Anda di halaman 1dari 68

Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah


Kabupaten Pasuruan
Tahun 2008 - 2013

LATAR BELAKANG


Pasal 27 ayat 1 huruf k, Undang-Undang Nomor 32


tahun 2004, Bupati dan Wakil Bupati terpilih
berkewajiban untuk menyampaikan rencana strategis
penyelenggaraan pemerintahan daerah

Rencana strategis dimaksud sebagaimana disebutkan


dalam UndangUndang Nomor 25 Tahun 2004, adalah
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) yaitu dokumen perencanaan untuk periode
waktu lima tahun yang akan datang

RPJMD Kabupaten Pasuruan Tahun 2008 2013


disusun berdasarkan pedoman sebagaimana diatur
dalam PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

Bentuk formal RPJMD 2008 - 2013


Bab I:Pendahuluan
Bab ini berisi latar belakang penyusunan
RPJMD, maksud dan tujuan penyusunan
RPJMD, landasan hukum, uraian
mengenai hubungan antara RPJMD
dengan dokumen perencanaan lainnya
serta penjelasan mengenai sistematika
penulisan
3

Bab II:Gambaran Umum Kondisi Daerah


Bab ini menguraikan tentang kondisi
geografis dan demografis Kabupaten
Pasuruan serta kondisi perekonomian
daerah dan kondisi sosial budaya daerah
pada saat penyusunan RPJMD. Dalam
bab ini juga dipaparkan pasarana dan
sarana yang tersedia, serta keadaan
pemerintahan umum.
4

Bab III:Gambaran Pengelolaan Keuangan


Daerah dan Kerangka Pendanaan
Bab ini berisi paparan dan analisis isu-isu
strategis yang berkembang di Kabupaten
Pasuruan serta perumusan kebijakan
umum pengelolaan keuangan dan
kerangka pendanaannya. Dalam bab ini
akan dibahas rencana sumber-sumber
pendapatan daerah selama lima tahun
mendatang dan alokasi belanja daerah
yang bersifat indikatif
5

Bab IV:Rencana Strategis Daerah


Bab ini menjelaskan visi, misi, tujuan, dan
sasaran berdasarkan Visi dan Misi Kepala
Daerah terpilih. Penjelasan tentang Tujuan
dan Sasaran Strategis akan disertai
dengan pembahasan mengenai kondisi
dan potensi urusan urusan
pemerintahan daerah yang terkait dengan
pencapaian tujuan tersebut
6

Bab V:Strategi Pembangunan Daerah


Bab ini menjelaskan tentang prioritas
pembangunan daerah yang telah ditetapkan
serta uraian mengenai strategi dalam mencapai
tujuan dan sasaran strategis yang berupa
penetapan berbagai kebijakan yang ditempuh
dan indikasi program-program pembangunan
yang akan dilaksanakan. Bab ini juga
menguraikan mengenai indikator kinerja tujuan
dan sasaran yang mencerminkan keberhasilan
penyelenggaraan suatu urusan pemerintahan
dengan menetapkan Indikator Kinerja Kunci
sebagai indikator utama.
7

Bab VI:Pedoman Transisi dan Kaidah


Pelaksanaan
Merupakan kaidah pelaksanaan berupa
penegasan dalam menerapkan RPJMD
dan program program yang akan
digunakan dalam masa transisi sebelum
disusunnya RPJMD periode berikutnya

Lampiran :
1. Matrik RPJMD
2. Target Kinerja Per Urusan
3. Target Kinerja Per SKPD
4. Anggaran Indikatif Per Urusan

GAMBARAN KONDISI DAERAH


berdasarkan Kab. Pas. Dlm Angka (BPS)
Jumlah
Pendudu
k

Tingkat
Perkemba
ngan
Penduduk

Kepadatan
Pendudu
k
(jiwa/k
m2 )

