Anda di halaman 1dari 10

makalah psoriasis

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang


Psoriasis merupakan sejenis penyakit kulit yang penderitanya mengalami proses pergantian kulit yang terlalu cepat. Kemunculan penyakit ini terkadang untuk jangka waktu lama atau timbul/hilang. Berbeda dengan pergantian kulit pada manusia normal yang biasanya berlangsung selama tiga sampai empat minggu, proses pergantian kulit pada penderita psoriasis berlangsung secara cepat yaitu sekitar 24 hari, bahkan bisa terjadi lebih cepat! pergantian sel kulit yang banyak dan menebal. Psoriasis dapat dijumpai di seluruh belahan dunia dengan angka kesakitan insidens rate!yang berbeda. "egi umur, Psoriasis dapat mengenai semua usia, namun biasanya lebih kerap dijumpai pada dewasa. #i dunia, penyakit kulit ini diduga mengenai sekitar 2 sampai $ persen penduduk. #ata nasional pre%alensi psoriasis di &ndonesia belum diketahui. 'amun di (")P' #r. *ipto +angunkusumo, selama tahun 2,,, sampai 2,,-, insiden psoriasis mencapai 2,$ persen. Penyakit ini tidak mengenal usia, semua umur dapat terkena. .api puncak insidensinya di usia dua puluhan dan lima puluhan. .idak ada /akta yang menunjukkan bahwa penyakit ini lebih dominan menyerang salah satu jenis kelamin. Pria maupun wanita memiliki peluang yang sama untuk terserang penyakit ini. B. Tujuan .ujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk memberikan gambaran yang nyata tentang penyakit psoriasis dan tentang pelaksanaan 0skep pada klien dengan psoriasis dengan menggunakan metode keperawatan.

BAB II KON EP !EDI P O"IA I


A. Pengertian Psoriasi adalah suatu penyakit peradangan kronis pada kulit dimana penderitanya mengalami proses pergantian kulit yang terlalu cepat. Penyakit ini secara klinis si/atnya tidak mengancam jiwa dan tidak menular tetapi karena timbulnya dapat terjadi pada bagian tubuh mana saja sehingga dapat menurunkan kualitas hidup seseorang bila tidak dirawat dengan baik. 1//endy, 2,,2! Psoriasis penyakit kulit kronik residi/ dengan lesi yang khas berupa bercak3bercak eritema berbatas tegas di tutupi oleh skuama tebal berlapis3lapis berwarna putih mengkilat. "iregar, 2,,2!. B. Etiologi 1tiologi belum diketahui, yang jelas ialah waktu pulih turn o%er time! epidermis dipercepat menjadi $34 hari, sedangkan pada kulit normal lamanya 24 hari. Beberapa /aktor penting yang disangka menjadi penyebab timbulnya Psoriasis adalah 5 a! b! c! d! e! /! g! h! 6enetik &munologik "tres Psikik &n/eksi /okal. )mumnya in/eksi disebabkan oleh Kuman "treptococcus 7aktor 1ndokrin. Puncak insidensi pada waktu pubertas dan menopause, pada waktu kehamilan membaik tapi menjadi lebih buruk pada masa pascapartus. 6angguan +etabolik, contohnya hipokalsemia dan dialisis. 8bat3obatan misalnya beta3adrenergic blocking agents, litium, antimalaria, dan penghentian mendadak korikosteroid sistemik. 0lkohol dan merokok. #. Pato$isiologi Psoriasis merupakan penyakit kronik yang dapat terjadi pada setiap usia. Perjalanan alamiah penyakit ini sangat ber/luktuasi. Pada psoriasis ditunjukan adanya penebalan epidermis dan stratum korneum dan pelebaran pembuluh3pembuluh darah dermis bagian atas. 9umlah sel3sel basal yang bermitosis jelas meningkat. "el3sel yang membelah dengan cepat itu bergerak dengan cepat ke bagian permukaan epidermis yang menebal. Proli/erasi dan migrasi sel3sel epidermis yang cepat ini menyebabkan epidermis menjadi tebal dan diliputi keratin yang tebal sisik yang berwarna seperti perak!. Peningkatan kecepatan mitosis sel3sel

