1. 2. 3. 4. 5.
Manpower merupakan faktor utama pada perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Sebelum diterjunkan ke area, PT. INDAH ANUGRAH LESTARI sudah memberikan pelatihan pelatihan/training kepada manpower/operatornya agar menjadi tenaga kerja yang Handal, Efektif, Responsif dan Otonom sehingga dapat memberikan service yang excellence.
Mesin merupakan alat penunjang kerja yang vital bagi perusahaan. PT. INDAH ANUGRAH LESTARI telah memiliki mesin-mesin yang sudah sesuai dengan Standart Operating Procedure yang bertarap internasional.
Untuk menjalankan bisnisnya PT. INDAH ANUGRAH LESTARI didukung oleh chemical yang : 1. 2. 3. 4. Ramah lingkungan Tidak merusak material Sudah teruji kwalitasnya Sesuai dengan Standart Operating Procedure
Untuk memberikan Service yang Excellence PT. INDAH ANUGRAH LESTARI sudah dilengkapi peralatan/consumable standart Internasional.
Contoh :
1 Internal
2 Basemant
1.Membersihkan ceiling,kap lampu,AC grill,dan exhause fan dari debu dan noda 2.Membersihkan dinding dan acesories dari debu,noda dan kotoran 3.Membersihkan meja,kursi,ATK dari debu,noda dan kotoran 4.Mengangkat dan membuang sampah dan membersihkan dari debu,noda,bau dan kotoran
NO
OBJECT
HOW TO DO
Routin e X
WEEKLY
Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat
YEARLY 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Floor/Lantai Carpet/Karpet
X X X X X X X X X X X X X X X X
Toilet
General Cleaning
Wall / Dinding
Cement Painted
Dusting Spoting
X X
Partition
X X
X X X X X X X X X X X X X X
Stainliss
X X X X X X X X X X X X X
Vertical blint/Krey
Washing/Dus ting
Ceiling
Asbestos/Acouistic
Exhaust fan
Spoting/Dusting
Conwebs cleaning
AC Grill
Kap lampu
Furniture
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
X X X
Floor/Lantai
Carpet/Karpet
Extracting / Samphooing
Granite/marmer Lantai Kristalisasi / Washing Cramic Lantai Parkit Vinyl Toilet General Cleaning Wall/Dinding Cement Painted Dusting Glasses ( Internal ) Partision Glass Cleaning Dusting Spoting Vacuuming Polishing
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
X X X X
Wood/Kayu
Wall Acesories
Vertical Blint/Krey
Stainliss
Washing/Dusting
Dry dusting Polishing
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
Wall/Dinding
Cement Painted
Dusting
Glasses ( Internal )
Glass Cleaning
Partision
Wood/Kayu
Polishing
Wall Acesories
Vertical Blint/Krey
Washing/Dusting
Stainliss
Ceiling
Asbestos/Acouistic
Spoting
Exhaust fan
Spoting
AC Grill
Dusting
Dusting
Wood
Dusting
Plastic
Dusting
Cramic
Dusting
Ceiling
Asbestos/Acouistic
AC Grill Exhause Kap Lampu
Removal conwebs
Dusting Dusting Dusting
X
X X X
08.30 10.00
Sweeping Halaman.
Extra Job Periodik. Cek List All Area. Buang Sampah. Merapihkan & Membersihkan Alat, Persiapan Pulang.
13.00 13.30
13.30 15.30 15.30 16.00 16.00 16.30 16.30 17.00
MANPOWER
PLOTING MANPOWER NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 NIK 311285 110190 120291 011292 170789 271280 140474 221290 280987 181191 310394 210392 Achmad Baihaqi Triono M. Agus Mulyono Rachmat Husen Purnama Suta Jaya La Ahmade Supriyadi Tri Darmanto Sahroni M. Ilham Ahmad Rifqi NAMA LOKASI Pt. Mahakarya Geo Survey Pt. Mahakarya Geo Survey Pt. Mahakarya Geo Survey Pt. Sei Indonesia Pt. Sei Indonesia Pt. Sei Indonesia Apartemen Kalibata City Apartemen Kalibata City Apartemen Kalibata City Apartemen Kalibata City Apartemen Kalibata City Apartemen Kalibata City
13
14 15
300191
030993 -
Achmad Jailani
Arisandi Irmansyah
o o o
DUSTING ( Pembersihan debu ) SWEEPING Menggunakan Lobby Duster Menggunakan Sapu Nylon / Ijuk Menggunakan Sapu Lidi SINGLE SOLUTION MOPPING ( Pengepelan sekali proses ) DOUBLE SOLUTION MOPPING( Pengepelan dua kali proses ) GLASS CLEANING ( Pembersihan kaca ) TOILET CLEANING ( Pembersihan toilet ) DRY BUFFING ( Pemolesan kering ) STRIPPING VINYL ( Mengupas permukaan lantai vinyl ) COATING VINYL ( Pelapisan lantai vinyl ) STRIPPING MARBLE ( Mengupas permukaan lantai marmer ) KRISTALISASI ( Pengkilapan lantai marmer ) WALL CLEANING ( Pembersihan dinding ) CARPET FLOOR VACUUM ( Pemvacuuman lantai karpet ) SHAMPOOING KARPET ( Pencucian lantai karpet ) DRY MOPPING ( Menggunakan Flat Mop )
Lemari dll.