Laki-laki

Perempua
n

707.245

721.285

1.428.530

0,24%

969

2004

711.976

726.314

1.438.290

0,68%

975

2005

716.627

731.303

1.447.930

0,67%

982

2006

720.012

735.524

1.455.536

0,53%

987

2007

725.848

740.814

1.466.662

0,76%

995

Tahun

2003

10

Strata pendidikan penduduk


No

Strata pendidikan

Per 31 Des 2007


Jumlah

Tdk/blm tamat SD

548.171

37,38%

SD

526.673

35,91%

SLTP

237.394

16,19%

SMU/SMK

135.791

9,26%

1.448.029

98,73%

Sub jumlah
5

Akademi/D3

9.333

0,64%

S1

8.892

0,61%

S2

363

0,03%

S3

45

Sub jumlah
Jumlah

18.633

1,27%

1.466.662

100,00%
11

Tenaga kerja dan pencari kerja


Pendidikan
1

2003

2004

2005

2006

2007

Pencari Kerja :

1)

SD/SLTP

2)

SLTA

3)

Akademi dan Sarjana


Jumlah

Penempatan Kerja

Jumlah Tenaga Kerja Terlatih

281

60

204

97

60

2.96

2.706

3.039

1.508

1.842

1.848

2.427

3.439

2.577

2.349

4.225

5.193

6.682

4.182

4.251

1.050

1.248

1.234

1.250

1.307

32

64

114

91

64
12

Laju Pertumbuhan Ekonomi


Tahun
No.

Sektor
2002

2003

2004

2005

2006

2007

Pertanian

2,51

2,42

2,16

1,9

3,05

3,07

Pertambangan & Penggalian

8,23

9,51

5,13

9,09

8,3

8,1

Industri Pengolahan

3,25

5,03

6,9

7,06

7,14

7,2

Listrik, Gas dan Air Minum

11,78

4,59

8,25

8,03

7,91

7,92

Bangunan

8,44

9,69

11,13

11,64

11,9

11,45

Perdagangan, Hotel & Restoran

5,58

5,55

6,29

6,17

7,35

7,58

Angkutan & Komunikasi

9,43

4,48

2,41

4,17

4,85

5,23

Keuangan, Persewaan & Jasa Perusahaan

5,35

5,46

5,89

6,16

6,28

6,82

Jasa- jasa

2,59

2,96

2,67

4,08

4,77

5,87

3,98

4,32

4,98

5,23

5,94

6,17

Kabupaten Pasuruan

13

Kondisi Jalan Kabupaten


Kondisi Jalan Kabupaten
Tahun

Panjang Jalan
Kabupaten (km)

Baik

Belum Baik

(km)

(km)

% Kondisi
Baik

2003

1.720,82

1.102,36

618,46

64,06

2004

1.720,82

1.182,37

538,45

69,78

2005

1.720,82

1.596,09

124,73

92,75

2006

1.994,47

1.517,79

476,68

75,97

2007

1.997,97

1.500,13

497,84

75,08
14

Kondisi Jalan Desa


Kondisi Jalan Desa
Tahun

Panjang

Desa
(km)

Jalan

Baik

Belum Baik

(km)

(km)

