofs Method


Untuk B > 4 ft (1,20 m)

dimana :

0,68q ' / r B

= _
Br
B + Br

N 60 K d

= penurunan

Br = lebar referensi = 1 ft = 0,3 m


q = tegangan tanah netto= 292,33 kPa
r = tegangan referensi= 100 kPa
N60 = nilai SPT rata-rata
Kd = faktor kedalaman = 1+ 0,33x0/1,9 = 1
B

= lebar pondasi

0,68 292,33 / 100 3,4


=

= 0,048
0,3
35 1,0
3,4 + 0,3
= 0,3 x 0,048 m = 0,0144 m
Penurunan pondasi tiang adalah 1,44 cm.

Soal no 4.

ka = tan 2 (45

kp =

1
ka

32
) = tan 2 (45 )
2
2

1
0,307

0,307

3,25

p1 = L1k a = 17 x 2 x 0,307 = 10,438 kN/m2/m


p2 = (L1 + L2 ) k a = [17 x 2 + (19 -10) x 3,5] x 0,307 = 20,108 kN/m2/m
L3 =
P

p2
20,108
=
= 0,76 m
(k p k a )
(19 10)(3,25 0,307)

= luas ACDE = 0,5p1L1 + p1L2 + 0,5(p1-p2) L2 + 0,5p2L3


= 0,5(10,438)(2) + (10,438)(3,5) + 0,5 (20,108 10,438) x 3,5 + 0,5(20,108)(0,76)
= 71,537 kN/m
_

Hitung z dengan mengambil momen terhadap E pada luas ACDE = P z

z=
1
2
3,5
3,5
[ 0,5 .10 , 438 .2 .( 0,76 + 3,5 + ) + 10 , 438 .3,5 .( 0,76 +
) + 0,5 .( 20 ,108 10 , 438 ). 3,5 .( 0,76 +
)+
71,537
3
2
3
2
0,5 .20 ,108 .0,76 ( 0,76 )]
3

= 2,51 m
p5 = (L1 + L2 ) k p + L3 ( k p k a )
= [(17)(2) + (19-10) x 3,5 ] 3,25 + (19-10)(0,76)(3,25-0,307)
= 233,01 kN/m2/m
Hitung L4 dengan coba-coba dari persamaan :
L44 + A1L43 A2L42 A3L4 A4 = 0
A1 =

p5
233,01
=
= 8,79
[' (k p k a )]
(9)(2,943)

A2 =

8P
(8)(71,537)
=
= 21,61
[' (k p k a )]
(9)(2,943)

dimana

[2 z ' (k p k a ) + p5 ]
(2)(2,51)(9)(2,943) + 233,01]
= 6(71,537)
= 223,91
2
[(9)(2,943)]2

[' (k p k a )]

A3 = 6 P

(6 z p 5 + 4 P )
(6)(2,51)(233,01) + (4)(71,537)
= 71,537
= 387,0
2
[(9)(2,943)]2
[' (k p k a )]

A4 = P

L44 + 8,79L43 21,61L42 223,91L4 387,0 = 0

Dari hasil coba-coba


L4 (m)
4
6
5,4

Hasil ruas kiri dari persamaan di atas


-809,84
686,22
8,15

hasil yang mendekati

p4 = p 5 + L4 ( k p k a ) = 233,01 + (9)(5,4)(2,943) = 376,04 kN/m2/m


p3 = L4 ( k p k a ) = (9)(5,4)(2,943) = 143,03 kN/m2/m

L5 =

( p3 L4 2 P) (143,03)(5,4) (2)(71,573)
=
= 1,21 m
( p3 + p 4 )
143,03 + 376,04

Gambar turap (sheet pile) seperti pada soal sesuai dengan hasil perhitungan di atas
D

= 1,3 sampai 1,6 (L3 + L4)

Kedalaman penetrasi aktual = 1,3(L3 + L4) = 1,3(0,76 + 5,4) = 8,0 m


Kedalaman penetrasi teoritis = 0,76 + 5,4 = 6,16 m

Momen maksimum
z =

2P
=
[' (k p k a )]

2(71,573)
= 2,32 m
(9)(2,943)

1
2

1
3

Mmax

= P( z + z ' ) ' z ' 2 (k p k a ) z '

Mmax

= (71,573)( 2,51 + 2,32) (9)( 2,32) 2 ( 2,943) ( 2,32)

Mmax

= 290,57 kNm/m

M max
; dimana S
all

1
2

all
S

1
3

= modulus section minimum dari turap


= tegangan ijin turap = 172,5 MN/m2

M max
290,57
=
= 1,384 x 10-3 m3/m dari dinding (atau 138,4 x 10-5 m3/m)
3
all
210 x 10

Gunakan PZ-38 dengan PSA-23 (S = 139,12 x 10-5 m3/m)

Anda mungkin juga menyukai