Anda di halaman 1dari 3

PRAKTIKUM KIMIA

Hari / Tgl
Mata Pelajaran
Materi
Jenjang
Tahun Pelajaran
Nama : ..............................

: Kamis, 30 Oktober 2014


: Kimia
: Kesetimbangan Dinamis
: XI IPA
: 2014 2015
Keterangan : dimasukkan ke rapor kurnas

Standar Kompetensi : 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan


faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan seharihari dan industri.
Kompetensi Dasar : 3.3. Menjelaskan keseimbangan dan faktor-faktor yang
mempengaruhi pergeseran arah keseimbangan dengan melakukan percobaan.
I. TUJUAN
Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kesetimbangan dinamis (konsentrasi).
II. DASAR TEORI
Kesetimbangan dinamis dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti temperatur, tekanan,
volume dan konsentrasi. Kesetimbangan dapat mengalami pergeseran apabila terjadi
perubahan terhadap keempat faktor tersebut.
Fe3+ (aq)
+
kuning jingga

SCN (aq)

tidak berwarna

[FeSCN]2+ (aq)
merah darah

Ion Fe3+ jika cukup pekat akan berwarna kuning jingga namun dalam larutan encernya
praktis tidak berwarna. Larutan SCN adalah bening (tidak berwarna), sedangkan
larutan [FeSCN]2+ adalah merah darah yang sangat tajam. Adanya pergeseran
kesetimbangan dapat diketahui dari perubahan warna larutan. Jika suatu aksi
menyebabkan warna larutan menjadi semakin merah, menunjukkan bahwa
konsentrasi kesetimbangan dari [FeSCN]2+ bertambah, berarti kesetimbangan bergeser
ke kanan. Sebaliknya apabila warna merah larutan semakin memudar, berarti
kesetimbangan bergeser ke kiri.
III. ALAT DAN BAHAN
A. Alat
1. Tabung rekasi 7 buah
2. Rak tabung reaksi
3. Pipet tetes
4. Gelas kimia 150 mL 2 buah

B. Bahan
1. Larutan FeCl3 1 M
2. Larutan KSCN 1 M
3. Larutan NaOH 1M
4. Air teh 10 mL
Page 1 of 3

5. Silinder ukur 100 mL 2 buah


6. Pengaduk
7. Kertas label

5. Akuades 200 mL

IV. CARA KERJA


1. Ambil 50 mL akuades dan masukkan ke gelas kimia
2. Teteskan ke dalam akuades tersebut masing-masing 3 tetes larutan KSCN 1 M
dan 3 tetes FeCl3 1 M dan aduklah sampai warnanya tetap.
3. Bagi larutan tersebut ke dalam 5 tabung reaksi sama banyak. Tabung-1
digunakan sebagai pembanding.
4. Tambahkan berturut-turut kemudian guncangkan :
a. Pada tabung 2 : larutan FeCl 3 1 M sebanyak 2 tetes (larutan FeCl 3
mengandung ion Fe3+ dan Cl)
b. Pada tabung 3 : larutan KSCN 1 M sebanyak 2 tetes (larutan KSCN
mengandung ion SCN dan K+)
c. Pada tabung 4 : larutan NaOH 1 M sebanyak 2 tetes (larutan NaOH
mengandung ion Na+ dan OH dimana ion OH akan mengikat ion Fe3+
membentuk endapan Fe(OH)3)
d. Pada tabung 5 : akuades 5 mL
5. Bandingkan warna pada tabung 2, 3, dan 4 dengan tabung 1
6. Bandingkan pula warna tabung 5 dengan tabung 1 (dilihat dari atas)
7. Masukkan 5 mL air teh ke dalam tabung 6 dan 7. Tambahkan 5 mL akuades
pada tabung 6. Bandingkan warna air teh dalam kedua tabung itu jika diamati :
a. Dari samping
b. Dari atas ke bawah
TABEL PENGAMATAN
1. Tabung 1 sampai 5
No.
tabung

Perlakuan

Ditambah Fe3+

Ditambah SCN

Ditambah OH
(Fe3+ diperkecil)

Ditambah air
(semua diperkecil)

2. Tabung 6 dan tabung 7


Pegamata
Tabung 6
n

Warna dibandingkan dengan tabung 1

Tabung 7

Page 2 of 3

Dari
samping
Dari atas

VI. PERTANYAAN
1. Dalam sistem kesetimbangan pada percobaan ini, terdapat tiga komponen ayitu
Fe3+, SCN dan [FeSCN]2+. Berdasarkan hasil percobaan, apa yang terjadi dalam
sistem kesetimbangan jika :
a. Konsentrasi SCN diperbesar (tabung 3):

b. Konsentrasi Fe3+ diperbesar (tabung 2 ):


c. Konsentrasi Fe3+ diperkecil (tabung 4) :

2. Jelaskan pengaruh pengenceran terhadap :


a. Sistem kesetimbangan (tabung 5) :

b. Air teh (tabung 6) :

3. Tarik kesimpulan mengenai pengaruh konsentrasi pada reaksi kesetimbangan :


Fe3+ (aq) + SCN (aq) [FeSCN]2+ (aq)

VII. KESIMPULAN (minimal 3)

Page 3 of 3

Anda mungkin juga menyukai