% Kondisi
Baik

2003

669,93

259,73

410,2

38,77%

2004

669,93

317,21

352,72

47,35%

2005

559,99

313,43

246,56

55,97%

2006

590,27

362,53

227,74

61,42%

2007

581,64

371,16

210,48

63,81%
15

Sekolah yang layak


100,00
80,00
60,00
40,00
20,00
0,00

2003

2004

2005

2006

2007

SD/MI

28,75

30,00

31,00

41,72

50,24

SMP/MTs

40,11

42,30

48,87

76,92

82,10

SMA/MA

48,75

51,00

51,67

63,33

73,27

SMK/MAK

51,85

52,00

52,59

57,14

73,27
16

Indikator Pendidikan
No
1

Tahun

Uraian

2003

2004

2005

2006

2007

APM (%)
-

SD/MI

88,89

92,04

95,68

88,95

96,45

SMP/MTs

64,37

71,32

71,51

72,62

74,73

SMA/SMK/MA

37,34

46,07

37,67

37,97

42,04

102,84

107,18

109,73

98,19

109,06

APK (%)
-

SD/MI

SMP/MTs

84,57

83,67

84,10

82,20

83,50

SMA/SMK/MA

48,40

47,20

46,42

45,61

45,99

Angka Putus Sekolah


(%)
-

SD/MI

0,07

0,26

0,26

0,07

0,09

SMP/MTs

1,26

1,09

1,04

0,80

0,92

SMA/SMK/MA

2,84

1,93

1,89

1,78

1,97

Nilai

Rata-Rata
dan UASBN

SD/MI

7,10

6,65

6,52

7,34

7,34

SMP/MTs

4,78

5,84

6,35

6,78

6,44

SMA/SMK/MA

2,02

4,73

6,34

6,63

4,67

95,41

95,47

Angka Melek
(%)

UN

Huruf

17

Fasilitas Kesehatan
Sarana Kesehatan

Tahun
2003

2004

2005

2006

2007

Rumah Sakit

Puskesmas

33

33

33

33

33

Puskesmas Pembantu

72

72

72

72

72

1.668

1.740

1.740

1.793

1.810

446

238

238

245

245

Posyandu
Polides
Rumah Bersalin

18

Tenaga medis
Tahun
Tenaga Medis
2003

2004

2005

2006

2007

Dokter umum

31

64

71

73

73

Dokter gigi

21

37

39

43

40

Bidan

56

329

348

385

429

132

197

277

278

275

Perawat

19

Analisis dan Isu Strategis


1. Rendahnya pendapatan petani dan

produktivitas pertanian :
 Sumber daya pertanian masih rendah
 Penanganan pasca panen belum optimal
 Keterbatasan modal usaha
 Kelangkaan pupuk

20

2.

Masih rendahnya aksesibilitas dan kualitas


pendidikan dan kesehatan :







Sarana dan prasarana pendidikan masih terbatas


Kualitas, kuantitas dan kesejahteraan tenaga
kependidikan belum memadai
Partisipasi masyarakat terhadap Program Wajib
Belajar Pendidikan Dasar sembilan tahun belum
optimal
Kemampuan ekonomi masyarakat dalam
pembiayaan pendidikan masih rendah
Pembinaan dan pengembangan pemuda,
organisasi masa dan LSM kepemudaan belum
optimal
Masih rendahnya apresiasi terhadap budaya
daerah
21

 Rendahnya derajat kesehatan masyarakat


 Kemampuan ekonomi masyarakat dalam bidang pelayanan

kesehatan masih rendah


 Mutu pelayanan kesehatan terhadap mesyarakat masih rendah
 Sarana dan prasarana kesehatan belum memadai

22

3. Belum memadainya pembangunan

infrastruktur dan belum terkelolanya


sumber daya alam secara optimal

23

4.

Masih rendahnya perhatian dan pembinaan


terhadap sektor usaha kecil, menengah dan
koperasi serta perdagangan dan industri :


Terbatasnya kepemilikan modal

Rendahnya kualitas SDM dan alat produksi para


pengelola industri kecil serta kualitas produk
belum memenuhi standar

Terbatasnya diversifikasi produk

Pola kemitraan antara pengusaha besar dan


pengusaha kecil/menengah belum optimal

24

5. Nilai investasi belum optimal dan masih

tingginya jumlah pengangguran terbuka :




Iklim investasi belum kondusif karena labilnya


kondisi sospol dan pengaruh ekonomi global

Promosi potensi ekonomi daerah belum optimal

Infrastruktur pendukung usaha belum memadai

Kualitas SDM tenaga kerja lokal masih rendah

Perlindungan hukum bagi para tenaga kerja belum


memadai

Lapangan pekerjaan terbatas

25

6. Kurang efektifnya penanggulangan

kemiskinan dalam arti luas :




