DISUSUN OLEH:
GILANG RIZKI FAUZI PUTRA
NPM : 12.01.14333
Kelas : F
HALAMAN PENGESAHAN
ii
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ........................................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah .................................................................................. 4
1.3. Pertanyaan Penelitian ................................................................................ 4
1.4. Tujuan dan Sasaran Penelitian .................................................................. 4
1.5. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 4
1.6. Keaslian Penelitian ................................................................................... 5
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Parkir .......................................................................................................... 6
2.2
2.2
2.2
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
DAFTAR SKEMA
Skema 1. .................................................................................................................
vi
ABSTRAK
Taman parkir abu bakar ali adalah salah satu kantong parkir yang
disediakan oleh Pemerintah Kota sebagai fasilitas pariwisata di kawasan
Malioboro . Parkir abu bakar ali ini dirasa paling terdekat dengan kawasan
Malioboro ,dimana pengunjung tak perlu berjalan jauh untuk ke Malioboro.
Permasalahan parkir sangat penting untuk dikaji lebih mendalam, karena hampir
semua aktivitas kegiatan diruang terbuka memerlukan sarana tempat parkir.
Ruang parkir yang dibutuhkan harus tersedia secara memadai. Sebab dengan
semakin besar volume lalulitas yang beraktivitas baik yang meninggalkan atau
menuju pusat kegiatan, maka semakin besar pula kebutuhan ruang parkir.Oleh
karena itu penulis tertarik untuk membahas areal kantong parkir parkir kawasan
malioboro.Penelitian ini menjelaskan tentang dampak pemusatan areal parkir
kawasan malioboro ke area kantong parkir abu bakar ali. Berdasarkan, maka
dilakukan studi untuk mengetahui keadaan yang ada di kawasan maioboro untuk
mendaptakan informasi tentang apa saja yang menjadi dampak pemusatan areal
pakir bagi aktifitas lokal di kawsan malioboro , maka dilakukan observasi lapangan
dan wawancara secara mendalam yang berkaitan dengan aktifitas lokal
.Penelitian ini mencoba mengupas terjadinya berbagai dampak pemusatan tempat
parkir ,berdasarkan hasil observasi lapangan dan wawancara .
Kata Kunci : Pemusatan , Areal Parkir , Kawasan Malioboro , Aktifitas Lokal
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Kota Yogyakarta merupakan salah satu Daerah yang memiliki
predikat Daerah Istimewa. Predikat ini membuat Wilayah Yogyakarta
memliki pandangan khusus dan berbeda dari kota-kota lainnya. Sejak awal
berdirinya, pembangunan di Kota Yogyakarta telah mendapatkan perhatian
yang cukup intens. Pada masa tersebut, perencanaan Kota menggunakan
konsep Pangeran Mangkubumi yang mengacu pola tubuh manusia1,
sebagai perencanaan tata ruang Kota yang berpusat di daerah wilayah
tempat tinggal Kasultanan Keraton.Konsep tersebut berupa jalan imajiner
yang membelah jantung kota , menautkan hubungan sakral dan filosofis
antara Gunung Merapi dan Tugu Jogja di bagian utara serta Keraton
Kasultanan Yogyakarta, Panggung Krapyak dan Pantai Laut Selatan di
bagian selatannya .
Dalam Peraturan Rencana Detail Tata Ruang Kota Yogyakarta
disebutkan bahwa penentuan skala pelayanan adalah berada menerus
dari Kawasan Mangkubumi , Kawasan Malioboeo sampai Kawasan
Keraton2. Pada satu sisi, kawasan Malioboro berperan sebagai pusat
pertumbuhan ekonomi strategis dan merupakan benchmarking pariwisata
Kota Yogyakarta, sehingga diperlukan revitalisasi pengelolaan kawasan
Malioboro
yang
dapat
mengakomodasi
kepentingan
semua
pihak
Yogyakarta
adalah
Kawasan
Malioboro.
Kawasan
Malioboro
ekonomi),
serta
Kompleks
Kepatihan
(pelayanan
Daya
Mineral
(PUP-ESDM)
bertujuan
untuk
menampung
.Walau
Pemerintah
Kota
Yogyakarta
terus
menggencarkan
kelancaran
kesejahteraan
ataupun
perekonomian
yang
Perumusan Masalah
Adapun indentifikasi masalah dalam penelitian ini berdasarkan latar
belakang masalah tersebut adalah: Aktifitas yang terkena dampak dari
pemusatan areal parkir Taman Abu Bakar Ali di Kawasan Malioboro.
1.3.
Pertanyaan
1.Bagaimana dampak pemindahaan lahan parkir terhadap Aktifitas Parkir yang
terjadi di sisi Timur jalan Malioboro?
