Anda di halaman 1dari 17

Hak dan kewajiban siswa di sekolah dengan akibat nya

contoh hak siswa di sekolah dan akibat nya :


No
HAK
1
Belajar dengan tenang

AKIBAT
Belajar tidak bisa
konsentrasi/fokus

Mendapat bimbingan dari


guru

Belajar tidak terarah / kurang


memahami

Dapat belajar ilmu agama


dan keterampilan

Orang bisa menjadi sombong


dan takabur

Menggunakan fasilitas di
sekolah

Siswa menjadi tidak aktif


dalam belajar

Meminjam buku
perpustakaan

Siswa tidak akan mendapat


pengetahuan yang luas

Mendapat nilai bagus

Perlakuan adil dari guru

Mendapat pendidikan dari


guru

Mendapat pengajaran

Murid menjadi tidak pandai

10

Mempunyai banyak teman

Kalau tidak siswa akan tidak


mengenal yang nama nya
sosialisasi

Siswa tidak bisa naik kelas


atau tidak tuntas
Siswa akan merasa tidak
diperdulikan
dan akan berperilaku
seenaknya

contoh kewajiban siswa di sekolah dan akibat nya :


No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

KEWAJIBAN
Hadir disekolah sebelum bel sekolah berbunyi
Siswa wajib menggunakan pakaian sesuai dengan
jadwal dan ketentuan yang telah ditetapkan
Tidak memakai perhiasan berlebihan
Siswa wajib mengikuti pelajaran dengan teratur
dikelas
Menjaga kebersihan sekolah
Mentaati dan melaksanakan tata tertib sekolah
Mentaati dan melaksanakan nasihat dari guru
Menjaga nama baik sekolah
Belajar dengan tekun/bersungguh-sungguh
Membantu kelancaran belajar baik dikelasnya maupun
disekolah pada umumnya

KESIMPULAN AKIBAT
Jika melanggar akan mendapat
sanksi atau denda yang di
tetapkan oleh sekolah.

semoga bisa membantu!!

Hak dan Kewajiban


HAK DAN KEWAJIBAN

A. HAK
1. Mendapatkan pendidikan dan pengajaran yang sesuai visi dan motto PIIPL.
2. Menggunakan fasilitas PIIPL sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku.
3. Mendapatkan penghargaan berupa piagam penghargaan atas prestasi yang dicapai.
4. Mendapatkan porsi pengembangan sesuai potensi yang dimiliki.
5. Memperoleh bimbingan dan konsultasi secara optimal dalam mengatasi berbagai masalah
yang dihadapinya.
6. Mendapatkan perlindungan selama berada di lingkungan PIIPL pada jam belajar dan
penugasan.
7. Mendapatkan laporan dan umpan balik hasil proses pendidikan yang diikutinya.

B. KEWAJIBAN
1. Umum
a. Mengikuti seluruh kegiatan sekolah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
b. Meninggalkan lingkungan sekolah segera setelah kegiatan yang diikutinya berakhir.
c. Mewujudkan dan memelihara ketertiban, keamanan, keindahan, kekeluargaan dan
kerindangan
d. Membudayakan salam dan mengucapkan kalimat toyibah.
2. Kehadiran
a. Hadir di sekolah sebelum bel sekolah dibunyikan.
b. Memberi keterangan izin/sakit/berhalangan yang sah (dari orang tua/wali/dokter
/polisi) pada hari yang sama.
c. Keterangan izin harus diberikan sebelumnya atau pada saat ketidakhadiran siswa
d. Siswa wajib mengikuti Upacara Bendera dan apel
e. Waktu perpindahan kelas maksimal 5(lima) menit
3. Sarana
a. Memelihara seluruh fasilitas yang ada di lingkungan PIIPL
b. Menyiapkan, menggunakan dan memelihara seluruh peralatan dan perlengkapan
belajar mengajar.
c. Mematuhi berbagai ketentuan khusus yang mengatur pengunaan fasilitas di lingkungan
PIIPL.
4. Penampilan
a. Siswa wajib menggunakan pakaian sesuai dengan jadwal dan ketentuan yang telah
ditetapkan.
b. Tidak memakai perhiasan yang berlebihan.