Jumlah masyarakat miskin masih tinggi

Penanganan golongan masyarakat miskin


belum koordinatif

Program program pengentasan


kemiskinan belum efektif

26

7. Kurang optimalnya pelaksanaan reformasi

birokrasi dan pelayanan publik :








Struktur kelembagaan daerah belum sesuai dengan


tuntutan publik
Prinsip tata kelola yang baik pada semua tingkatan
dan unit pemerintahan belum sepenuhnya berjalan
Kerjasama antar daerah belum efektif
Penegakan supremasi hukum belum optimal
Implementasi dan aktualisasi nilai nilai agama
belum maksimal
Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap
penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan
Sosial (PMKS)
Persamaan gender belum terlaksana dengan
sepenuhnya
27

8. Masih kurangnya kemampuan dan

kesiapan aparatur dan masyarakat


dalam penanganan bencana,
pengurangan risiko bencana dan
pemberantasan penyakit menular

28

9. Belum optimalnya upaya

penanggulangan kerusakan
lingkungan:


Telah terjadi penurunan kualitas lingkungan


hidup dalam berbagai aspek

Pola pembangunan kurang berorientasi


pelestarian lingkungan

29

10. Masih minimnya kontribusi PAD

terhadap APBD

30

11. Masih dibutuhkan pengelolaan

pariwisata daerah


Penanganan obyek wisata belum optimal

Rendahnya kepedulian masyarakat


dalam bidang kepariwisataan

Sarana dan prasarana penunjang wisata


belum optimal

31

VISI
Terwujudnya masyarakat
Kabupaten Pasuruan yang lebih
maju, mandiri, dinamis dan
agamis

32

MISI (sebelum reklasifikasi)


1.

2.

3.

Peningkatan kualitas iman dan taqwa


kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Mewujudkan pemerintahan yang
demokratis, berkeadilan, dan profesional
yang didukung oleh mantapnya sistem
kelembagaan dan SDM aparat yang
berkualitas.
Pemberdayaan ekonomi dengan
mengoptimalkan potensi daerah
33

4.

5.

6.

7.
8.

Mengoptimalkan pola kemitraan antara


pemerintah, swasta dan masyarakat dalam
berbagai bidang.
Menciptakan stabilitas dalam
pengembangan dunia usaha (menarik
investor untuk menanamkan investasinya di
Kabupaten Pasuruan).
Pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang berbasis kompetensi di
lingkungan pemerintahan dan masyarakat.
Menyosialisasikan pembangunan politik
yang sejalan dengan otonomi daerah.
Pembangunan wilayah melalui pendekatan
lokal berwawasan lingkungan.
34

9.

10.
11.
12.

13.

Peningkatan kualitas, pemerataan, dan


efisiensi pendididkan yang murah serta
peningkatan kesejahteraan pendidik.
Peningkatan kualitas dan akses
kesehatan masyarakat yang murah.
Pemberdayaan perempuan di semua
sektor.
Peningkatan pembinaan dan
pengembangan pemuda dan olah raga
untuk mencapai prestasi di tingkat
nasional maupun internasional.
Pelestarian nilai-nilai budaya lokal
35

Reklasifikasi misi :
M1, 2, 6, 7

M 3, 4, 5, 8

substansi

substansi

M 9, 10, 11, 12, 13

Good & clean government


berdasarkan iptek, kompetensi,
iman dan taqwa

Pemberdayaan ekonomi masyarakat


melalui potensi daerah, pembangunan
kewilayahan dan kemitraan

substansi

Meningkatkan kesejahteraan
masyarakat melalui pemenuhan
hak dasar dan pelayanan lainnya
36

MISI

(setelah reklasifikasi)

1.

Mewujudkan pemerintahan yang demokratis, berkeadilan dan


profesional yang didukung oleh mantapnya sistem kelembagaan
dan aparatur yang berkualitas berdasarkan pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang berbasis kompetensi, iman dan
taqwa

2.

