Anda di halaman 1dari 2

Analisa Keuangan Apotek Mawar setelah dilakukan penyesuaian gaji karyawan

Pendapatan
Resep

= 0.3/1.3 x 360 x20 x Rp 75.000,00 = Rp 124.615.384,00

Non resep

= 0.1/1.1 x 360 x 40 x Rp 12.500,00 = Rp 16.363.636,00

Reklame

Rp. 1.000.000,00 +

Total

= Rp 141.979.020,00

Pengeluaran
Biaya operasional

= 12 x Rp 7.000.000,00

= Rp 84.000.000,00

Sewa bangunan

= Rp. 20.000.000,00

Cicilan + bunga

= Rp. 33.150.000,00 +

Total

= Rp 137.150.000,00 -

Laba kotor

= Rp 4.829.020,00

Pajak
5% x Rp. 4.829.000,00

= Rp 241.451,00

Laba bersih

ROI

= Rp 4.587.569,00

= Laba bersih/total aset


= Rp 4.587.569/Rp 300.000.000,00 x 100%
= 1,53 %

NPM

= Laba bersih/total penjualan x 100%


= Rp 4.587.569/Rp 720.000.000,00 x 100%
= 0,637% (syarat >5-7.5%)

PBP

= Total investasi/laba bersih


= 65,39 tahun

Pajak Pemilik Apotek setelah penyesuaian gaji karyawan


Gaji

= 12 x Rp 1.500.000,00

= Rp 18.000.000,00

Biaya jabatan

= 5% x Rp 18.000.000,00

= Rp

900.000,00 -

= Rp 17.100.000,00
Laba apotek

= Rp 47.793.636,00 +

Penghasilan netto

PTKP = pribadi

= Rp 64.893.636,00

= Rp 15.840.000,00

= kawin

= Rp 1.320.000,00

= 1 anak

= Rp 1.320.000,00 +
= Rp 18.480.000,00 -

PKP

Tarif kena pajak

= Rp 46.413.636,00

= tarif pajak pribadi x PKP


= 5% x Rp 46.413.636,00 = Rp 2.320.681,00/tahun
= Rp 193.390,00/bulan

Berdasarkan hasil analisis keuangan di Apotek Mawar maka dapat disimpulkan bahwa apotek
tersebut memenuhi kriteria apotek sehat. Tetapi perlu dilakukan kontrol dan tindakan yang
harus diambil agar dapt meningkatkan laba dari apotek tersebut.

Anda mungkin juga menyukai