c. Rambut harus rapi, tidak dicat dan tidak mengganggu belajar (untuk siswa putra tidak
melebihi kerah kemeja, alis mata dan telinga)
d. Tidak berpakaian ketat.
5. Belajar
a. Siswa wajib membawa alat -alat belajar (buku paket, buku catatan, buku tugas, dan
alat- alat tulis)
b. Siswa wajib mengikuti pelajaran dengan teratur di kelas.
c. Siswa tidak diperkenankan meninggalkan kelas tanpa seizin guru kelas.
d. Tas dan perlengkapan yang tidak digunakan dalam PBM dirapikan di dalam loker
e. Siswa tidak boleh membawa barang-barang yang tidak berhubungan dengan pelajaran
ke sekolah.
6. Ulangan, Tugas, dan Buku Rapor
a. Siswa wajib mengikuti ulangan yang diadakan sekolah.
b. Guru berhak memberikan ulangan tiba-tiba.
c. Setiap ulangan dikerjakan dikertas ulangan yang ditentukan sekolah.
d. Siswa yang tidak mengikuti ulangan karena sakit atau hal lain yang mendesak, wajib
memberitahukan kepada guru yang bersangkutan disertai bukti keterangan yang sah,
untuk selanjutnya dapat mengikuti ulangan susulan, kecuali tidak hadir karena alpa dan
atau skorsing.
e. Siswa yang melakukan kecurangan dalam ulangan akan diambil tindakan oleh guru
yang bersangkutan dan diberikan nilai nol.
f. Tugas dan atau proyek yang diberikan oleh guru harus dikerjakan dan diselesaikan
sesuai dengan waktu yang ditentukan.
g. Guru berhak menolak pekerjaan yang tidak bersih dan tidak rapi serta terlambat dari
waktu yang telah ditentukan.Keterlambatan pengumpulan sampai dengan 5 (lima) hari
kerja beresiko pengurangan nilai.

h. Buku rapor setelah dibagikan dan ditandatangani Orang Tua/Wali Murid, segera
dikembalikan ke wali kelas.
i. Buku Rapor harus dipelihara baik-baik karena merupakan dokumen penting dan bila
hilang menjadi tanggung jawab siswa.
MEKANISME PELAKSANAAN PENEGAKAN DISIPLIN / TATA TERTIB
N
o

JENIS
PELANGGARAN

1 Terlambat hadir di

sekolah lebih dari


waktu yang ditetapkan
- Masa pelanggaran 1
tahun pelajaran
- Pengarsipan berkas
ada di Walas, BK dan
Wakepsek
(surat izin dari Ortu
3X)

FREK

I
II
III
IV
V
VI
VII
VIII
IX
X
XI

MEKANISME
PENANGANAN

SANKSI

Tingkat I : Piket

KETERANGA
N

1. Peringatan
- Masa
tertulis I (ditulis pelanggaran 1
Tingkat I : Piket + pada buku
tahun pelajaran
Walas
pelanggaran siswa)
- Pengarsipan
Tingkat II : Walas 2. Peringatan
berkas ada di
+ BK
tertulis II (ditulis Walas, BK dan
pada buku
Wakepsek
Tingkat I : Piket pelanggaran siswa)
Tingkat II : Piket 3. Pemanggilan
Orang
Tingkat III :
Tua:peringatan
Pimpinan Sekolah dipulangkan+tugas
khusus
Tingkat III :
Pimpinan Sekolah 4. Dipulangkan
Tingkat III :
5. Dipulangkan
Pimpinan Sekolah
Tingkat IV :
Kepala Sekolah

6. Dipulangkan
dan peringatan
skorsing

Tingkat IV :
Kepala Sekolah

7. Skorsing 2 hari
efektif

Tingkat IV :
Kepala Sekolah

8. Skorsing 5 hari
efektif +
peringatan 1
dikeluarkan

9. Skorsing 8 hari
efektif +
peringatan 2
dikeluarkan
10. Skorsing 10
hari
efektif+peringatan
3 dikeluarkan +
resiko tidak naik
kelas
11. Dikeluarkan
2 Terlambat masuk kelas

toleransi keterlambatan
: 5 menit

II
III
IV
V
VI

Tingkat I : Guru
mata pelajaran

1. Peringatan
tertulis I

Tingkat II : Guru 2. Peringatan


mata pelajaran + tertulis II+
Walas
pemberitahuan
orang tua
Tingkat III : Walas
+ BK
3. Pemanggilan
Orang Tua+
Tingkat IV : Walas skorsing 2 kali
+ BK + Pimpinan tatap muka mata
Sekolah
pelajaran ybs
Tingkat V :
4. Skorsing 2 hari
Pimpinan Sekolah
5. Skorsing 5 hari
Tingkat VI :
Pimpinan Sekolah 6. Dikeluarkan

