Anda di halaman 1dari 2

Inilah 4 Model Penilaian dalam Ujian Tes TOEFL

Halo pembaca yang budiman. Kali ini, redaksi Berberita akan mengulas seputar 4 model
penilaian dalam ujian tes TOEFL lengkap dengan skor-skor yang akan diberikan.
Ada empat bagian yang akan diujikan dalam ujian tes TOEFL, yaitu listening comprehension,
Structure and written expression, reading dan test of english written. Apa sih keempat bagian
penilaian itu? Simak ulasannya.
Bagian listening, kamu akan diuji kemampuan di bidang mendengarkan dalam bahasa Inggris.
Kamu akan menyimak suatu pembicaraan, lalu diminta untuk mendengarkan secara seksama,
lalu kamu harus menjawabnya.
Biasanya, test ini ada dua tipe, yaitu monolog dan dialog. Kamu akan mendengarkan dalam
bentuk rekaman yang bersifat audio atau suara saja.
Ada 50 pertanyaan untuk menjawab soal-soal dalam tes listening dengan durasi waktu sekitar
40

menit.

Bagian structure and written, kamu diminta untuk menjawab pertanyaan di bidang struktur
kalimat bahasa Inggris. Nanti, kamu akan berhadapan dengan soal-soal yang sifatnya diminta
untuk melengkapi sebuah kalimat dan kamu harus menemukan mana kata yang salah dalam
suatu kalimat tersebut.
Ada 40 pertanyaan untuk menjawab soal-soal dalam test jenis ini. Kamu diberikan waktu 25
menit untuk mengisikan pada lembar jawab.

Bagian reading, kamu akan disodorkan pada sebuah teks panjang yang terdiri dari berbagai
paragraf. Lalu, kamu diminta untuk menjawab pada pilihan. Biasanya, pertanyaan yang sering
muncul dari test ini adalah mencari tema, topik pokok, ide, hingga informasi spesifik dalam artikel
panjang tersebut.
Dalam durasi waktu 55 menit, kamu harus bisa menjawab 50 pertanyaan yang ada pada lembar
jawaban. Sanggup?
Bagian test of english written, kamu diminta untuk menulis ide dari artikel yang sudah tersedia di
lembar pertanyaan. Namun, test jenis ini jarang sekali dimunculkan dalam uji TOEFL.
Kamu dikasih waktu 30 menit untuk menulis satu topik berbentuk esai. Jangan khawatir, jenis tes
ini sangat langka dan hampir tidak pernah ditemui.
Skor TOEFL
Bicara soal skor TOEFL, biasanya paling rendah 217 dan paling tinggi 677. Untuk studi ke luar
negeri dengan beasiswa, biasanya kamu harus memiliki skor minimal 550.
Nah, biasanya untuk gelar doktor minimal di atas 550. Tapi, skor TOEFL paling ideal untuk lulus
S1 dan mencari kerja biasanya berkisar di angka 450.
Demikian informasi artikel seputar 4 model penilaian-pertanyaan dalam test TOEFL lengkap
dengan jenis-jenis dan skor dari redaksi Berberita.com untuk kamu. Semoga bermanfaat!

Anda mungkin juga menyukai