1
Nama :
BIOLOGI
1. Muhammad Suhandi Habibie
2.
3.
4.
5.
Kelas : XII.IA1
BAB 5
MUTASI
Pembahasan:
Mutasi gen (mutasi titik) terjadi karena perubahan
struktur basa pada DNA. Akibatnya terjadi
perubahan kodon sehingga mengubah urutan asam
amino pada polipeptida yang terbentuk.
Pembahasan:
Mutagen dapat berupa faktor kimia dan faktor
fisika. Faktor kimia contohnya adalah asap rokok
dan DDT. Sedangkan macam faktor fisika
mutagenentik adalah sinar-sinar gelombang
pendek, seperti radiasi sinar ultraviolet, radiasi
sinar radioaktif , dan sinar roentgen.
Pembahasan:
Mutasi buatan dilakukan oleh manusia dan
diharapkan menguntungkan. Faktor
penyebabnya adalah sinar x, sinar ultra
violet, neutron, dll.
Pembahasan:
Pada gambar tersebut terjadi mutasi gen delesi dan
insersi basa nitrogen. Basa nitrogen U pada kodon ke-9
hilang sehingga basa nitrogen berikutnya bergeser maju.
Hal tersebut menyebabkan asam amino yang terbentuk
berbeda dari asam amino normal. Pada susunan mRNA
normal, asam amino yang terbentuk adalah metionin,
lisin, fentikinin, glisin, dan stop berubah menjadi metionin,
lisin, leusin, alanin. Sehingga disebut mutasi salah arti.
Pembahasan:
Mutasi alami berlangsung sekali antara
2000 1 milyar kejadian yang dikarenakan:
pancaran sinar kosmik, sinar radioaktif,yang
terdapat di alam, dll.
6. Diderita oleh laki-laki, alat kelamin bagian dalam tidak berkembang, postur
tubuh tinggi, dan keterbelakangan mental adalah ciri penderita sindrom ....
a. sindrom Turner
b. sindrom Jacobs
c. sindrom Triple-X
d. sindrom Klinefelter
e. sindrom Patau
Pembahasan :
Penderita sindrom klinefelter memiliki kelebihan satu
kromosom X atau mengalami trisomi pada gonosom
sehingga kromosomnya berjumlah 47. Penderita sindrom
ini berjenis kelamin laki-laki dengan rumus kromosom
47,XXY. Ciri-ciri penderita sindrom klinefelter yaitu postur
tubuh tinggi, janggut tidak tumbuh, tumbuh payudara,
testis kecil, pola rambut kelamin seperti perempuan dan
7.
1)
2)
3)
4)
5)
6)
Pembahasan :
Penderita sindrom Turner kehilangan satu
kromosom X atau mengalami monosomi
sehingga rumus kromosom nya 45,X0. Ciri-ciri
penderita sindrom turner yaitu postur tubuh
pendek, ovarium tidak berkembang, payudara
Pembahasan :
Delesi kromosom merupakan hilangnya
sebagian segmen kromosom karena
patah.
Pembahasan :
Mutasi spontan atau mutasi alami dapat terjadi karena
pengaruh beberapa faktor diantaranya radiasi sinar
kosmis, ultraviolet, bahan-bahan radioaktif, radiasi dan
ionisasi internal, mikroorganisme, dan salah pasangan
basa yang terjadi secara kebetulan pada saat replikasi
DNA akibat panas yang tidak sesuai.
Pembahasan:
Pada gambar tersebut terjadi mutasi gen delesi dan insersi
basa nitrogen. Terjadi penambahan basa U pada kodon ke-4
sehingga basa nitrogen berikutnya bergeser mundur. Hal
tersebut menyebabkan asam amino yang terbentuk berbeda
dari asam amino normal. Pada susunan mRNA normal, asam
amino yang terbentuk adalah metionin, lisin, fentikinin, glisin,
dan stop berubah menjadi metionin kemudia stop. Sehingga
disebut mutasi tanpa arti.
