Akun-akun di atas hanyalah akun pengendali dari tiga kategori utama dari
beban dari sebagian besar perusahaan. Untuk masing-masing akun tersebut
biasanya masih diturunkan kepada akun yang lebih spesifik. Karena banyaknya
akun yang terpengaruh dalam siklus ini, audit yang dilakukan biasanya memakan
waktu yang lebih lama.
Pengeluaran
Kas
Akun
Inventory
Aset Tetap
Beban Dibayar
di Muka
Leasehold
Improvement
Utang Usaha
Beban Produksi
Beban Penjualan
Beban
Administratif
Fungsi Bisnis
Pemrosesan
pesanan
pembelian
Purchase requisition
Purchase order
Penerimaan
barang/ jasa
Pengakuan
kewajiban
Receiving report
Kas
di
Bank Pemrosesan dan
(dari
pencatatan
pengeluaran
pengeluaran kas
kas)
Utang Usaha
Diskon
Pembelian
Vendors invoice
Debit memo
Voucher
Acquisition transaction file
Acquisition journal or listing
Accounts payable master
file
Accounts
payable
trial
balance
Vendors statement
Check
or
electronic
payment
Cash
disbursement
transaction file
Cash disbursement journal
or listing
Purchase requisition
PR digunakan untuk melakukan permintaan barang/jasa oleh pegawai
yang mempunyai otorisasi. Beberapa perusahaan telah menggunakan
komputer untuk melakukan permintaan pembelian secara otomatis ketika
persediaan mencapai jumlah minimal tertentu.
Purchase order
PO merupakan dokumen yang digunakan untuk melakukan pesanan
barang/jasa dari vendor. Dalam PO tercantum deskripsi, jumlah, dan
informasi terkait barang/jasa yang ingin dibeli oleh perusahaan dan seringkali
digunakan untuk mengindikasikan otorisasi perolehan. Perusahaan biasanya
telah menggunakan EDI (electronic data interchange) sehingga PO bisa
diberikan secara elektronik kepada vendor.
2. Penerimaan Barang/Jasa
Penerimaan barang/jasa oleh perusahaan dari vendor merupakan titik
kritis dalam siklus ini karena saat inilah perusahaan pertama kali mengakui
adanya perolehan dan kewajiban terkait dalam pencatatan. Ketika barang
diterima, pengendalian yang cukup membutuhkan pemeriksaan terhadap
deskripsi, kuantitas, waktu kedatangan, dan kondisi barang. Receiving report
merupakan dokumen, bisa berupa kertas maupun elektronik, yang disiapkan
ketika barang diterima. Dalam RR tercantum deskripsi barang, jumlah yang
diterima, tanggal diterima, dan data lain yang relevan.
3. Pengakuan kewajiban
Pengakuan kewajiban yang tepat membutuhkan pencatatan yang cepat
dan akurat. Pencatatan awal akan dapat mempengaruhi laporan keuangan dan
pengeluaran kas. Perusahaan harus benar-benar memperhatikan bahwa seluruh
transaksi perolehan telah dicatat, tapi hanya transaksi yang sebenarnya terjadi
dan dalam jumlah yang tepat. Dokumen dan catatan terkait adalah:
Vendors Invoice
Vendors invoice merupakan dokumen yang diterima dari vendor dan
menunjukkan jumlah terutang untuk perolehan barang/jasa tersebut, yang
berisi deskripsi dan jumlah barang/jasa yang diterima, harga (termasuk
ongkos angkut), syarat diskon, tanggal jatuh tempo pembayaran, dan jumlah
utang. Vendors invoice menjadi penting karena dapat mengindikasikan
jumlah yang tercatat dalam file transaksi perolehan. Untuk perusahaan yang
menggunakan EDI, vendors invoice diberikan secara elektronik, dan hal ini
akan mempengaruhi bagaiman auditor dalam mengevaluasi bukti.
Debit Memo
Debit memo juga merupakan dokumen yang diterima dari vendor dan
mengindikasikan pengurangan terhadap jumlah utang kepada vendor karena
adanya retur atau potongan. Bentuknya biasanya sama dengan vendors
invoice, tapi menyebabkan adanya pengurangan utang usaha, bukan
menambah.
Voucher
MEMPENGARUHI
SIKLUS
AKUISISI
DAN
PENGENDALIAN
DAN