Anda di halaman 1dari 3

PKM-M PELATIHAN PENGGUNAAN PUPUK ORGANIK SEBAGAI BAHAN KOMPLEMENTER PUPUK ANORGANIK UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI DI DESA

DUKUHDAMU, LEBAKSIU, TEGAL Oleh : Bayu Supriyanto, Muhammad Abdullah Amnan, Dewi Wusatul Alfiah, Inggil Budi Pekerti, Susi Hayati Dosen Pembimbing : Deky Aji Suseno Latar Belakang : 1. Banyaknya petani Di Desa Dukuhdamu yang masih menggunakan pupuk anorganik sebagai pupuk utama dalam pertanian. 2. Kondisi tanah yang semakin rusak akibat penggunaan pupuk anorganik secara terus menerus. 3. Penurunan produktivitas pertanian yang mengakibatkan menurunnya pendapatan petani di Desa Dukuhdamu. Target Luaran : 1. Petani di Desa Dukuhdamu dapat mengetahui tentang penggunaan serta pembuatan pupuk organik sebagai bahan komplementer pupuk anorganik. 2. Dengan adanya pemahaman tersebut, diharapkan masyarakat petani dapat menerapkannya di dalam kegiatan pertanian agar produktivitas pertanian dan pendapatan petani di Desa Dukuhdamu meningkat. Metode Pelaksanaan : 1. Sosialisasi mengenai penggunaan, pembuatan dan manfaat pupuk organik dalam pertanian kepada petani Desa Dukuhdamu. 2. Pelatihan pembuatan pupuk organik (MOL ) 3. Pemantauan mengenai respon petani terhadap sosialisasi dan pelatihan penggunaan dan pembuatan pupuk organik. Hasil dan pembahasan : 1. Tahap sosialisasi

Tahap sosialisasi penggunaan dan pembuatan pupuk organik (MOL )

2. Tahap Pelatihan

Tahap pelatihan pembuatan MOL 3. Tahap Pemantauan

4. Produk

5. Simpulan : a. Program PKM-M ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan petani tentang manfaat pupuk organik sekaligus mendorong para petani agar menggunakannya dalam pertanian untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan pendapatan petani. b. Para petani telah mampu membuat pupuk organik (MOL ) dengan memanfaatkan bahan bahan organik yang tersedia di sekitar Desa Dukuhdamu.

c. Sebagian

petani telah menggunakan MOL dalam kegiatan pertanian untuk

meningkatkan produktivitas pertanian.

Anda mungkin juga menyukai