Anda di halaman 1dari 4

Tugas Akuntansi Keuangan Lanjutan 2 Nama : Miftachul Aulia M.

NIM : 040913345 Akuntansi Alih Jenis

Joint Venture in Business Practice

Pengertian Joint Venture Joint Venture adalah kerjasama yang dilakukan oleh beberapa pihak untuk penyelenggarakan usaha bersama dalam jangka waktu tertentu, dan kerjasama tersebut akan berakhir setelah tujuan tercapai atau pekerjaan selesai.

Keanggotaan Joint Venture Para Anggota (pihak yang menyelenggarakan) Joint Venture sering disebut dengan istilah Venture atau Partner atau Sekutu, Anggota joint venture dapat berupa perseorangan, peresekutuan dan PT., pada umumnya semua partner ikut mengelola jalannya perusahaan. Salah satu di antara para sekutu bertindak sebagai manajer, yang disebut managing partner. Karakteristik : * Waktunya terbatas * Masing-masing pihak dapat menyerahkan kontribusi baik berupa uang atau barang * Keuntungan atau kerugian dibagi sama * Untuk pihak-pihak yang berjasa diperhitungkan terlebih dahulu bunga modal, komisi, bonus dan lain-lain

* Pimpinan usaha Joint Venture yang disebut managing partner mempunyai kewajiban menyelenggarakan pembukuan dan menyajikan laporan keuangan.

Akuntansi Joint Venture Pada dasarnya Akuntansi Joint Venture dapat diselenggarakan dengan 2 Metode, yaitu : 1. Metode Akuntansi Terpisah 2. Metode Akuntansi Tidak Terpisah 1. Metode Akuntansi Terpisah Rekening-rekening yang diselenggarakan dalam perusahaan Joint Venture adalah : Aktiva, Utang, Modal untuk masing-masing sekutu dan Pengahsilan serta Biaya. Pada Metode ini masing-masing sekutu hanya akan mencatat investasinya sendiri saja, jadi para sekutu hanya akan mencatat apa bila hanknya berubah. Contoh: Dalam rangka perayaan Hari Raya, 200x A, B dan C sepakat untuk mengadakan joint venture yang bergerak dalam bidang penjualan Pakaian dan Mainan anak-anak. Setoran masing-masing sekutu disepakati : Tn. A Rp. 10.000.000, Tn. B Rp. 10.000.000 dan Tn. C Rp. 15.000.000 Cara Pembagian Laba disepakati: a. A sebagai managing partner mendapatkan Bonus 20% Laba

b. Sisa Laba sete;ah dikurang bonus akan dibagi A= 30%; B = 30% dan C = 40% c. Transaksi yang terjadi selama beroperasinya Joint Venture adalah : 1. 2. 3. Tn. A Menyetor Modal berupak Kas Rp. 10.000.000 Joint Venture membayar biaya sewa tempat sebesar Rp. 2.500.000 Tn. B menyetor Kas sebesar Rp. 10.000.000 sebagai setoran Modal

4.

Tn. C menyerahkan barang dagangan sebagai setoran modal. Harga perolehan

barang dagangan tersebut Rp. 14.000.000, akan tetapi nilainya disepakati Rp. 15.000.000 5. Joint Venture Membeli tambhan barang dagangan seharga Rp. 9.000.000.

Pembelian ini dilakukan oleh Managing Partner 6. 7. Joint Venture membayar berbagai macam biaya usaha sebesar Rp. 3.500.000,Joint Venture berhasil menjual semua barang dagangan seharga Rp. 35.000.000

secara tunai 8. Laba Rugi Joint Venture dihitung dan dibagikan kepada para Partner

Joint Venture dibubarkan dan semua kas dibagikan kepada para sekutu. Diminta : Buat Pencatatan Jurnal yang dilakukan oleh Joint Venture maupun oleh masing-masing Partner.

2. Metode Akuntansi Tidak Terpisah Pada Metode ini, Akuntansi Terhadap Joint Venture di selenggarakan Oleh masingmasing Sekutu (Partner). Akuntansinya dapat dibagi 2, yaitu diselenggarakan oleh : a. Managing Partner (Sekutu Manajer) b. Non-Managing Partner (Sekutu Biasa) a. Managing Partner

Pada dasarnnya managing partner akan menyelenggarakan Rekening secara Lengkap, Rekening. Aktiva, Utang, Modal, Pendapatan dan Biaya. Rekening Modal Biasanya diganti dengan Rek, Sekutu ybs., misalnya Rek. Modal C ----- Rek. C. Dengan demikian Rek.2., Yang diselenggarakan Managing Partner yaitu:

Aktiva-Joint Venture, Utang-Joint Venture, rekening Sekutu, rekening Joint Venture. 1. Rekening Aktiva-Joint Venture. Rekening ini akan di Debet Kalau +, dan kredit Kalau Berkurang (-), antara lain : Kas-Joint Venture Piutang Wesel-Joint Venture Piutang Dagang-Joint Venture 2. Rekening Utang-Joint Venture. Rekening ini akan di Debet Kalau -, dan kredit Kalau Bertambah (+) 3. Rekening sekutu Masing-masing partner hanya akan menyelenggarakan rekening Sekutu untuk partner yang lain, jadi tidak akan menyelenggarakan rekening untuk diri sendiri. Jadi Managing Partner hanya akan menyelenggarakan Rekening Sekutu Untuk Managing Partner. 4. Rekening joint venture Rekening ini merupakan gabungan dari Rek. Pendapatan dan Biaya. Jadi saldo Rek. Ini akan menunjukkan Laba Rugi. b. Non-Managing Partner Non Managing Partner hanya menyelenggarakan 2 Macam Rekening, yaitu: 1. 2. Rekening Joint Venture Rekening Sekutu

Anda mungkin juga menyukai