CASE REPORT SESSION

MIOPIA
Irham Kasyful
Narissa Dewi Nisrina
Kousalya Moganadass

KASUS

KETERANGAN UMUM
Nama : Hafidz bin Munir
Usia
: 23 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan
: Mahasiswi
Alamat
: Sukajadi, Bandung
Agama
: Islam
Status
: Belum menikah
Tanggal pemeriksaan : 7 Maret 2016

ANAMNESIS
Keluhan utama
Penglihatan buram saat melihat jauh

Anamnesis keluhan
Keluhan utama sudah muncul selama
bertahun-tahun. Pasien merasa penglihatan baik
mata kanan dan kiri tidak jelas secara berangsurangsur. Penurunan penglihatan dirasakan pasien
saat melihat objek dari kejauhan, sehingga pasien
harus memicingkan kedua mata agar dapat
melihat jelas. Pasien tidak mengalami keluhan
untuk melihat dari jarak dekat.

ANAMNESIS

(CONT)

Keluhan sering disertai dengan kesulitan melihat

di malam hari, seperti merasa silau ketika melihat
cahaya lampu,kendaraan, dll. Keluhan tidak disertai
dengan mata berair, nyeri, pusing. Tidak merasakan
penglihatan berkurang di saat senja, serta tidak ada
keluhan pandangan tertutup kabut atau bayangan.
Pasien mengakui keluhan dirasakan sudah lama,
tapi saat ini keluhan mulai mengganggu kegiatan
sehari-hari. Pasien sudah menggunakan kacamata, dan
secara rutin diganti setiap beberapa tahun karena
penglihatan buram. Saat ini, pasien menggunakan
kacamata dengan lensa silindris concave dengan
ukuran -2,5 D untuk mata kiri dan -2,5 D mata kanan.

ANAMNESIS

(CONT)

Kebiasaan menonton tv terlalu dekat dan

menggunakan gadget diakui. Kebiasaan membaca
dalam gelap disangkal.
Riwayat penyakit tekanan darah tinggi dan
diabetes disangkal. Riwayat trauma disangkal.
Riwayat operasi mata disangkal. Riwayat keluarga
memiliki penyakit darah tinggi dan diabetes
disangkal. Riwayat keluarga memakai kacamata
diakui.

PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Keadaan umum : compos mentis
Tanda vital : tidak dilakukan
Pemeriksaan fisik : tidak dilakukan

Status Oftalmologi
Pemeriksaan subjektif
Visus :
Snellen Chart
OD 0,1 f-1 PH 0,32 f-1
OS 0,08 PH 0,4 f-1
Astigmatism Dial
Buram pada meridian 3&9

OD
Posisi

Orthotropia

Gerak Bola Mata

Versi baik

OS
Orthotropia

Duksi baik

Duksi baik

Palpebra Superior

Tenang

Tenang

Palpebra Inferior

Tenang

Tenang

App. Lakrimalis

Lakrimasi (-)

Lakrimasi (-)

CTS

Tenang

Tenang

CTI

Tenang

Tenang

Konj. Bulbi

Tenang

Tenang

Kornea

Jernih

Jernih

COA

Sedang,

Sedang

Pupil

Bulat, regular
(+)/(+)

Bulat, regular
(+)/(+)

Iris

Sinekia (-)

Sinekia (-)

Lensa

Jernih

Jernih

USULAN PEMERIKSAAN
PENUNJANG
tidak ada

DIAGNOSIS BANDING
- Presbiopia
katarak

DIAGNOSIS KERJA
miopia simplex OD OS

PENATALAKSANAAN

Umum
Edukasi

: menjaga jarak saat membaca, menggunakan

gadget, dan menonton TV.

Khusus
Koreksi

dengan kacamata lensa negatif

OD : S - 2,00 = 0,8
S - 2,25 = 1,0 f-1
S 2,5 = 1,0
S 2,75 = pusing

OS : S 3,25 = 0,8
S 3,37 = 1,0
S 3,5 = 1,0
S 3,62 = 1,0 (pusing)

PROGNOSIS

Quo ad vitam : ad bonam

Quo ad functionam : ad bonam

PEMBAHASAN

REFRACTION ANOMALIES

Normal : Emetropia

Anomalies : (ametropia)

Myopia
Hypermetropia
Astigmatism
Presbiopia

Emmetropia
Kondisi

ketika cahaya yang difokuskan jatuh

tepat di retina mata pada kondisi rileks ---> the
visual acuity is maximum (6/6)

Ametropia
Kondisi

ketika cahaya yang difokuskan tidak jatuh

tepat di retina mata pada kondisi relaks
Titik fokus dapat di depan atau di belakang retina

Hal 47, 4.2 Duke Elder

Myopia
Kondisi

with accommodation completely relaxed,

parallel rays are brought to a focus in front of the
retina.
Myopic eye : refractive state over plus power

Factors that causing myopia :

Axial

: The antero-posterior axis of the eye ball >

normal

in this case, the refraction power of the cornea, lens and the
lens position are normal. The eye usually looks like proptosis

Curvature

The size of the eye ball ---> normal, but there is a increasing
of the cornea/lens curvature

The change of the lens e.g. : intumescens cataract

Increasing

could occur on Diabetic patient

Changes

of the refraction index

of the lens location

changes of the lens position to the anterior after glaucoma

surgery
lens subluxation

Clinical findings :
Farsightedness

are blurred, nearsightedness

are normal
Asthenopia
On high myopia : hemeralopia occurred caused
by periphery retinal degeneration
Floating spots visualization caused by vitreous
degeneration
screw up the eye lids together, in order to get
a better vision

On high myopia ----> proptosis simulation,

deep Anterior Chamber

Funduscopy : Tigroid fundus ---> thin retina

and the choroid, myopic crescent arround
the papilla area, sthaphyloma posterior

Complication :
Commonly

1.
2.
3.
4.

occurred on high myopia

Degenarated and liquefied vitreous
Retinal detachment
Pigmentation changes + Macular bleeding
Strabismus

Myopia classification :
<

3.00 D = low myopia

3.00 - 6.00 D = moderate myopia
> 6.00 D = high myopia/gravis

Treatment :
Low

and moderate myopia : full correction with

weakest spherical lens that give the best visual
acuity

Example :
VOD = 5/60

S -2.50 D = 6/7
S -2.75 D = 6/6
S -3.00 D = 6/6
S -3.25 D = 6/7
The glasses are S - 2.75 D
On

high myopia, usually full correction are not

given due to headache that may occurred. If
necessary, reading glasses can be given --->
bifocal glasses

THANK YOU