Tata cara pembersihan material di atas yaitu mempersiapkan alat alat yang di butuhkan,antar lain :
Dry clooth ( Kain lap )
Botol sprayer ( untuk cairan pembersih ) Ember ( Jika material yang akan di bersihkan dengan jumlah banyak ) Masukan cairan pembersih ke dalam botol sprayer Lipat dry clooth seukuran tangan,bertujuan agar lebih efektif dan efisien
A. DUSTING
Tujuan : Membersihkan permukaan seperti pada furniture, dinding, list dan asesoris lainnya dari debu dan kotoran kecil. Tata cara : 1.Siapkan alat dan chemical -Botol sprayer atau bucket / ember ( bila yang ingin di dusting cukup banyak / luas ) -Cleaning cloth / lap ( biru untuk area umum, merah untuk toilet dan kuning untuk area infeksius ) -Chemical ( glass cleaner untuk area perkantoran dan APC untuk area toilet dan infeksius) 2.Melakukan dusting -Lipat lap seukuran telapak tangan, agar kita mendapatkan banyak permukaan lap yang bersih serta terlihat lebih rapi -Semprotkan chemical ke permukaan lap agar hasil lebih baik dan aman bagi obyek yang dibersihkan -Bila menggunakan ember ( bucket ), celupkan lap dan peras hingga lembab, kemudian lipat seukuran telapak tangan -Proses pembersihan, dimulai dari bagian atas terlebih dahulu menuju ke bawah dengan gerakan tangan kiri - ke kanan,dari atas ke bawah,dan dari dalam keluar 3.Harus diingat : -Dusting adalah pekerjaan harian -Lakukan dusting secara detail -Gunakan alat bantu ( tangga, scaffolding, , dan yang direkomendasikan ) bila mendusting lebih tinggi -Bila diatas meja banyak dokumen atau barang milik klien, minta ijin lebih dahulu -Kembalikanlah barang yang dipindahkan ke tempat semula -Hati hati ketika melakukan dusting di sekitar alat alat listrik -Jika tidak yakin akan material yang dibersihkan, tanyakan kepada pengawas 4.Setelah selesai : -Periksa hasil pekerjaan sebelum meninggalkan area -Cuci lap, keringkan dan simpan di gudang -Bucket dibersihkan, keringkan dan simpan di gudang -Letakkan peralatan lainnya ditempat yang telah ditentukan
Tujuan : Membersihkan permukaan lantai dari kotoran dan debu Tata cara : 1.Siapkan peralatan -Siapkan lobby duster dan pastikan kainnya tidak kotor -Siapkan dustpen dan nylon broom 2.Melakukan sweeping -Bisa dilakukan dengan 2 teknik : maju mendorong dan maju tumpang tindih -Mulailah sweeping dari area pinggir -Terlabih dahulu sweeping bagian pinggir dengan cara maju mendorong -Dilanjutkan dengan cara maju tumpang tindih 3.Harus diingat : -Sweeping adalah kegiatan pembersihan harian -Debu dan kotoran yang terkumpul segera dimasukkan ke dalam dustpen, jangan ditunggu hingga menumpuk -Bila permukaan basah, keringkan dahulu -Ukuran lobby duster yang digunakan harus disesuaikan dengan luas area (standar 60 cm) 4.Setelah selesai : -Periksa hasil pekerjaan sebelum meninggalkan area -Lepas kain lobby duster dari framenya, bersihkan dengan cara divacum dan dicuci bila sudah terlalu kotor -Cuci dan keringkan dustpen -Kembalikan semua peralatan di tempat yang sudah ditentukan
D. DAMP MOPPING
