KELOMPOK TANI
MEKARJAYA I
lahan yang sangat luas, tetapi perlu teknologi yang terus diterapkan sesuai dengan
kebutuhan dipetani.
Salah satu program untuk meningkatkan produksi yang dapat dilakukan adalah
intensifikasi yaitu dengan penerapan teknologi produksi yang lengkap dan terpadu
mencoba melaksanakan budidaya tanaman padi dengan jenis varietas unggul baru.
Berdasarkan data yang ada selama ini, produktivitas padi inbrida mampu
program benih varietas invari sebagai kegiatan budidaya unggulan untuk mendorong
Salah satu harapan sebagai solusi terbaik bagi pertanian di Indonesia dalam
rangka peningkatan hasil produksi yaitu melalui penggunaan Varietas Unggul Baru
Inpari 32.
I.2. Tujuan
1. Penerapan teknologi produksi padi secara lengkap dan benar pada areal lahan
ditargetkan.
I.3. Sasaran
kelompok.
Kecamatan Kutawaluya dengan luas lahan sawah 25 Ha dengan pengairan dari jaringan
2. Waktu pelaksanaan dimulai pada bulan Mei 2019 dan rencana panen pada bulan
September 2019.
kemudian dengan pupuk organik lanjutan dan pupuk organik cair dan dibuat
4. Cara penanaman 2-3 bibit perlubang, umur bibit 21 hari, dengan jarak tanam 27
x 27 cm.
dengan memilih pestisida yang selektif dan diizinkan untuk tanaman padi,
1. Petani masih banyak yang belum yakin menanan benih inbrida varietas Inpari
32.
V. HASIL KEGIATAN
Kutawaluya adalah :
1. Kelompok tani menerima bantuan bibit varietas inpari sebanyak 625 kg untuk
lahan 25 ha.
2. Ada 11 persen petani yang masih belum mau untuk mencoba tanam benih padi
3. Usia tanaman sudah memasuki usia primordia dan dalam pengamatan dari hama
dan penyakit.
VI. PENUTUP
Karawang. Untuk memberikan bantuan benih ini perlu dilakukan sosialisai terlebih
dahulu kepada kelompok tani sehingga apabila ada perubahan perilaku petani tersebut
memerlukan waktu untuk berproses, sehingga upaya bimbingan dan pembinaan dapat
dilakukan oleh petugas lapangan. Diharapkan kegiatan program budidaya padi inbrida