Anda di halaman 1dari 21

HUBUNGAN NEGARA

DAN WARGA NEGARA


-----------------------------------------------------Abdurrahman

Cokro Nurwinto

Rusdi Rivaldo

------------------------------------------------------

HUBUNGAN NEGARA DAN WARGA NEGARA


PENGERTIAN HAK DAN KEWAJIBAN
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA MENURUT UUD 1945
PENERAPAN HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA DI NEGARA
PANCASILA

PENGERTIAN NEGARA DAN


WARGA NEGARA
Negara adalah suatu kelompok masyarakat yang berada (menempati) suatu wilayah, dan
diorganisasi oleh pemerintah negara yang sah yang umumnya mempunyai suatu kedaulatan,
baik ke dalam maupun ke luar

Warga Negara adalah sekelompok orang-orang yang merdeka yang menempati suatu negara
yang memiliki persamaan hak di depan hukum
Warga Negara Indonesia ialah orang-orang Indonesia dan orang-orang lain yang bertempat
tinggal di Indonesia sebagai tanah airnya dan bersikap setiap kepada negara RI
Penduduk adalah warga negara indonesia dan orang-orang asing yang bertempat tinggal di
Indonesia

PENGERTIAN HAK DAN KEWAJIBAN


Persoalan yang paling mendasar hubungan antara negara dan warga negara
adalah masalah hak dan kewajiban. Kesadaran akan hak dan kewajiban
sangatlah penting, misalnya seseorang yang semestinya memiliki hak namun ia
tidak menyadarinya, maka akan membuka peluang bagi pihak lain untuk
menyimpangkannya.
Apa itu Hak dan Apa itu Kewajiban?
----||----

HAK
segala sesuatu yang harus di dapatkan oleh setiap orang yang telah ada sejak lahir bahkan
sebelum lahir.
MENURUT UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA No. 39 Tahun 1999 Pasal 1
tentang Hak Asasi Manusia
Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan
manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib
dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum dan Pemerintahan, dan setiap
orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia

kewajiban
adalah Sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung
jawab
kewajiban asasi adalah kewajiban dasar yang harus dijalankan oleh seseorang
dalam kaitannya dengan kepentingan dirinya sendiri, alam semesta,
masyarakat, bangsa, negara maupun kedudukannya sebagai makhluk Tuhan
Pasal 1 UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia
Kewajiban dasar manusia adalah seperangkat kewajiban yang apabila tidak
dilaksanakan, tidak memungkinkan terlaksananya dan tegaknya hak asasi
manusia

SKEMA CAKUPAN HAM MENURUT Kartasaputra

PERKEMBANGAN HAK ASASI MANUSIA DI


INDONESIA
Menurut Bagir Manan (2001) kemudian dikutip juga oleh Bakry (2009)
bahwa perkembangan pemikiran HAM di Indonesia terbagi dalam dua
periode yaitu
Periode sebelum kemerdekaan (1908-1945) dan
Periode setelah kemerdekaan (1945-sekarang).

SEBELUM KEMERDEKAAN (1908-1945)

BOEDI OETOMO

SETELAH KEMERDEKAAN (1945-SEKARANG)


PERIODE AWAL KEMERDEKAAN (1945-1950)
asasi manusia sudah mendapatkan legitimasi yuridis dalam UUD 1945

hak

PERIODE TAHUN 1950-1959


semakin
tumbuh partai politik dengan beragam ideologi, kebebasan pers, pemilihan umum yang
bebas, adil dan demokratis.
PERIODE TAHUN 1959-1966
terjadi
pemasungan hakasasi sipil dan politik seperti hak untuk beserikat, berkumpul dan
mengeluarkan pikiran dengan tulisan
PERIODE TAHUN 1966-1998
muncul
gagasan tentang perlunya pembentukan pengadilan HAM, pembentukan Komisi dan
Pengadilan HAM untuk wilayah Asia

KOMISI NASIONAL HAK ASASI MANUSIA

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (KOMNAS HAM) di bentuk berdasarkan


KEPRES No 50 tahun 1993 tanggal 7 Juni 1993

HAK DAN KEWAJIBAN NEGARA MENURUT


UUD 1945
HAK NEGARA

KEWAJIBAN NEGARA

Hak negara untuk menarik sejumlah uang atau


barang tertentu dari penduduk yang dapat
dipaksakan dengan bentuk peraturan
perundang-undangan, tanpa memberi imbalan
secara langsung kepada orang yang
bersangkutan.

Melindungi segenap bangsa, memajukan


kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban
dunia
(Pembukaan UUD 1945, alinea IV)

Hak negara untuk menguasai wilayah teritorial


darat, laut dan udara serta segala kekayaan
yang terkandung di dalamnya, yang merupakan
sumber yang besar di dalam penggunaannya
yang dapat dinilai dengan uang.

Menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk


untuk memeluk agamanya masing-masing dan
untuk beribadat menurut agamnya dan
kepercayaannya itu.
(Pasal 29, ayat 2)

HAK DAN KEWAJIBAN NEGARA MENURUT


UUD 1945
KEWAJIBAN NEGARA

KEWAJIBAN NEGARA

Tentara Nasional Indonesia terdiri atas


Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan
Angkatan Udara sebagai alat negara
bertugas mempertahankan, melindungi,
dan memelihara keutuhan dan kedaulatan
negara (Pasal 30, ayat 3).

Perlindungan, pemajuan, penegakan, dan


pemenuhan hak asasi manusia adalah
tanggung
jawab negara, terutama pemerintah (Pasal
28I,
ayat 4).

bertanggung jawab atas penyediaan


fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas
pelayanan umum yang layak (Pasal 34,
ayat 3)

mengusahakan dan menyelenggarakan


satu sistem pendidikan nasional, yang
meningkatkan keimanan dan ketakwaan
serta akhlak mulia dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa
(Pasal 31, ayat 3)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA MENURUT


UUD 1945
HAK WARGA NEGARA
Pekerjaan dan penghidupan yang
layak (Pasal 27 ayat 2)
Membentuk keluarga dan melanjutkan
keturunan melalui perkawinan yang
sah (Pasal 28B ayat 1)
bekerja serta mendapat imbalan dan
perlakuan yang adil dan layak dalam
hubungan kerja
(Pasal 28D ayat 2)

KEWAJIBAN WARGA NEGARA


Menjunjung hukum dan pemerintahan itu
dengan tidak ada kecualinya
(Pasal 27 ayat 1)
Ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara
(Pasal 30, ayat 1).
Mengikuti pendidikan dasar
(Pasal 31, ayat 2)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA MENURUT


UUD 1945
HAK WARGA NEGARA

KEWAJIBAN WARGA NEGARA

hak anak atas kelangsungan hidup,


tumbuh dan berkembang serta berhak
atas perlindungan dari kekerasan dan
diskriminsasi (Pasal 28 B ayat 2)

menghormati hak asasi manusia orang lain


dalam tertib kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara (Pasal 28J, ayat
1).

pengakuan, jaminan, pelindungan dan


kepastian hukum yang adil serta
perlakuan yang sama dihadapan
hukum (Pasal 28D ayat 1)

tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan


dengan undang-undang dengan maksud
semata-mata untuk menjamin pengakuan serta
penghormatan atas hak dan kebebasan orang
lain dan untuk memenuhi tuntutan yang adil
sesuai dengan pertimbangan moral, nilai-nilai
agama, keamanan, dan ketertiban umum dalam
suatu masyarakat demokratis (Pasal 28J, ayat
2)

kebebasan meyakini kepercayaan,


menyatakan pikiran dan sikap sesuai
dengan hati nuraninya (Pasal 28E ayat
2)

PANDANGAN PARA PEMIKIR TENTANG


HUBUNGAN NEGARA DAN WARGA NEGARA
1.

Pluralis
Negara itu bagaikan sebuah arena tempat berbagai golongan dalam masyarakat berlaga.

2. Marxis
Negara adalah serangkaian institusi yang dipakai kaum borjuis untuk menjalankan
kekuasaannya.
3. Sintesis
Pandangan yang menyatukan pandangan Pluralis dan Marxis yang dikemukakan oleh
Anthony Giddens. Ia melihat ada kata kunci untuk dua teori di atas yaitu struktur
untuk teori Marxis dan agensi untuk Pluralis.

PELAKSANAAN HAK DAN KEWAJIBAN NEGARA


DAN WARGA NEGARA DI NEGARA PANCASILA
Ada tiga hal penting dalam pelaksanaan hak dan kewajiban Negara dan
Warga Negara di Negara Pancasila :
1.

Pancasila perlu dimengerti secara tepat dan benar,baik dari pengertian,


sejarah, konsep, prinsip dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

2. Pedoman pelaksanaan
3. Perlunya lembaga yang bertugas mengawal pelaksanaan Pancasila.

KASUS

BAGAIMANAKAH PENDAPAT KALIAN MENGENAI KEBERADAAN KAUM LGBT


DI INDONESIA ?

Kasus 2

Bagaimanakah pandangan saudara mengenai tindakan Pemprov DKI Jakarta


menertibkan kawasan Kalijodo ?

TERIMA KASIH

SESI PERTANYAAN

Anda mungkin juga menyukai