Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PRAKTIKUM SISTEM INFORMASI ASUHAN

KEPERAWATAN

Nama : Mardhatillah Juniasti


Nim : 181101078
Kelas : B/Semester 6
Kelompok : 1B
Dosen : Erniyati, SKp., MNS

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2021
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Sistem adalah kumpulan orang-orang yang bekerja sama satu sama lain melalui aturan
yang sistematis dan terstruktur untuk membentuk satu kesatuan yang menjalankan fungsi
untuk mencapai tujuan. Sedangkan informasi adalah data yang diolah, yang lebih berguna
dan bermakna bagi penerimanya, dan dapat mengurangi ketidakpastian dalam situasi
proses pengambilan keputusan. Oleh karena itu, sistem informasi adalah kombinasi yang
teratur antara perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunikasi, dan sumber data
yang mengumpulkan, memodifikasi, dan menyebarkan informasi dalam suatu organisasi.
(Anggraeni & Irviani, 2017)
Sistem informasi kesehatan perawat dimulai pada akhir 1970-an dan digambarkan sebagai
sistem yang secara khusus berfokus pada pasien yang menerima dan mengunjungi untuk
tes diagnostik. Sistem informasi keperawatan didefinisikan sebagai "bagian dari sistem
informasi medis yang melibatkan keperawatan, khususnya pemeliharaan catatan
keperawatan". (Syam & Sukihananto, 2019)

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa pengertian dari sistem informasi keperawatan?
2. Bagaimana penerapan sistem informasi asuhan keperawatan di Indonesia?

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa pengertian dari sistem informasi keperawatan
2. Untuk mengetahui bagaimana penerapan sistem informasi asuhan keperawatan di
Indonesia
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sistem Informasi Keperawatan


Sistem Informasi Keperawatan (NIS) adalah sistem berbasis komputer yang
mewujudkan pengukuran dan evaluasi proses keperawatan, proses keperawatan dan
manajemen data, serta menyediakan aplikasi teknologi informasi dan komunikasi
dalam bidang dan prosedur terkait keperawatan. (KESER, 2016)
Keperawatan merupakan bagian dari pelayanan kesehatan yang dinamis dan
senantiasa berubah, dan tentunya anda dapat melihat perkembangan dunia dan ilmu
pengetahuan. Pesatnya perkembangan dunia digital dan kebutuhan masyarakat digital
saat ini membuat keperawatan harus terus berubah dan beradaptasi dengan percepatan
perkembangan dunia kesehatan. Dalam proses pemberian layanan keperawatan,
pengaruh penggunaan sistem teknologi informasi memiliki cakupan yang luas dan
masih terus berkembang. Kegiatan keperawatan sehari-hari sangat beragam antara
lain tugas pokok, pelayanan asuhan keperawatan bagi pasien, meliputi perencanaan,
pelaksanaan dan pencatatan pelayanan keperawatan sesuai proses keperawatan, dan
pelayanan manajemen keperawatan lainnya, yang dapat berupa pengumpulan data
pasien, penggunaan obat, pengelolaan lingkungan, Persiapan dokumen dan
komunikasi dengan profesional lainnya. Sistem informasi keperawatan berbasis
komputer yang digunakan oleh perawat memberikan dukungan aktif untuk pekerjaan
sehari-hari mereka. Dalam penerapannya, sistem informasi keperawatan dapat
digunakan sendiri-sendiri atau lebih sering sebagai bagian dari electronic clinical
medical record (EMR) sehingga memungkinkan perawat untuk memberikan
kunjungan atau informasi klinis kepada profesi kesehatan lainnya. (Mulyani et al.,
2019)

2.2 Penerapan Sistem Informasi Asuhan Keperawatan di Indonesia


Salah satu penerapan sistem informasi asuhan keperawatan di Indonesia adalah rekam
medis berbasis komputer. Keunggulan rekam medis terkomputerisasi adalah perawat
dapat melaksanakan pekerjaan keperawatan dengan lebih efisien, efektif, dan optimal.
Memiliki akurat, waktu nyata, tanpa kertas, nyaman untuk ditinjau oleh staf perawat.
Selain perawatan lebih terintegrasi, meningkatkan kualitas layanan, dan memperluas
akses perawatan. Penggunaan sistem komputer juga dapat meningkatkan keselamatan
pasien dan kualitas perawatan, dan meningkatkan penggunaan rencana perawatan
standar. Cara di mana anggota tim multidisiplin berinteraksi dengan standar kualitas
dihasilkan melalui implementasi bersama dari rekam medis elektronik dan pelanggan
yang menjadi tanggung jawab mereka. Perawat percaya bahwa ini adalah perubahan
positif, dan jumlah perawat adalah yang terbesar, yang memungkinkan mereka untuk
terus menyediakan sistem pemberian layanan kesehatan dan harus memberikan
perawatan kepada klien setiap saat. (Tarigan & Handiyani, 2019)

BAB III
KESIMPULAN

Sistem Informasi Keperawatan (NIS) adalah sistem berbasis komputer yang


mewujudkan pengukuran dan evaluasi proses keperawatan, proses keperawatan dan
manajemen data, serta menyediakan aplikasi teknologi informasi dan komunikasi
dalam bidang dan prosedur terkait keperawatan. Dalam penerapannya, sistem
informasi keperawatan dapat digunakan sendiri-sendiri atau lebih sering sebagai
bagian dari electronic clinical medical record (EMR) sehingga memungkinkan
perawat untuk memberikan kunjungan atau informasi klinis kepada profesi kesehatan
lainnya. Salah satu penerapan sistem informasi asuhan keperawatan di Indonesia
adalah rekam medis berbasis komputer. Keunggulan rekam medis terkomputerisasi
adalah perawat dapat melaksanakan pekerjaan keperawatan dengan lebih efisien,
efektif, dan optimal

DAFTAR PUSTAKA
Anggraeni, E. Y., & Irviani, R. (2017). Pengantar Sistem Informasi (E. Risanto (ed.)).
CV. ANDI OFFSET. https://books.google.co.id/books?
hl=id&lr=&id=8VNLDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=sistem+informasi&ot
s=eTQJ0weTNe&sig=7SLZS68AtFtDl09VgNDCJFCQp6w&redir_esc=y#v=one
page&q=sistem informasi&f=false
KESER, İ. (2016). The Use of Nursing Information Systems in Nursing Care.
MacroJournals, 4(1), 86–90.
Mulyani, I., Zamzami, E. M., & Zendrato, N. (2019). Pengaruh Sistem Teknologi
Informasi Pada Manajemen Data dan Informasi Dalam Layanan Keperawatan :
Literature Review. Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 9, Nomor 2, 137–142.
Syam, A. D., & Sukihananto. (2019). Manfaat dan Hambatan dalam Pelaksanaan
Sistem Informasi Keperawatan. Keperawatan Muhammadiyah, 156–164.
Tarigan, R., & Handiyani, H. (2019). Manfaat Implementasi Dokumentasi Asuhan
Keperawatan Berbasis Komputerisasi Dalam Meningkatkan Mutu Asuhan
Keperawatan. Ilmiah Kesehatan Pencerah, 110–116.
https://doi.org/:https://doi.org/10.12345/jikp.v8i02.126

Anda mungkin juga menyukai