Anda di halaman 1dari 2

Program pelayanan kesehatan

Pelaksanaan program kesehatan dapat dikelompokkan kedalam dua program utama puskesmas yaitu program

kesehatan dasar dan program kesehatan pengembangan.

1. Program Kesehatan Dasar

Program kesehatan dasar merupakan program wajib (minimal) yang harus dilaksanakan oleh Puskesmas.

Program kesehatan dasar terdiri dari enam program.

a. Program Promosi Kesehatan.

Program promosi kesehatan dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan sikap positif

(kemauan) dan perilaku (kesadaran) individu, keluarga dan masyarakat secara mandiri untuk memelihara,

meningkatkan dan melindungi kesehatan sendiri dan lingkungannya. Target program promosi kesehatan adalah :

(1). Persentase rumah tangga berperilaku bersih dan sehat : 65%.

(2). Persentase posyandu pernama dan mandiri : 40%.

(3). Persentase penyuluhan NAPZA : 15%.

b. Program Kesehatan Lingkungan.

Tujuan program kesehatan lingkungan adalah untuk mewujudkan lingkungan hidup yang sehat agar masyarakat

dapat terlindungi dari ancaman dan bahaya penyakit yang berasal dari lingkungan. Target program kesehatan

lingkungan adalah :

(1). Persentase rumah sehat : 65%.

(2). Persentase tempat umum dan makanan sehat : 80%.

(3). Persentase institusi dibina kesehatan lingkungannya : 70%.

(4). Persentase keluarga dengan kepemilikan sanitasi dasar : 65%.

c. Program Pemberantasan Penyakit Menular.

Penyelenggaraan program pemberantasan penyakit menular dimaksudkan untuk mencegah terjadinya dan

tersebarnya penyakit menular serta menurunkan angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat penyakit

menular sehingga tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat. Target program pemberantasan penyakit

menular adalah :
• · Persentase WUS, ibu hamil dan bayi diimunisasi : 80%.

• · Persentase anak sekolah diimunisasi (BIAS) : 100%.

• · Persentase penderita TBC BTA (+) disembuhkan : 85%.

• · Persentase Desa/Kelurahan UCI : 100%.

• · Persentase penanganan penderita Malaria : 100%.

• · Persentase penanganan penderita DBD : 100%.

d. Program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan Keluarga Berencana (KB).

Program kesehatan ibu dan anak bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan ibu dan anak sejak dalam

kandungan. Sasaran program : ibu hamil, ibu melahirkan dan bayinya serta ibu menyusui dan wanita usia subur.

Target program ini adalah :


• · Persentase ibu hamil diperiksa lengkap (K-4) : 88%.

• · Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan : 85%.


• · Pelayanan kesehatan ibu nifas dan bayi baru lahir (neonatus) : 90%.

• · Persentase bayi neonatus dikunjungi : 80%.

e. Program Perbaikan Gizi Masyarakat

Program perbaikan gizi masyarakat dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan status gizi masyarakat

melalui penemuan dan perbaikan / penanggulangan gizi buruk terutama pada balita dan ibu hamil. Target

program perbaikan gizi masyarakat adalah :


• · Persentase balita dengan gizi Bawah Garis Merah (BGM) : 6,2%.

• · Persentase ibu hamil mendapat tablet Fe-90 : 82%.

• · Persentase balita yang naik berat badannya : 80%.

• · Persentase balita yang mendapat Vitamin A 2 kali : 90%.

• · Persentase desa dengan garam beryodium baik : 80%.

f. Program Pengobatan

Pengobatan dilaksanakan dengan memberikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif dengan pendekatan individu

dan keluarga melalui upaya rawat jalan dan rujukan. Target program pengobatan :
• · Persentase penduduk mendapatkan rawat jalan : 15%.

• · Persentase murid SD/MI mendapat pemeriksaan gigi/mulut : 75%.

• · Persentase penduduk usia lanjut dilayani : 50%

2. Program Kesehatan Pengembangan

a. Program Pelayanan Keluarga Miskin (GAKIN)

Program pelayanan kesehatan gakin diselenggarakan secara nasional. Program ini mendapatkan pembiayaan

sepenuhnya dari Pemerintah Pusat. Target program ini adalah :


• · Persentase penduduk miskin yang tertangani : 100%.

• · Persentase balita KK miskin yang tertangani : 100%.

b. Program Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut (USILA)

Program ini bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan para usia lanjut usia untuk mencapai derajat

kesehatan yang optimal. Target program pelayanan kesehatan usia lanjut adalah 15% dari pengunjung rawat

jalan.

c. Program Pelayanan Kesehatan Jiwa

Program ini bertujuan untuk meningkatkan status kesehatan jiwa masyarakat untuk mencapai derajat kesehatan

yang optimal. Target program pelayanan kesehatan jiwa adalah 15% dari kunjungan rawat jalan

Anda mungkin juga menyukai