I. Acne
Acne Vulgaris – AV
adalah kelainan saluran pilosebassius
Ditandai dengan sumbatan timbunan keratin
Klinis: komedo, papul, pustul, nodul, kista
Etiologi
Genetic
-45 % anak sekolahan salah satu /kedua orang tuanya kena AV
-penderita dengan gen tertentu jerawat lebih berat
Ras
-bangsa tertentu kasus berat >>
-pria kulit putih >> berat
Endokrin / hormonal
-AV 60-70% timbul 2-7 hari prahaid o/k perubahan hormonal
-pil KB estrogen tinggi baik
-estrogen rendah, progesteron tinggi
-jerawat (-) orang dikebiri, pengangkatan indung telur
Psikis
-emosi pegang peranan
-tekanan jiwa/stress pacu
-wanita lebih peka
Diit makanan/controversial
-makanan tertentu memperberat
-keringat menghambat muara folikel
Kosmetik
-terdiri dari bahan kimia pembentukan zat tanduk
-pelembab/pemade perberat AV
Musim
-panas MTH memperberat
-keringat menyumbat muara folikel
Trauma/mekanik
-gesekan, garukan, tekanan merangsang dan memperberat AV
Patofisiologi
Berdasarkan berat-ringan
Ringan :komedo papul
Sedang :komedo papul pustul
Berat :komedo papul pustul abses
Sangat berat :komedo papul pustul abses dan parut luas
Gambaran klinis
Dengan peradangan:
papul pustul abses
nodul kista kadang sakit
Dasar Dx.
Anamnesis:
Riwayat penyakit:
-usia, pendidikan, pekerjaan -kosmetik
-tekanan psikis -siklus haid
-iklim -trauma
-diet -obat
Riwayat keluarga
Px. Fisik
= kulit berminyak
-ada lesi komedo
-ada lesi lain/tidak
Dx. Banding
Erupsi Acneformis
Mrp rx folikuler:
Dimulai dgn inflamasi (papula pustulosa) tanpa komedo
Selalu karena obat
Timbul mendadak
Mengenai daerah yang luas & tidak sesuai lokasi acne
Obat penyebab: Iodium Vit. B12
Bromida Fenobarbital
INH Tetrasiklin
Kortikosteroid
Rosasea
Erupsi kronis terpusat pd daerah pusat wajah ditandai dgn eritema menetap, telangiokasi, tampak erupsi
berbentuk acne tda papul inflamasi, pustul, kista, hiperplasi kelenjar sebasea progresif dan penebalan kulit.
Tidak ditemukan komedo.
Dapat terjadi penebalan hidung yang jelas (Rhynophyema).
Kerusakan kosmetik yang jelas progresif.
Rasa terbakar/tertusuk dapat timbul bila irisan flushing. Rasa terbakar juga timbul bila iritan lemak dioleskan.
Perioral Dermatitis
Mrp inflamasi dgn skuama, terbatas pd daerah perioral, lipatan nasolabial, biasanya pd wanita usia subur.
Faktor pencetus:
Sensitif terhadap sinar, atropi, acne rosasea, infeksi demodes, kandidiasis, pertumbuhan berlebihan,
phityresperum, penggunaan pasta mengandung fluor, kortikosteroid fluorinated topikal.
Gambaran klinik
Erupsi eritema dan skuama yang menetap dengan papul kecil dan papul pustul diatasnya pada daerah
perioral dan lipatan nasolabial.
Biasanya pada dagu atau bibir atas dan meluas dengan bentuk tak teratur sampai mengelilingi mulut, tanpa
mengenai daerah dekat batas kulit dan mukosa.
Dpt mengenai kelopak mata/glabela/kedua-duanya.
Kekambuhan akut yang rekuren dan berfluktuasi.
Adenoma Sebasea
Adenoma Sebasea dari Pringle:
Berhubungan dengan TBC.
Kelainan ini menunjukkan proliferasi angiofibromatosis dibandingkan kelainan sebasea.
Adenoma sebasea dari Balser:
Bukan mrp adenoma sebenarnya, tapi berupa trikoepitelioma multiple.
Adenoma Sejati:
Agak jarang dan biasanya pada usia lanjut
Lokasi pada wajah dari kepala berambut
Veruka Plana
Lesi intra epidermal disebabkan DNA Papiloma Virus
Dapat timbul pada semua usia, tu. anak dan dewasa muda.
Penularan secara kontak dan autoinokulasi
Mrp papul disekret kecoklatan atau seperti warna daging, sedikit menonjol, diameter 1-5 mm.
Lebih sering berkelompok dan sering timbul pada wajah dan kadang lengan.
Terapi
Prinsip Pengobatan
Perawatan Kulit
Membersihkan wajah 2-3 x/hari kotoran, sel tanduk yang mati, sebum
Mrp pengelolaan yang tidak spesifik dan tidak mengurangi produksi lemak.
Menggunakan: sabun antiseptik, cairan/krim pembersih atau penyegar.
Terapi Topikal
Terapi Sistemik
Terapi kombinasi
Topikal + Sistemik
Tindakan Khusus
Ekstraksi komedo
Injeksi treamsinolon asetonida
Intra lesi
Dermabrasi menghilangkan jaringan parut
Perhatikan: penggunaan menurut petunjuk dokter (ESO !) & lakukan: penanganan AV secara baik dan benar.
II. Rambut
1. Eflufium telogen
Bersifat sementara
Lepasnya rambut telogen
Stress fisik/mental: bayi baru lahir, persalinan
demam 39ºC
penyakit kronis, berat, keganasan
obat
2. Eflufium anagen
Obat sitostatik
Lepasnya rambut anagen >>
Klasifikasi kebotakan
1. Tanpa Sikatrik
2. Dengan Sikatrik
1. Heterokimia
dua warna pd satu orang
Piebaldism, kwasiorkor
2. Kanitas
Rambut putih/ abu-abu pada orang muda
Mrp proses penuaan ┐ fase melanosit menurun
Faktor keturunan ┘
3. Poliosis
Sekelompok rambut putih diatas dahi melanin berkurang pada sekelompok folikel rambut
Sekelompok rambut kecil
Top of the Document
III. Kuku
Kelainan Kongenital
a. Psoriasis Eritropapuloskuamosa.doc
Pitting Nail : Berlubang-lubang/ berlekuk- b. Ecsema dan dermatitis
Dermatitis.doc
lekuk: khas
Warna berubah keruh Tu. atopic dermatitis, penyebab >>
Onikolisis (kuku hancur) distal/lateral Eritema dan distropi sekitar jaringan
Penebalan sub ungual Bentuk irregular dan kasar
Perubahan warna
c. Lichen planus