epidermis ini agaknya antara lain disebabkan oleh kadar nukleotida siklik yang abnormal, terutama adenosin mono/os/at 0+P! siklik dan guanosin mono/os/at 6+P! siklik. Prostaglandin dan poliamin juga abnormal pada penyakit ini. Peranan setiap kelainan tersebut dalam mempengaruhi plak psoriatik belum dapat dimengerti secara jelas. D. !ani$estasi Klinis Penderita biasanya mengeluh adanya gatal ringan pada tempat3tempat predileksi, yakni pada kulit kepala, perbatasan daerah tersebut dengan muka, ekstremitas bagian ekstensor terutama siku serta lutut, dan daerah lumbosakral. Kelainan kulit terdiri atas bercak3bercak eritema yang meninggi plak! dengan skuama diatasnya. 1ritema berbatas tegas dan merata. "kuama berlapis3lapis, kasar, dan berwarna putih seperti mika, serta transparan. Pada psoriasis terdapat /enomena tetesan lilin, 0uspit: dan Kobner. 7enomena tetesan lilin ialah skuama yang berubah warnanya menjadi putih pada goresan, seperti lilin digores. Pada /enomena 0uspit: serum atau darah berbintik3bintik yang disebabkan karena papilomatosis. .rauma pada kulit , misalnya garukan , dapat menyebabkan kelainan yang sama dengan kelainan psoriasis dan disebut kobner. Psoriasis juga dapat menyebabkan kelainan kuku yang agak khas yang disebut pitting nail atau nail pit berupa lekukan3lekukan miliar. E. Penatalaksanaan !e%ik "ampai saat ini belum ditemukan pengobatan yang spesi/ik karena penyebabnya belum jelas dan banyak /aktor yang berpengaruh. Psoriasis sebaiknya diobati secara topikal. 9ika hasilnya tidak memuaskan, baru dipertimbangkan pengobatan sistemik karena e/ek samping pengobatan sistemik lebih banyak. -. Pengobatan "istemik a! Kortikosteroid Prednison ! b! 8bat sitostatik +etroteksat ! c! ;e%odopa

d! ##" diaminodi/enilsul/on! e! /! 1tretinat dan 0sitretein "iklosporin

2. Pengobatan .opikal

a! Preparat .er /osil, kayu, batubara ! b! Kortikosteroid senyawa /luor ! c! #itranol antralin !

d! Pengobatan dengan peyinaran &. Pen'egahan +eskipun tindakan merawat tidak akan menyembuhkan psoriasis, tetapi dapat membantu memperbaiki penampilan dan nuansa kulit rusak. ;angkah3langkah ini dapat berman/aat untuk mencegah terjadinya psoriasis atau mencegah memperburuk penyakit psoriasis pada penderita 5 -! +andi setiap hari 2! 6unakan pelembab $! .utup daerah yang terkena dampak dalam semalam 4! Paparkan seminim mungkin sinar matahari ke kulit 2! 6unakan obat krim atau salep <! =indari pemicu psoriasis, jika mungkin 4! =indari minum alkohol

BAB III KON EP DA A" KEPE"A(ATAN P O"IA I A. Pengkajian Pada saat pengkajian yang perlu ditanyakan 5 -! Keluhan utama 2! +ulai kapan gejala timbul $! Perjalanan penyakit a! .erus menerus dari ringan, sedang, dan berat b! =ilang timbul c! e! /! Pada saat/musim tertentu Pernahkah klien mendapatkan pengobatan sebelumnya dan bagaimana hasilnya 0pakah dalam keluarga, ada yang mempunyai penyakit seperti yang diderita klien d! "ebelum gejala timbul, apakah klien mengkonsumsi obat3obatan tertentu

g! Bagaimana lingkungan tempat tinggal klien

4! Pemeriksaan /isik Keadaan umum lemah .anda3tanda %ital khususnya suhu meningkat yaitu sekitar $>o3$?o* 1ritema yang bersisik, batas tegas/menyolok ;esi kering dan timbul pruritus 0danya lubang3lubang atau kerusakan total pada kuku dan tangan ;esi tidak simetris bilateral ;esi dapat timbul pada luka bekas garukan. B. Diagnosa Kepera)atan a! Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan in/lamasi antara dermal3epidermal sekunder akibat psoriasis b! Peningkatan suhu tubuh berhubungan dengan proses penyakit c! 6angguan konsep diri berhubungan dengan krisis kepercayaan diri d! 0nsietas yang berhubungan dengan perubahan status kesehatan sekunder akibat penyakit psoriasis #. "en'ana Inter*ensi a! Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan in/lamasi antara dermal3epidermal sekunder akibat psoriasis Tujuan 5 Kerusakan integritas kulit dapat teratasi dalam $ @ 24 jam. Kriteria Hasil 5 0rea terbebas dari in/eksi lanjut, kulit bersih dan lembab "en'ana Tin%akan Kepera)atan + -! Kaji keadaan kulit Rasional 5 +engetahui dan mengideti/ikasi kerusakan kulit untuk melakukan inter%ensi yang tepat. 2! Kaji keadaan umum dan obser%asi ..A. Rasional 5 +engetahui perubahan status kesehatan pasien. $! Kaji perubahan warna kulit. Rasional 5 +egetahui kee/ekti/an sirkulasi dan mengidenti/ikasi terjadinya komplikasi. 4! Pertahankan agar daerah yang terin/eksi tetap bersih dan kering. Rasional 5 +embantu mempercepat proses penyembuhan. 2! Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat3obatan.

