Anda di halaman 1dari 4

BAHAN GIPSUM

Gipsum merupakan produk samping dari beberapa proses kimia. Di alam gypsum merupakan massa yang padat dan berwarna abu-abu, merah atau coklat. Warna tersebut disebabkan adanya zat lain seperti tanah liat, oksida besi, anhidrat, karbohidrat, sedikit SiO2 atau oksida lain. Gypsum yang dihasilkan untuk kebutuhan Kedokteran gigi adalah Kalsium sulfat dihidrat (CaSO4.2H2O) murni. Aplikasi Gips dalam bidang Ilmu Material Kedokteran Gigi banyak sekali dijumpai, baik untuk keperluan klinik maupun pekerjaan Lab, digunakan untuk membuat model studi dari rongga mulut serta struktur maksilo fasial dan sebagai piranti penting untuk pekerjaan lab terutama pada pembuatan protesa gigi, sehingga dibutuhkan bahan gypsum yang mempunyai kekuatan tekan yang kuat. Bahan yang berasal dari Gips dapat digunakan sebagai : model dan die bahan cetak mounting packing bahan tanam

Beberapa sifat kimia Gips adalah : a. Solubility (daya larut) adalah banyaknya bagian dari suatu zat yang dilarutkan dengan 100 bagian pelarut pada temperature dan tekanan tertentu yang dinyatakan dalam % berat/volume.

Ari Astuti

Dental Gips

b. Setting time adalah waktu yang diperlukan Gips untuk menjadi keras dan dihitung sejak gips kontak dengan air. Setting time terbagi atas dua tahap : 1. Initial setting time : adalah permulaan setting time dimana pada waktu tersebut campuran gips dengan air sudah tidak dapat mengalir lagi kedalam cetakan. Secara visual ditandai dengan lost of gloss (hilangnya warna mengkilat atau timbulnya warna buram). Dalam kondisi ini Gips tidak dapat hancur tapi masih dapat dipotong dengan pisau. 2. Final Setting: adalah waktu yang dibutuhkan oleh Gips keras untuk bereaksi secara lengkap dari Kalsium sulfat dihidrat, meskipun reaksi dehidrasinya belum selesai. Tandanya antara lain, kekerasan belum maksimal, kekuatan belum maksimal dan dapat dilepas dari cetakan tanpa distorsi patah.

Initial setting dan final setting pada Gips sangat tergantung pada komposisi powder dan liquid yang digunakan. Jika powder yang digunakan lebih banyak dalam artian tidak seimbang dengan liquidnya maka Gips akan mencapai tahap initial setting lebih cepat.

Sifat Mekanis Gips antara lain : 1. Compressive Strength (kekuatan tekan) Kekuatan Gips berhubungan langsung dengan kepadatan atau massa Gips. Jika partikel dental stone lebih halus, maka air yang diperlukan untuk mencampur lebih sedikit. 2. Tensile Strength (daya rentang) Tensile Strength dari Gips sangat penting pada saat gips dikeluarkan dari bahan cetak, karena jika Gips tidak memiliki sifat lentur maka model akan cenderung

Ari Astuti

Dental Gips

mudah patah. Tensile Strength gips keras dua kali lebih besar daripada Gips lunak baik dalam keadaan kering maupun basah. 3. Surface Hardness and Abrassive ressistance (kekerasan permukaan dan daya tahan abrasi) Kekerasan permukaan Gips berhubungan dengan kekuatan tekan hancur, jika daya tahan abrasi meningkat maka kekuatan tekan juga meningkat. Gips keras merupakan Gips yang memiliki daya tahan abrasi tinggi.

Klasifikasi Gips menurut ADA specification nomor 25: 1. Impression Plaster (Tipe I) Bahan cetak ini terdiri atas Plaster of Paris yang ditambahkan zat tambahan untuk mengatur waktu pengerasan. Bahan ini digunakan untuk cetakan akhir dalam pembuatan gigi tiruan lengkap. Impression Plaster sekarang jarang digunakan dalam bidang Kedokteran Gigi digantikan dengan bahan yang tidak terlalu kaku dan material elastic impression.

2. Model Plaster (Tipe II) Model Plaster biasanya digunakan untuk mengisi kuvet dalam pembuatan protesa (diagnostic cast) dan artikulasi dari stone cast. Biasanya dipasarkan dalam bentuk putih alami.

3. Dental Stone (Tipe III) Dental stone ideal untuk pembuatan model Full atau partial denture, model ortodonsi dan lain-lain. Secara tradisional berwarna kuning atau putih.

Ari Astuti

Dental Gips

4. Dental Stone High Strength (Tipe IV) Sering digunakan sebagai die stone karena memiliki kekuatan dan kekerasan yang tinggi dan ekspansi pengerasan minimal sehingga cocok untuk pembuatan pola dari malam dalam cast restoration.

5. High Strength, high expantion dental stone (Tipe V) Tambahan dalam klasifikasi ADA untuk material ini untuk memenuhi kebutuhan akan kekuatan dan ekspansi yang lebih tinggi dibandingkan dental stone. Material ini berwarna biru atau hijau dan harganya lebih mahal.

Ari Astuti

Dental Gips

Anda mungkin juga menyukai