3 Tidak mengikuti salah

satu mata pelajaran dan


atau meninggalkan
sekolah tanpa izin
(bolos) atau alpa

I
II
III
IV

Tingkat I : Guru
MP + Walas

1. Peringatan tulis
I + pemberitahuan
Orang Tua

Tingkat I : Walas +
BK
2. Peringatan tulis
2, pemanggilan
Tingkat II : Walas Orang Tua +

Catatan saja:

Nilai ulangan max


SKBM

VI

3x berturut-turut
pembinaan
ke-4 skorsing
ke-5 dikeluarkan

+ BK + Kepala
Sekolah

skorsing 2 hari +
SP 1

Tingkat III :
3. Peringatan tulis
Kepala
3 + pemanggilan
Sekolah/Wakepsek Orang tua +
skorsing 5 hari +
Tingkat III :
SP 2
Kepala
Sekolah/Wakepsek 4. Dikeluarkan !
Tingkat III :
Kepala Sekolah

4 Terlambat dan atau

tidak menyerahkan
tugas

5 Pelanggaran Seragam

a. tidak memakai
seragam sesuai jadwal
b. tidak memakai kaos
dalam polos warna
putih
c. tidak mamakai badge
d. tidak memakai
sepatu hitam / putih
e. tidak memakai
sandal saat persiapan
sholat

Secara gradual
oleh Guru mata
pelajaran, Walas
dan Orang Tua

Berdasarkan
Tugas yang
kesepakatan antara terlambat
guru bidang studi diserahkan
dan siswa
mendapatkan
nilai maksimal
60% dari nilai
yang didapat

tak terbatas Piket, Guru,


1. Teguran lisan Sesuai dengan
Walas, BK,
model
Pimpinan Sekolah 2. Pemberian
sanksi pada
Pencatatan
pelanggaran yang
dilakukan oleh
berulang berupa:
piket dan Walas
a. Penyitaan
b. Mengganti
dengan yang
sesuai
c. Melengkapi
yang kurang
3. Peringatan
tertulis (3 kali

f. tidak sesuai dengan


model & ukuran
standar sekolah tak
terbatas

pelanggaran)
4. Pemanggilan
Orang Tua
5. Dipulangkan
6. Skorsing

6 Siswa laki-laki

memakai anting dan


ditindik, memakai
kalung

tak terbatas Piket, Guru,


Walas, BK,
Pimpinan
Sekolah

- Disita
- Hanya dapat
diambil oleh
Orang Tua

Siswa memakai kutex


- Di hapus

7 Berambut gondrong

dan atau tidak rapi

tak terbatas Piket, Guru,


Walas, BK,
Pimpinan

1.Teguran lisan
untuk mencukur
atau merapikan
rambut

Barang sitaan
disimpan oleh
sekolah selama
3 bulan dan
barang sitaan
yang tidak
diambil akan
digunakan
untuk
kepentingan
sosial
Sesuai dengan
model

Sekolah
Pencatatan
dilakukan oleh
piket dan Walas
8 Melakukan kecurangan

dalam ulangan
(Ulangan harian dan
ulangan umum.

II
III
IV
V

Tingkat I : Guru

2. Pemotongan
rambut oleh Guru

1. Pemberitahuan
ke Orang Tua,
Tingkat I : Guru Dihentikan
pekerjaan dan
Tingkat III : Walas diberi nilai 0
+ Wakepsek
2. Pemanggilan
Tingkat III :
Orang tua,
Wakepsek
Skorsing 3 hari

