Anda di halaman 1dari 22

VISI FK UPR

Menjadi Fakultas Kedokteran bermutu


dalam menghasilkan lulusan yang
bermoral, kompeten, berdaya saing
dan mampu berperan serta dalam
peningkatan derajat kesehatan
masyarakat

MISI FK UPR
Menyelenggarakan dan memantapkan
penyelenggaraan pendidikan kedokteran dan
kesehatan yang menghasilkan SDM berkualitas
sebagai pendukung pembangunan nasional.
Menyelenggarakan penelitian yang menghasilkan
IPTEK kedokteran dan kesehatan sesuai dengan
kebutuhan prioritas pembangunan nasional
dengan keunggulan kajian rawa gambut tropika
serta daerah aliran sungai dan lingkungannya
termasuk tanaman obat (herbal medicine).
Menyelenggarakan pengabdian kepada
masyarakat dan menyebarluaskan IPTEK
kedokteran dan kesehatan untuk meningkatkan
kualitas hidup masyarakat

TUJUAN FK UPR
1. Terwujudnya Fakultas Kedokteran
yang bermutu, efisien, mandiri dan
tanggap terhadap kebutuhan
masyarakat untuk menghasilkan
lulusan yang bertaqwa kepada Tuhan
YME, berakhlak mulia, bersemangat
ilmiah, kompeten, profesional, dan
berdaya saing tinggi, serta memiliki
kinerja yang tinggi dalam menerapkan
dan mengembangkan IPTEK

2. Terwujudnya peningkatan kuantitas


dan kualitas penelitian IPTEK
kedokteran dan kesehatan serta
publikasi ilmiah (tingkat nasional dan
internasional) untuk menghasilkan
berbagai kekayaan intelektual (inovasi
baru) terutama pada kajian masalahmasalah kesehatan di daerah rawa
gambut tropika serta daerah aliran
sungai dan lingkungannya termasuk

3. Terwujudnya pemanfaatan hasil-hasil penelitian


IPTEK kedokteran dan kesehatan melalui kegiatan
pengabdian masyarakat untuk meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat dan income-generating.
4. Terwujudnya jaringan kerjasama luas di bidang
pendidikan, penelitian, pengabdian dan kegiatan
profesional dengan institusi pemerintah, swasta, dan
badan-badan lain pada tingkat nasional maupun
internasional.
5. Terwujudnya kemandirian, efisiensi, efektifitas dan
profesionalitas tata kelola organisasi dan administrasi

PRINSIP-PRINSIP
KEDOKTERAN KOMUNITAS
dr. DONNA NOVINA KAHANJAK,
M.Biomed
donnanovinakahanjak@gmail.com
WA: 085249186300

PERBEDAAN
1. Polisi Kedokteran (Medicinesche Polizey,
Medical Police)
Ilmu Kedokteran Komunitas tidak sama dengan
Polisi Kedokteran.
Polisi Kedokteran adalah upaya melindungi
kesehatan individu dan komunitas melalui
penerapan pelbagai peraturan perundangundangan yang disertai dengan penerapan
sanksinya (Peter Frank, 1766)

PERBEDAAN
2. Kedokteran Sosial (social medicine)

Ilmu Kedokteran Komunitas tidak sama dengan


Kedokteran Sosial.
Kedokteran Sosial adalah upaya memperbaiki
kesehatan individu dan komunitas melalui
perbaikan lingkungan sosial, biologik dan fisik
(Guterin, 1848)

3. Ilmu Kedokteran Pencegahan (preventive


medicine)
Ilmu Kedokteran Komunitas tidak sama dengan
Ilmu Kedokteran Pencegahan.
Ilmu Kedokteran Pencegahan adalah ilmu dan
seni mencegah penyakit, memperpanjang usia
hidup, meningkatkan kesehatan fisik dan

PERBEDAAN
4. Ilmu
Kesehatan
health)

Masyarakat

(public

Ilmu Kedokteran Komunitas tidak sama dengan


Ilmu Kesehatan Masyarakat.
Ilmu Kesehatan Masyarakat adalah ilmu dan seni
mencegah penyakit, meperpanjang usia hidup,
meningkatkan kesehatan fisik dan mental serta
efisiensi melalui upaya masyarakat yang
terorganisir guna menyehatkan lingkungan,
memberantas penyakit menular, pendidikan
individu
tentang
kesehatan
perorangan,
pengorganisasian
pelayanan
kedis
dan
perawatan guna ditegakkan diagnosis dini dan
tindakan pencegahan serta mengembangkan
sistem sosial yang akan menjamin bahwa setiap
individu dalam masyarakat akan mendapatkan

PRINSIP POKOK
1. Ilmu Kedokteran Komunitas adalah
cabang Ilmu Kedokteran
Ilmu Kedokteran adalah ilmu dan kiat
mencegah, mengobati serta
menyembuhkan penyakit
Ilmu Kedokteran Komunitas
menerapkan semua prinsip, disiplin dan
metoda kerja Ilmu Kedokteran
Pendekatan kedokteran komunitas
adalah pendekatan medis yang
berorientasi pada masalah kesehatan
perseorangan sebagai anggota

