Ekspor Impor

Definisi Perdagangan Internasional

y Perdagangan internasional adalah perdagangan yang

dilakukan oleh penduduk suatu negara lain atas dasar kesepakatan bersama (antar individu, antar negara serta individu dan negara)

Hambatan Dalam Perdagangan Internasional

y Bea, tarif dan quota y Perbedaan Budaya, Bangsa dan Bahasa y Mata Uang y Hukum Dalam Perdagangan

Manfaat Perdagangan Internasional (Sadono Sukirno)

y Memperoleh barang yang tidak dapat di produksi di

negeri sendiri. y Memperoleh keuntungan dari spesialisasi. y Memperluas pasar dan menambah keuntungan. y Transfer teknologi modern.

Alasan Perdagangan Internasional

y Untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri. y Untuk meningkatkan pendapatan negara. y Adanya perbedaaan penguasaan IPTEK dalam mengolah sumber daya alam. y Kelebihan produksi dalam negeri. y Perbedaan sumber daya, iklim,tenaga kerja, budaya, dan jumlah penduduk. y Kesamaan selera terhadap suatu barang. y Membuka kerjasama, hubungan politik dan dukungan dari negara lain.

Beberapa Cara Ekspor

1. 2. 3. 4. 5.

Ekspor biasa Barter Konsinyasi (Consignment) Package-Deal Penyelundupan (Smuggling)

Konsekuensi Eksim terhadap mata uang

y Dengan adanya transaksi ekspor maka akan diterima

sejumlah uang yang nantinya akan menambah permintaan terhadap mata uang negara eksportir. Begitu pula sebaliknya pada transaksi impor barang dan jasa dimana sejumlah uang harus dikeluarkan guna membayar barang dan jasa yang diimpor, hal ini akan menambah penawaran akan mata uang negara importir.

Nilai Tukar
y Kurs atau Nilai Tukar : Harga suatu

mata uang yang dinyatakan dalam mata uang lain (valuta asing-valas) y BID (kurs beli) y OFFER (kurs Jual) y Nilai tengah Kurs apa yang sebaiknya digunakan?

Mata uang perdagangan internasional

Mata uang perdagangan internasional

Devisa, pengertian dan jenis

Devisa adalah kas negara dalam bentuk mata uang asing. Ada dua jenis devisa, 1) Devisa umum, yaitu devisa yang didapat dari kegiatan ekspor, penjualan jasa (pariwisata) serta bunga modal, 2) Devisa kredit, yakni adalah devisa yang diperoleh dari kredit pinjaman luar negeri.

Devisa, fungsi
Devisa berfungsi sebagai: 1) alat pembayaran hutang luar negeri, 2) alat transaksi pembayaran barang dan jasa luar negeri 3) alat transaksi pembiayaan hubungan dengan luar negeri seperti membiayai kedutaan, misi budaya, hadiah, bantuan, 4) sebagai sumber pendapatan negara.

Pasar valas
y Pasar valuta asing adalah sebuah pasar atau tempat pertemuan dimana individu, perusahaan, dan kalangan perkantoran mengadakan jual beli mata uang dari berbagai negara atau valuta-valuta asing. y Selain berfungsi sebagai tempat konversi, pasar valas juga memfasilitasi kontrak jual beli dengan kredit dan perlindungan nilai (hedging). y Contoh pasar valas diantaranya pasar Spot (pasar tunai dengan penyerahan segera, maksimal 48 jam), pasar Forward (dimana kontrak dan pertukaran mata uang dapat bervariasi dari dua minggu hingga satu tahun), pasar Currency Futures, dan pasar Currency Options.

