Anda di halaman 1dari 22

DEFINISI IKM

 Kesehatan masyarakat adalah ilmu mengenai


melindungi dan meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat melalui pendidikan, promosi pola hidup
sehat, dan penelitian mengenai penyakit dan
pencegahan kesakitan.
 Kesehatan masyarakat melihat aspek lingkungan,
genetik, gaya hidup untuk mengembangkan program
pencegahan penyakit terhadap keluarga dan
masyarakat
•Ilmu yang membidangi pencegahan dan peningkatan kesehatan
masyarakat
•Melalui pendidikan dan promosi dibidang perilaku sehat (PHBS),
•Melakukan penelitian penyakit dan pencegahan kecelakaan
•Para profesional kesehatan masyarakat menganalisa hubungan kesehatan
dengan genetik, serta
•Perilaku/ pemilihan terhadap kesehatan dan lingkungan
•Membentuk program-program dalam rangka pencegahan terhadap
keluarga dan masyarakat
• Kesehatan masyarakat mencoba untuk mencegah kejadian suatu
penyakit dengan menerapkan program pendidikan masyarakat,
mengembangkan aturan, pelayanan administrative, dan melakukan
penelitian.
• Petugas klinik (dokter dan perawat) berfokus pada pasien setelh menjadi
sakit kemudian diobati untuk memperkecil kemungkinan cacat.
Profesional kesehatan masyarakat berusaha mencegah permasalahan
kesehatan terjadi melalui
Mengimplentasikan program pendidikan
Dukungan politik
Pelayanan administrasi
Penelitian

Berbeda dengan profesional di bidang klinik misalnya dokter dan perawat


yang bekerja fokus pada pengobatan individu setelah mereka sakit.

Secara luas kesehatan masyarakat bertujuan menyediakan pelayanan


kesehatan yang bermutu, merata dan terjangkau
Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) mendefinisikan:

IKM adalah ilmu dan seni untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat yg
meliputi usaha2 peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,
keluarga maupun perorangan serta penyehatan lingkungan hidupnya dalam
bentuk fisik, biologis, sosio-ekonomis dan sosio-kultural dengan mengikut
sertakan masyarakat.

IKM pada hakekatnya adalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang


mempelajari masalah2 kesehatan dan segala faktor2yang
mempengaruhinya serta segala upaya atau cara2 untuk mengatasinya
dalam masyarakat
KESEHATAN MASYARAKAT MENCAKUP (Winslow)

1. Sanitasi lingkungan
2. Pemberantasan penyakit
3. Pendidikan kesehatan (higiene)
4. Manajemen (pengorganisasian )
5. Pengembangan rekayasa sosial dalam rangka pemeliharaan
kesehatan masyarakat
Secara garis besar disiplin ilmu yang menopang ilmu kesehatan

masyarakat, atau sering disebut sebagaipilar utama


ilmu kesehatan masyarakat adalah:

1. Epidemiologi
2. Biostatistik/statistik kesehatan
3. Kesehatan lingkungan
4. Pendidikan kesehatan dan ilmu perilaku
5. Administrasi kesehatan masyarakat
6. Gizi masyarakat
7. Kesehatan kerja
Upaya2 yg dapat dikatagorikan sebagai seni atau penerapan ilmu kesehatan masyarakat antara lain:

1. Pemberantasan penyakit, baik menular maupun


tidak menular
2. Perbaikan sanitasi lingkungan
3. Perbaikan lingkungan pemukiman
4. Pemberantasan vektor
5. Pendidikan (penyuluhan) kesmas
6. Pelayanan kes ibu dan anak
7. Pembinaan gizi masyarakat
8. Pengawasan sanitasi tempat2 umum
9. Pengawasan obat dan minuman
10. Pembinaan peran serta masyarakat , dsb
PRINSIP-PRINSIP IKM
1. IKM menekankan pemikiran dan tindakan yang bersifat
promotif dan preventif d/p kuratif
2. Ikm menekankan pada masyarakat atau kumpulan orang
baik yang sehat maupun yang sakit
3. Faktor lingkungan dianggap memegang peranan penting
4. Melihat upaya2kes sebagai upaya masyarakat yg
terorganisasikan (memerlukan proses manajemen yg baik)
5. Menganggap masyarakat sebagai obyek sekaligus subyek,
peranserta masy. dan perilaku masy. sgt. penting.
6. Melihat mslh kes sbg masalah multi sektoral yg saling kait
mengkait
AZAS-AZAS IKM