Sanksi
diberlakukan
sama kepada
siswa yang
memberi dan
menerima
contekan

Tingkat IV :
Kepsek

efektif
3. Dikeluarkan

Tingkat IV :
Kepsek
9 Tidak mengikuti sholat

berjamaah atau tidak


mengikuti pencerahan
bagi siswi yang
menstruasi

tak terbatas Walas, Guru


Agama, BK,
Pimpinan
Sekolah
Piket

1. Teguran
2. Peringatan
3. Penugasan

pendataan
4. Komunikasi
dilakukan oleh
dengan orang tua Guru yang
bertugas
5. Pembinaan
khusus
dilakukan oleh
6. Mempengaruhi
penilaian agama

1 Membawa buku
0 bacaan/majalah/gambar

porno ke sekolah

I
II
III
VI
V - dst

dilakukan oleh
Walas
berdasarkan
absensi

Guru Agama

Siapapun
1. Penyitaan +
Barang sitaan
komponen sekolah peringatan tertulis dimusnahkan
yang menemukan,
dengan
2.
Penyitaan
+
melakukan
melibatkan
pemanggilan
orang
penyitaan
Walas
tua
Siapapun
Mempengaruhi
komponen sekolah
nilai sikap
yang menemukan,
pada mata
4.
Skorsing
melakukan
pelajaran
penyitaan
agama
Siapapun
komponen sekolah
yang menemukan,
melakukan
penyitaan
Siapapun
komponen sekolah

yang menemukan,
melakukan
penyitaan
Pengulangan
mekanisme tingkat
I - dst.
1 Menggunakan alat-alat
1 elektronik yang tidak

ada kaitannya dengan


kegiatan belajar

II
III
VI
V
VI
VII

Tingkat I : Guru
pelajaran
berlangsung
Tingkat I : Guru
pelajaran yg
bersangkutan
Tingkat I : Guru
pelajaran yg sama
+ Walas
Tingkat III : Guru
diketahui kasek +
walas
Tingkat III : Guru
diketahui kasek
Tingkat III : Guru
diketahui kasek
Tingkat III : Guru
diketahui kasek

1 Makan saat pelajaran


2 berlangsung

tak terbatas

Tingkat : Guru
yang mengajar

1. Disita pada saat Dikembalikan


jam pelajaran
saat pulang
sekolah
2. Penyitaan
selama 1 hari
Dikembalikan
pada hari
3. Penyitaan satu berikutnya
hari+
pemberitahuan
Dikembalikan
peringatan
pada hari
penyitaan 1
berikutnya
minggu kepada
Dikembalikan
Orang Tua
setelah 1
4. Penyitaan 1
minggu atau
minggu dan
diambil oleh
membuat
Orang Tua
pernyataan
Kerusakan
kesediaan
faktor alam
untukpenyitaan
tidak menjadi
satu bulan pada
tanggung
pelanggaran
berikutnya yang jawab sekolah.
ditandatangi Orang
Barang dapat
Tua
diambil setelah
masa
5. Penyitaan
penyitaan
sampai tahun
selesai.
ajaran baru
Penghentian
proses makan

Sanksi lain,
menjadi
kesepakatan Guru
dan siswa
1 Melakukan tindakan
3 asusila

I
II

Tingkat I : Walas + 1. Skorsing 5 hari


BK + Pimpinan
efektif,
Sekolah
pemanggilan Ortu
dan peringatan
- ada pengaduan dikeluarkan
dari pihak yang
dirugikan
2. Dikeluarkan
dari SMA IIPL
- hasil
pemeriksaan
terbukti benar

Tingkat II : Kepala
Sekolah
- ada pengaduan
dari pihak yang
dirugikan
- hasil
pemeriksaan
terbukti benar
1 Berbohong
4

I
II
III
IV
V
VI

Tingkat I : Walas 1. Peringatan


tertulis I
Tingkat II : Walas
2. Peringatan
Tingkat III : Walas tertulis II +
+ BK
pemberitahuan
orang tua
Tingkat IV : Walas
+ BK + Pimpinan 3. Pemanggilan
Sekolah
Orang Tua+
skorsing 2 hari

Melalaui
tahapan
klarifikasi

Tingkat V :
efektif
Pimpinan Sekolah
4. Skorsing 5 hari
Tingkat VI :
Pimpinan Sekolah 5. Skorsing 10 hari
6. Dikeluarkan
1 Mencuri
5

