Infeksi organ intim. Hal ini biasanya terjadi pada wanita, dimana pemakaian antibiotik
dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri candida secara
berlebih. Dimana bakteri candida adalah sumber dari terjadinya keputihan. Biasanya ditandai
dengan munculnya rasa gatal, keputihan, serta bau pada daerah vagina.
2.
Gangguan pencernakan. Hal yang paling umum terjadi akibat mengkonsumsi obat
dalam jangka waktu yang panjang adalah terjadinya mual, diare, kram dan nyeri pada perut.
3.
Menimbulkan Alergi. Sebagian orang akan mengalami gejala ini, dimana terjadi gatalgatal dan pembengkakakn di mulut, bibir dan tenggorokan. Terkadang muncul bintik-bintik
pada kulit.
4.
5.
Sakit Kepala
6.
7.
Mengganggu sistem kekebalan tubuh. Beberapa jaringan tubuh seperti kulit, selaput
lendir, dan usus merupakan tempat berkembang biaknya mikroorganisme dan bakteri yang
baik bagi tubuh. Penggunaan antibiotik dalam jangka panjang dapat memberantas serta
menghambat pertumbuhan mikroorganisme tersebut. Hal tersebut akan berakibat tubuh
kekurangan vitamin, terutama vitamin K dan vitamin B12, sehingga berdampak rentannya
tubuh terhadap serangan penyakit menular.
8.
Penyakit kuning
9.
10.
11.
ternyata antibiotik itu tidak mempan lagi membantu meredakan sakit yang dideritanya.
Akhirnya ia memerlukan antibiotik dengan dosis yang lebih tinggi.
o
12.
kerusakan hati,
koma,
pembengkakan dan
Seperti halnya bahaya etanol, kebocoran pada usus bahkan bisa berakibat pada
kematian.