Dede Tarwidi
KK Pemodelan dan Simulasi
METODE SIMPLEKS
Metode Simpleks
Merupakan prosedur aljabar yang bersifat iteratif,
yang bergerak selangkah demi selangkah, dimulai
dari suatu titik ekstrim pada daerah feasible
menuju ke titik ekstrim optimum.
1/22/2015
1/22/2015
1/22/2015
Metode Simpleks
Setelah ditambahkan variabel slack maka
persamaan kendala menjadi
dengan si 0, i=1,2,,n.
5
1/22/2015
Metode Simpleks
Basic solution dari pemrograman linear adalah
solusi berbentuk (x1,x2,,xn,s1,s2,,sm) dimana
terdapat paling banyak m variabel tidak nol.
Basic variable adalah variabel tidak nol dari basic
solution.
Basic feasible solution adalah basic solution
dengan semua variabel tidak negatif.
1/22/2015
Tabel Simpleks
Tabel yang terdiri dari matriks yang diperluas dari
persamaan kendala dengan fungsi tujuan
berbentuk
1/22/2015
1/22/2015
Contoh 1 (Maks)
maks
z = 4x1 + 6x2
terhadap kendala
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Tabel Simpleks untuk masalah tesebut adalah
1/22/2015
Contoh (Jawab)
Sehingga diperoleh solusi untuk saat ini adalah
x1 = 0, x2 = 0, s1 = 11, s2 = 27, s3 = 90.
Jadi, basic feasible solution ditulis
(x1,x2,s1,s2,s3) = (0,0,11,27,90)
11
1/22/2015
12
1/22/2015
Pivoting
Entering variable adalah entri terkecil (paling
negatif) dalam baris terakhir dari tabel Simpleks.
Departing variable adalah rasio tak-negatif terkecil
dari bi/aij dalam kolom yang ditentukan entering
variable.
Tentukan nilai pivot yaitu entri dari perpotongan
kolom entering variable dan baris departing
variable.
Lakukan eliminasi Gauss-Jordan pada kolom yang
mengandung pivot.
13
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Entering dan departing variable dari contoh 1
adalah
14
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
X2 adalah entering variable karena -6 adalah entri
terkecil dari baris terakhir.
Mencari departing variable:
11/1 = 11,
27/1 = 27,
90/5 = 18,
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Selanjutnya lakukan eliminasi Gauss-Jordan:
16
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Setelah pivoting tabel Simpleks menjadi
17
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Selanjutnya tentukan entering dan departing
variable yang baru, yaitu entering variable x1 dan
departing variable s3. Kemudian lakukan Eliminasi
Gauss-Jordan lagi.
18
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Tabel Simpleks yang baru adalah
19
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Tabel Simpleks :
1/22/2015
21
1/22/2015
Contoh 2 (Maks)
maks z = 2x1 x2 + 2x3
terhadap kendala
22
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
23
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Solusi optimal :
(x1,x2,x3,s1,s2,s3) = (5,0,5/2,0,20,0)
Nilai maksimum z = 2(5) (0) + 2(5/2) = 15.
24
1/22/2015
Contoh 3
maks z = 3x1 + 2x2 + x3
terhadap kendala
25
1/22/2015
Contoh 3 (Jawab)
26
1/22/2015
Contoh 3 (Jawab)
Solusi optimal :
(x1,x2,x3,s1,s2,s3) = (3,18,0,0,0,1)
Nilai maksimum z = 3(3) + 2(18) + (0) = 45.
27
1/22/2015
Latihan (Maks)
28
1/22/2015
Latihan (Maks)
29
1/22/2015
terhadap kendala
30
1/22/2015
31
1/22/2015
32
1/22/2015
terhadap kendala
dengan yi 0.
33
1/22/2015
34
1/22/2015
Contoh 1 (Min)
1.
dengan x1, x2 0
35
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Matriks yang diperluas:
36
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Dual problem:
maks z = 6y1 + 4y2
terhadap kendala
dengan y1, y2 0.
37
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
Lakukan metode Simpleks pada dual problem.
38
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
1/22/2015
Contoh 2 (min)
min w = 2x1 + 10x2 + 8x3
terhadap kendala
dengan
40
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Matriks yang diperluas dan transposnya adalah
41
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Dual problem:
maks z = 6y1 + 8y2 + 4y3
terhadap kendala
42
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Selesaikan dual problem:
43
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
44
1/22/2015
Latihan (Min)
45
1/22/2015
Latihan (Min)
1/22/2015
z = x1 + x2 + 2x3
terhadap kendala
1/22/2015
48
1/22/2015
tidak feasible
Solusi:
1/22/2015
tidak feasible
Solusi:
50
1/22/2015
1/22/2015
1/22/2015
Contoh 1
maks
terhadap kendala
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
tabel Simpleks awal
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
56
1/22/2015
Contoh 1 (Jawab)
1/22/2015
Contoh 2
min w = 4x1 + 2x2 + x3
terhadap kendala
58
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Pertama kita ubah fungsi tujuan dengan cara
mengalikan dengan -1, diperoleh
z = -4x1 2x2 x3
59
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Lakukan trial and error untuk menemukan
feasible solution. Coba departing s2 dan entering
x2.
60
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
61
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Lakukan metode Simpleks seperti biasa.
62
1/22/2015
Contoh 2 (Jawab)
Akhirnya kita temukan nilai maksimum untuk
revisi fungsi tujuan yaitu z = -2, sehingga nilai
minimum untuk fungsi tujuan asal adalah
w = 2.
terjadi pada saat x1 = 0, x2 = 0, dan x3 = 2.
63
1/22/2015
Latihan
1.
64
1/22/2015
Latihan
2.
65
1/22/2015
1/22/2015
66
THANK YOU