STUDI PUSTAKA
PEMANFAATAN
TEKNOLOGI
INFORMATIKA
DALAM
adalah
dengan
pendokumentasian
keperawatan
terkomputerisasi.
merupakan hal yang sangat penting antara pemberi pelayanan kesehatan dan
merupakan pionir dalam membangun dan memfasilitasi komunikasi (Abbort,2003
dalam Turpin 2005). Walaupun format perencanaan disusun dari waktu ke waktu
untuk sesuai dengan kebutuhan akan pelayanan kesehatan, namun demikian
pendokumentasian
asuhan
keperawatan
berbasis
komputerisasi
baru
terkomputerisasi
membutuhkan
bahasa
yang
baku
dalam
jalan fasilitas lain, fasilitas kesehatan okupasi dan praktik swasta (Doengoes et al,
1999).
Pembakuan klasifikasi dalam asuhan keperawatan merupakan hal yang
sangat penting apalagi bila dibicarakan dalam kontek komputerisasi. Kesepakatan
istilah dan terminologi akan memperbaiki proses komunikasi, menghilangkan
ambiguinitas dokumentasi serta memberikan manfaat lebih lanjut terhadap sistem
kompensasi, penjadwalan, evaluasi efektifitas intervensi maupun identifikasi eror
dalam menejemen keperawatan. Salah satu tantangan besar dalam informatika
adalah disepakatinya standar klasifikasi dan terminologi yang mencakup berbagai
konsep (kedokteran, keperawatan, laboratorium,obat, keselamatatan pasien,
image,pertukaran data ,demografis).( Suparti,2005). Oleh karena itu sistem
informasi manajemen berbasis komputer ini sangat penting dan sangat dibutuhkan
oleh manajemen rumah sakit, dimana aktifitas perawatan dapat termonitor dalam
sebuah data base rumah sakit.
B. KAJIAN LITERATUR
1. Pengertian Dokumentasi Keperawatan Berbasis Komputer
Dokumentasi keperawatan berbasis komputer adalah salah satu modul
keperawatan yang dikombinasikan dengansistem komputerisasi di rumah
sakit dengan staf perawat.(http://www.hhdev.psu.edu/nurs/).
2. Pengertian Sistem Informasi Keperawatan
Sistem informasi keperawatan adalah kombinasi ilmu komputer, ilmu
informasi dan ilmu keperawatan yang disusun untuk memudahkan
manajemen dan proses pengambilan informasi dan pengetahuan yang
digunakan untuk mendukung pelaksanaan asuhan keperawatan (Gravea &
Cococran,1989 dikutip oleh Hariyati, RT., 1999)
Sedangkan menurut ANA (Vestal, Khaterine, 1995 dikutip oleh Hariyati,
RT., 1999) sistem informasi keperawatan berkaitan dengan legalitas untuk
memperoleh dan menggunakan data, informasi dan pengetahuan tentang
dalam
menangkap
revolusi
komputer. Perawat
terlambat
pendokumentasian
keperawatan
umumnya
masih
nasional,
yaitu
Reliable
Health
Information
2010
yang
manajemen
perseorangan,
perencanaan
keperawatan,
Catatan
keperawatan:
tanda-tanda
vital,
pengkajian
keperawatan,
akan dikonfirmasikan
profesi
sebagai umpan balik untuk kemudian dilihat, dianalisis oleh staf perawat
kemudian diintegrasikan dalam perencanaan asuhan keperawatan.
Mengurangi
kesalahan
dalam
menginterppretasikan
pencatatan
atau
minimal
menyelesaikan
12
semester
kredit
beban
kerja
yang
menurun.
Mayoritas
dilaporkan
bahwa
lingkungan
dan
sistem
keseluruhan,
meningkatkan
75%
dari
kualitas
perawat
berpikir
dokumentasi
EHRs
dan
telah
76%
dan
perawatan
pasien.
Perawat
dengan
keahlian
terhadap
EHRs
daripada
mereka
yang
kurang
keahlian.