PRINSIP POKOK
2. Sasaran utama Ilmu Kedokteran
Komunitas adalah kelompokkelompok yang jelas jumlah dan
susunannya yang ada dalam
masyarakat

Kelompok ini disebut dengan nama


komunitas
Sekalipun sasaran utama adalah
komunitas, namun karena merupakan
bagian dari ilmu kedokteran,
penetapan sasaran tetap dimulai dari

PRINSIP POKOK
3. Pelayanan medis yang diselenggarakan
dalam kerangka Ilmu Kedokteran
Komunitas adalah pelayanan medis
paripurna yang mencakup :

promosi kesehatan
pencegahan penyakit
diagnosis dini dan tindakan tepat
pembatasan cacat
pemulihan kesehatan

PRINSIP POKOK
4. Dalam melaksanakan pelayanan
kedokteran komunitas perhatian
ditujukan pada :

Pemenuhan kebutuhan dan penyelesaian


masalah kesehatan kelompok, yang
merupakan akumulasi dari pemenuhan
kebutuhan dan penyelesaian masalah
kesehatan perseorangan yang ada dalam
kelompok
Dalam memenuhi kebutuhan dan
menyelesaikan masalah kesehatan
perseorangan yang ada dalam kelompok,
memperhatian dan memanfaatkan pelbagai

PRINSIP POKOK
5. Pelayanan Kedokteran Komunitas adalah
jembatan antara pelayanan medis dan
pelayanan kesehatan masyarakat

Perhatian utama pelayanan medis adalah


orang sakit sebagai orang perorangan (15%
penduduk)
Perhatian utama pelayanan kesehatan
masyarakat adalah orang sehat yang ada di
masyarakat (85% penduduk)
Perhatian utama pelayanan kedokteran
komunitas adalah orang sakit dan orang
sehat yang ada dalam kelompok-kelompok di
masyarakat (100% penduduk)

SEJARAH PERKEMBANGAN
Penerapan prinsip Kedokteran Komunitas
bukan hal baru, telah dikenal paling tidak
sejak abad ke 18 yakni bersamaan dengan
perkembangan konsep kedokteran sosial
Istilah Kedokteran Komunitas baru
kemudian dipergunakan:
Mula-mula sebagai nama dari konsep
pelayanan medis yang baru (awal 1960-an)
Kemudian sebagai nama salah satu Bagian di
FK (awal tahun 1970-an)

SEJARAH PERKEMBANGAN
Pengakuan Ilmu Kedokteran Komunitas
sebagai salah satu cabang ilmu
kedokteran, baru dikenal pada akhir tahun
1970-an
Pada saat ini Ilmu Kedokteran
Komunitas telah telah berkembang pesat
dan diakui sebagai salah satu cabang ilmu
kedokteran yang mutlak harus diajarkan
kepada mahasiswa kedokteran
Kendali mutu
Kendali biaya

RUANG LINGKUP
1. Kegiatan
Kegiatan Ilmu Kedokteran Komunitas
adalah terselenggaranya pelayanan
kedokteran komunitas. Pelayanan
kedokteran komunitas adalah pelayanan
medis paripurna yang ditujukan pada
kelompok-kelompok penduduk yang ada
dalam masyarakat
2. Sasaran
Sasaran Ilmu kedokteran komunitas
adalah kelompok-kelompok dalam
masyarakat (komunitas) dan/atau
individu dalam kaitan interaksinya
dengan kelompok

SUBSTANSI KEILMUAN
1. Penyelenggarakan pelayanan medis
paripurna
2. Sasaran pelayanan terhadap komunitas
3. Perkembangan Ilmu

SUBSTANSI KEILMUAN
1. Terkait dengan kehendak untuk
menyelenggarakan pelayanan medis
paripurna:
konsep sehat-sakit, riwayat perjalanan
penyakit, tingkat pencegahan penyakit
sosio antropologi kedokteran, ekologi
kedokteran, kesehatan lingkungan, kesehatan
kerja
perilaku kesehatan, pendidikan kesehatan
pemberantasan dan pencegahan penyakit
menular
administrasi kesehatan

SUBSTANSI KEILMUAN
2. Terkait dengan kehendak untuk
memenuhi kebutuhan kesehatan
kelompok-kelompok penduduk yang ada
di masyarakat:

Demografi
Epidemiologi
Bio statistik
Metodologi penelitian

PERCABANGAN KEILMUAN
Ilmu Kedokteran Komunitas saat ini telah
berkembang pesat. Muncul pelbagai
percabangan ilmu kedokteran komunitas
Percabangan tersebut diijabarkan menurut
kelompok-kelompok penduduk yang
menjadi sasaran Ilmu Kedokteran
Komunitas

Ilmu
Ilmu
Ilmu
Ilmu
Ilmu

Kedokteran
Kedokteran
Kedokteran
Kedokteran
Kedokteran

Keluarga
Olahraga
Kerja
Kelautan
Penerbangan

SELESAI

Anda mungkin juga menyukai