DAFTAR ISI..1
KATA PENGANTAR2
TIM PENYUSUN ..3
BAB.I DEFINISI ..4
BAB.II RUANG LINGKUP..5
2.1.Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3R..............................................5
2.2.Kebijakan pelaksanaan K3RS...................5
2.3.Standar Pelayanan K3 di Rumah Sakit.........6
BAB. III TATA LAKSANA..7
3.1.Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja ( K3RS )..........8
3.2.Pengelolaan Barang Berbahaya dan Beracun....9
BAB.IV DOKUMENTASI ...10
DAFTAR PUSTAKA....11
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa.yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
masyarakat
agar
terwujud
derajat
kesehatan
yang
setinggi
TIM PENYUSUN
Dr. Ismail, Sp.OT
Maret
BAB I
DEFINISI
dan
keselamatan
kerja
adalah
upaya
untuk
memberikan
BAB II
RUANG LINGKUP
2.1.Prinsip Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Kesehatan dan Keselamatan Kerja di RSUP.Dr.Muhammad Hoesin akan terwujud
secara utuh,dengan adanya 3 komponen yang saling berinteraksi:
1. Kapasitas kerja adalah status kesehatan kerja dan gizi kerja yang baik serta
kemampuan fisik yang prima setiap pekerja agar dapat melakukan
pekerjaannya dengan baik.
2. Beban kerja adalah beban fisik dan mental yang ditanggung oleh pekerja
dalam melaksankan tugasnya harus dalam kondisi yang seimbang.
3. Lingkungan kerja adalah lingkungan terdekat dari seorang pekerja harus baik.
2.2.Kebijakan pelaksanaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3RS)
Rumah Sakit merupakan tempat kerja yang banyak kegiatan,memiliki aset yang
besar serta teknologi, namun keberadaan Rumah Sakit juga memiliki dampak
negatif terhadap timbulnya penyakit dan kecelakaan akibat kerja apabila Rumah
Sakit tidak melaksanakan prosedur Kesehatan dan Keselamatan Kerja
(K3RS),oleh karena itu Manajemen RSUP.Dr.Muhammad Hoesin Palembang
membuat kebijakan sebagai berikut :
1) Membuat kebijakan tertulis dari pimpinan Rumah Sakit
2) Menyediakan Organisasi K3RS di Rumah Sakit sesuai dengan Kepmenkes
Nomor 432/Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Manajemen K3RS
3) Melakukan sosialisasi K3RS di seluruh unit kerja Rumah Sakit
4) Membudayakan perilaku K3RS di Rumah Sakit
5) Meningkatkan SDM yang profesional dalam bidang K3RS di masing-masing
unit kerja Rumah Sakit
6) Meningkatkan Sistem Informasi K3 Rumah Sakit
2.3.Standar Pelayanan Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Rumah Sakit Umum Dr.Muhammad Hoesin Palembang wajib melaksanakan
pelayanan kesehatan kerja seperti tercantum pada pasal 23 UU kesehatan no.36
tahun 2009 ,mewujudkan Pelayanan Kesehatan dengan cara melakukan :
1. Melakukan koordinasi dengan Bagian Sumber Daya Manusia dan memonitor
dalam hal pemeriksaan kesehatan (Cek-Up) bagi pekerja baru.
2. Melakukan koordinasi dengan Bagian Diklat dalam upaya memberikan
pendidikan dan penyuluhan serta pelatihan tentang Kesehatan dan
Keselamatan kerja di Rumah Sakit,memberikan bantuan kepada pekerja di
rumah sakit dalam penyesuaian diri baik fisik maupun mental terhadap
pekerjanya
3. Melakukan pemeriksaan secara berkala dan pemeriksaan khusus sesuai
dengan keadaan, kondisi pekerjaan di rumah sakit
4. Meningkatkan kesehatan badan, kondisi mental (rohani) dan kemampuan
fisik pekerja
BAB III
TATA LAKSANA
Pada prinsipnya pelayanan Kesehatan dan keselamatan kerja berkaitan erat
dengan sarana, prasarana, dan peralatan kerja. bentuk pelayanan kesehatan dan
keselamatan kerja yang dilakukan di RSUP.Dr.Muhammad Hoesin diantaranya
adalah :
1. Pembinaan dan pengawasan keselamatan, keamanan sarana, prasarana,serta
peralatan kesehatan
2. Pembinaan dan pengawasan atau penyesuaian peralatan kerja terhadap
3.
4.
5.
6.
7.
pekerja
Pembinaan dan pengawasan terhadap lingkungan kerja
Pembinaan dan pengawasan terhadap sanitasi
Pembinaan dan pengawasan perlengkapan keselamatan kerja
Pelatihan/penyuluhan keselamatan kerja untuk semua pekerja
Memberi rekomendasi/ masukan mengenai perencanaan, pembuatan tempat
kerja/ gedung dan pemilihan alat serta pengadaannya terkait
keselamatan/
keamanan
8. Membuat sistem pelaporan kejadian dan tindak lanjutnya
9. Pembinaan dan pengawasan Manajemen Sistem Penanggulangan Kebakaran
(MSPK)
10. Membuat evaluasi, pencatatan, dan pelaporan kegiatan pelayanan kesehatan
dan keselamatan kerja.
dapat mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup, dan atau dapat
membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta
makhluk hidup lainnya.
a. Kategori Barang Berbahaya dan Beracun (B3)
Memancarkan radiasi, Mudah meledak, Mudah menyala atau terbakar,
Oksidator, Racun, Korosif, Karsinogenik, Iritasi, Teratogenik, Mutagenic, Arus
listrik.
b. Prinsip dasar pencegahan dan pengendalian B3
(1). Identifikasi semua B3 dan instalasi yang akan ditangani untuk mengenal
ciri-ciri dan karakteristiknya.
(2). Evaluasi, untuk menentukan langkah-langkah atau tindakan yang
diperlukan sesuai sifat dan karakteristik dari bahan atau instalasi yang
ditangani sekaligus memprediksi risiko yang mungkin terjadi apabila
kecelakaan terjadi
(3). Pengendalian sebagai alternatif berdasarkan identifikasi dan evaluasi yang
dilakukan meliputi pengendalian operasional, pengendalian organisasi
administrasi, inspeksi dan pemeliharaan sarana prosedur dan proses kerja
yang aman, pembatasan keberadaan B3 di tempat kerja sesuai jumlah
ambang.
(4). Untuk mengurangi resiko karena penanganan bahan berbahaya
BAB IV
DOKUMENTASI
Sebelum melaksanakan kegiatan K3RS di Rumah Sakit,Tim K3RS
melakukan perencanaan dengan baik agar setiap kegiatan dapat terserap dengan
baik pula ,Tim K3RS mengadakan sosialisasi pentingnya K3RS dalam menunjang
kegiatan kerja di Rumah Sakit Dr.Moehammad Husin Palembang,dengan
memanfaatkan fasilitas K3RS yang telah ada di Rumah Sakit.Tim K3RS