Pemberdayaan ekonomi masyarakat agar lebih maju, mandiri dan


dinamis dengan mengoptimalkan potensi daerah, pembangunan
wilayah dan kemitraan serta pemeliharaan stabilitas
pengembangan dunia usaha

3.

Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui aksesibilitas


dan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan dan sosial serta
pembinaan pemuda, pemberdayaan perempuan dan pelestarian
nilai-nilai budaya lokal
37

TUJUAN
1.

Terselenggaranya pemerintahan dan fungsi pelayanan


publik yang prima secara profesional serta
berlandaskan iman dan taqwa

2.

Meningkatnya perekonomian daerah berdasarkan


optimalisasi potensi daerah dan pemberdayaan
masyarakat

3.

Meningkatnya kualitas hidup serta kesejahteraan dan


perlindungan sosial masyarakat

38

Indikator Kinerja TUJUAN :


Tujuan 1 :
 IKM
 % IK tujuan dlm
RPJMD yg
mencapai target
 Rasio peg lulusan
S1/S2/S3 dg jmlh
peg pemda
 % Jmlh SKPD yg
telah memiliki SPM

Tujuan 2 :
 Laju
Pertumbuhan PDRB
 Rata-rata
Pendapatan per
Kapita
 Persentase
Penduduk Diatas
Garis Kemiskinan

Tujuan 3 :
 IPM :
 Angka Harapan
Hidup
 Purchasing
Power Parity
Angka Melek
Huruf

 Jmlh SKPD yg
telah memiliki SPP
39

Target Kinerja TUJUAN


2008

2009

2010

2011

2012

2013

IKM

baik

baik

baik

baik

baik

% IK tujuan dlm RPJMD yg


mencapai target

100

100

100

100

100

6,06

12,50

25

50

93,75

100

57,32

60

75

80

90

100

Laju Pertumbuhan PDRB

6,25

6,25

6,5

6,5

Rata-rata Pendapatan per


Kapita

7.268

7.300

7.300

7.400

7.400

7.500

79

80

80

80

82

85

63,49

64

64,5

64,7

65

65

62,5

63

63,5

64

65

66

Rasio peg lulusan S1/S2/S3


dg jmlh peg pemda
% Jmlh SKPD yg telah
memiliki SPM
Jmlh SKPD yg telah memiliki
SPP

Persentase Penduduk Diatas


Garis Kemiskinan
IPM
Angka Harapan Hidup

40

SASARAN




Tujuan 1 terdiri dari


Tujuan 2 terdiri dari
Tujuan 3 terdiri dari

12
19
8

sasaran strategis
sasaran strategis
sasaran strategis

39 sasaran strategis

Setiap Tujuan dan Sasaran dilengkapi dengan


Indikator Kinerja dan Target Kinerja
41

Strategi Pencapaian Sasaran

sasaran

KEBIJAKAN

INDIKATOR KINERJA

PROGRAM/
KEGIATAN

42

Sasaran dalam Tujuan 1 :




Urusan Penataan Ruang :


1.

Urusan Perencanaan Pembangunan :


2.

Meningkatnya penataan kawasan daerah


sesuai RUTRW

Terwujudnya perencanaan pembangunan


yang aspiratif, partisipatif dan efektif

Urusan Kependudukan dan Capil :


3.

Meningkatnya kualitas layanan administrasi


kependudukan
43

Urusan Otda, Pemum, Akuda, Katda,


Kepeg dan Sandi :
4.

Meningkatnya kualitas layanan kepada


legislatif

5.

Meningkatnya kualitas pengelolaan


keuangan dan aset daerah

6.

Meningkatnya Pengawasan dan


Akuntabilitas Penyelenggaraan
Pemerintahan yang Baik dan Bersih
44

7.

Meningkatnya kompetensi dan kapasitas


pegawai serta layanan kepegawaian

8.