1. Azas keilmuan dan teknologi (mutakhir)


2. Azas metodologies, sistematis, rasional, terbuka dan
universal
3. Azas pengamatan, yg deskriptif, analitis, kalau perlu
eksperimental, utk memahami masalah kes
4. Azas efektif dan efisien, serta berdaya dan berhasil
guna
5. Azas IPTEK yg dapat diterima bahkan didukung masy
WAWASAN

1. Ideologi dan konstitusi dimana iptek IKM akan dikembangkan dan


diterapkan
2. Nilai-nilai budaya, adat istiadat, kepercayaan, kebiasaan, perilaku, di
lingkungan masyarakat dimana iptek IKM akan diterapkan
3. Lingkungan ekologik yang luar maupun lingkungan kesehatan yang
bersifat fisik, biologik, perilaku, dll
4. Belajar dari sejarah dan pengalaman nenek moyang peradaban secara
universal
5. Kecenderungan (trend) yang sedang berjalan sekarang maupun yang
sedang berkembang
FILSAFAT
Kesehatan merupakan unsur yg tak terpisahkan dari kesejahteraan manusia
Merupakan kondisi normal yg menjadi hak dari setiap orang
Kondisi normal dan serasi dgn lingk harus dipertahankan
Upaya untuk mengelak dan menangkal thd faktor2 atau pengaruh buruk yg
mengganggu keseimbangan perlu diperhatikan
PENDEKATAN
• Pendekatan “public” memandang sasaran dan peranan masyarakat
secara luas dgn komposisi heterogen
• dapat dgn pendekatan “community” atau komunitas dgn sasaran
kelompok masyarakatyg lebih kecil
•Berkembang dari kedokteran komunitas, kedokteran sosial, pendekatan
khas di dalam penanggukangan penyakit menular, epidemiologi
MAKSUD DAN TUJUAN
1. Mempelajari masalah2 kesehatan yg ada di masy
2. Mempelajari faktor2 yg berpengaruh pada mslh2
kes tsb
3. Dengan memanfaatkan iptek dan segala
kemampuan yg ada pada masy., berupaya dan
berekayasa utk menanggulangi maslh2 kes tsb
4. Melalui metoda2 penelitian yan sistematis berupaya
utk selalu mengembangkan ilmu sehingga dpt
dipakai sbg sarana yg efektif dan efisien utk
meningkatkan derajad kes masyarakat
PSIKOLOGI KESEHATAN

Psikologi Kesehatan menurut Matarazzo (1980, dalam Ogden: 1996)


adalah suatu agregat dari specific educational, dan kontribusi scientific
professional, dari disiplin psikologi, untuk memajukan atau memelihara
kesehatan, termasuk juga didalamnya penanganan penyakit dan aspek-
aspek lain yang terkait dengannya.
Secara lebih operasional, psikologi kesehatan dapat dimanfaatkan untuk :

1. Mengevaluasi tingkah laku dalam etiologi penyakit


2. Memprediksi tingkah laku tidak sehat
3. Memahami peran psikologi dalam experience of illness
4. Mengevaluasi peran psikologi dalam treatment
5. Selain itu, teori-teori psikologi juga dapat dimanfaatkan dalam
mempromosikan tingkah laku sehat dan mencegah sakit/munculnya
penyakit dalam skala individu maupun yang lebih luas (kelompok,
komunitas maupun masyarakat)
ANTROPOLOGI KESEHATAN

Antropologi kesehatan adalah studi tentang pengaruh unsur-unsur budaya


terhadap penghayatan masyarakat tentang penyakit dan kesehatan (Solita
Sarwono, 1993). Definisi yang dibuat Solita ini masih sangat sempit karena
antropologi sendiri tidak terbatas hanya melihat penghayatan masyarakat dan
pengaruh unsur budaya saja.
Antropologi lebih luas lagi kajiannya dari itu seperti Koentjaraningrat
mengatakan bahwa ilmu antropologi mempelajari manusia dari aspek fisik,
sosial, budaya (1984;76).
Pengertian Antropologi kesehatan yang diajukan Foster/Anderson
merupakan konsep yang tepat karena termaktub dalam pengertian ilmu
antropologi seperti disampaikan Koentjaraningrat di atas.

Menurut Foster/Anderson, Antropologi Kesehatan mengkaji masalah-


masalah kesehatan dan penyakit dari dua kutub yang berbeda yaitu kutub
biologi dan kutub sosial budaya
5 Poin Pencegahan

 Health promotion
 Specific protection
 Early recognition and promt treatment
 Disability limitation
 rehabilitation
Apa yang akan kalian lakukan setelah menjadi seorang
sarjana kesehatan masyarakat?

Anda mungkin juga menyukai