Rasioanal 5 )ntuk mempercepat penyembuhan. b! Peningkatan suhu tubuh berhubungan dengan proses penyakit Tujuan 5 setelah dilakukan tindakan keperawatan klien menunjukkan suhu tubuh dalam batas normal Kriteria Hasil 5 suhu $<,4,c $4,c, klien tidak mengeluh panas. "en'ana Tin%akan Kepera)atan -! Kaji tanda3tanda %ital Rasional 5 untuk menentukan inter%ensi selanjutnya 2! Beri kompres dingin Rasional 5 +enimbulkan e%ek %asodelatasi %askularisasi sehingga mempercepat proses e%aporasi dan menurunkan panas. $! 0njurkan klien memakai pakaian yang menyerap keringat Rasional : +emberikan rasa nyanman pada klien 4! Kolaborasi pemberian antipiretik Rasional 5 Pemberian obat mempercepat menurunkan panas c! 6angguan konsep diri berhubungan dengan krisis kepercayaan diri Tujuan 5 6angguan konsep diri teratasi dalam $ @ 24 jam Kriteria Hasil 5 #apat berinteraksi seperti biasa, rasa percaya diri timbul.

"en'ana Tin%akan Kepera)atan 5 -! Kaji perubahan perilaku pasien seperti menutup diri, malu berhadapan dengan orang lain. Rasional : +engetahui tingkat ketidakpercayaan diri pasien dalam menentukan inter%ensi selanjutnya. 2! Bersikap realistis dan positi/ selama pengobatan, pada penyuluhan pasien. Rasional 5 +eningkatkan kepercayaan dan mengadakan hubungan antara perawat3pasien. $! Beri harapan dalam parameter situasi indi%idu. Rasional 5 +eningkatkan perilaku positi/ 4! Berikan penguatan positi/ terhadap kemajuan. Rasional 5 Kata3kata penguatan dapat mendukung terjadinya perilaku koping positi/.

2! #orong interaksi keluarga. Rasional 5 +empertahankan garis komunikasi dan memberikan dukungan terus3menerus pada pasien. d! 0nsietas yang berhubungan dengan perubahan status kesehatan sekunder akibat penyakit psoriasis Tujuan 5 0nsietas dapat diminimalkan sampai dengan diatasi setelah $ @ 24 jam

Kriteria Hasil 5 pasien tampak rileks, pasien menunjukkan kemampuan mengatasi masalah dan menggunakan sumber3sumber e/ekti/, tanda3tanda %ital normal, pasien melaporkan ansietas berkurang sampai tingkat dapat diatasi

en'ana Tin%akan Kepera)atan 5 -! Kaji tingkat ansietas dan diskusikan penyebab bila mungkin Rasional 5 &denti/ikasi masalah spesi/ik akan meningkatkan kemampuan indi%idu untuk menghadapinya dengan lebih realistis 2! Kaji ulang keadaan umum pasien dan ..A Rasional 5 "ebagai indikator awal dalam menentukan inter%ensi berikutnya $! Berikan waktu pasien untuk mengungkapkan masalahnya dan dorongan ekspresi yang bebas, misalnya rasa marah, takut, ragu Rasional 5 0gar pasien merasa diterima 4! 9elaskan semua prosedur dan pengobatan Rasional 5 Ketidaktahuan dan kurangnya pemahaman dapat menyebabkan timbulnya ansietas 2! #iskusikan perilaku koping alternati/ dan tehnik pemecahan masalah Rasional 5 +engurangi kecemasan pasien D. Implementasi a! Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan in/lamasi antara dermal3epidermal sekunder akibat psoriasis -! +engkaji keadaan kulit 2! +engkaji keadaan umum dan obser%asi ..A. $! +engkaji perubahan warna kulit. 4! +ertahankan agar daerah yang terin/eksi tetap bersih dan kering. 2! Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat3obatan.

