Anda di halaman 1dari 6

PENGERTIAN

Remaja adalah generasi penerus yang akan membangun bangsa kearah yang lebih
baik yang mempunyai pemikiran jauh ke depan dan kegiatannya yang dapat menguntungkan
diri sendiri,keluarga,dan lingkungan sekitar. Maka dari itu remaja tersebut harus
mendapatkan perhatian khusus,baik oleh dirinya sendiri,orang tua,dan masyarakat sekitar.
Banyak kita lihat di media massa maupun media elektronik adanya remaja yang
berprestasi juga ada remaja yang melakukan tindakan atau perbuatan yang merugikan dirinya
sendiri,keluarga dan masyarakat sekitar.
Secara umum perubahan-perubahan fisik remaja sebagai berikut :
1. Perempuan
- Pertumbuhan payudara (3 8 tahun)
- Pertumbuhan rambut pubis/kemaluan (8 -14 tahun)
- Pertumbuhan badan (9,5 14,5 tahun)
- Menarche/menstruasi (10 16 tahun, kadang 7 thn)
- Pertumbuhan bulu ketiak (2 tahun setelah rambut pubis)
- Kelenjar menghasilkan minyak dan keringat

2.Laki-laki
- Pertumbuhan testis (10 13,5 tahun)
- Pertumbuhan rambut pubis/kemaluan (10 15 tahun)
- Pembesaran badan (10,5 16 tahun)
- Pembesaran penis (11 14,5 tahun)
- Perubahan suara karena pertumbuhan pita suara
- Kelenjar menghasilkan minyak dan keringat
Pada umumnya masa remaja dapat dibagi dalam 2 periode yaitu:

1. Periode Masa Puber usia 12-18 tahun


a. Masa Pra Pubertas: peralihan dari akhir masa kanak-kanak ke masa awal pubertas. Cirinya:
Anak tidak suka diperlakukan seperti anak kecil lagi
Anak mulai bersikap kritis
b. Masa Pubertas usia 14-16 tahun: masa remaja awal. Cirinya:
Mulai cemas dan bingung tentang perubahan fisiknya
Memperhatikan penampilan
Sikapnya tidak menentu/plin-plan
Suka berkelompok dengan teman sebaya dan senasib
c. Masa Akhir Pubertas usia 17-18 tahun: peralihan dari masa pubertas ke masa adolesen.
Cirinya:
Pertumbuhan fisik sudah mulai matang tetapi kedewasaan psikologisnya
belum tercapai sepenuhnya
Proses kedewasaan jasmaniah pada remaja putri lebih awal dari remaja pria
2. Periode Remaja Adolesen usia 19-21 tahun
Merupakan masa akhir remaja. Beberapa sifat penting pada masa ini adalah:
perhatiannya tertutup pada hal-hal realistis
mulai menyadari akan realitas
sikapnya mulai jelas tentang hidup
mulai nampak bakat dan minatnya
Menurut psikologi, remaja adalah suatu periode transisi dari masa awal anak anak
hingga masa awal dewasa, yang dimasuki pada usia kira kira 10 hingga 12 tahun dan berakhir
pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Masa remaja bermula pada perubahan fisik yang cepat,
pertambahan berat dan tinggi badan yang dramatis, perubahan bentuk tubuh, dan

perkembangan karakteristik seksual seperti pembesaran buah dada, perkembangan pinggang


dan kumis, dan dalamnya suara. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan
identitas sangat menonjol (pemikiran semakin logis, abstrak, dan idealistis) dan semakin
banyak menghabiskan waktu di luar keluarga.
Dilihat dari bahasa inggris "teenager", remaja artinya yakni manusia berusia belasan
tahun.Dimana usia tersebut merupakan perkembangan untuk menjadi dewasa. Oleh sebab
itu orang tua dan pendidik sebagai bagian masyarakat yang lebih berpengalaman memiliki
peranan penting dalam membantu perkembangan remaja menuju kedewasaan Remaja juga
berasal dari kata latin "adolensence" yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa.
Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup
kematangan mental, emosional, sosial, dan fisik (Hurlock, 1992). Remaja memiliki tempat di
antara anak-anak dan orang tua karena sudah tidak termasuk golongan anak tetapi belum juga
berada dalam golongan dewasa atau tua. Seperti yang dikemukakan oleh Calon (dalam
Monks, dkk 1994) bahwa masa remaja menunjukkan dengan jelas sifat transisi atau peralihan
karena remaja belum memperoleh status dewasa dan tidak lagi memiliki status anak. Menurut
Sri Rumini & Siti Sundari (2004: 53) masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan
masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek / fungsi untuk memasuki masa
dewasa.Masa remaja berlangsung antara umur 12 tahun sampai dengan 21 tahun
bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagipria. Sedangkan menurut Zakiah
Darajat (1990: 23) remaja adalah: Masa peralihan di antara masa kanak-kanak dan dewasa.
Dalam masa ini anak mengalami masa pertumbuhan dan masa perkembangan fisiknya
maupun perkembangan psikisnya. Mereka bukanlah anak-anak baik bentuk badan ataupun
cara berfikir atau bertindak, tetapi bukan pula orang dewasa yang telah matang. Hal senada
diungkapkan oleh Santrock (2003: 26) bahwa remaja (adolescene) diartikan sebagai masa
perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan
biologis, kognitif, dan sosial-emosional. Batasan usia remaja yang umum digunakan oleh
para ahli adalah antara 12 hingga 21 tahun.
Rentang waktu usia remaja ini biasanya dibedakan atas tiga, yaitu:

Masa remaja awal, 12 - 15 tahun

Masa remaja pertengahan, 15 18 tahun

Masa remaja akhir, 18 21 tahun

Tetapi Monks, Knoers, dan Haditono membedakan masa remaja menjadi empat bagian, yaitu
masa pra-remaja 10 12 tahun, masa remaja awal 12 15 tahun, masa remaja pertengahan
15 18 tahun, dan masa remaja akhir 18 21 tahun (Deswita, 2006:192) Definisi yang
dipaparkan oleh Sri Rumini & Siti Sundari, Zakiah Darajat, dan Santrock tersebut
menggambarkan bahwa masa remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak dengan
masa dewasa dengan rentang usia antara 12-22 tahun, dimana pada masa tersebut terjadi
proses pematangan baik itu pematangan fisik, maupun psikolog.

Hasil observasi
Data diri narasumber
Nama

: MM

Ttgl

: Malang, 14 Februari 1998

Umur

: 18 tahun

Status

: Mahasiswa

Jenis kelamin : Laki-laki

Tahap Perkembangan
1. Mengikuti gaya hidup yang sedang trend
2. Mulai mengenal dunia pergaulan
3. Mulai muncul sikap memberontak
4. Mulai muncul rasa saling tertarik dengan lawan jenis
5. Mulai muncul rasa egois dan tidak tanggung jawab
6. Memiliki keingintahuan yang tinggi
7. Membentuk kelompok-kelompok pergaulan atau geng
8. Mudah terpengaruh oleh lingkungan
9. Emosi yang mulai labil
10. Cenderung untuk mencari perhatian

Jika dilihat dari data di atas remaja ini dapat diartikan masih belum matang dari segala
aspek terutama perkembangan kognitif mereka. Pada fase ini masih mengalami kebingungan
dalam dirinya yang belum menemukan jati diri. Dari data yang kita peroleh dapat dilihat
bagaimana remaja mengaplikasikan kognitif dalam kehidupan sehari-harinya.

Pada masa ini juga remaja masih butuh perhatian dari orang sekelilingnya terutama orang
tua dalam mengembangkan dan membimbing remaja tersebut. Kognitif remaja cenderung
labil, masih bimbang atau bingung. Remaja pada masa ini mulai mencari tentang dirinya
sendiri dan lingkungannya. Remaja pada masa ini lebih mementingkan kegoisannya dan lebih
menunjukan rasa keingintahuannya. Pada masa ini emosi remaja tersebut masih belum labil
sehingga mudah sekali terpengaruh oleh hal-hal yang negatif seperti pergaulan bebas,
narkoba, dan lain sebagainya.
EVALUASI
Dari data diatas terlihat bahwa kognitif remaja tersebut tergolong normal tetapi masih
perlu bimbingan orang tua untuk mengawasi dan mengarahkan remaja untuk kehal yang
positif. Jadi pada masa ini remaja masih bergantung pada orang tua dalam melewati masa
remajanya.

TUGAS PSIKOLOGI
PERKEMBANGAN REMAJA

KELOMPOK :
1.
2.
3.
4.
5.

FEBY ALFIANTI NUR AFIFAH


1B/ 161407
FERDINAN ADI N
1B/ 161408
FLORENSIA NANDANI
1B/ 161409
GABRIELA VANICHA
1B/ 161410
IDA PARWATI
1B/ 161411
6. MAHARANI KUSUMANINGAYU 1B/ 161412

Anda mungkin juga menyukai