Pada penelitian tentang efek pendokumentasian berbasis komputerisasi
menurunkan beban kerja yang dilakukan di Amerika diketahui bahwa
Temuan dari studi ini menunjukkan bahwa pengguna dirasakan
tidak ada perubahan dalam jumlah waktu yang digunakan untuk
dokumentasi,
gerak
waktu
proses,
dilakukan
persepsi
studi.
seperti
tes
lebih
yang
Perawat
juga
laboratorium
efisien
dikuatkan
dirasakan
dan
setelah
oleh
hasil
bahwa
tertentu
radiologi,
adalah
implementasi.
melengkapi
template
dengan
teks
tambahan.
Oleh karena itu, keterampilan komputer dasar harus dinilai sebagai bagian
pelaksanaan
setiap
yang
membutuhkan
peningkatan
penggunaan
komputer.
C. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Pendokumentasian keperawatan merupakan prasyarat dalam melakukan
asuhan keperawatan yang bermutu dan komprehensif, selain bukti merupakan
bukti profesionalitas perawatan, tetapi juga menunjang keamanan dari perawat
sendiri yaitu dengan salah satu yang menguatkan perawat dimata hukum.
Teknologi maju telah menciptakan sebuah resolusi baru dalam pendokumentasian
keperawatan yang terkomputerisasi, banyak manfaat yang diperoleh dengan
melalui sistem ini antara lain terciptanya bentuk baku dalam pendokumentasian
keperawatan berdasarkan standar yang telah ada, selain itu juga memperingan
beban kerja perawat dan meningkatkan kualitas keperawatan karena perawat akan
lebih sering berada di samping pasien. Dalam salah satu penelitian yang dilakukan
di Amerika di ketahui bahwa penggunaan dokumentasi berbasis komputer tidak
selalu menghasilkan penurunan beban kerja, hal ini bisa disebabkan karena
kemampuan perawat dalam penggunaan keperawatan kurang, sehingga perawat
disulitkan dengan pengoperasian komputer.
Kekurangan dari sistem ini adalah besarnya dana yang harus disediakan
baik untuk penyediaan maupun perawatan,SDM,kebijakan pemerintah, dan
kemampuan perawat dalam teknologi.
Rekomendasi
penulis
adalah
penggunaan
pendokumentasian
DAFTAR PUSTAKA
Banet,Gerald.A., Jeffe, D., Williams, J.,Asaro, P., Effect ImplementatingComputerized Practitioner Order Entry and Nursing Documentation on Nursing
Workflow in Emergency Departement.Journal of Healthcare Information
Management.Focus Nursing Information. Vol 20, Accesed October 05, 2010.
Duffey, B. (2010). Education Requirements in Implementation Information
System. Accesed October 29,2010.
Hariyati, Rr. (2009). Sistem Informasi Keperawatan Berbasis Komputer Sebagai
salah satu Solusi Meningkatkan Profesionalisme Keperawatan. Accesed
October 29,2010.
Jha, Ashis .,(2009). Use of Electronic Health Records in U.S. Hospitals. The New
Egland Journal of Medicine. Accesed October 29, 2010.
Medical Informatics Vocabulary, Nursing Information System. Accesed October
29, 2010.
Moody, Linda E., Slocum,E., Berg, B.,Jackson,D., (2004). Electronic Health
Records Documentation in Nursing,Computers, Informatics Nursing.Vol 22,
337-344. Philadelphia: Williams and Wilkins.Accesed October 05,2010.
Jasun, (2006), Aplikasi Proses Keperawatan Dengan Pendekatan Nanda NOC
dan NIC Dalam Sistem Informasi Manajemen Keperawatan Di Banyumas
Kozier,E. (1990). Fundamental of Nursing . Addison Wesley Co.,Redwood City.
Liaw,T.1993. The Computer Based Patient Record: An Historical Perspective.
Turpin, P. Transitioning From Peper to Computerized Documentation. LWWJ.Vol
67, 61-62. Acessed October 29,2010.
http://anisfuad.wordpress.com Desember 24, 2006.
http:// www.aameda.org/memberservices/Exac/Articles .Accesed October 29,2010.
hhtp:// www.biohealthmatics.com/technologies/his/nis.aspx. Accesed October
29,2010.
http:// www.hhdev.psu.edu/nurs . Accesed October 29, 2010.
http://www.fik.ui.ac.id/pkko/ files Accesed October,29,2010.
http://yeniachmad.wordpress.com/category/informasi-dan-teknologi/