Tujuan : Membersihkan lantai dari kotoran dan noda Tata cara melakukan Mopping : 1.Siapkan peralatan dan chemical -Double atau single bucket ( dianjurkan menggunakan double bucket agar lebih efisien ) -Mopping stick ( mopframe dan cotton yarn -Warning sign -Chemical ( APC untuk semua jenis lantai,Go Getter untuk area infeksius ) -Isi air dan Chemical kedalam bucket ( tanyakan pengawas anda mengenai campurannya ) 2.Melakukan Mopping -Pasang warning sign -Mulailah dari area pinggir dan dilanjutkan dengan area yang paling jauh dari pintu keluar -Lakukan mengangkat warning sign jika lantai belum kering benar 3.Harus diingat : -Mopping merupakan pembersihan harian yang dilakukan setelah sweeping -Ganti air dalam bucket apabila kotor -Pembilasan dan pemerasan harus dilakukan dengan baik hingga kain mop bersih lembab -Jangan mengangkat warning sign jika lantai belum kering benar 4.Setelah selesai : -Periksa kembali area yang telah anda kerjakan -Jika anda memindahkan pada proses mopping, kembalikan posisi semula -Cuci dan keringkan cotton yarn -Letakkan peralatan di tempat yang sudah ditentukan
E. DRY BUFFING
Tujuan : Menjaga agar lantai marmer, granit, serta sebagian jenis lantai vinyl mengkilap
Tata cara melakukan dry buffing 1.Siapkan mesin dan perlengkapannya -High speed Floor Polisher -Pad putih 2.Melakukan dry buffing -Mulai dari area pinggir -Lakukan buffing dengan gerakan maju mundur menyamping tumpang tindih atau maju mendorong dan berputar kembali di ujung area 3.Harus diingat : -Dry buffing merupakan pekerjaan harian -Periksa keadaan kabel sebelum melakukan pekerjaan -Posisi panel listrik harus dibelakang anda pada saat pengerjaan -Posisi kabel harus berada di bahu anda pada saat anda bekerja -Balik pad apabila sudah kotor atau ganti dengan yang baru bila kedua sisinya sudah kotor -Jika menggunakan high speed polisher tanpa dry vacuum maka setelah selesai dry buffing harus dilanjutkan dengan dry moping atau vacuum 4.Setelah selesai : -Periksa kembali area yang sudah di buffed -Jika anda memindahkan barang pada saat pengerjaan, kembalikan ke posisi semula -Gulung kabel mesin high speed polisher dan posisikan pad holder menggantung -Lepas pad putih -Cuci pad putih dan bersihkan mesin -Simpan peralatan di gudang
Lantai Parquite
Tata cara perawatan lantai parquit Perawatan lantai parquit secara rutinitas/daily dengan cara : Sweeping menggunakan lobby duster,seperti halnya pada lantai granit. Apabila ada noda di lakukan spotting pada lantai yang terkena noda. Sweeping dilakukan setiap hari,untuk menjaga agar terbebas dari kotoran dan debu. Perawatan secara periodic pada lantai parquit. ( Pemolesan agar tetap mengkilap )
Untuk perawatan secara periodic di lakukan dengan cara menggunakan alat bantu mesin polisher,serta menggunakan chemical untuk pengkilapan.
Lantai Granite
Tata cara Perawatan lantai Granit Untuk perawatan lantai granit ada dua perawatan yaitu, Perawatan setiap hari,rutinitas/Daily Perawatan secara rutin. Untuk perawata secara rutin/Daily Untuk lantai granit perawatan rutin dengan cara Sweeping menggunakan lobby duster,yang sudah di beri larutan pembersih atau minyak penggangkat debu ( Dust, Cleaner ) Sweeping dilakukan secara berurutan ,mulai dari area terjauh menuju pintu keluar,secar tumpang tindih atu merata agar lantai terbebas dari debu debu. Untuk yang terkena noda cukup di lakukan spooting pada lantai yang terkena noda, Apabila noda banyak dan luas di lakukan dengan cara pengepelan/mopping. Perawatan secara periodic
Untuk perawatan secara periodic Perawatan secara periodic di lakukan dengan cara Washing ( pencucian lantai dengan menggunakan alat bantu mesin/Polisher ) Proses ini di lakukan sebulan sekali,untuk menjaga agar lantai tetap mengkilap,dan untuk perminggu di lakukan dry buffing agar tetap mengkilap.
