Anda di halaman 1dari 4

SURAT PERJANJIAN

JUAL-BELI RUMAH
Pada hari ini, ............., .... Desember 2015, dihadapan Saksi Fian Arif
Amrulloh dan Yekti Kusmiati, kami yang bertanda tangan di bawah ini :
1. Annisa Nurmaya Nindiasty, Mahasiswa, bertempat tinggal di Jalan Raya
Larangan RT 01, RW 01 Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas, dalam
hal ini bertindak untuk dan atas namanya sendiri yang selanjutnya akan
disebut sebagai Pihak Pertama
2. Dwiyono, Pegawai Negeri Sipil, bertempat tinggal di Jalan Bima Blok
D212A RT 04, Rw 09, Perumahan Griya Tegal Sari Indah, Kecamatan
Kembaran, Kabupaten Banyumas, dalam hal ini bertindak untuk dan atas
namanya sendiri yang selanjutnya akan disebut juga sebagai Pihak Kedua.
Kedua belah pihak dengan ini menerangkan bahwa Pihak Pertama menjual
kepada Pihak Kedua berupa bangunan dan tanah yang berdiri diatas tanah
dengan Luas + 178 M2, yang terletak di Perumahan Griya Satria Bantarsoka
Blok RH No. 1 Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas.
Kedua belah pihak sepakat untuk mengikatkan diri dalam perjanjian ini
dengan syarat-syarat sebagai berikut:
Pasal 1
HARGA DAN CARA PEMBAYARAN
1. Harga jual beli tanah dan bangunan tersebut ditetapkan sebesar Rp
470.000.000,00 (Empat Ratus delapan Puluh Juta Rupiah).
2. Cara pembayaran harga penjualan dan pembelian tanah tersebut adalah
sebagai berikut:
a. Pihak Kedua Membayar dengan cara tunai dalam bentuk rumah yang
terletak di Jalan Sokajati No.46 Kecamatan Purwokerto Barat,
Kabupaten Banyumas dengan nilai Rp 250.000.000,00 (Dua Ratus Lima
Puluh Juta Rupiah), dan Kendaraan Roda 4 Toyota Etios Valco dengan
plat Nomor R 8884 GH dengan nilai Rp 110.000.000,00 (Seratus
Sepuluh Juta Rupiah).
b.Pihak Kedua membayarkan pelunasan sebagian KPR (Kredit Pemilikan
Rumah) sebesar Rp 60.000.000,00 (Enam Puluh Juta Rupiah) kepada
Bank Mandiri.
c. Sisa Pembayaran Sebesar Rp 50.000.000,00 (Lima Puluh Juta Rupiah)
dilakukan dengan cara meneruskan Kredit Pemilikan Rumah yang telah
dilakukan pihak Pertama dengan cara diangsur setiap bulan sebesar

26,74% dari total Angsuran Setiap Bulan.


d. Pihak Kedua wajib membayarkan bunga Pinjaman Sebesar 10.25%
pada 1 tahun pertama, dan setelah 1 tahun pertama bunga berubah
menjadi 13,25% (Mengikuti Bunga Pasar).
e. Jika dikemudian hari Pihak Kedua akan melakukan Pelunasan
pembayaran, maka dapat dilakukan langsung kepada pihak Bank
Mandiri.
f. Pelunasan dapat dilakukan dengan membayarkan Sisa Pokok yang
terdapat pada bank Mandiri.
g. Pihak Pertama wajib melakukan pembayaran angsuran setiap bulan
kepada bank mandiri sebesar 73,26% dari total Angsuran.
h. Jika Pihak Pertama akan melakukan pelunasan sebagian kepada Bank
Mandiri maka Pihak pertama membayarkan sebesar pokok pinjaman
yang dibebankan kepada pihak pertama.
Pasal 2
JAMINAN

1. Pihak Pertama menjamin Pihak Kedua bahwa apa yang dijual/dipindahkan


haknya dalam Perjanjian. Pihak Pertama juga memberikan jaminan akan
melakukan angsuran secara kontinu kepada Bank Mandiri.
2. Pihak Kedua Menjamin Pihak Kedua akan melakukan pembayaran
angsuran secara menerus kepada Bank Mandiri.
Pasal 4
Keterlambatan Angsuran
Apabila karena satu dan lain hal terjadi keterlambatan pembayaran
angsuran kepada Bank Mandiri baik dilakukan oleh Pihak Pertama Maupun
Pihak Kedua, maka Biaya Pinalty akibat keterlambatan sepenuhnya
ditanggung oleh pihak yang terlambat melakukan pembayaran.
Pasal 5
MASA BERLAKU PERJANJIAN
Perjanjian ini tidak akan berakhir karena salah satu pihak meninggal
dunia, melainkan akan tetap bersifat turun-temurun dan harus dipatuhi oleh
para ahli waris atau penerima hak masing-masing.
Pasal 6
Kewajiban-Kewajiban Lain
1. Pihak Pertama wajib membayar iuran Pajak Bumi dan Bangunan sampai
proses pemindahan kepemilikan selesai

2. Pihak Kedua wajib membayar iuran listrik rumah dan iuran warga
setempat
3. Pihak Kedua tidak diperkenankan untuk mengubah fungsi serta
peruntukkan sebagai rumah tinggal sampai pembayaran dianggap lunas.
Pasal 6
Lain-lain
1. Pihak Kedua atas tanggungan sendiri dapat melakukan perubahan pada
rumah yang tidak akan mengubah konstruksi dan NJOP dan tambahan
tersebut harus merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan
menjadi milik Pihak Pertama
2. Perubahan sebagaimana dimaksud dalam butir (1) harus dengan ijin
tertulis dari Pihak Pertama
3. Pihak Pertama menjamin Pihak Kedua bahwa selama masa perjanjian ini
berlaku, Pihak Kedua tidak akan mendapatkan tuntutan dan atau gugatan
dari pihak lain yang menyatakan mempunyai hak atas tanah dan rumah
tersebut
4. Pihak kedua akan mendapatkan hak kepemilikan secara penuh apabila
pembayaran telah dinyatakan lunas
5. Segala kerusakan kecil maupun besar dari rumah tersebut menjadi
tanggungan sepenuhnya dari Pihak Kedua tanpa kecuali
6. Segala ketentuan yang belum diatur dalam perjanjian ini akan diatur
selanjutnya dalam addendum/amandemen yang merupakan bagian tak
terpisahkan dari perjanjian ini dan akan diputuskan secara bersama
7. Apabila terjadi sengketa atas isi dan pelaksanaan perjanjian ini, kedua
belah pihak akan menyelesaikannya secara musyawarah
8. Apabila penyelesaian secara musyawarah tidak berhasil, maka kedua
belah pihak sepakat untuk memilih jalur hukum dan tetap di kantor
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kabupaten Jakarta Selatan
Pihak Pertama

Pihak Kedua

Annisa Nurmaya Nindiasty

Dwiyono
Saksi:

1.
2.

Fian Arif Amrulloh


Yekti Kusmiati

Anda mungkin juga menyukai