Pelaku transaksi pasar valas

bank sentral pialang valuta asing yang bertindak sebagai perantara bagi bank-bank kemersial

Bank komersial

pengguna dan pemasok valuta asing secara langsung

Kenapa Perlu Melihat Nilai Tukar Mata Uang

y Adanya perbedaan mata uang dan nilai tukar mata uang masingy y y y y y y

masing negara Adanya transaksi eksim yang diselesaikan dengan pembayaran dalam valas, terutama US$ Adanya kemungkinan terjadinya fluktuasi kurs pada saat permulaan atau akhir transaksi Semua pihak berkepentingan mengamankan resiko-resiko kerugian yang mungkin diakibatkan kurs Valas diperlukan untuk mengimpor barang konsumsi, bahan baku industri, barang modal, perlengkapan pertahanan dsb Untuk melunasi jasa pihak asing : perbankan, pelayaran, penerbangan dll Membiayai kantor perwakilan pemerintah Indonesia (kedutaan/konsulat) di LN Digunakan untuk melunasi hutang LN

Ekspor Impor
y Ekspor adalah aktivitas menjual terjadinya proses

transportasi barang atau komoditas dari suatu negara ke negara lain. Komoditi yang ekspor biasanya berupa barang yang ongkos produksinya rendah y Impor adalah aktivitas membeli terjadinya proses transportasi barang atau komoditas dari suatu negara ke negara lain. Komoditi yang impor biasanya berupa barang yang ongkos produksinya tinggi dan belum bisa di produksi di dalam negeri.

Neraca Perdagangan dan Pembayaran

y Merupakan laporan penerimaan dan pembayaran

devisa yang bersumber dari ekspor Impor. y Surplus jika penerimaan ekspor besar dari impor dan defisit jika pembiayaan impor lebih besar dari penerimaan ekspor

Neraca Perdagangan (Balance of Trade)

y Merupakan laporan penerimaan dan pembayaran

devisa yang bersumber dari perdagangan barang/komoditi/goods y Disebut surplus (menguntungkan), jika penerimaan ekspor besar dari pembiayaan impor y Disebut defisit, jika pembiayaan impor lebih besar dari penerimaan ekspor y Data pada neraca perdagangan dicatat volume dan atau nilainya (dalam rupiah) serta sering diklasifikasikan menjadi dua kategori, yaitu migas dan non migas.

Sumber: Badan Pusat Statistik, diolah Kementerian Perdagangan Keterangan: *) Angka sementara **) Impor Termasuk Kawasan Berikat

Neraca Pembayaran (Balance of Payment )

y Sedangkan neraca pembayaran (balance of payment)

adalah laporan penerimaan dan pembayaran devisa dari suatu negara ke negara lain. Neraca pembayaran disebut surplus jika penerimaan lebih besar dari pembiayaan dan disebut defisit jika terjadi sebaliknya. y Jumlah total semua bagian di atas dapat bernilai positif, berarti surplus, sehingga memperkuat cadangan devisa atau sebaliknya.

Neraca Pembayaran (Balance of Payment )

Laporan penerimaan dan pembayaran devisa dari suatu negara ke negara lain, terdiri atas : 1. Neraca perdagangan 2. Neraca jasa, yaitu nilai bersih jasa yang dijual ke luar negeri dikurangi jasa yang dibeli dari luar negeri. Yang termasuk dalam jasa adalah jasa angkutan barang dan penumpang, pariwisata (travel), serta jasa lainnya (misalnya asuransi). 3. Neraca pendapatan, yaitu pembayaran dan penerimaan bunga dan dividen dari investasi baik langsung maupun tidak langsung (misalnya portfolio).
y

Neraca Pembayaran - lanjutan

4. Transfer berjalan, yaitu penerimaan upah tenaga kerja Indonesia di luar negeri dikurangi pembayaran upah untuk tenaga kerja asing, serta penerimaan atau pembayaran hibah (grants). Poin 1 sampai dengan 4 disebut rekening berjalan (current account). 5. Transaksi modal dan finansial, mencakup seluruh transaksi kredit/pinjaman yang diterima dari luar negeri dikurangi kredit yang diberikan ke luar negeri, baik pemerintah maupun swasta (khususnya saldo bank). Selain itu, jual beli efek, PMA, bantuan luar negeri, dan pembayaran hutang luar negeri juga dicatat di bagian ini.