Meningkatnya fungsi kesekretariatan dan


pengembangan lembaga pemerintahan
yang profesional, efektif dan efisien

45

Urusan Statistik :
9.

Urusan Kearsipan :
10.

Terpenuhinya kebutuhan data statistik untuk


penyusunan dokumen perencanaan

Meningkatnya tertib administrasi dan


pengelolaan arsip pemerintah daerah

Urusan Komunikasi dan Informatika :


11.

Meningkatnya sistem komunikasi, informasi


dan media masa
46

Urusan Perpustakaan :
12.

Meningkatnya minat baca masyarakat

47

Sasaran dalam Tujuan 2




Urusan Pekerjaan Umum :


1.

Meningkatnya Pemenuhan kebutuhan


Infrastruktur jalan dan Jembatan

2.

Tercapainya pemenuhan kebutuhan


pelayanan irigasi

Urusan Perumahan :
3.

Meningkatnya kualitas sarana dan


prasarana permukiman
48

Urusan Perhubungan :
4.

Urusan Ketenagakerjaan :
5.

Meningkatnya Pelayanan Transportasi


Daerah yang Aman, Lancar, dan
Terjangkau

Terciptanya peningkatan kualitas tenaga


kerja serta hubungan industrial yang
harmonis dan dinamis

Urusan Koperasi dan UKM :


6.

Meningkatnya Kualitas Koperasi dan Usaha


Kecil dan Menengah (UKM)
49

Urusan Penanaman Modal :


7.

Urusan Kesbang dan Politik Dlm Negeri :


8.

Meningkatnya kualitas pelayanan perijinan


dan investasi di daerah

Meningkatnya suasana yang aman dan


tertib dalam kehidupan bermasyarakat,
bernegara dan kerukunan kehidupan
beragama

Urusan Ketahanan Pangan :


9.

Meningkatnya ketersediaan pangan daerah


50

Urusan Pemberdayaan Masy dan Desa :


10.

Meningkatnya keberdayaan masyarakat dan


desa

Urusan Pertanian :
11.

12.

Peningkatan produksi, produktivitas dan


kualitas produk tanaman pangan dan
hortikultura
Meningkatnya Produksi dan Produktivitas
Hasil Peternakan
51

Urusan Kehutanan :
13.

Meningkatnya Produksi Hasil Hutan dan


Perkebunan dengan Memperhatikan Fungsi
Pelestarian Hutan

Urusan Energi dan Sumberdaya Mineral :


14.

Meningkatnya ketaatan penggunaan air


bawah tanah (ABT) dan pengurangan jumlah
pelanggaran penambangan liar

52

Urusan Pariwisata :
15.

Urusan Perikanan dan Kelautan :


16.

Meningkatnya Jumlah Kunjungan


Wisatawan

Meningkatnya produksi dan produktivitas


perikanan dan kelautan

Urusan Perdagangan :
17.

Peningkatan perlindungan konsumen dan


pelayanan perdagangan
53

Urusan Industri :
18.

Meningkatnya Produksi Sektor Industri

Urusan Ketransmigrasian :
19.

Tersedianya calon transmigran yang siap


diberangkatkan ke tempat tujuan

54

Sasaran dalam Tujuan 3




Urusan Pendidikan :
1.

Urusan Kesehatan :
2.

Meningkatnya Pemerataan dan Kualitas


Pendidikan

Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat

Urusan Lingkungan Hidup :


3.

Meningkatnya Kualitas SDA dan Lingkungan


Hidup
55

Urusan Pemberdayaan Perempuan dan


Perlindungan Anak :
4.

Urusan KB dan KS :
5.

Meningkatnya Perlindungan Perempuan


dan Anak

Terselenggaranya pelayanan keluarga


berencana dan keluarga sejahtera

Urusan Sosial :
6.

Meningkatnya kualitas dan jangkauan


pelayanan sosial
56

Urusan Kebudayaan :
7.