I
II

1 Melakukan bullying
6 berupa kekerasan

verbal di lingkungan
sekolah atau pada saat
kegiatan sekolah

I
II
III

a. Membentak
b. Memaki
c. Mengumpat dengan
kata-kata kotor/jorok

Tingkat I : Walas + 1. Konseling +


>
BK + Pimpinan
pemanggilan orang
Sekolah
tua + peringatan
dikeluarkan
Tingkat II :
Pimpinan Sekolah 2. Dikeluarkan
Tingkat I : Walas+ 1. Pemanggilan
BK
Orang Tua dan
peringatan tertulis
Tingkat II : BK + skorsing
Pimpinan Sekolah
2. Skorsing 5 hari
Tingkat II :
+ peringatan
Pimpinan Sekolah tertulis
dikeluarkan
3. Dikeluarkan

d. Mengancam
e. dan sebagainya
1 Melakukan bullying
7 berupakekerasan fisik

di lingkungan sekolah
atau pada saat kegiatan
sekolah

I
II

Tingkat I : BK + 1. Skorsing 5 hari


Pimpinan Sekolah efektif,
pemanggilan
Tingkat I :
Orang Tua dan
Pimpinan Sekolah peringatan
dikeluarkan

a. Memukul
2. Dikeluarkan
b. Meludahi

c. Menendang
d. Menampar
e. Mencekik
f. dan sebagainya
1 Berkelahi di dalam/luar
8 lingkungan PIIPL

I
II
III

Tingkat I : Walas + 1. Skorsing 5 hari


BK + Pimpinan
efektif,
Sekolah
pemanggilan Ortu
dan peringatan
Tingkat II : BK + akan skorsing 10
Pimpinan Sekolah hari
Tingkat III :
2. Skorsing 10 hari
Pimpinan Sekolah efektif dan
pemanggilan
Orang Tua serta
peringatan
dikeluarkan
3. Dikeluarkan

1 Membawa dan atau


9 merokok di sekolah

I
II
III
IV
V

Tingkat I : Walas + 1. Peringatan


BK
tertulis di skorsing
+ pemberitahuan
Tingkat I : Walas + Orang Tua
BK
2. Pemanggilan
Tingkat II : BK + Orang Tua +
Pimpinan Sekolah skorsing 2 hari
efektif
Tingkat III :
Pimpinan Sekolah 3. Pemanggilan
Orang tua +
Tingkat III :
skorsing 5 hari
Pimpinan Sekolah efektif
4. Skorsing 10 hari
efektif +

peringatan
dikeluarkan
5. Dikeluarkan !
2 Penyalahgunaan
0 NAPZA dan minuman

Kesadaran
hasil tes

Tingkat I :

Berdasarkan hasil Bila ternyata


konseling dapat
siswa
- Konseling
keras;
berupa:
menjalani
Penggeledaha dengan
rehabilitasi/
a. Melalui pengakuan
n
BK/Pimpinan
1. Upaya mandiri inap
siswa atau Orang Tua
Sekolah dan
dengan
Pemeriksaan
kepada Guru, BK,
tenaga ahli
kesepakatan yang 1. Mendapat
mendadak
Walas atau
ditentukan pihak kesempatan
- Tes lab. ulang
kepsek/Wakepsek
sekolah
matrikulasi
oleh Gurudi
b. Didapati: Hasil tes
2. Rehabilitasi bila sekolah
urine/darah yang
hasil konseling
dengan
Tingkat
II
:
positif; membawa
menyarankan
konsekuensi
Kepsek,
Walas
dan
NAPZA atau minuman
tindakan
finansial
BK
keras; membawa alat
rehabilitasi
yang ada kaitannya
2. Mendapat
dengan NAPZA di
kesempatan
lingkungan sekolah
susulan
Tingkat III :
1.
Rehabilitasi
atau kegiatan sekolah
ulangan dan
Kepsek
tugas
2. Pernyataan
c. Didapati/tertangkap
- Tes
menerima
tangan sedang
Laboratorium
konsekuensi tidak
menggunakan NAPZA
naik kelas bila
dan atau minuman
- Wawancara
ternyata rehabkeras di sekolah atau
inap yang harus
kegiatan sekolah
dijalani melebihi
30 hari efektif
ketidakhadiran
dlm 1 tahun
pelajaran

Dikeluarkan

2 Merusak sarana dan


1 prasarana sekolah;

