PROPOSAL KULIAH KERJA NYATA

Budidaya Bibit Alpukat Program

Desa Kemasantani

DISUSUN :
KELOMPOK : REGULER 17
BIDANG : INOVASI TEKNOLOGI TEPAT GUNA

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

NAMA : Pravinska Aldino, S.I.kom,. M.I.Kom

NPP : 20150220865

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA

SEMESTER GENAP 2022/2023

2
 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN

Judul Kegiatan KKN : Budidaya Bibit Alpukat Program Desa

Kemasantani

Nama Mitra KKN : Warga Masyarakat Desa Kemasantani

Pelaksana Kegiatan

a. Nama Koordinator Bidang : Muhammad Diva Pradana

b. NBI : 1232000050

c. Program Studi : Ekonomi Pembangunan

d. Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

e. Nomor HP/Telp : 0859180647186

f. Alamat : Perum Alam Pesona 1 K.7, Desa Sidorejo,

Krian - Sidoarjo

g. Email : muhdivaprdn26@gmail.com

Dosen Pembimbing Lapangan

a. Nama Lengkap dan Gelar : Pravinska Aldino, S.I.kom,. M.I.Kom

b. NIDN : 0724029405

c. Program Studi/Fakultas : Ilmu Komunikasi/FISIP

d. Alamat Kantor : Jalan Semolowaru no. 45 Surabaya

e. Nomor Telp/HP : 031-5931800

Lokasi Kegiatan/Mitra

a. Wilayah Mitra (RT/RW) :

b. Wilayah Mitra (Ds/Kec) : Desa Kemasantani/Kecamatan Gondang

c. Kabupaten/Kota : Mojokerto
 d. Provinsi : Jawa Timur

e. Jarak PT ke Mitra (Km) : 65 Km

Luaran Yang Dihasilkan : Video Inspiratif, Buku Ber-ISBN, Hak Cipta

Jangka Waktu Pelaksanaan : 12 hari

Biaya Total : Rp 2.450.000

Mengetahui, Surabaya, 13 Juni 2023

Dosen Pembimbing Lapangan Koordinator Bidang

Pravinska Aldino, S.I.kom,. M.I.Kom Muhammad Diva Pradana

0724029405 1232000050

JUDUL KEGIATAN

Budidaya Bibit Alpukat Program Desa Kemasantani

RINGKASAN

Alpukat telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia. Tanaman ini

merupakan salah satu komoditas buah-buahan yang mempunyai nilai
ekonomi yang cukup tinggi. Buah alpukat mempunyai banyak kegunaan
dan manfaat bagi kesehatan sehingga banyak dicari Permasalahan yang
dihadapi merupakan tentang kekurangan pemahaman tentang pemberdayaan
budidaya tanaman Alpukat dan cara menanam dengan teknologi tepat guna
yaitu alat penanam bibit yang lebih modern. Karena masyarakat dindesa
kemasantani dalam menanam bibit masih tergolong memakai cara
tradisional.

Pendampingan dilakukan dalam upaya mengatasi permasalahan tersebut di

Desa Kemasantani. Pada kegiatan yang dilaksanakan antara lain:
pemberdayaan budidaya tanam Alpukat menggunakan teknologi tepat guna
serta pelatihan dan pendampingan. Hasil dari pada kegiatan yang
dilakukan dalam pengabdian ini, merupakan masyarakat sebagai petani
yang memiliki pemahaman tentang pemberdayaan budidaya tanaman
Alpukat dan ilmu tentang cara penggunaan teknologi tepat guna ,
memotivasi menjadi petani yang terampil. Pada pelaksanaan pengabdian ini,
akan bermanfaat dalam menambah pemahaman petani alpukat.
Kata kunci : Alpukat, Teknologi Tepat Guna, Pendampingan.

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kegiatan
Kemasantani merupakan sebuah desa di wilayah Kecamatan
Gondang, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur. Desa ini memiliki
luas sebesar 217.055 m2, memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.979 dan
kepadatan 27%. Desa Kemasantani juga merupakan desa yang memiliki
potensi dari hasil perkebunan yang cukup besar dan sebagian besar mata
pencaharian masyarakatnya adalah sebagai petani kebun, dan rata-rata
penghasilan mereka adalah dari hasil perkebunan yang mereka olah.
 Melihat kondisi diatas, sangat disayangkan jika tidak dikelola secara
baik dengan mengikuti perkembangan zaman yang ada saat ini. Untuk
meningkatkan pengembangan perkebunan dalam rangka penguatan ekonomi
desa, maka perlu adanya modernisasi dalam pelaksanaan kegiatan merawat
dan mengelola perkebunannya. Karena selama ini masih banyak petani
disana yang menggunakan cara manual saat berkebun.