b! Peningkatan suhu tubuh berhubungan dengan proses penyakit -! +engkaji tanda3tanda %ital 2! +emberi kompres dingin $! +enganjurkan klien memakai pakaian yang menyerap keringat 4! Berkolaborasi pemberian antipiretik c! 6angguan konsep diri berhubungan dengan krisis kepercayaan diri -! +engkaji perubahan perilaku pasien seperti menutup diri, malu berhadapan dengan orang lain. 2! Bersikap realistis dan positi/ selama pengobatan, pada penyuluhan pasien. $! +emberi harapan dalam parameter situasi indi%idu. 4! +emberikan penguatan positi/ terhadap kemajuan. 2! +endorong interaksi keluarga. d! 0nsietas yang berhubungan dengan perubahan status kesehatan sekunder akibat penyakit psoriasis -! +engkaji tingkat ansietas dan diskusikan penyebab bila mungkin 2! +engkaji ulang keadaan umum pasien dan ..A $! +emberikan waktu pasien untuk mengungkapkan masalahnya dan dorongan ekspresi yang bebas, misalnya rasa marah, takut, ragu 4! +enjelaskan semua prosedur dan pengobatan 2! +endiskusikan perilaku koping alternati/ dan tehnik pemecahan masalah E. E*aluasi "etelah dilakukan tindakan keperawatan, maka hasil yang diharapkan pada proses e%aluasi adalah sebagai berikut 5 a! .idak terjadi kerusakan integritas kulit b! .idak terjadi peningkatan suhu tubuh, suhu tubuh klien dalam keadaan normal $<,4o3$4o*! c! .idak terjadi gangguan konsep diri, klien memiliki kepercayaan diri yang baik d! Klien tidak mengalami ansietas

BAB I, PENUTUP
A. Kesimpulan #ari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa penyakit psoriasis merupakan salah satu penyakit/gangguan sistem integumen dimana kulit mengalami peradangan kronis sering kambuh! yang disebabkan oleh 6enetik- &munologik- "tres Psikik- &n/eksi /okal, 7aktor 1ndokrin, 6angguan +etabolik, 8bat3obatan, 0lkohol dan merokok. Penyakit ini terjadi pada setiap usia. Pada psoriasis ditunjukan adanya penebalan epidermis dan stratum korneum dan pelebaran pembuluh3pembuluh darah dermis bagian atas. "elain itu jumlah sel3sel basal yang bermitosis juga meningkat. Penderita biasanya mengeluh adanya gatal ringan pada tempat3tempat predileksi, yakni pada kulit kepala, perbatasan daerah tersebut dengan muka, ekstremitas bagian ekstensor terutama siku serta lutut, dan daerah lumbosakral. Kelainan kulit terdiri atas bercak3bercak eritema yang meninggi plak! dengan skuama diatasnya."kuama berlapis3lapis, kasar, dan berwarna putih serta transparan. Pada psoriasis terdapat /enomena tetesan lilin, 0uspit: dan Kobner. 0da dua tipe pengobatan pada penderita psoriasis yaitu pengobatan sistemik dan pengobatan topikal dimana pengobatan sistemik lebih banyak memberikan e/ek samping. B. aran Kepada mahasiswa khususnya mahasiswa perawat! atau pembaca disarankan agar dapat mengambil pelajaran dari makalah ini sehingga apabila terdapat tanda dan gejala penyakit psoriasis dalam masyarakat maka kita dapat melakukan tindakan yang tepat agar penyakit tersebut tidak berlanjut ke arah yang lebih buruk.

DA&TA" PU TAKA
*arpenito, ;ynda 9ual. 2,,4. Buku Saku Diagnosa Keperawatan. 9akarta 5 1*6 #oenges, +arilyn 1. 2,,2. Rencana Asuhan Keperawatan Pedoman Untuk Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien. Edisi III. 9akarta 5 16* 1//endy, B. 2,,2. Kualitas dan harapan hidup penderita psoriasis dapat ditingkatkan dengan terapi dini dan tepat. "iregar, (. 2,,2. Saripati penyakit kulit edisi . 9akarta 5 Buku Kedokteran 16*

Anda mungkin juga menyukai