- mencoret
- menggores

tak terbatas Tingkat I :


1. Membersihkan Ada bukti
Pimpinan Sekolah
penyelesaian
2. Memperbaiki dari petugas
+ Walas
yang ditunjuk
3. Mengganti baru oleh sekolah

- memecahkan
- menghilangkan
- mematahkan
- merobek
- membongkar paksa
- dan sebagainya
2 Mengendarai sendiri
2 mobil ke sekolah

I
II
III
IV
V
VI
VII

Tingkat I : petugas 1. Teguran lisan


piket
2. Peringatan
Tingkat II :
tertulis I +
petugas piket & Pemanggilan
Pimp.Sekolah
Orang tua
Tingkat III : Pimp. 3. Skorsing 2 hari
Sekolah
4. Skorsing 5 hari
Tingkat III : Pimp.
5. Skorsing 10 hari
Sekolah
Tingkat III : Pimp. 6. Dikeluarkan
Sekolah
Tingkat III : Pimp.
Sekolah
Tingkat III : Pimp.
Sekolah

lihat arsip lainnya

Pada saat
skorsing:
Tidak ada
kesempatan
Ulangan &
Tugas susulan

Adapun hak dan kewajiban siswa SMP adalah sebagai berikut :


a. Hak-hak siswa
1. Siswa berhak mengikuti tiap-tiap mata pelajaran selama tidak melanggar tata tertib
sekolah.
2. Siswa dapat memanfaatkan perpustakaan dengan mematuhi aturan yang berlaku di
perpustakaan.
3. Semua siswa berhak mendapatkan perlakuan yang sama dengan siswa lainnya selama
tidak melanggar tata tertib sekolah.
4. Semua siswa mendapatkan pelayanan BK yang sama.
5. Semua siswa dapat memilih mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di
sekolah sesuai dengan minat, bakat dan kemampuannya.
6. Pada setiap semester semua siswa berhak mengikuti evaluasi dengan syarat yang
telah ditentukan.
7. Pada setiap akhir semester tahun pelajaran untuk siswa kelas VII dan VIII berhak
mengikuti ulangan semester untuk kenaikan kelas dan untuk siswa kelas IX berhak
mengikuti UAN, Ujian Sekolah dengan standart kelulusan yang telah ditentukan.
8. Semua siswa adalah anggota Osis dan berhak menjadi pengurus dengan syarat yang
telah ditentukan.
9. Semua siswa berhak mendapatkan pelayanan kesehatan dari sekolah.
10. Program perbaikan hanya diberikan kepada siswa sampai yang bersangkutan dapat
mengejar ketinggalannya.
b. Kewajiban-kewajiban siswa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Taat kepada kepala sekolah, guru, karyawan dan karyawati.


Ikut bertanggungjawab atas kebersihan, keamanan, dan ketertiban kelas dan sekolah.
Ikut bertanggung jawab atas pemeliharaan gedung, halaman, dan peralatan sekolah.
Ikut menjaga nama baik sekolah, guru dan siswa pada umumnya baik di dalam
maupun di luar sekolah.
Membantu kelancaran belajar baik di kelasnya maupun di sekolah pada umumnya.
Menghormati guru dan saling menghargai antara sesama siswa.
Melengkapi diri akan keperluan sekolah.
Siswa yang membawa sepeda/kendaraan supaya menempatkan ditempat yang telah
ditentukan dalam keadaan terkunci.
Ikut membantu supaya tata tertib sekolah dapat berjalan dan ditaati.

c. Larangan siswa
1. Meninggalkan sekolah selama jam pelajaran berlangsung, kecuali mendapat ijin
petugas piket / guru
2. Memakai perhiasan yang berlebihan
3. Berdandan yang tidak sesuai dengan norma-norma yang berlaku seperti :
a) Memakai pewarna rambut
b) Memelihara kuku panjang
c) Berdandan yang tidak sesuai dengan identitas siswa

d) Bertindik telinga, hidung, memakai anting-anting, kalung (khusus siswa putra)


4. Mengambil milik orang lain di lingkungan sekolah dan luar sekolah.
5. Membawa baju, buku-buku atau alat-alat lain yang tidak sesuai dengan pelajaran
sekolah.

Anda mungkin juga menyukai