Pendahuluan
Model Log-Log
Model Semi Log
Model Reciprocal
Kurva Philips
Kurva Engel
Model log-log
Model ini juga dikenal dengan: Model Double Log dan Model Konstan
Elastisitas
Menurut suatu teori ekonomi, hubungan antara kuantitas yang diminta
dan harga suatu komoditas mempunyai bentuk sebagai berikut:
Y 1 X e
Y : kuantitas
X : harga
1, 2 : parameter-parameter
u : error
Secara geometris:
Y
InY
Y 1 X 2 ; 2 < 0
lnY=ln1+ 2 lnX
ln X
Harga tidak akan pernah mencapai nilai nol. Sehingga dapat dikatakan
bahwa permasalahan yang dihadapi dalam regresi linier dapat teratasi
dengan fungsi ini.
P
Kelemahan?
Model Log-Log ini tidak dapat dibentuk dari data yang mempunyai nilai = 0.
Karena Ln(0) =
Ilustrasi Masalah
Analisis
Model linier
Bila harga gula pasir naik sebesar 1 unit, maka permintaan terhadap
komoditi tersebut akan turun unit.
Model log-log
Setiap kenaikan harga gula pasir sebesar 1%, jumlah yang diminta akan
turun 0,25 %. Atau dapat dikatakan, elastisitas harga = -0,25.
Komoditi Elastis atau tidak? Berapa batasan elastis?
Analisis
Komoditas ini tidak elastis karena perubahan harga
gula pasir tidak menimbulkan gejolak yang besar
terhadap permintaannya.
Dalam Prakteknya:
Model Log-Log dibuat karena sebaran data
mengikuti garis tersebut.
Adanya permasalahan dalam membuat regresi linier
Model Semi-log
Prinsip model sama dengan model log-log, yaitu
melakukan transformasi logaritma terhadap data.
Bedanya, pada model semi-log data yang
ditransformasi hanya salah satu dari Y atau X.
Model Semi Log terdiri atas dua jenis model, yaitu:
Model Log-Lin
Model Lin-Log
Model Log-Lin
ln Y = 1 + 2 X + u
Interpretasi:
2 merupakan rasio antara perubahan relatif Y terhadap perubahan absolut
X, dituliskan sebagai berikut :
Penggunaan:
Variabel X menyatakan unit waktu (tahun, bulan, dan seterusnya)
Y dapat menyatakan pengangguran, penduduk, keuntungan, penjualan,
GNP, dan sebagainya.
Oleh karena itu, 2 merupakan suatu ukuran pertumbuhan (growth rate)
bila 2 > 0 atau merupakan suatu ukuran penyusutan (decay) bila 2 < 0.
Oleh karenanya, model ini disebut juga model pertumbuhan.
Ilustrasi
Model Lin-Log
Y = 1 + 2 ln X + u
Interpretasi:
2 merupakan ukuran rasio antara perubahan absolut Y terhadap
perubahan relatif X, dituliskan sebagai berikut :
Ilustrasi
Model Reciprocal
1
Y 1 2 u
x
Didefinisikan :
Y : Rata-rata biaya tetap
X : Banyaknya mahasiswa/kelas
Biaya operasional yang diperlukan dapat dikategorikan menjadi dua jenis,
yaitu :
1
Y 1 2 u
x
; 1 > 0, 2 > 0
Fungsi reciprocal
untuk 1 > 0, dan 2 > 0
Y
1
X
Karakteristik model :
Pada saat jumlah mahasiswa tidak banyak (X kecil), rata-rata biaya tetap
sangat besar. Kebalikannya, bila jumlah mahasiswa sangat banyak (X besar
sekali), rata-rata biaya tetap mendekati 1 (1 > 0).
Cara mengestimasi model?
OLS (Ordinary Least Square)
Didefinisikan :
X : tingkat pengangguran (%)
Y : tingkat perubahan upah (%)
Bentuk hubungan antara Y dan X digambarkan dalam kurva berikut :
Y
Tingkat
Pengangguran
Alami
Kurva Philips
- 1
X
Ilustrasi
Didefinisikan :
Y
: konsumsi / pengeluaran pada suatu komoditas
X
: pendapatan
Hubungan antara pendapatan seseorang dengan konsumsi
suatu komoditas digambarkan dalam Kurva Engel :
Sifat:
C
1
1
Y 1 2 u
x
-2/1
1
I
x