Anda di halaman 1dari 5

Cane shreeder

Cane shreeder ( cane hammer / unigrator / heavy duty cane shreeder )berfungsi untuk
mencacah potongan tebu menjadi serat potongan yang lebih kecil. tujuannya untuk
memperoleh luas permukaan pemerahan yang lebih besar sehingga air tebu ( nira ) dapat
semaksimal mungkin terperah di mill station. Beberapa komponen ( part ) pada mesin ini
antara lain :

Cane shreeder terdiri dari, mata pisau ( hammer tip), tangkai pisau ( disc ) dan disc
holder. Bentuk ukuran dan jumlah disesuaikan dengan mill capasity
Cane cutter driven dalam hal ini yang sering dipakai adalah steam turbine ( turbin uap
) merupakan penggerak dari cane cutter. Kapasitas turbin uap menyesuaikan kapasitas
cane cutter.

(http://favetech.blogspot.co.id/2008/08/cane-preparation.html)
Unigrator
Alat ini terletak pada ujung cane carier I dimana ia siap menerima cacahan tebu yang di
bawah oleh cane carier untuk di hancurkan. Alat-alat ini digunakan sebagai alat pekerjaan
permulaan terhadap tebu-tebu yang akan diproses selanjutnya pada mesin pengiling tebu
berikutnya.
Unigrator berfungsi untuk mencacah tebu menjadi ukuran yang lebih kecil sehingga
memudahkan proses pemerahan nira pada mesin giling nantinya. Unigrator terdiri dari
pemukul dan hammer tips yang berputar pada landasan yang bergigi (Anvil).
Unigrator sendiri digerakkan oleh sebuah turbin uap yang memiliki daya sebesar 750/4276
HP/kw dan memiliki daya putar sebesar 5500 Rpm. Putaran turbin ini kemudian direduksi
oleh gear box sehingga menjadi 958 Rpm. Jumlah hammer tips adalah sebayak 80 buah.
Proses yang dilakukan oleh Unigrator yaitu menghasilkan serabut tebu. Serabut atau ampas
mentah yang baru dicacah di jatuhkan ke dalam cane carier II dan diteruskan ke gilingan I
untuk diperas oleh mesin pengiling I. Gilingan merupakan alat pemerahan nira tebu sehingga
terpisah dari ampas. Pemerahan ini dilakukan dalam lima (5) tahapan gilingan, tiap-tiap
gilingan terdiri dari dari 3 (tiga) rol belakang. Arah pengeluaran nira selalu berlawanan
dengan arah pengeluaran ampas, dimana ini dimaksudkan untuk menghindari nira supaya
bisa terpisah dengan ampas.
(http://nunuhda.blogspot.co.id/2014/10/alur-produksi-iii.html)
Gilingan
Alat ini berfungsi untuk memerah nira yang terkandung didalam tebu
sebanyak mungkin.Rol-rol gilingan dibuat beralur agar penekanan atau pemerahan
berjalan dengan baik. Adanya alur pada rol gilingan juga menyebabkan gilingan

tidak mudah slip walaupun ampas yang digiling tebal.unit gilingan jenis inimasing-masing
terdiri dari 5 roll, yaitu 3 roll
gilingan dan 2 rol Pressure feeder ( rol pengumpan paksa).

Keterangan Gambar :
1. Rol Depan
2. Rol Atas
3. Rol Belakang
4. Kap Atas
5. Pressure feeder Roll
6. Corong / cute
7. Scrapper Atas
8. Scrapper Bawah
9. Kap Samping
10. Ampas Plat
11. Ampas Balk
12. Bantalan Rol
13. Standart
14. Bak Penampung Nira

Bagian-bagian gilingan dan fungsinya :


1. Rol Depan
Sebagai landasan tekanan roll atas pada pemerahan pertama.
2. Rol Atas
Sebagai penekan cacahan tebu.
3. Rol Belakang
Sebagai landasan tekanan roll atas pada pemerahan kedua.
4. Kap Atas
Sebagai penahan roll atas.
5. Pressure feeder Roll
Sebagai pengatur dan pengumpan tebu yang masuk ke gilingan.
6. Corong / cute
Sebagai saluran masuk cacahan tebu dari roll pengumpan menuju roll gilingan.
7. Scrapper Atas