Maka dari itu kita mencoba memberikan sebuah solusi melalui

program kerja kegiatan KKN ini dengan judul program "Budidaya Bibit
Alpukat Program desa kemasantani". Yang mana kita akan memberikan
edukasi tentang penggunaan teknologi tepat guna dalam kegiatan berkebun
maupun bertani, dengan tujuan agar para petani disana tidak lagi bertani
menggunakan cara yang manual lagi karena hal tersebut sangat tidak efektif
dan efisien. Sehingga diharapkan para petani saat ini sudah bisa
memanfaatkan cara modernisasi yang ada di tengah gencarnya zaman
teknologi yang sangat berkembang.

1.2 Temuan Masalah di Lokasi Kegiatan

Para perangkat Desa Kemasantani telah menyiapkan lahan atau tanah
kas desa dan kurang lebih 1000 bibit tanaman alpukat dari DISPERINDAG.
Sehingga para petani alpukat di tuntut untuk melakukan budidaya alpukat
guna menambah hasil dari komoditas yang ada di Desa Kemasantani.
Kemudian para petani di Desa Kemasantani juga masih melakukan kegiatan
penanaman bibit secara manual tanpa bantuan alat teknologi tepat guna
untuk memudahkan dan mempercepat proses penanaman.
Penyiraman kebun di Desa Kemasantani juga masih menggunakan
cara manual dimana para petani masih melakukan penyiraman menggunakan
tenaga manusia tanpa adanya bantuan alat siram secara otomatis yang dapat
membuat proses penyiraman menjadi lebih efisien.

1.3 Tujuan Kegiatan

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada
masyarakat di Desa Kemasantani mengenai budidaya tanaman alpukat dan
pengenalan teknologi tepat guna untuk memudahkan proses perkebunan para
petani alpukat. Sehingga kedepannya para petani dapat mengelola
perkebunan alpukat menjadi lebih efisien dan memberikan hasil yang
memuaskan.

1.4 Sasaran Kegiatan

Adapun sasaran kegiatan untuk para petani alpukat di Desa
Kemasantani adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan partisipasi para petani alpukat di Desa Kemasantani
untuk ikut dalam program pengembangan pengetahuan mengenai
budidaya tanaman alpukat.
2. Mengadakan pendampingan dan praktek langsung dalam pengenalan
teknologi tepat guna kepada para petani alpukat di Desa
Kemasantani.

1.5 Ruang Lingkup Kegiatan

KKN Reguler merupakan program kegiatan pengabdian kepada
masyarakat yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa multidisiplin yang
diselengarakan oleh LPPM dengan sumberdana dari Perguruan Tinggi.
Adapun ruang lingkup kegiatan ini sebagai berikut :
1. Lingkup Keilmuan
Kegiatan ini termasuk dalam ilmu pertanian khususnya dalam
budidaya tanaman yang memiliki hasil yang dapat dimanfaatkan.

2. Materi
Materi Kegiatan ini adalah tentang pentingnya budidaya
tanaman alpukat yang meliputi tentang cara dan efisiensi
penggunaan teknologi tepat guna untuk mengelola kebun alpukat.

3. Objek Kegiatan
Objek Kegiatan ini adalah pengembangan pengetahuan para
petani alpukat mengenai budidaya tanaman alpukat.

1.6 Waktu Pelaksanaan

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini dilaksanakan pada 03 Juli – 14 Juli
2023.
1.7 Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan ini dilaksanakan di Desa Kemasantani,
Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

SOLUSI DAN TARGET LUARAN

2.1 Solusi
Untuk mengatasi permasalah tentang budidaya alpukat di Desa
Kemasantani, kami akan melakukan pengembangan pengetahuan kepada
para petani alpukat dan memberikan solusi tentang penggunaan tekonologi
tepat guna untuk efisiensi pengelolaan kebun alpukat secara baik dan benar.
Dengan harapan memberikan manfaat yang lebih bagi para petani alpukat di
Desa Kemasantani agar dapat meningkatkan komoditas perkebunan Desa
Kemasantani.

Adapun kegiatan untuk solusi permasalahan budidaya alpukat adalah

sebagai berikut :

1. Pengembangan pengetahuan masyarakat mengenai budidaya alpukat.

2. Pendampingan penggunaan alat penanam bibit.
3. Penanaman bibit alpukat menggunakan alat penanam bibit.
4. Pembuatan alat penyiram otomatis untuk lahan perkebunan alpukat.
5. Pemasangan alat penyiraman otomatis untuk lahan perkebunan
alpukat.
6. Pelatihan penggunaan alat spincler penyiram bibit alpukat.