F. MEMVACUM KERING ( DRY VACUMING ) Tujuan : Membersihkan permukaan lantai kering dari debu dan kotoran kecil Tata cara melakukan dry vacuuming : 1.Siapkan mesin dan peralatan -Dry vacuuming cleaner + asesori -Warning sign 2.Melakukan vacuuming -Pastikan mesin vacuum cleaner dalam keadaan berfungsi baik. Pastikan filter dalam keadaan terpasang & bersih -Pasangkan Combination nozzle pada extention tube -Pasang warning sign -Pindahkan terlebih dahulu furniture disekitar area yang akan dibersihkan (apabila memungkinkan) -Lakukan vacuuming dari lokasi yang paling jauh dari pintu keluar dengan gerakan maju mundur dan bergeser kesamping menuju kebelakang 3.Harus diingat : -Jangan gunakan dry vacuum cleaner untuk menghisap air -Apabila menemukan kabel terkelupas segera laporkan kepada pengawas -Apabila ada kotoran yang cukup besar, anda harus mengambil kotoran tersebut terlebih dahulu 4.Setelah selesai : -Periksa kembali area yang sudah anda bersihkan -Pastikan furniture telah dikembalikan ke posisi semula -Simpan kembali warning sign yang telah selesai anda gunakan -Bersihkan kotoran dan debu dalam vacuum cleaner beserta filter kainnya
G. MEMVACUM BASAH ( WET VACUMING ) Tujuan : Membersihkan permukaan lantai keras basah berair Tata cara melakukan vacuuming : 1.Siapkan mesin dan peralatan -Wet & dry vacuum cleaner + asesori -Warning sign 2.Melakukan Wet Vacuming -Pastikan mesin vacuum cleaner dalam keadaan berfungsi baik. Pastikan filter telah dilepas dari mesin -Pasangkan wet nozzle pada extention tube -Pasang warning sign -Lakukan vacuuming pada lokasi yang terdekat dari bagian lantai yang kering sehingga membentuk jalan kering untuk menjangkau bagian yang basah 3.Harus diingat : -Apabila menemukan kabel terkelupas, segera laporkan kepada pengawas -Bila menggunakan wet and dry vacuum cleaner untuk menghisap kotoran basah, filter harus dilepas -Apabila ada kotoran yang cukup besar, anda harus mengambil kotoran tersebut terlebih dahulu 4.Setelah selesai : -Periksa kembali area yang sudah anda bersihkan -Pastikan furniture telah dikembalikan ke posisi semula -Simpan kembali warning sign saat lantai sudah benar benar kering -Buang air kotor dalam tangki, bilas bersih, kerinkan -Bersihkan mesin dan asesori dan simpan ke gudang
pembersih ke permukaan kaca dengan merata dan di gosok perlahan dengan menggunakan washer,kemudin bekas cairan pembersih di keringkan dengan menggunakan squeegee sampai bersih dan kaca benar benar brsih dan mengkilap.
-Closet -Flush / basahi bagian dalam closet serta sikat menggunakan sikat toilet -Semprotkan APC dan diamkan 3-5 menit agar chemical tersebut bereaksi -Sambil menunggu kita bersihkan asesoris di sekitar closet termasuk dinding -Kemudian kembali lagi ke lubang closet, gosok menggunakan abrasive pad dan flush hingga bersih -Semprotkan APC ke lubang closet dan sekitarnya -Keringkan seluruh material yang dibersihkan kecuali lubang closet Untuk pembersihan lantai lakukan pembersihan lantai pada 90 cm dari dinding di bawah urinal terlebih dahulu hingga bersih, kemudian di dalam daerah partisi closet lakukan hal yang sama, baru lakukan pembersihan lantai lainnya. 3.Harus diingat : -Yakinkan keberadaan Tissue dan handsoap pada setiap dispensernya -Toilet cleaning merupakan proses pencucian toilet yang dilakukan harian -Selalu menggunakan sarung tangan karet -Hati hati bekerja disekitar perlengkapan yang rentan pecah -Jangan membuat lecet peralatan dengan alat yang merusak ( pad coklat tidak diperbolehkan ) -Selalu dibersihkan dari atas ke bawah 4.Setelah selesai : -Periksa area setelah selesai pekerjaan -Cuci semua peralatan yang telah digunakan -Kumpulkan peralatan dan kembalikan ke gudang
Untuk perawatan toilet,bertujuan agar toilet selalu bersih,kering dan tidak berbau,sehingga pengguna toilet akan nyaman beada di dalam toilet. Di dalam area toilet terdapat beberapa item vital yang harus di jaga kebesihannya atau di rawat setiap hari,agar material toilet awet dan tahan lama. Untuk tata cara pembersihanya adalah sebagai berikut : Tata cara pembersihan Washtafel Pembersihan washtafel dilakukan secara rutin/setiap hari,agar material washtafel awet dan selalu mengkilap. Untuk pembersihan rutin washtafel dengan cara di gosok dengan menggunakan spon tapas,dan menggunakan bubuk pembersih untuk menghilangkan kotoran serta noda yang ada pada permukaan washtafel,kemudian di bilas sampai bekas bubuk pembersih benar benar hilang,kemudian di keringkan dengan menggunakan dry clooth atau kanebo. Tata cara pembersihan urinal Pembersihan urinal dilakukan secara rutin,karena item ini merupakan material vital dalam toilet dan juga menjadikan pegguna toilet menjadi tidak nyaman apabila item ini kotor dan bau. Pembersihan urinal dengan cara di gosok ,sama halnya dengan membersihkan washtafel jika material terbuat dari bahanyang sama,dan untuk lobang urinal di bersihkan dengan menggunakan sikat toilet ,dengan cara di gosok sampai ke bagian dasar lobang tersebut,setelah proses pembersihan selesai kemudian di beri cairan pewangi yang di lakukan dengan cara di spray ke bagian urunal.