12. Seorang anak laki-laki terlahir dengan trisomi pada kromosom seksnya,
pertumbuhan rambut kurang, aspermia, dan suara mirip perempuan. Anak ini
menderita...
a. Sindrom Down
b. Sindrom Jacobs
c. Sindrom Klinefelter
d. Sindrom Patau
e. Sindrom Tuner
Pembahasan :
Ciri-ciri sindrom klinefelter :
1. Kariotipe : 47 XXY
2. Sel telur membawa kromosom X dibuahu sperma yang mengandung kromosom
XY atau sel telur yang membawa koromosom XX dibuahi oleh sperma yang
membawa koromosom Y
3. Tumbuh payudara
4. Pertumbuhan rambut kurang
5. Lengan dan kaki panjang
6. Suara sperti wanita
7. Testis kecil
8. Bersifat steril (mandul)
9. Tuna mental
Pembahasan:
Nulisomi ialah keadaan sel-sel tubuh suatu
organisme diploid kehilangan dua (satu pasang)
kromosom homolognya sehingga jumlah
kromosomnya 2n-2, sedangkan Monosomi ialah
kehilangan satu kromosom dari satu set kromosom
14. Sindrom ini ditemukan tahun 1983. Sindrom ini kehilangan satu
kromosom X sehingga rumus penderitanya 45,X0. Penderita sindrom
ini perempuan. Sindrom yang dimaksud ialah...
a.. Sindrom Down
b. Sindrom Jacobs
c. Sindrom Klinefelter
d. Sindrom Patau
e. Sindrom Turner
Pembahasan :
Sindrom turner ditemukan oleh H.H Turner pada 1939. Ciri-cirinya :
-Kariotipe:45 XO (44 autosom + 1 kromosom X) akibat kehilangan
satu kromom X
-Diderita oleh wanita
-Tinggi badan cenderung pendek
-Tanda kelamin sekunder tidak tumbuh, dll
17. Suatu perubahan yang terjadi pada tubuh makhluk hidup dianggap
sebagai mutasi apabila
a. selalu dapat diperbaiki
b. mengakibatkan perubahan kromosom
c. mengakibatkan perubahan susunan DNA
d. mengaktifkan perubahan gen
e. diwariskan kepada keturunannya
Pembahasan:
Syarat mutasi adalah:
1. Adanya perubahan materi genetic (DNA)
2. Perubahan tersebut bersifat dapat atau tidak dapat
diperbaiki
3. Hasil perubahan tersebut diwariskan secara genetic
pada keturunannya
18. Salah satu faktor yang dapat memicu terjadinya mutasi alami
adalah.
a. dari bahan-bahan organik
b. sinar dari cahaya lampu
c. dilakukan dengan cara memberikan agen penyebab mutasi
d. sinar kosmik dari matahari atau dari luar angkasa
e. karena lebihnya satu kromosom
Pembahasan:
Ada beberapa faktor yang dapat memicu
terjadinya mutasi alami, yaitu sinar kosmik
dari matahari atau dari luar angkasa, sinar
ultraviolet matahari, bahan-bahan radioaktif,
dan bahan-bahan kimia.
Pembahasan:
Mutagen merupakan sebutan untuk agen
penyebab mutasi.
Pembahasan:
Sindrom Down adalah kelainan yang terjadi akibat
kelebihan kromosom 21 dan adanya peristiwa gagal
berpisah pada kromosom nomor 21 ketika pembentukan
ovum, sehingga setiap sel tubuh memiliki total 47
kromosom. Dari sudut pandang kromosom , sel-sel
Pembahasan :
Mutasi ditemukan oleh seorang Belanda bernama
Hugo de Fries dalam bukunya Mutation Theory
Pembahasan :
Sinar UV merupakan sumber Mutasi Alami
Pembahasan :
Aberasi kromosom ialah mutasi atau perubahan
materi genetik yang disebabkan oleh perubahan
pada jumlah dan strukur kromosom.
Pembahasan :
Mutan ialah sebutan untuk individu yang mengalami
perubahan materi genetik.