2.2 Target Luaran

Tabel 2.1 Target Luaran

No. Jenis Luaran Indikator Capaian Link Bukti

 Luaran Wajib

1 Laporan Akhir Selesai terupload di

SIM KKN Untag

2 Artikel ilmiah Terupload di Gdrive

masing-masing
kelompok dan
Terpublikasi di
prosiding LPPM
Untag

METODE PELAKSANAAN
Metode yang dilakukan dalam pelaksanaan KKN di Desa Kemasantani,
Kecamataan Gondang, Kabupaten Mojokerto, sebagai berikut :

NO Rencana Kegiatan Indikator Capaian

 Mengumpulkan para petani Diharapkan para petani alpukat
1
alpukat untuk melakukan dapat memahami dan
pemaparan mengenai mengembangkan pengetahuan
budidaya alpukat tentang budidaya alpukat

Melakukan pendampingan Diharakan para petani alpukat

2
kepada para petani alpukat dapat memahami cara
terkait penggunaan alat penggunaan alat penanam bibit
penanaman bibit

Melakukan penanaman Diharapkan para petani alpukat

3
bibit alpukat menggunakan dapat menggunakan alat
alat penanaman bibit. penanaman bibit

Pembuatan alat penyiram Diharapkan para petani alpukat

4
otomatis untuk lahan kebun dapat memahami cara instalasi
alpukat alat penyiraman otomatis

Melakukan pemasangan Diharapkan para petani alpukat

5
alat penyiram otomatis dapat melakukan pemasangan
alat penyiram otomatis

Pelatihan penggunaan alat Diharapkan para petani alpukat

6
penyiraman otomatis dapat mengimplementasikan
alat penyiraman otomatis

ANGGARAN DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Kegiatan

Tabel 4.1 Anggaran Kegiatan

No. Kegiatan/Komponen Jumlah Harga Biaya
Satuan
1. Pengembangan
pengetahuan masyarakat
mengenai budidaya
alpukat
1 Rp 100.000 Rp 100.000
a. Narasumber
10 Rp 5.000 Rp 50.000
b. Perlengkapan acara
10 Rp 10.000 Rp 100.000
c. Konsumsi

2. Pendampingan
penggunaan alat
penanam bibit
a. Pembelian alat 1 Rp 400.000 Rp 400.000
penanam bibit
5 Rp 100.00 Rp 100.000
b. Perlengkapan Acara
10 Rp 10.000 Rp 100.000
c. Konsumsi
3. Penanaman bibit alpukat
menggunakan alat
penanam bibit
5
a. Konsumsi Rp 10.000 Rp 50.000

4. Pembuatan alat
penyiraman otomatis
a. Pembelian alat 1 Rp 450.000 Rp 450.000
penyiram
Rp 10.000 Rp 400.000
b. Konsumsi 40
5. Pendampingan
pemasangan alat
penyiram otomatis
untuk lahan kebun
alpukat 1 Rp 300.000 Rp 300.000
a. Pembelian pipa dan 10 Rp 10.000 Rp 100.000
 selang air 1 Rp 100.000 Rp 100.000
b. Konsumsi
c. Perlengkapan acara
6. Pelatihan penggunaan
alat penyiram otomatis
a. Banner 1 Rp 90.000 Rp 90.000
b. Perlengkapan acara 20 Rp 2.000 Rp 40.000
c. Konsumsi 10 Rp 7.000 Rp 70.000

TOTAL Rp 2.450.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan

N Nama Kegiatan Hari

o
10 1 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1

1 Pengembangan
pengetahuan masyarakat
mengenai budidaya alpukat

2 Pendampingan penggunaan
alat penanam bibit

3 Penanaman bibit alpukat

menggunakan alat
penanam bibit
 4 Pembuatan alat penyiram
otomatis untuk lahan
kebun alpukat

5 Pendampingan
Pemasangan Alat
Penyiram Otomatis untuk
Lahan Kebun Alpukat

6 Pelatihan penggunaan alat

penyiram bibit alpukat

DAFTAR PUSTAKA
Dinpertanpangan.demakkab. 2021. PERTANIAN MODERN YANG BAIK.
https://dinpertanpangan.demakkab.go.id/?p=2874 .Diakses pada 12 Juni 2023.

Gonzalez, A., Rodriguez, C., & Fernandez, J. (2020). Design and Implementation of
an Automated Irrigation System for Avocado Trees. Computers and Electronics in
Agriculture, 177,105713.

Kominfo. (2017). Kemkominfo: Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Nasional XIX:
Wujudkan Kemandirian dan Kesejahteraan Masyarakat Desa.
https://www.kominfo.go.id/content/detail/10750/gelar-teknologi-tepat-gunattg-
nasional-xix-wujudkan-kemandirian-dan-kesejahteraan-masyarakatdesa/0/
artikel_gpr Diakses pada 12 Juni 2023.

Smith, J., & Johnson, R. (2018). Design and Development of an Automated

Irrigation System for Avocado Orchards. International Journal of Agricultural and
Biological Engineering, 11(3), 85-94.

Wikipedia.org. 2020. Desa Kemasantani, Kec. Gondang, Kab. Mojokerto

https://id.wikipedia.org/wiki/Kemasantani,_Gondang,_Mojokerto . Diakses pada
12 Juni 2023.

Wikipedia.org. 2023. Alpukat. https://id.wikipedia.org/wiki/Alpukat. Diakses pada

11 Juni 2023.