Anda di halaman 1dari 15

ALAT UKUR DAN PENGUKURAN

OHM METER DAN MIKRO OHM METER

ANGGOTA KELOMPOK

RONNY I.
MANOPPO
061430310186

SANTRIAWAN
LESMANA
061430310188

OHM METER
Ohm meter adalah alat pengukur satuan listrik yaitu hambatan. Ohm meter sendiri
diciptakan setelah adanya listrik, jelas saja sebelum asal-usul listrik ditemukan
maka alat ini juga belum ditemukan.
Besarnya hambatan dalam suatu penghantar yang diukur dengan ohm meter
dinyatakan dalam satuan ohm, nama satuan ini sesuai dengan nama alatnya jadi
mudah untuk dihafalkan.

HUKUM OHM
Ohm meter sendiri erat kaitannya dengan hukum ohm, hukum tersebut berbunyi:
Bila hambatan tetap, maka arus dalam setiap rangkaian berbanding lurus dengan
tegangan. Bila tegangan bertambah maka arus pun akan bertambah dan bila
tegangan berkurang maka arus pun juga akan berkurang. Bila tegangan tetap, maka
arus dalam rangkaian akan berbanding terbalik dengan hambatan. Bila hambatan
bertambah maka arus akan berkurang dan bila hambatan berkurang maka arus akan
bertambah."

RUMUS HUKUM OHM


Keterangan :
V = Tegangan
I

= Arus

= Hambatan

PRINSIP KERJA OHM-METER


Pada dasarnya prinsip kerja dari ohm-meter adalah besarnya arus
listrik yang mengalir melalui sebuah penghantar metal pada rangkaian,
dan ohm menemukan sebuah persamaan yang sederhana, menjelaskan
bagaimana hubungan antara tegangan, arus, dan hambatan yang saling
berhubungan.

KOMPONEN OHM-METER
1. Sekrup
2. Tombol pengatur jarum penunjuk
3. Saklar pemilih
4. Posisi W (Ohm)
5. Posisi ACV (Volt AC)
6. Posisi DCV (Volt DC)
7. Posisi DCmA (miliampere DC)

8. Lubang kutub + (V A W Terminal)


9.Lubang kutub (Common Terminal)
10.Saklar pemilih polaritas (Polarity Selector Switch)
11.Kotak meter (Meter Cover)
12.Jarum penunjuk meter (Knife edge Pointer)
13. Skala (Scale)

JENIS-JENIS OHM-METER
Ohm-Meter Analog
Ohm-meter analog lebih banyak dipakai untuk kegunaan sehari-hari, seperti para tukang servis TV
atau komputer kebanyakan menggunakan jenis yang analog.

Ohm-Meter Digital
Ohm-meter digital memiliki akurasi yang tinggi, dan kegunaan yang lebih banyak jika
dibandingkan dengan multimeter analog. Yaitu memiliki tambahan-tambahan satuan yang lebih
teliti, dan juga opsi pengukuran yang lebih banyak, tidak terbatas pada ampere, volt, dan ohm saja.

PENGGUNAAN OHM-METER
Adapun cara mengukur pada ohmmeter adalah sebagai berikut :
1. Pastikan posisi membaca alat ukurnya
2. Pastikan membaca dari KANAN ke KIRI
3. Tentukan sistim perkalian yang digunakan
4. Hubungkan kedua ujung probe
5. Kalibrasi terlebih dulu untuk menentukan angka0 , ( dengan tetap kedua ujung
probe terhubung) dengan cara mengatur potensio kalibrasi
6. Setelah yakin jarum menunjuk angka 0 lepas ujung probe yang terhubung,siap untuk
digunakan mengukur tahanan/hambatan/resistor

MIKRO OHM-METER
Meter Tahanan Kontak Biasa disebut dengan Micro Ohm meter dan
digunakan untuk mengukur tahanan antara terminal masuk dan
terminal keluar pada alat hubung utama kubikel. Nilai yang dihasilkan
adalah dalam besaran micro atau sepersatu juta ohm.

Alat ini merupakan alat yang digunakan untuk mengukur tahanan


pada suatu kontak dimana prinsip kerja dari alat ini : mempunyai
4 buah keluaran kabel yang terdiri dari 2 kabel Arus (positif dan
negatif) dimana saat kita melakukan pengukuran terhadap kontak
kita rangkai kabel arus & tegangan sehingga kontak terapit oleh
kabel arus dan tegangan, masing-masing (+) dan (-) dimana
urutan pemasangannya kabel tegangan diletakkan pada sisi
dalam atau sesuai urutan :
Kabel arus dan tegangan (+), kontak yang diukur, kabel tegangan dan kabel
arus (-)

Dua terminal alat ukur yang dihubungkan ke terminal masuk dan keluar akan
mengalirkan arus searah dengan nilai minimal 200 Amper. Sebenarnya yang
terukur pada alat ukurnya adalah jatuh tegangan antara 2 ( dua ) terminal yg
terhubung dengan alat ukur, tetapi kemudian nilainya dikalibrasikan menjadi
satuan micro ohm

THANKYOU!

Anda mungkin juga menyukai