CLOSED SYSTEM
Arief Budiman
2016
Kerentanan Neonatus
Terhadap Infeksi
Imunodefisiensi relatif rendah
Membutuhkan tindakan dan
peralatan invasif
Perlindungan flora endogen masih
terbatas
Fungsi sawar kulit masih kurang
Paparan antibiotik spektrum luas
CLABSIs
( Central Line Associated Blood Stream Infection)
Infeksi Aliran Darah Terkait Pemasangan Vena Sentral :
Menggunakan kateter vena sentral selama 48 jam
Prematur
Lama
Perawatan RS
Paparan Ibu
terhadap
Steroid Prenatal
Ketuban Pecah
Dini
Bedah Kaisar
Darurat
Penggunaan
Jalur Vaskular
Ventilasi
Mekanik
Rojas MA, et al. Journal of Perinatology (2005) 25, 537
541. doi:10.1038/sj.jp.7211353
TeknikPemasangan
yang kurang baik
Kurangnya Perawatan
Jalur Vaskular
RojasMA, etal.Journalof Perinatology 2005;25,537541. doi:10.1038/sj.jp.7211353
CrnichCJ,etal. Healthcare Epid 2002;CID2002;34:1232-42
JosephCJ,etal. ProceedingsofSingaporeHealthcare 2012;21:238-44
BBLR
Ujung kateter terbuka berpotensi menjadi jalan masuk
mikroorganisme
CLOSED SYSTEM
Cost analysis
Open System Vs Closed System
Protokol penggantian kateter dengan Closed system
Spuit/Syringe
Infusion set
Extension tube
1
5
2
1.
2.
3.
4.
3
A
Information:
Intravascular Cannule
Extension tube slip tip
Three way stopcock
Syringe slip tip
4
1
9
2
3
Information:
1. Peripherally inserted
central catheter
2. Three-way stopcock
3. Carbon-coated extension
tube slip tip
4. Carbon-coated syringe
(lipid) 5. Infusion set slip tip
6. Total parenteral nutrition
bag
7. Extension tube slip tip
8. Slip tip syringe.
Arterial Line
5
Information:
1.
2.
3.
4.
Intravascular Cannule
Extension tube slip tip
Three way stopcock
Heparin saline in slip tip
syringe
Closed System
IV Access
Double Lumen
Octopus
Triple Lumen
Octopus
Needleless Connector
Konektor untuk kateter Intravena yang aman
dan mampu membantu mengurangi kejadian
tertusuk jarum pada petugas kesehatan
merupakan hal yang dianjurkan saat ini
Konektor tanpa jarum dapat mengurangi
kontaminasi mikroorganisme kepada pasien
jika dibandingkan dengan three way
stopcocks (open system)
Open versus closed IV infusion systems: a state based model to predict risk of catheter
associated blood stream infections
Nicholas Graves1, Adrian G Barnett1, Victor D Rosenthal2.
BMJ Open 2011;1:e000188 doi:10.1136/bmjopen-2011-000188
Akses Sentral
Keterangan :
1. PICC nutriline twin flow
2Fr
2. Octopus Double lumen
3. Octopus Triple lumen
4. Extension Tube
(Lectrospiral up to 2 m)
5. Infusion set Luer lock
6. Syringe luer lock 10 ml
Lipid, Protein, terapi
obat-obatan
Perawatan
Sambungkan dengan
syringe atau selang
infus tanpa
menggunakan jarum
Penutup Steril
Ganti penutup jika:
Kotor
Basah dan terangkat
Terkena darah
Untuk melihat lokasi pemasangan
Tidak rutin dilakukan
tiap 48 jam
Catatan:
Setiap pemasangan dan penggantian jalur infus harus
AKSES INTRAVENA
PADA NEONATUS
Vena Perifer
Vena Sentral: terletak
di dekat pusat sirkulasi
(jantung)
Subklavia
Jugular
Femoral
Umbilikal
Insersi perifer
dengan akses vena
sentral (PICC)
AKSES
INTRAVENA
PERIFER
CENTRAL
Vena
Umbilikus
PICC
TUJUAN
Diagnostik
Risiko trombosis
Risiko pneumotoraks
Kemudahan tunneling dan akses port
Kemudahan insersi
Kestabilan
Pengalaman dan kemampuan operator
KONTRAINDIKASI
a) Terdapat gangguan vaskuler di daerah panggul atau
b)
c)
d)
e)
ekstrimitas bawah
Enterokolitis nekrotikans kecuali pada keadaan darurat
dan akses lain tidak memungkinkan
Peritonitis
Omfalitis dan omfalokel
Perdarahan atau kecenderungan thrombosis
merupakan kontraindikasi relatif
Menggunakan grafik
PEMASANGAN KATETER
UMBILIKAL..
Pemasangan kateter vena umbilikal bila tidak
hepatika
Lepas kateter bila terjadi vasospasme
Rontgen
Komplikasi
Perdarahan, infeksi
Enterokolitis nekrotikans
Perforasi kolon atau peritoneum
Hipertensi portal dan nekrosis hepar
TERMINOLOGI
LONG LINE
MIDLINE
CATHETER
TERMINOLOG
I PICC
TUJUAN
Bila akses pemberian oral dan iv perifer sulit :
Cairan
Nutrisi
Obat
Meminimalkan risiko infeksi nosokomial
INDIKASI
1.
2.
3.
4.
5.
KONTRA INDIKASI
Persiapan
Pemasangan PICC
klorheksidin
TERIMA KASIH