2.Bagaimana dampak sirkulasi kendaraan dalam pencapaian tujuan masyarakat
yang bekerja / tempat tinggal di kawasan malioboro?
3.Bagaiama dampak lalu lintas dari pemusatan lahan parkir dari wisatawan yang
datang diwaktu liburan dengan transportasi pribadi / komunal?
1.4.
1.5.
Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian yang ingin dicapai adalah
Manfaat Praksis
1) Memperdalam pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pemusatan lahan
parkir di kawasan Malioboro.
2) Membuktikan bahwa perencanaan Revitalisasi kawasan mampu mengatasi
berbagai permasalahan yang ada di kawsan Malioboro.
Manfaat Akademik
1) Memperdalam pengetahuan terkait dengan kesejahteraan masyarakat dengan
pedekatan sosialisasi Masyarakat
2) Mampu mendalami problematika sosial dalam perencanaan atau
pelakasanaan kawasan.
1.6.
No
.
1
Keaslian Penelitian
Judul Penelitian
Fokus
Susilo,Endrawanti Relokasi
, :Christine,Diah . Pasar
Dampak Relokasi
Pasar
Studi
Kasus di Pasar
Sampangan Kota
Semarang.
Objek
Metode
Kesimpulan
Keterangan
Bang
unan
Observ
asi,
Wawan
cara ,
Docum
entary
Resear
ch
erpindahan para
pedagang didalam
pasar tidak diikuti
dengan
peningkatan
pendapatan, ada
kecenderungan
merugi . Di sisi lain
apabila di lihat dari
pedagang sekitar
pasar, dengan
adanya pasar semi
modern sangat
menguntungkan.
(Induktif - kausal)
2.
3.
4.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.
Parkir
Parkir diartikan sebagai suatu keadaan tidak bergerak suatu kendaraan yang tidak
bersifat sementara (David M.L.Tobing, 2007:1). Sedangkan tempat parkir adalah
tempat parkir di luar badan jalan yang disediakan oleh orang pribadi atau badan
baik yang disediakan berkaitan dengan pokok usaha maupun yang disediakan
sebagai usaha, termasuk penyedia tempat penitipan kendaraan bermotor dan
garasi kendaraan bermotor yang memungut bayaran (PP Nomor 65 tahun 2001,
Bab I Pasal 1 angka 16).7
2.2
Jaringan Jalan
Sistem jaringan pergerakan telah ditentukan oleh RTRW Kota Yogyakarta
Aktifitas Lokal
Dalam perancanaan pembangunan daerah proses pendekatan prinsipnya
tidak hanya monopoli kewenangan pemerintah Kota Yogyakarta saja melainkan
melibatkan semua stakeholders yang terkait dengan penataan ruang tersebut.
Stakeholders dimaksud salah satunya adalah peran serta masyarakat Yogyakarta
dalam penyelenggaraan penataan ruang wilayah Kota Yogyakarta. 9
Susilo Endrawanti, DAMPAK RELOKASI PASAR STUDI KASUS DI PASAR SAMPANGAN KOTA SEMARANG: UNTAG
Semarang.
11
12
DAFTAR PUSTAKA
BPDPD. RDTR. Yogyakarta: Pemerintah Kota Yogyakarta, 2011.
Childs, Mark C. Parking Space. New York: McGraw-Hill, 1999.
Ir. Rustam Hakim, Mt. Rancangan Visual Lansekap jalan. Jakarta: Bumi Aksara, 2006.
Prof. Ir. Eko Budihardj, Msc. Pendekatan Sistem dalam Tata Ruang Pembangunan Daerah.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1995.
Warpani, Suwardjoko. Merencanakan Sistem Perangkutan. Bandung: ITB, 1990.
Winarni, F, Marita Ahdiyana, Kurnia Nur Fitriana, Fariz Afifah, dan Ardiansyah Fajar Riyadi.
Revitalisasi Kawasan Malioboro Kota Yogyakarta Dalam Penyedian Fasilitas Publik Untuk
Mewujudkan Pelayanan Inklusif. LaporanPenelitian, 2013.
Wintani, Iqbal, dan Ahmad Nur Sheha. Pengaruh Rancangan dan Kualitas Lingkungan Arsitektur
terhadap Prilaku Pejalan Kaki. Seminar Nasional, 2011.
Wulandari, Septiani. Pengelolaan Parkir Tepi Jalan Oleh UPTD Pengelola Parkir. Universitas
Mulawarman, 2015.
Susilo Endrawanti, DAMPAK RELOKASI PASAR STUDI KASUS DI PASAR SAMPANGAN KOTA
SEMARANG: UNTAG Semarang.