Ekspor Langsung
y Menjual barang melalui perantara/eksportir yang

bertempat di negara tujuan ekspor melalui distributor atau perwakilan penjualan perusahaan. y Keuntungan: kontrol distribusi lebih baik y Kelemahan: biaya transportasi tinggi untuk produk masa dan proteksionisme.

Ekspor Tidak Langsung

y Penjualan yang dilakukan kepada perantara eksportir

kemudian dijual oleh perantara tersebut melalui perusahaan manajemen ekspor. y Kelebihan: sumber daya terkonsentrasi dan tidak perlu menangani ekspor secara langsung. y Kelemahan: kontrol terhadap distribusi kurang.

Komoditi Utama Ekspor Indonesia

y y y y y y y y y y

Tekstil dan produk tekstil Produk hasil hutan Elektronik Karet dan produk karet Sawit dan produk sawit Otomotif Alas Kaki Udang Kakao Kopi

Pendekatan untuk mengembangkan komoditi ekspor

y Komoditi yang memiliki keunggulan

mutlak/komparatif dalam biaya produksi dibandingkan dengan negara lain y Komoditi yang sesuai dengan selera dan kebutuhan konsumen LN

Pelaksana Ekspor Impor

Kelompok Importir

Kelompok Indentor

Kelompok Pelaksana Ekspor Impor

Kelompok Promosi

Kelompok Pendukung

Kelompok Eksportir

Pelaksana Eksim

Lembaga-Lembaga Perdagangan Internasional

y Kelompok Indentor y Kelompok Importir y Kelompok Promosi y Kelompok Eksportir y Kelompok Pendukung

Kelompok Indentor
y Merupakan kelompok barang impor yang tidak

y -

melakukan impor sendiri tetapi menyerahkan kepada kelompok yang memang sudah biasa melakukan impor Biasanya terdiri dari: Pemakai Langsung Para Pedagang Para Pengusaha Perkebunan

Kelompok Importir
y Pengusaha Impor badan khusus yang diberi izin oleh

pemerintah dalam bentuk TAPI (Tanda Pengenal Pengakuan Importir) untuk mengimpor barang khusus yang tersebut dalam izin. y Approved Importer adalah pengusaha impor biasa yang secara istimewa diizinkan oleh pemerintah karena dipandang perlu (importir cengkeh, gandum) y Importir terbatas yaitu perusahaan PMA dan PMDN yang diberi izin khusus untuk mengimpor mesin dan bahan baku yang diperlukan dengan adanya APIT (angka pengenal importir terbatas)

Kelompok Importir
y Importir Umum adalah perusahaan yang khusus

mengimpor aneka barang kecil sampai instalasi lengkap. y Sole Agent Importer adalah perusahaan asing yang membuka perwakilannya sebagai agen tunggal untuk mengimpor barang hasil produksi ke indonesia

Kelompok Promosi
y Kantor perwakilan dari produsen atau eksportir negara konsumen. y Kantor perwakilan KADIN y Misa perdagangan dan Pameran Dagang Internasional y Badan pengembangan ekspor nasonal (BPEN) atau badan yang ditunjuk oleh pemerintah seperti Indonesia Trade Centre y Kantor Bank Devisa dalam dan luar negeri y Atase Perdagangan dan Bagian ekonomi di kedutaan y Majalah dagang dan industri y Brosur dari pengusaha ekspor

Kelompok Eksportir
y Produsen-eksportir y Kantor Cabang y Pedagang Ekspor yaitu pedagang yang diperkenankan oleh permtintah untuk melakukan ekspor komoditi y Agen ekspor adalah hubungan antara produsen dengan export merchant y Wisma Dagang perusahaan ekspor impor yang besr dan dapat mengekspor dan mengimpor aneka komoditi y Eksportir umum adalah perusahaan yang mencakup aneka komoditi minimal 5 komoditi y Agen penjual di luar negeri

Kelompok Pendukung
y Bank Devisa y Badan Usaha transportasi yang bertugas

pengumpulan muatan y Maskapai pelayaran y Maskapai asuransi y Kantor perwakilan/kedutaan