Sebagai pembersih sisia ampas yang terselip pada alur roll atas.
8. Scrapper Bawah
Sebagai pembersih sisia ampas yang terselip pada alur roll atas.
9. Kap Samping
Sebagai penahan rol muka atau roll belakang.
10. Ampas Plat
Sebagai penahan ampas diantara roll muka dan roll belakang agar tidak
berceceran.
11. Ampas Balk
Sebagai tuas tempat pengaturan posisi ampas plat.
(http://candle2life.blogspot.co.id/)
Drum perata
Drum Perata
Adalah alat perata yang terdiri dari susunan batang besi pada poros yang
bertugas sebagai perata cacahan tebu dan pengumpan ke heavy duty hammer
shredder ( HDHS ). sehingga ketebalan tebu yang masuk ke HDHS (Heavy Duty
Hammer Shredder) kontinyu. Carding Drum berbentuk silinder dan pada
silindernya dipasang batang-batang besi segi empat dengan posisi tegak lurus.
Batang inilah yang menyentuh permukaan tebu dengan ketinggian tertentu dan
dihamburkan secara merata

Bagian Carding Drum dan fungsinya :


1. Motor penggerak
Untuk menggerakkan as drum.
2. Drum
Sebagai tempat dudukan penggaruk.
3. As drum
Sebagai tempat dudukan drum.
4. Bearing
Tempat dudukan as.

Cara Kerja
Tebu yang telah dicacah oleh pisau tebu (Cane Cutter I dan II) tidak rata

ketebalannya, untuk memudahkan proses selanjutnya tebu tercacah diatur


ketebalannya dengan jalan diratakan oleh putaran batang penggaruk Carding
Drum. Motor penggerak menggerakkan as Carding Drum sejalan dengan pisau
tebu. Sambil meratakan tebu, Carding Drum memindahkan tebu ke HDHS.

Cara Kerja
Tebu yang telah dicacah masuk melalui pressure feeder (roll pengumpan)
dan ditekan menuju bukaan roll depan. Cacahan tebu yang sudah masuk celah roll
depan mendapat tekanan yang disebabkan roll gilingan atas dan roll gilingan
depan. Tekanan ini menyebabkan terjadinya pemerahan sehingga nira tebu keluar.
Ampas hasil perahan pertama dilewatkan ampas plat dan masuk ke pemerahan
kedua yang di akibatkan penekanan antara roll gilingan atas dengan roll gilingan
belakang. Dari bukaan belakang, ampas tebu keluar supaya tidak terbawa roll atas
dan roll belakang maka dipasang skrapper plat yang berfungsi untuk
membersihkan ampas tebu. Nira jatuh ke dalam bak penampung nira dan
ampasnya jatuh ke dasar intermediate carrier ( IMC ) yang membawanya ke unit
gilingan selanjutnya sampai pada gilingan akhir.
12. Bantalan Rol
Sebagai metal yang merupakan tumpuan as roll.
13. Standart
Merupakan pondasi dari gilingan.
14. Bak Penampung Nira
Tempat untuk menampung nira hasil perahan roll.
(http://candle2life.blogspot.co.id/2011/11/tweetmemeurl-httpdasanusantara_22.html)
HDHS
Bagian H DHS dan Fungsinya :
1. Hammer
Sebagai pemukul tebu yang telah dicacah.
2. As shredder
Sebagai tempat dudukan disc.
3. Disc
Tempat dudukan hammer.
4. Grid bar

Sebagai landasan tempat hammer memukul.


5. As hammer
Sebagai tempat dudukan hammer pada disc.

Cara kerja
Tebu yang telah tersayat dan terpotong oleh cane cutter kemudian oleh
Carding drum cacahan tebu dilempar ke daerah grade bar yang merupakan
landasan hammer . Selanjutnya ditumbuk atau dipukul oleh hammer hingga
hancur dan berukuran kecil (serabut) kemudian jatuh ke Elevator untuk dibawa
ke unit pemerahan.
(http://candle2life.blogspot.co.id/2011/11/tweetmemeurl-httpdasanusantara.html)

Pada proses pemurnian


http://www.caesarvery.com/2014/01/proses-pembuatan-gula-tebu-kristal.html

Anda mungkin juga menyukai