Terpeliharanya seni dan kebudayaan


daerah

Urusan Kepemudaan dan Olah Raga :


8.

Meningkatnya prestasi olah raga dan


pemuda

57

Indikator Kinerja Sasaran




Setiap sasaran pada masing-masing urpem


dilengkapi dg satu atau lebih IK

IK yg digunakan sudah termasuk IKU sbgmn


yang diatur dalam :



PP Nomor 6 tahun 2008 ttg Pedoman Evaluasi


Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
Surat Edaran Mendagri Nomor 120 / 2136 / OTDA
tanggal 9 Oktober 2008 ttg Penyempurnaan IKK pada
Lampiran Petunjuk Teknis Pengisian Suplemen LPPD
tahun 2007 dalam rangka EKPPD
Break, KEBIJAKAN PENDANAAN RPJMD

58

Prioritas Pembangunan
Berdasarkan isu strategis,
permasalahan mendesak dan
keterbatasan sumber dana
(kekuatan APBD) maka disusun
prioritas pembangunan sbb :

59

Prioritas :
1. Pemenuhan hak dasar masyarakat :


Kesehatan :



Pembangunan/Peningkatan dan Pemeliharaan


Prasarana Rumah Sakit dan Puskesmas
Pemberantasan Penyakit Menular

Pendidikan :





Peningkatan kualitas penyelenggaraan dan


pemerataan layanan pendidikan dengan biaya
yang murah
Peningkatan kualitas tenaga kependidikan
Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan
60

Prioritas :
2. Pengembangan Infrastruktur




Pembangunan irigasi dan pencegahan


bencana alam
Pembangunan/Peningkatan, Pemeliharaan
Jalan dan Jembatan
Pemenuhan kebutuhan infrastruktur
permukiman

61

Prioritas :
3. Penanggulangan kemiskinan :



Pemberdayaan masyarakat miskin melalui


bantuan program maupun non program
Pembangunan Sektor Perkoperasian dan
UKM :




Perkuatan Lembaga Koperasi


Peningkatan Jumlah Anggota Koperasi
Perkuatan Permodalan UKM

62

Pembangunan Perindustrian dan


Perdagangan :



Promosi dan Pemasaran produk UKM


Bimbingan teknis dan bantuan modal

Pembinaan Ketenagakerjaan :



Peningkatan Kualitas para pencari kerja


Perlindungan Tenaga Kerja

63

Prioritas :
4. Pemantapan ketersediaan pangan
daerah




Peningkatan Ketahanan Pangan


Pengembangan pertanian rakyat terpadu
Pemberantasan dan Pengendalian hama/
penyakit

64

Prioritas :
5. Revitalisasi pertanian, perikanan dan
kehutanan :






Peningkatan kualitas SDM


pertanian/perikanan/pengelola hutan rakyat
Pemberdayaan penyuluh
pertanian/perkebunan
Peningkatan pemasaran dan pengolahan
pasca panen
Peningkatan Teknologi Tepat Guna
Rehabilitasi hutan dan lahan
65

Prioritas :
6. Upaya terus menerus mewujudkan
pemerintahan yang bersih dan profesional :





Penataan kelembagaan dan peningkatan


kualitas aparatur
Penerapan SPM dan SPP serta IKM
Penataan peraturan perUUan
Perencanaan, pengendalian, pengawasan,
pembinaan dan pertanggungjawaban
66

Prioritas :
7. Peningkatan pariwisata daerah :
 Pariwisata alam
 Pariwisata budaya
 Pariwisata religi

8. Prioritas pembangunan lainnya yang


dihasilkan dari pelaksanaan
Musrenbang, keadaan mendesak dan
aspirasi masyarakat
67

TERIMA KASIH,
semoga
Masyarakat Kabupaten Pasuruan
menjadi lebih maju, mandiri, dinamis
dan agamis

68

Anda mungkin juga menyukai